Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

Upaya Meningkatkan Kreativitas Biologi Siswa Melalui Penerapan Model Problem Based Learning (PBL) Di SMA Negeri 1 Sipirok Hoirunnisa Nasution; Melvariani Syari Batubara; Muhammad Darwis
PeTeKa (Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran) Vol 2, No 1 (2019): PeTeKa: Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (161.44 KB) | DOI: 10.31604/ptk.v2i1.30-38

Abstract

This research aims to improve creativity, student activity and management of biological learning through the application of learning model of Problem Based Learning (PBL) in class XI IPA-4 SMA Negeri 1 Sipirok T. P 2018/2019. This type of research is class action research (PTK) using two learning cycles. Each cycle starts with planning, implementation, observation, and reflection. The data collection techniques used are tests and observations with data collection tools in the form of test sheets and observation sheets. Based on the results of the study, obtained the test result on the cycle I with an average value of 71.84 students who completed 9 people (71.97%) And in cycle II was obtained an average value of 93.59 students over 30 people (93.75%) So from cycle I to cycle II occurred an increase of 7 people (21.88%). The results of the observation on student learning activities in cycle I were obtained an average value of 2.32 (58.28%), Cycle II 3.05 (76.56%) An increase of 18.28% of the criteria is quite good criteria. The management of biological learning from cycle I gained an average percentage of 70% and Sikulus II to 91%. Thus, from cycle I to cycle II There has been an increase of 21% of the circulation enough to be a good criterion. This study was terminated in cycle II because success indicators have been achieved and meet the criteria of submission so that through the model learning Problem-Based Learning (PBL), it can be increased Creativity, activity and management of biological learning of studentsKeywords: Learning creativity, learning activity, Problem Based Learning
DAMPAK DARI KECANDUAN GAME ONLINE DI KALANGAN REMAJA USIA 15–18 TAHUN DI KELURAHAN KAYUOMBUN Muhammad Darwis; Khairul Amri; Hardy Reymond
Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 5, No 2 (2020): Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling - JULI-DESEMBER 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ristekdik.2020.v5i2.228-233

Abstract

Artikel ini mendeskripsikan tentang dampak dari kecanduan Game Online di kalangan remaja usia 15–18 tahun di Kelurahan Kayuombun. Kecanduan game online merupakan salah satu jenis kecanduan yang disebabkan oleh teknologi internet. Internet  dapat  menyebabkan kecanduan, salah satunya adalah Computer game Addiction(berlebihan dalam  bermain  game).  Game  online merupakan bagian dari internet yang sering dikunjungi dan sangat digemari dan   bisa   menyebabkan   kecanduan yang memiliki intensitas yang sangat tinggi. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan instrumen untuk mengumpulkan data. peneliti memilih metode observasi partisipasi dan metode wawancara bertahap untuk mendapatkan data dari responden dan informasi dari informan secara mendalam. Hasil yang diperoleh peneliti dalam penelitian ini adalah Gangguan tidur terjadi stimulasi berlebihan yang terjadi pada otak ketika anak bermain game online dalam jangka waktu yang panjang. Gangguan tidur yang biasa terjadi pada anak yang kecanduan game online antara lain insomnia, narcolepsy, sleep apnea, nocturnal myoclonus, dan parasomnia
APPLIED MODEL STUDY COOPERATIVE TYPE TPS (THINK-PAIR-SHARE) TO INCREASE INTERACTION STUDY OF STUDENT IN SMA NEGERI 8 PADANGSIDIMPUAN Muhammad Darwis
Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 4, No 1 (2019): JURNAL RISTEKDIK BIMBINGAN DAN KONSELING - JANUARI-JUNI 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (109.956 KB) | DOI: 10.31604/ristekdik.v4i1.51-54

