Claim Missing Document
Check
Articles

PERBEDAAN SIGNIFIKANSI DALAM PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA ANTARA PENGGUNAAN PENDEKATAN SAINTIFIK DAN PENDEKATAN KONVENSIONAL Albertus Dias Pamungkas; Desy Safitri; Sujarwo
Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Vol. 1 No. 3 (2024): JUNI - JULI 2024
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengkaji pengaruh pendekatan saintifik terhadap kemampuan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran IPS di SMPN 242 Jakarta. Latar belakang penelitian menekankan pentingnya metode pengajaran yang efektif untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis, yang sangat penting untuk mengatasi berbagai masalah individu dan sosial. Pendekatan saintifik, yang melibatkan tahapan pengamatan, bertanya, pengumpulan informasi, penalaran, penarikan kesimpulan, dan komunikasi, dianggap efektif dalam hal ini. Penelitian ini membandingkan hasil dari pendekatan saintifik dengan metode pengajaran konvensional. Data dikumpulkan dari dua kelas: VII A yang menggunakan pendekatan saintifik, dan VII F yang menggunakan metode konvensional. Hasil penelitian, berdasarkan skor post-test, menunjukkan bahwa siswa yang diajar dengan pendekatan saintifik memiliki kemampuan berpikir kritis yang secara signifikan lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diajar dengan metode konvensional. Analisis statistik menggunakan uji Mann-Whitney menunjukkan adanya pengaruh signifikan dari pendekatan saintifik terhadap kemampuan berpikir kritis, dengan Asymp. Sig sebesar 0,044, lebih kecil dari tingkat signifikansi 0,05. Kesimpulannya, pendekatan saintifik terbukti menjadi metode yang efektif untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dalam pembelajaran IPS. Pendekatan ini mendorong pembelajaran yang terstruktur, dimulai dari pengamatan hingga pemecahan masalah dan keterampilan presentasi yang sistematis, sehingga menjadi metode yang sesuai untuk Kurikulum Merdeka
Model for Grade 3 Elementary School Kids' Locomotor Movement Based on Thematic Games Rafli Rahmat Jacob; Eka Fitri Novitasari; Sujarwo Sujarwo
Musamus Journal of Physical Education and Sport (MJPES) Vol 6 No 1 (2023): Musamus Journal of Physical Education and Sport (MJPES)
Publisher : Program Studies of Physical Education, Faculty of Teacher Training and Education, Musamus University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mjpes.v6i1.5573

Abstract

Objectives. Research has shown that many elementary school teachers lack the understanding and knowledge of the importance of teaching basic locomotor movements beyond the commonly known walking, running, and jumping. Basic locomotor movements encompass a wider range of movements such as hopping, galloping, and more. To address this, Basic Locomotor Movement Models Based on Thematic Games for Class Children 3 Elementary Schools aims to develop basic motion models that are tailored to children's growth, development, and characteristics. These models are designed to be implemented through physical activities that focus on teaching basic locomotor movements. Materials and methods. This study employs the thematic game-based ADDIE approach for teaching movement education to grade 3 elementary school children. The purpose of this model is to enhance the learning process and help students comprehend various kinds of physical movements in daily life. The study follows a development model consisting of five steps: analysis, design, development, implementation, and evaluation. Results. The study results have been presented in the form of a book that contains basic motion models that are tailor-made for third-grade students in elementary school. The book aims to provide a comprehensive understanding of fundamental motion concepts in a simplified manner that is easy for kids to comprehend. Conclusion. Based on the conducted research, the model developed is deemed highly appropriate for the characteristics and curriculum material of grade 3 elementary school children. The model is considered suitable for the effective implementation of basic movement learning.
Fenomena Layanan Video on Demand Sebagai Pengganti Bioskop di Kalangan Masyarakat Indonesia Alfitra Dewi Anjani; Sujarwo Sujarwo
Jurnal Ilmu Sosial Humaniora Indonesia Vol 3 No 2 (2023): JISHI - Desember 2023
Publisher : CV Infinite Corporation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52436/1.jishi.104

