This Author published in this journals
All Journal Jurnal Ilmiah Farmasi Jurnal Farmasi Udayana Jurnal Ilmu Lingkungan Guru Membangun Biogenesis: Jurnal Ilmiah Biologi Quagga Prosiding Seminar Biologi AGRITEPA: Jurnal Ilmu dan Teknologi Pertanian JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Pharmauho: Jurnal Farmasi, Sains, dan Kesehatan AGRIMOR BIOMA BIOMA : Jurnal Biologi Makassar Celebes Biodiversitas : Jurnal Sains dan Pendidikan Biologi Jurnal Ilmiah Pena: Sains dan Ilmu Pendidikan BIOEDUSCIENCE Jurnal SOLMA Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Media Agribisnis (MeA) SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Jurnal Ilmu Ilmu Agribisnis: Journal of Agribusiness Science Bio-Lectura BUANA SAINS Jurnal Biotek Sang Pencerah: Jurnal Ilmiah Universitas Muhammadiyah Buton JIA (Jurnal Ilmiah Agribisnis) : Jurnal Agribisnis dan Ilmu Sosial Ekonomi Pertanian Jurnal Ilmiah Membangun Desa dan Pertanian Jurnal Pembelajaran dan Biologi Nukleus Agro Bali: Agricultural Journal ZIRAA'AH MAJALAH ILMIAH PERTANIAN Abdimas Galuh : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Spizaetus: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi Quimica : Jurnal Kimia Sains dan Terapan Poltekita: Jurnal Pengabdian Masyarakat DEDIKASI PKM Jurnal Kesehatan Tambusai Bioscientist : Jurnal Ilmiah Biologi Jurnal Abdiraja Jurnal Abdimas Bina Bangsa Oryza : Jurnal Pendidikan Biologi BIOEDUPAT: Pattimura Journal of Biology and Learning Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat TRANSFORMASI : JURNAL PENGABDIAN PADA MASYARAKAT ZOOTEC KREATIF: Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara Mafaza : Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurnal Esabi (Jurnal Edukasi dan Sains Biologi) Symbiotic: Journal of Biological Education and Science Jurnal Media Analis Kesehatan
Claim Missing Document
Check
Articles

PELATIHAN PEMBUATAN POT BUNGA DENGAN BAHAN DASAR KAIN BEKAS DI DESA KINDANG Hartini, Hartini -; Alang, Hasria; Apriyanti, Eka
Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v2i1.924

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan untuk menumbuhkan pengetahuan dan pemahaman ibu-ibu dalam memanfaatkan benda-benda yang tidak terpakai dapat diolah menjadi produk yang memiliki nilai tambah dan sangat bermanfaat yang diistilahkan dengan Upcycle. Kegiatan pelatihan pembuatan pot dari kain bekas ini dilakukan untuk melatih masyarakat dapat memanfaatkan kain bekas yang dapat menjadi produk yang memiliki nilai seni yang tinggi. Kegiatan pelatihan dimulai dari tahapan menyiapkan bahan seperti handuk bekas, semen, ember bekas, kayu pengaduk. Tahapan selanjutnya melakukan eksperimen bersama mitra dimulai dari mencampur adonan semen dengan air lalu dicelupkan kain ke dalamnya, kemudian mengatur bentuk pot yang diletakkan di atas ember bekas sebagai cetakan. Langkah selanjutnya adalah proses pengeringan dan dilanjutkan dengan pengecatan. Kelompok sasaran yang ikut dalam kegiatan ini adalah ibu-ibu dan remaja putri yang gemar menanam bunga. Jumlah peserta yang hadir adalah 12 orang. Dari kegiatan pelatihan ini, menghasilkan 7 pot bunga yang dicat sedemikian rupa dengan bentuk beraneka ragam seperti lingkaran, model kursi, dan segi empat. Pelaksanan kegiatan ini dapat menumbuhkan jiwa enterpreneur bagi warga melalui kreativitas yang dimiiliki yang nantinya akan tumbuh peluang untuk memasarkan hasil kreasi mereka serta mengurangi pengeluaran untuk membeli pot bunga. Hasil akhir dari kegiatan ini berupa karya tulis yaitu laporan akhir dan publikasi artikel ilmiah
Praktek pembuatan herbarium tumbuhan obat sebagai media pembelajaran, edukasi etnobotani dan konservasi sejak dini Alang, Hasria; Utami, Anggraini Putri; Novita, Ninda; Ningsih, Dwi Febrianti; Saparina, Saparina; Sari, Rayana Meta
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 9, No 3 (2025): May
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v9i3.30591

