Pelatihan TOEFL di Pesantren Al-Ishlah Sendangagung Lamongan adalah langkah strategis dalam meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris siswa. Pendekatan partisipatif digunakan dengan tahap studi pendahuluan untuk mengidentifikasi kebutuhan dan tantangan siswa. Materi pelatihan disusun sesuai kebutuhan dengan berbagai sumber belajar untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Metode pembelajaran aktif berfokus pada pembelajar dan melibatkan latihan intensif untuk meningkatkan partisipasi, pemahaman, dan motivasi peserta. Metode pelatihan yang dipakai yaitu model pelatihan partisipasif. Hasil analisis angket menunjukkan tingkat kepuasan peserta yang tinggi dan peningkatan kemampuan yang signifikan. Respons positif peserta terhadap metode, materi, dan strategi pelatihan sejalan dengan penelitian sebelumnya. Pelatihan ini membuktikan bahwa pendekatan partisipatif dan pembelajaran aktif efektif dalam meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris. Keberhasilan ini mendorong pengembangan program serupa untuk mendukung pembangunan sumber daya manusia Indonesia dalam menghadapi tantangan global. Dalam konteks ini, pelatihan TOEFL di Pesantren Al-Ishlah Sendangagung Lamongan memberikan kontribusi yang berharga.