Abstract

Aktivitas menonton film adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh banyak orang sebagai penghilang rasa penat setelah melakukan berbagai kegiatan sehari-hari yang cukup melelahkan. Menonton film baru dahulu  hanya bisa dilakukan dengan kita pergi ke bioskop dengan jam tayang film yang sudah ditentukan, namun kegiatan tersebut terhambat ketika pandemi covid-19 melanda kehidupan manusia. Peraturan pemerintah yang melarang berkerumunan di luar rumah, mengharuskan banyak tempat umum harus tutup, salah satunya adalah bioskop. Maka dari itu, aktivitas hanya dapat dilakukan dirumah saja. Perubahan perilaku masyarakat ini semakin terdorong karena adanya pandemi covid-19, salah satunya adalah dengan adanya penggunaan teknologi. Kemajuan teknologi yang terus meningkat memudahkan berbagai aktivitas manusia, kini kita dapat menggunakan media online kapanpun dan dimanapun, termasuk media online streaming video on demand seperti Youtube, Netflix, Disney Hotstar+, VIU, Video, dan sebagainya. Artikel ini menjelaskan bagaimana terjadinya fenomena perilaku konsumen masyarakat, khususnya para generasi muda yang beralih dari awalnya menonton di bioskop menjadi menonton melaui platform online. Metode yang digunakan pada artikel ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif, data yang diperoleh pada artikel ini melalui studi pustaka serta penyebaran angket kuesioner pada 29 responden yang dilakukan pada tanggal bulan juli 2023. Berdasarkan angket kuesioner tersebut dapat ditemukan beberapa informasi, diantaranya adalah sebanyak 44.8% responden sangat setuju jika video on demand lebih fleksibel untuk ditonton kapan saja dan dimana saja. kemudian sebanyak 55.2% responden setuju jika penggunaan layanan video on demand kompatibel dengan teknologi yang dilakukan oleh responden.
Modifikasi Alokasi Waktu Untuk Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) Dalam Kurikulum Merdeka Di SMPN 40 Jakarta Mohamad Firdaus Nasori; Desy Safitri; Sujarwo Sujarwo
SOSIAL : Jurnal Ilmiah Pendidikan IPS Vol 2 No 2 (2024): Juni : SOSIAL : Jurnal Ilmiah Pendidikan IPS
Publisher : Asosiasi Peneliti Dan Pengajar Ilmu Sosial Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62383/sosial.v2i2.142

Abstract

Learning organisation strategies or Learning Strategies refer to the ways used by educators or instructors to organise and structure the learning process to be effective and efficient. Where there are 3 indicators, namely modification of time allocation, modification of content or material and modification of the teaching-learning process. Sekolah Menengah Pertama Negeri 40 Jakarta opens a pathway for students with special needs or often called people with disabilities. This study aims to describe the modification of time allocation for children with special needs (ABK) in the Merdeka Curriculum of SMPN 40 Jakarta. The type of research used in this study is a descriptive method with a quantitative approach. Social Studies Learning Strategy for children with special needs is included in the good categorisation with a percentage of data accumulation results of 68%. This means that the modification of time allocation for children with disabilities at SMPN 40 Jakarta has been done well.
Hubungan Pengetahuan Kewirausahaan Dengan Minat Berwirausaha Di Marketplace Pada Mahasiswa Pendidikan IPS Universitas Negeri Jakarta Lailati El Fithria; Desy Safitri; Sujarwo Sujarwo
SOSIAL : Jurnal Ilmiah Pendidikan IPS Vol 2 No 2 (2024): Juni : SOSIAL : Jurnal Ilmiah Pendidikan IPS
Publisher : Asosiasi Peneliti Dan Pengajar Ilmu Sosial Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62383/sosial.v2i2.169

