Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

PELAYANAN KESEHATAN DAN PEMBERANTASAN PENYAKIT TERNAK SAPI BALI DALAM MENDUKUNG PROGRAM SWASEMBADA DAGING SAPI DI DESA BURUAN BLAHBATUH GIANYAR A.A. G. O. Dharmayudha; Made Suma Anthara; I M. Sukada; I B. Komang Ardana
Buletin Udayana Mengabdi Vol 18 No 1 (2019): Buletin Udayana Mengabdi
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (144.042 KB) | DOI: 10.24843/BUM.2019.v18.i01.p19

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan di desa Buruan, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar ini pada intinya bertujuan untuk menekan angka kerugian ekonomi yang disebabkan oleh masalah kesehatan sapi bali. Metode yang digunakan dalam pengabdian masyarakat ini yaitu dalam bentuk pelayanan kesehatan dari rumah ke rumah berupa pemberian vitamin, obat cacing terhadap ternak yang sehat dan melakukan pengobatan terhadap ternak yang sakit, serta diskusi dengan peternak dalam hal ini manjemen pemeliharaan ternak (khususnya sapi bali), serta masalah lainnya seperti penyakit yang umum pada sapi bali dan masalah reproduksi sapi bali. Hasil yang didapat yaitu 22 ekor sapi (20 betina, 2 jantan). Diharapkan melalui pengabdian ini, pada ternak sapi yang sakit akan terjadi peningkatan kesehatan sapi dan menekan angka kejadian penyakit, serta meningkatkan produksi dan kualitas daging sapi secara optimal sehingga program pemerintah yaitu swasembada daging sapi dapat terus terlaksana. Kata kunci : obat cacing, sapi bali, vitamin.
SOSIALISASI PENYAKIT ZOONOSIS ESCHERICHIA COLI O157:H7 SERTA PELAYANAN KESEHATAN SAPI DI DUSUN LAMPU DESA CATUR KINTAMANI BANGLI I W. Suardana; I.B.N. Swacita; I.N. Suartha; I G.N. Sudisma; M.D. Rudyanto; I.G.M. Krisna Erawan; I.N. Suarsana; I.W. Batan; P.A. Sisyawati Putriningsih; T. Sari Nindia; A.L.T. Rompis; I.N. Mantik Astawa; K. Karang Agustina; I.H. Utama; I.G.A. Suartini; I.M. Sukada; I.K. Suada; A.A.A. Mirah Adi
Buletin Udayana Mengabdi Vol 16 No 2 (2017)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (186.738 KB)

Abstract

Ternak sapi yang menderita diare berpeluang besar untuk ditemukan adanya agen zoonosis E. coli O157:H7 mengingat sapi sebagai reservoir utama dari agen tersebut.Transmisi penularan strain bakteri ini ke manusia umumnya terjadi melalui konsumsi daging yang kurang dimasak, produk susu yang tidak dipasteurisasi, air yang terkontaminasi feses. Dusun Lampu sebagai salah satu Dusun di Desa Catur merupakan salah satu daerah potensial untuk pengembangan ternak khususnya sapi sehingga menjadikan program pelayanan kesehatan di wilayah tersebut sangat potensial untuk dilakukan. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat berupa sosialisasi penyakit zoonosis E. coli O157:H7 serta pelayanan kesehatan ternak sapi di Dusun ini, memperlihatkan respon positif yang dicirikan dengan cukup banyaknya jumlah ternak yang memperoleh pelayanan yaitu sejumlah 65 ekor sapi dari 35 petani ternak. Jenis pelayanan yang dilakukan meliputi tindakan spraying atau pemberian butox terhadap semua ternak sapi yaitu 65 ekor (100%), disusul dengan pemberian vitamin pada 52 ekor (80%), pemberian obat cacing sebanyak 39 ekor (60%), serta pemberian delladryl pada 1 ekor sapi (1,5%). Hasil ini mengindikasikan bahwa program pengabdian yang dilakukan cukup efektif dapat menyentuh kebutuhan dasar petani ternak, sehingga benar-benar dapat dirasakan manfaatnya.
Pola Distribusi Unggas dari Pasar Tradisonal Berperan dalam Penyebaran Virus Flu Burung I MADE SUMA ANTARA; I NYOMAN SUARTHA; I KADEK SAKA WIRYANA; I MADE SUKADA; I WAYAN WIRATA; I GUSTI NGURAH DIBYA PRASETYA; NI MADE RITHA KRISNA DEWI; TRI KOMALA SARI; I GUSTI NGURAH KADE MAHARDIKA
Jurnal Veteriner Vol 10 No 2 (2009)
Publisher : Faculty of Veterinary Medicine, Udayana University and Published in collaboration with the Indonesia Veterinarian Association