Abstract

Abstract: This research find solution to increase study result from student class XI SMA Negeri 8 Padangsidmpuan, with experiment study with applied cooperative type TPS (Think-Pair-Share) accurated,with experiment research.The goals from this research to know increase interaction and result study of student is teached with lecture garrulous and applied cooperative study type TPS (Think-Pair-Share) in matery to class XI SMA Negeri 8 Padangsidimpuan. Research do to student class XI SMA Negeri 8 Padangsidimpuan. As total population are 100 students,as sample 80 students is class XI-2 as method lecture garrulous study,class X1-3 as method  study cooperative type TPS (Think-Pair-Share).Hipotesis in this research : applied study model cooperative type TPS (Think-Pair-Share) can increasing interaction result study in lesson to student class XI SMA Negeri 8 Padangsidmpuan. Instrument with test.Analysis with use trying test.Result of research that : average pre-test student is teached with using cooperative type TPS (Think-Pair-Share) before lesson is teached with using cooperative study type TPS (Think-Pair-Share) before lesson is teached is much 61,458 after giving lesson get average result of study (post-test) 79,5,get increase average 18,1.Applied study with method lecture garrulous get average result study (post-test) totally 67,6 there is increase average totally 13,7.Result of observation study with using model study cooperative type TPS (Think-Pair-Share).Interaction study is good (82,66).Applied study cooperative type TPS (Think-Pair-Share) can increase interaction study ,structure concept of plant to student class XI SMA Negeri 8 Padangsidimpuan.
UPAYA MENINGKATKAN KREATIVITAS BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DI MTs MUHAMMADIYAH 7 HASAHATAN JULU Muhammad Darwis
Eksakta : Jurnal Penelitian dan Pembelajaran MIPA Vol 1, No 2 (2016): Eksakta : Jurnal Penelitian dan Pembelajaran MIPA
Publisher : Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, UM-Tapsel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.231 KB) | DOI: 10.31604/eksakta.v1i2.%p

Abstract

Praktek pembelajaran disemua jenjang pendidikan di indonesia masih cenderung mengagungkan aspek intelektualitas dan lebih mementingkan hasil belajar domain kognitif. Akibatnya persoalan nilai, sikap, minat, kreativitas seringkali terabaikan. Oleh karena itu perlu adanya upaya yang dilakukan oleh guru untuk menggunakan pendekatan pembelajaran. Model pembelajaran problem based learning (PBL) merupakan tindakan pemecahan yang dilakukan karena dapat meningkatkan kreativitas belajar ilmu pengetahuan alam (IPA). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah dengan model pembelajaran problem based learning (PBL) dapat meningkatkan hasil belajar biologi siswa pada pokok bahasan perkembangan dan pertumbuhan  di kelas VIII. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK), Subjek penelitian adalah kelas VIII Mts. Muhammadiyah 7 Hasahatan Julu tahun pelajaran 2014-2015 yang berjumlah 28 orang. Objek penelitian yang di amati dalam penelitian ini adalah (1) hasil belajar, (2) kreativitas belajar ilmu pengetahuan alam (IPA), (3) penerapan model pembelajaran problem based learning. Alat pengumpul data yang digunakan adalah observasi, tes dan angket. Alat pengumpulan data berupa tesuntuk memperoleh data tentang kemampuan berpikir siswa sebagai kreativitas belajar. Analisis data kreativitas belajar siswa dalam pembelajaran diambil dari tes kreativitas belajar siswa dengan pendekatan PBL menggunakan statistik deskriptif untuk mengklasikasikan secara aktif.Pada siklus I siswa dengan nilai tuntas hanya 57,15%. Sedangkan lembar observasi aktivitas belajar biologi siswa diambil suatu kesimpulan bahwa aktivitas siswa dalam belajar tergolong rendah yaitu 49,5%. Dari hasil ini akan diupayakan pada siklus berikutnya agar hasil belajar biologi siswa dapat meningkat, sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Pada siklus kedua siswa dengan nilai tuntas mencapai 85,72%. Sedangkan aktivitas belajar siswa dalam belajar mengalami peningkatan menjadi 50,78%. Kata Kunci : Kreativitas, Problem Based Learning, Hasil Belajar
“PENGEMINITOR” PELATIHAN PENYUSUNAN INSTRUMENT PENILAIAN KOGNITIF DAN PSIKOMOTORIK PADA GURU- GURU MUHAMMADIYAH KOTA PADANGSIDIMPUAN Fitri Agustina Lubis; Putoro Dongoran; Jalilah Azizah Lubis; Muhammad Darwis; Mutiara Lubis
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 3 (2018): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (879.188 KB) | DOI: 10.31604/jpm.v1i3.158-164