Abstract

Entrepreneurial knowledge and interest in entrepreneurship in the marketplace are important factors in shaping the quality of students. Lack of entrepreneurial knowledge in students results in a lack of interest in entrepreneurship. This study aims to explore the relationship between entrepreneurial knowledge and interest in entrepreneurship in the marketplace among Social Studies Education students, Jakarta State University, especially in the 2020 and 2021 intakes. The research method used is correlation research with a quantitative approach. The sample of this study was 118 Social Studies Education students, Jakarta State University, the 2020 and 2021 intakes. Data were collected through a questionnaire that focused on the variables of entrepreneurial knowledge and interest in entrepreneurship in the marketplace with a measurement scale using the Likert scale. Data analysis was carried out using normality tests and correlation tests. The results of the analysis showed that there was a significant relationship between entrepreneurial knowledge and interest in entrepreneurship in the marketplace of Social Studies Education students, Jakarta State University, the 2020-2021 intake. This shows that the better the students' entrepreneurial knowledge, the higher the interest in entrepreneurship in the marketplace of Social Studies Education students, Jakarta State University, the 2020-2021 intake. The relationship between the two variables is included in the high category. The implication of this study is the importance of paying attention to other factors that can also influence entrepreneurial interest.
Efektivitas Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila dalam Meningkatkan Pengetahuan Kearifan Lokal Budaya Betawi pada Kurikulum Merdeka di MTsN 36 Jakarta Dinda Kusuma Dewi; Desy Safitri; Sujarwo Sujarwo
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan Tingkat pengetahuan siswa akan kearifan lokal budaya Betawi pada siswa MTsN 36 Jakarta dan pentingnya pendidikan kearifan lokal pada siswa SMP. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas VII dengan teknik pengumpulan data melalui angket atau kuesioner, wawancara, studi kepustakaan dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini dengan pendekatan secara kuantitatif dengan data yang bersumber dari data primer yang kemudian dianalisis dan diukur. Berdasarkan analisa data yang sudah dilakukan, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengetahuan kearifan lokal budaya betawi pada siswa kelas VII MTsN 36 Jakarta masuk ke dalam kategori tinggi dengan angka persentase sebesar 76%. Hal itu dapat dilihat dari siswa yang mampu menjalankan pembelajaran kearifan lokal budaya Betawi dengan baik selama di sekolah dalam projek penguatan profil pelajar Pancasila menurut Kemendikbud Ristek dan Kemendikbud Dikti. Adapun pentingnya pendidikan kearifan lokal pada siswa karena dengan pengetahuan akan kearifan lokal siswa dapat melestarikan dan meningkatkan pengetahuannya akan budaya lokal tersebut.
PELATIHAN KELOMPOK GURU DALAM MEMBUAT PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK Taufik Rihatno; Sujarwo; Sri Nuraini; Endang M. Kurnianti; Arita Marini; Desy Safitri; Nurzengky Ibrahim; Musril Zahari
BESIRU : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 8 (2024): BESIRU : Jurnal Pengabdian Masyarakat, Agustus 2024
Publisher : Lembaga Pendidikan dan Penelitian Manggala Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62335/gffnqk14

Abstract

Pelatihan kelompok guru dalam membuat pembelajaran berbasis proyek merupakan langkah penting dalam meningkatkan keaktifan siswa dalam kelas.  Dalam melaksanakan pembelajaran guru menjadi fasilitator, yang memberikan permasalahan berupa studi kasus yang nantinya akan diselesaikan pada siswa dalam bentuk proyek. Melalui pembelajaran berbasis proyek berarti memberikan siswa kesempatan untuk belajar melalui pengalaman langsung dan menerapkan pengetahuannya dalam situasi yang kontekstual. Dalam rangka menerapkan pembelajaran berbasis proyek, maka dilakukan pelatihan pada kelompok guru yang berimplikasi dalam membantu mengembangkan ketrampilan kritis, analisis, dan meningkatkan motivasi siswa.
SYSTEMATIC LITERATURE REVIEW: IMPLEMENTASI MEDIA MIND MAPPING DALAM PEMBELAJARAN IPS DI SMP Putri Nursamsiyah; Izky Kusumaningrum; Desy Safitri; Sujarwo Sujarwo
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK) Vol 13, No 4 (2024): APRIL 2024
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jppk.v13i4.73153

Abstract

An important area to continue to improve is education. Education contributes to creating useful humans who become resources who can face all problems. Currently, the role of teachers is very crucial in shaping learning that can realize educational goals. Starting from planning to implementing learning, the teacher must be able to organize it as well as possible. The use of learning media is one of the teacher's efforts to make learning more effective. Teachers can use mind map media in social studies learning in junior high schools. This research is a type of library research, with the method used, namely a systematic literature review. The source of this research is previous research obtained from national journals and 7 articles were used to support this research. Articles were obtained with the help of Google Scholar and this research limits the use of articles published around 2019 to 2023. Based on analysis of previous research articles, the implementation of mind map media has had a positive impact on students, especially in social studies learning in junior high schools. The impacts include increased creativity, increased critical thinking, increased student activity, and improved learning outcomes. So it can be concluded that the application of mind map media makes a positive contribution to creating effective social studies learning for students.
PEMANFAATAN SEARCH ENGINE BERBASIS GOOGLE SEBAGAI SUMBER BELAJAR DAN INFORMASI SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS (Studi Deskriptif : Siswa kelas VIII di SMP Ibnu Syina Cileungsi) Nur Baety Zahra; Budiaman Budiaman; Sujarwo Sujarwo
Jurnal Intelek Insan Cendikia Vol. 2 No. 1 (2025): JANUARI 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pemanfaatan Search Engine Berbasis Google Sebagai Sumber Belajar dan Informasi Siswa Dalam Pembelajaran IPS pada siswa kelas VIII SMP Ibnu Syina Cileungsi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa search engine berbasis Google, berperan penting dalam menyediakan akses cepat dan mudah bagi siswa untuk memperoleh informasi yang relevan dan terkini terkait materi pelajaran IPS. Penggunaan Search Engine Berbasis Google meningkatkan minat dan keterlibatan siswa dalam pembelajaran, serta memungkinkan siswa untuk memperdalam pemahaman mereka terhadap materi yang dipelajari. Namun, efektivitas pemanfaatannya sangat bergantung pada kemampuan siswa dalam memilah informasi yang valid dan kredibel, yang dapat dicapai melalui literasi digital yang baik. Diperlukan dukungan dari berbagai pihak, seperti guru, orang tua, dan sekolah, untuk mengatasi kendala tersebut dan memastikan penggunaan teknologi dalam pembelajaran berjalan secara optimal. Kesimpulannya, pemanfaatan Search Engine Berbasis Google sangat mendukung efektivitas pembelajaran IPS, namun harus diimbangi dengan kemampuan literasi digital yang baik dan pengelolaan yang tepat agar teknologi dapat dimanfaatkan secara maksimal.
PELATIHAN PENGEMBANGAN ASSESSMENT BERBASIS LITERASI NUMERASI BAGI GURU SEKOLAH DASAR CISAAT SUBANG JAWA BARAT Sujarwo Sujarwo; Desy Safitri; Arita Marini; Nurzengky Ibrahim
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 3: Agustus 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jabdi.v2i3.2467