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (727.869 KB)

Abstract

A study has been carried out to map the distribution pattern of poultry from traditional market toreduce the transmission risk of avian influenza virus. The data were collected from threes markets wherepoultry are sold, namely in Bringkit of Badung Regency, Kumbasari of Denpasar City, and Kediri ofTabanan Regency. Data collections was based on interviews using questionnaire. Poultry from all marketsare distributed throughout Bali. Poultry are traded mainly for religious ceremony and immediatelyslaughtered as it arrives at the consumer’s house. The distribution pattern of poultry seems to play asignificant role in the disseminations of avian influenza virus. The right implementation of biosecurity intraditional markets is highly recommended to curb the risk.
AMINO ACID SEQUENCE MOTIVE OF OSELTAMIVIR BINDING POCKET IN NEURAMINIDASE PROTEIN OF AVIAN INFLUENZA (H5N1) VIRUS FROM HUMAN AND ANIMAL IN INDONESIA I Gusti Ngurah Kade Mahardika; I Made Sukada; Made Suma Antara; I Gusti Ayu Suartini
Jurnal Veteriner Vol 9 No 4 (2008)
Publisher : Faculty of Veterinary Medicine, Udayana University and Published in collaboration with the Indonesia Veterinarian Association

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (175.193 KB)

Abstract

Former finding that avian influenza (AI) virus of H5N1 subtype from Indonesia shows reduced sensitivity against oseltamivir is critically reviewed trough molecular observation of the amino-acid sequence motive of neuraminidase protein (NA) of all H5N1 virus from human and animal in Indonesia available in GeneBank. Amino acid sequence of oseltamivir binding pocket of NA protein on all Indonesian viruses is typical for sensitive virus with a concerved motive of H274, E276, R292 dan N294. Resistance issue could not be explained based on available data.
Peranan Pedagang Unggas dalam Penyebaran Virus Avian Influenza I Nyoman Suartha; I Made Suma Antara; I Kadek Saka Wiryana; I Made Sukada; I Wayan Wirata; Ni Made Ritha Krisna Dewi; I Gusti Ngurah Kade Mahardika
Jurnal Veteriner Vol 11 No 4 (2010)
Publisher : Faculty of Veterinary Medicine, Udayana University and Published in collaboration with the Indonesia Veterinarian Association

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (105.272 KB)

Abstract

A questionnaire surveillence have been carried out in three different traditional markets (ie. Beringkitin badung district, Kumbasari in Denpasar, Kediri in Tabanan district) in order to understand the role ofpaultry traders behavior in transmitting of avian influenza virus. Of 150 quationares collected most oftraders (66.7%) kept the animals for 1-3 days before it was marketed. Traders bin Beringkit and Kediri(76.3%) used to mix different species of birds in their cages, whereas none of the traders from Kumbasaridoing that. When hygienec and sanitation aspects were considered (ie. Washing and desinfectan sprayingfor cages) it was found that the behavior of traders varied markedly between the 3 different market. Inconclusion the traders awareness to especially bird flue infection and implementation of biosecurity isvery low.
Karakteristik Struktur dan Morfometri Usus Besar Itik Bali pada Pertumbuhan Fase Starter, Grower, dan Finisher Yulia Khalifatun Nissa; Luh Gde Sri Surya Heryani; I Ketut Suatha; Ni Luh Eka Setiasih; Ni Nyoman Werdi Susari; I Made Sukada
Jurnal Veteriner Vol 23 No 3 (2022)
Publisher : Faculty of Veterinary Medicine, Udayana University and Published in collaboration with the Indonesia Veterinarian Association