Abstract

Tujuan Kegiatan Pelatihan ini diharapkan guru di bawah naungan Dikdasmen Kota Padangsidimpuan lebih memiliki kemampuan dalam merumuskan instrument penilaian yang sesuai dengan kompetensi siswa. Menggunakan instrument penilaian yang tepat akan mempermudah guru dan siswa dalam proses pembelajaran. siswa akan merasa akan merasakan kreatifitasnya tergali dengan baik dan akan menghasilkan apa yang diharapkan oleh guru. Pengabdian ini dilaksanakan di MTs Muhammadiyah 22 Kota Padansidimpuan. Pelaksanan pengabdian ini dilaksanakan kurang lebih selamaa dua bulan yakni mulai Juli – Agustus dimana kegiatannya dilaksanakan selama 4 hari dalam jangka waktu berbeda. Hasil workshop instrument penilaian ini yaitu bahwa guru–guru Muhammadiyah lebih banyak memperoleh pemahaman mengenai bagaimana penerapan instrument dalam rancangan pembelajaran. Guru-guru Muhammadiyah kota Padangsidimpuan juga terlihat lebih termotivasi untuk lebih kreatif dalam menentukan instrument penilain. Target sasaran untuk kedepannya diharapkan guru-guru akan lebih mampu mengembangkan bahan ajar sendiri yang sesuai dengan instrument penilaian.
Peningkatan Minat Belajar Peserta Didik dengan Menggunakan Media Pembelajaran yang Menarik pada Masa Pandemi Covid 19 di SD Swasta HKBP 1 Padang Sidempuan Yani Sukriah Siregar; Muhammad Darwis; Riski Baroroh; Wulan Andriyani
Jurnal Ilmiah Kampus Mengajar Vol. 2, No. 1, April 2022
Publisher : Asosiasi Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah(ALPTK PTMA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (324.379 KB) | DOI: 10.56972/jikm.v2i1.33

Abstract

Pembelajaran yang bermutu tinggi merupakan kunci utama dalam pendidikan. Minat belajar peserta didik yang kurang bisa mengakibatkan hasil belajar peserta didik belum optimal. Untuk itu perlu segera dicari alternatif pemecahannya agar minat belajar siswa meningkat. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah menggunakan media pembelajaran yang dapat menarik minat siswa dalam belajar terutama di masa pandemi covid 19 ini. Penelitian ini menggunakan 2 jenis data, yaitu data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang bersumber internal yang didapatkan secara langsung melalui pelaksanaan observasi, yaitu berupa pengamatan secara langsung, dan lain-lain. Sedangkan data sekunder bersumber eksternal yang didapat melalui referensi dari luar, baik artikel, jurnal, dan lainnya. Hasil dari pengabdian ini yaitu pemberian media pembelajaran ini menghasilkan minat anak untuk belajar kembali meningkat. Peserta didik antusias untuk belajar lagi dan ini membuat kami semangat karena peserta didik sudah dapat mengubah pola pikirnya mulai dari sekarang. Adanya pengabdian yang dilakukan oleh mahasiswa Kampus Mengajar ini dilakukan untuk menjaga minat belajar peserta didik di masa pandemi Covid-19.
PENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE EXAMPLES NON EXAMPLES Muhammad Darwis
Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 7, No 2 (2022): Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling - Juli-Desember 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ristekdik.2022.v7i2.268-271