Abstract

Budaya literasi di Indonesia masih rendah, hal ini berdasarkan survey dari Programme for International Students Assessment (PISA) Tahun 2018 menunjukan peringkat Indonesia berada pada urutan 74 dari 79 negara peserta PISA lainnya. Hal ini karena kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru masih kurang mendorong pengembangan literasi siswa serta penilaian juga masih mengikuti pola lama dengan membuat soal yang hanya menanyakan kognitif siswa pada konten materi saja. Melihat situasi tersebut diperlukan upgrading kompetensi guru dalam pengembangan assassment berbasis literasi numerasi melalui kegiatan bimbingan dan latihan kepada guru dalam membuat dan mengembangkan assassment berbasis literasi numerasi. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini untuk meningkatkan kompetensi guru dalam mengembangkan assassment berbasis literasi numerasi sehingga dapat mendorong budaya literasi siswa. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah dengan cara workshop berbasis experimental learning dengan metode diskusi dan simulasi. Hasil kegiatan menunjukan terdapat peningkatan pengetahuan dan keterampilan guru dalam membuat dan mengembangkan assassment berbasis literasi numerasi.
Co-Authors Abd Halim abdul haris Fatgehipon Adi Putra Afifah Faiha Inayah Albertus Dias Pamungkas Alfitra Dewi Anjani Anggi Saputri Anisa Surya Lestari Annisa Solikha Aradea Ferescky Arifin Maksum Arita Marini Aulia Syurfa Ayudhia Nur Luthfia Ayudhia Nur Luthfia Budiaman Chantika Auliya Choirul Umam Azhari Dena Widyawan Denni Sumartin Deri Ciciria Dessy Safitri Desy Safitri Desy Safitri Desy Safitri Desy Safitri Desy Safitri Desy Safitri Dian Alfia Purwandari Dinda Kusuma Dewi Elsa Suci Ramadhanti Endang M. Kurnianti Esya Fitria Sani Evant Anwar fahrezi Fahmy Fachrezzy Hernawan Hilmi Tazkia Indah Putri Jayanti Ismi Octaviani Izky Kusumaningrum Izzulhaq Satrio Lailati El Fithria Latif Admadi Maratun Nafiah Moch. Asmawi Mohamad Firdaus Nasori Mohammad Aldiansyah Malik Muhammad Abdul Aziz Musril Zahari Nabila Putri Wahiddiyah Nabilah Khonsa Najwa Sabila Nilam Ardiningrum Novita Sari Elisabet Sihite Novitasari , Eka Fitri Nur Baety Zahra Nurzengky Ibrahim Nurzengky Ibrahim Nurzengky Nurzengky Nusa Peninda Hakim Oman Unju Subandi Pandu cahya Widihartanto Putri Dwiyanti Putri Nursamsiyah Rafli Rahmat Jacob Rangga Trilaksana Rania Tinesia Alifa Rifdah Septianingsih Rizqi Awalul Rijal Salman Al Farisi Sigit Dwi Andrianto Sopyandi Sopyandi Sri Nuraini Sutrisno Sutrisno Syifa Annisa Azzahra Taqiyyatus Syakhsiyyah Taufik Rihatno Tsania Luthfiani Salma Tubagus Ali Rachman Puja Kesuma, Tubagus Ali Rachman Puja Ustutifa Qorry Vindo Pramata Illanda Widya Asmi Ningtias Wildan Taqiyudin Yasep Setiakarnawijaya Yashinta Aulia Sanjaya Zulela Ms