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (432.035 KB) | DOI: 10.19087/jveteriner.2022.23.3.317

Abstract

Itik bali (Anas sp.) merupakan plasma nutfah asli Indonesia yang dimanfaatkan daging dan telur. Keberadaan itik bali masih kurang mendapat perhatian secara khusus mengenai struktur dan morfometri dasar organ penunjang kehidupan, khususnya usus besar. Seiring masa pertumbuhan, organ itik bali mengalami perkembangan bobot dan struktur. Hal ini yang menyebabkan adanya perbedaan morfometri pada usus besar di umur yang berbeda. Penelitian ini merupakan penelitian observasional non-eksperimental menggunakan itik bali jantan dengan tiga kelompok umur yang mewakili setiap fase, yaitu fase starter (1 bulan), fase grower (3 bulan), dan fase finisher (5 bulan. Hasil pengukuran sekum kiri dan kanan serta kolon itik bali umur 1 bulan meliputi panjang, lebar, dan berat secara berturut-turut yaitu 14,65±0,65 cm, 1,16±0,23 cm, 1,10±0,32 g; 13,70±0,87 cm, 1,01±0,24 cm, 0,96±0,41 g; dan 8,05±0,74 cm, 1,76±0,28 cm, 2,32±0,11 g. Sekum kiri dan kanan serta kolon itik bali berumur 3 bulan berturut-turut yaitu 15,43±1,65cm, 1,05±0,06 cm, 1,83±0,20 g; 13,83±1,59 cm, 1,03±0,10 cm, 1,83±0,20 g; dan 9,08±0,81 cm, 2,15±0,26 cm, 4,66±0,88 g. Sedangkan sekum kiri dan kanan serta kolon itik bali berumur 5 bulan berturut-turut yaitu 18,45±1,34 cm, 1,09±0,96 cm, 2,16±0,32 g; 17,63±1,32 cm, 1,05±0,05 cm, 2,05±0,42 g; dan 10,33±1,50 cm, 2,21±0,23cm, 5,25±0,38 g. Hasil penelitian menunjukkan struktur anatomi dan histologi yang sama, tetapi dalam pengamatan morfometri dapat disimpulkan bahwa perbedaan umur memiliki pengaruh yang nyata terhadap peningkatan morfometri anatomi usus besar itik bali.
Patological Changes in Liver and Gall Bladder Of Bali Cattle Infected by Fasciolosis I Made Kardena; Ida Bagus Oka Winaya; Anak Agung Ayu Mirah Adi; I Ketut Berata; Ida Bagus Windia Adnyana; I Made Sukada; Kadek Karang Agustina; Putu Agus Trisna Kusuma Antara
Journal of Veterinary and Animal Sciences Vol 1 No 1 (2017)
Publisher : Institute for Research and Community Service, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/JVAS.2017.v01.i01.p02

Abstract

Fascioliosis is a parasitic disease that infects ruminants and the disease is widely spread in the world. Fascioliosis caused by Fasciola hepatica and Fasciola gigantica that can cause macroscopic and microscopic lesions in the liver and gall bladder of bali cattle. Samples of bali cattle in Pesanggaran slaughter house that infected with fasciolosis were used in this study. The pathological macroscopic and microscopic changes of the liver and gall bladder were observed. The parasite found in the liver and gall bladder, thickening of bile duct mucous were observed on macroscopic examination. However, in microscopic observation found infiltration of inflammatory cells, fibrosis, necrosis, and degeneration of hepatocytes. In the gall bladder, necrosis was found in epithelial mucosal bile duct, infiltration of collagen fibers, inflammatory cells, hypertrophy and hyperplasia of the bladder epithelium were occurred.