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar biologi siswa, aktivitas  dan  pengelolaan  pembelajaran.  Model  pembelajaran yang digunakan pada  penelitian  ini  adalah penerapan model pembelajaran Kooperatif Tipe Examples Non Examples.  Penelitian  ini  bertujuan dalam meningkatkan hasil belajar, aktivitas dan pengelolaan pembelajaran  biologi  siswa  pada materi perubahan lingkungan dengan menggunakan model kooperatif tipe examples non examples. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Hasil  penelitian  menunjukkan : 1)  Hasil belajar biologi siswa pada siklus I dengan nilai rata-rata  64,2 dimana siswa yang tuntas sebanyak 5 orang dan di siklus II dengan nilai rata-rata 80,8  dimana siswa yang tuntas sebanyak 20 orang. Dari nilai rata-rata siklus I dan II terdapat peningkatan 16,6. Nilai persentase hasil belajar siklus I sebesar 20% dan siklus II 80%. Dari hasil tes siklus I dan II terjadi peningkatan sebesar 60%. 2) Hasil  observasi aktivitas belajar siswa pada   siklus I  dengan nilai  rata-rata  71,68  dimana  7 orang mendapat nilai sangat baik, 13  orang  mendapat  nilai  baik,5 orang mendapat nilai cukup dan pada siklus II  dengan  nilai  rata-rata  sebesar 79,68 dimana 9 orang mendapat nilai sangat baik, 14 orang mendapat nilai baik, 2 orang mendapat nilai cukup. Persentase di siklus I 71,68% dan siklus II 79,68%,  dan  terjadi peningkatan 8%. 3) Pengelolaan pembelajaran pada siklus I  dengan  nilai  rata-rata 66,6 dan pada siklus II dengan  nilai  rata-rata 82,6,  dari  siklus I ke  siklus II mengalami peningkatan sebanyak 16%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa melalui model Pembelajaran Kooperatif Tipe Examples Non Examples ternyata dapat meningkatkan  hasil  belajar,  aktivitas serta  pengelolaan  pembelajaran. Berdasarkan hasil penelitian disarankan dalam meningkatkan hasil belajar biologi siswa agar guru menerapkan model Kooperatif Tipe Examples Non Examples. Kepada peneliti selanjutnya disarankan untuk lebih memperluas kajian penerapan pembelajaran  dan  mengkaji  faktor  lain  yang mempengaruhi hasil belajar siswa.sendiri.
PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN BAHAN AJAR DAN SELF EFFICACY MENGAJAR UNTUK MENINGKATKAN KINERJA GURU Yulia Anita Siregar; Muhammad Darwis; Anas Munandar Matondang; Fitriani Fitriani; Muhammad Rofik Siregar; Aisyah Karimah S; Muhammad Yusuf Harahap
JURNAL PENGABDIAN MANDIRI Vol. 1 No. 12: Desember 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan pelatihan dan pendampingan ini adalah sebagai wujud dari pelaksanaan Tri Darma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian masyarakat. Upaya untuk memperbaiki proses pembelajaran dan kinerja guru yaitu dengan mengikuti berbagai pelatihan dan pendampingan pengembangan bahan ajar dan self efficacy mengajar guru. Sehingga meningkatkan pengetahuan guru tentang penerapan pendekatan pembelajaran, strategi pembelajaran, metode pembelajaran, model pembelajaran, dan teknik pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan, meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta pelatihan dalam mengembangkan media pembelajaran, meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta pelatihan dalam menulis dan mengembangkan bahan ajar. Berdasarkan penelitian sebelumnya terkait pengembangan bahan ajar dan self efficacy mengajar untuk meningkatkan kinerja guru yang dilaksanakan kepada beberapa guru di Sekolah Kecamatan Sipirok, masih banyak guru yang belum memahami cara membuat dan mengembangkan bahan ajar yang baik dan benar serta memiliki self efficacy mengajar yang rendah. Berangkat dari permasalahan tersebut selaku dosen di lingkungan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan (UMTS) merasa peduli dan tergerak untuk melaksanakan pengabdian masyarakat melalui pelatihan dan pendampingan bagi guru-guru di SMP Negeri 1 Sipirok.
UPAYA MENINGKATKAN KREATIVITAS BELAJAR BIOLOGI SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEMENT DIVISION (STAD) Muhammad Darwis; Mutiara Lubis
PeTeKa (Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran) Vol 6, No 1 (2023): PeTeKa (Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ptk.v6i1.178-184

Abstract

Masalah kreativitas belajar siswa yang tergolong rendah, metode mengajar bersifat monoton sehingga membosankan, dan rendahnya hasil belajar biologi. Penelitian bertujuan untuk mengetahui apakah kreativitas belajar biologi siswa meningkat dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD). Sedangkan metode penelitian yang digunakan pada penelitian adalah Penelitian Tindak Kelas (PTK). Hasil tes belajar pada siklus I yang lulus dengan nilai di atas KKM hanya 12 orang (44,44%). Sedangkan dari hasil penelitian di siklus II ini peneliti menyimpulkan bahwa penelitian cukup sampai di siklus ini karena peningkatan siswa sudah mencapai 77,77% atau 21 orang dari 27 orang siswa termasuk pada kategori baik. Hasil observasi belajar biologi selama kegiatan penelitian belajar mengajar dengan penggunaan pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD) siklus I dengan persentase (75%) dan pada siklus II mengalami peningkatan lagi dengan persentase (87,5%) dengan demikian minat belajar siswa termasuk kategori baik. Hasil angket kreativitas siswa dalam kegiatan pembelajaran dengan diterapkannya pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD) pada siklus I dengan persentase (62,96%), sedangkan pada siklus II dengan persentase (96,3%) hasil ini termasuk kategori baik. Berdasarkan data di atas kesimpulan penelitian ini adalah adanya peningkatan kreativitas belajar siswa melalui pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD) di SMA Negeri 1 Angkola Barat.
PEMANFAATAN APLIKASI DIGITAL SEBAGAI MEDIA EVALUASI PEMBELAJARAN DI MTs MUHAMMADIYAH 15 MEDAN Hasrian Rudi Setiawan; Rizka Harfiani; Darliana Sormin; Muhammad Darwis
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 1 (2023): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v6i1.347-357

Abstract

Program kemitraan masyarakat (PKM) ini memiliki tujuan umum, yaitu untuk memberikan keterampilan kepada guru dalam memanfaatkan aplikasi digital dalam melakukan kegiatan pembelajaran dan evaluasi pembelajaran. Tujuan dari Program kemitraan masyarakat (PKM) ini, di dasarkan pada: masih banyak guru yang sulit dalam memanfaatkan berbagai media pembelajaran, teknologi informasi dan aplikasi digital dalam kegiatan pembelajaran. Ruang lingkup program kemitraan masyarakat (PKM) ini adalah: Pertama, memberikan keahlian kepada pendidik untuk menguasai teknologi informasi, sehingga dapat membantu dalam kegiatan penyampaian informasi pembelajaran; Kedua, memberikan keahlian kepada pendidik untuk mengembangkan media pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi informasi; Ketiga, Memberikan keahlian kepada pendidik untuk menguasai berbagai aplikasi digital, yang dapat dimanfaatkan untuk kegiatan evaluasi pembelajaran. Program kemitraan masyarakat (PKM) ini, menggunakan metode baik kuantitatif maupun kualitatif. Pada pelaksanaan kegiatan pelatihan pemanfaatan aplikasi digital sebagai media dalam evaluasi pembelajaran di MTs Muhammadiyah 15 Medan, terdapat beberapa tahapan, diantaranya pelaksanaan program ini dimulai dari tahap persiapan program, tahap pelaksanaan program, dan tahap evaluasi program. Hasil dari kemitraan masyarakat (PKM) ini adalah guru-guru yang ada dilingkungan MTs Muhammadiyah 15 Medan, setelah dilakukan program tersebut 86% guru-guru telah memiliki keterampilan dalam memanfaatkan aplikasi digital dalam melakukan kegiatan evaluasi pembelajaran dan mengolah data hasil evaluasi pembelajaran. Guru telah terampil dalam membuat soal-soal secara online dan mengolah data hasil evaluasi pembelajaran dengan memanfaatkan aplikasi digital.