Abstract

Abstrak Herbarium adalah awetan yang dapat digunakan sebagai media pembelajaran sekaligus membantu dalam mengenalkan jenis suatu tumbuhan. Melalui herbarium, fungsi tumbuhan juga dapat diketahui. Dengan mengetahui fungsi tumbuhan, maka akan dapat membuat seseorang atau masyarakat menjadi peduli terhadap jenis tumbuhan, yang akhirnyan akan berujung pada upaya konservasi dari tumbuhan tersebut. Hasil observasi oleh tim PkM ditemukan bahwa beberapa permasalahan di SD Muhammadiyah 1 Pontianak, yaitu proses pembelajaran masih bersifat menoton karena kurangnya alat peraga atau media pembelajaran. Selain itu, pengetahuan siswa-siswa mengenai herabrium, manfaat dan teknik herbarium belum ada. Hal tersebut menjadi alasan PkM ini dilakukan. Tujuan PkM ini yaitu mengenalkan kepada siswa tentang herbarium dan potensi herbarium dari tanaman yang ada di sekitar, sehingga siswa dapat lebih menjaga keberadaan tumbuhan di sekitar, yang akhiranya akan berujung pada upaya konservasi. Selain itu, tujuan kegiatan PkM ini juga yaitu melatih siswa mengenali bagian-bagian tanaman sebagai proses pembelajaran nyata pada mata Pelajaran IPA. Dalam menyelesaikan permasalahan tersebut, maka metode yang digunakan pada kegiatan ini yaitu ceramah, diskusi dan paraktek. Hasil PkM menunjukkan bahwa telah terjadi peningkatan pengetahuan siswa mengenai herbarium yang terlihat dari perbandingan hasil posttest dan pretest, yaitu dari 20% menjadi 95%. Siswa juga telah mampu membuat herbarium dan mengetahui manfaat dari beberapa jenis tumbuhan yang ada disekitar. Kata kunci: etnobotani; herbarium; konservasi; media pembelajaran; SD Muhammadiyah 1 Abstract Herbarium is a preservation that can be used as a learning medium as well as helping to introduce a type of plant. Through herbarium, the function of plants can also be known. By knowing the function of plants, it will be able to make someone or society care about the type of plant, which will eventually lead to conservation efforts of the plant. The results of observations by the PkM team found that several problems in SD Muhammadiyah 1 Pontianak, namely the learning process is still monotonous due to the lack of teaching aids or learning media. In addition, students' knowledge of herbarium, benefits and herbarium techniques is not yet available. This is the reason this PkM was carried out. The purpose of this PkM is to introduce students to herbarium and the potential of herbarium from plants around them, so that students can better protect the existence of plants around them, which will ultimately lead to conservation efforts. In addition, the purpose of this PkM activity is also to train students to recognize plant parts as a real learning process in Science subjects. In solving these problems, the methods used in this activity are lectures, discussions and practices. The results of the PkM show that there has been an increase in students' knowledge about herbariums as seen from the comparison of posttest and pretest results, namely from 20% to 95%. Students have also been able to make herbariums and know the benefits of several types of plants around them. Keywords: conservation; ethnobotany; herbarium; learning media; SD Muhammadiyah 1
Analisis Aktivitas Antibakteri, Hemolisis Darah dan Identifikasi Molekuler Isolat DTP1 Alang, Hasria; Utami, Anggraini Putri; Jagad, Nur Jati; Novita, Ninda; Ningsih, Dwi Febriani
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 16 No 1 (2025): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Potekkes Kemenkes Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemberian antibiotik untuk mengatasi infeksi mikroba telah menyebabkan terjadinya kasus resistensi. Oleh sebab itu, diperlukan suatu senyawa antimikroba yang dapat menghambat pertumbuhan patogen, namun bersifat lebih aman. Telah diperoleh isolat dari pangan fermentasi melayu yaitu Isolat DTP1. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menguji aktivitas antimikroba isolat DTP1, aktivitas hemolisis dan identifikasi molekuler isolat tersebut. Metode yang digunakan yaitu eskperimental, yang diawali dengan isolasi mikroba dari sampel, uji antimikroba, uji hemolisis agar darah dan identifikasi molekuler. Data yang ditemukan selanjutnya disajikan dalam bentuk tabel dan gambar, lalu dianalis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa isolat DTP1 mampu menghambat pertumbuhan E.coli (10,06 mm) dan S.aureus (10,63 mm). Isolat DTP1 berdasarkan uji hemolisis darah bersifat non hemolitik atau bersifat aman. Hasil identifikasi molekuler menggunakan sekuens 16S rDNA ditemukan bahwa isolat ini memiliki panjang berkisar 1550 bp dan  99,1% similar dengan B.subtilis. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa isolat DTP1 yang ditemukan pada penelitian ini yaitu Bacillus subtilis. Bakteri tersebut memiliki aktivitas antimikroba terhadap S. aureus dan E. coli dan bersifat gamma hemolitik atau non patogen.
Inventarisasi tumbuhan obat tradisional sebagai upaya swamedikasi oleh Suku Dayak di Mandor Alang, Hasria
Jurnal Esabi (Jurnal Edukasi dan Sains Biologi) Vol. 7 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Bung Hatta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37301/esabi.v7i1.73

Abstract

Inventarisasi tumbuhan  obat  tradisional  merupakan tahap  skrining awal untuk membantu menemukan tumbuhan yang potensial digunakan sebagai obat dimasa mendatang sekaligus sebagai upaya konservasi terhadap suatu jenis sumber daya alam. Salah satu suku yang masih menggunakan tumbuhan sebagai obat yaitu Suku Dayak di Mandor Kalimantan Barat. Akan tetapi, penelitian mengenai tumbuhan obat tradisional Suku Dayak yang ada di Desa Mandor Kecamatan Mandor Kalimantan Barat belum pernah diteliti dan dilaporkan. Penelitian ini bertujuan untuk menginventarisi jenis dan bagian tumbuhan yang paling banyak digunakan sebagai obat tradisional oleh Suku Dayak Mandor. Pengumpulan data dilakukan menggunakan wawancara dan observasi pada responden. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 26 jenis tumbuhan obat tradisional yang digunakan oleh Suku Dayak di lokasi penelitian, antara lain bajakah, bawang dayak, sirih merah, pinang merah, serai wangi, sambung nyawa, jahe merah, jeringau merah, kencur, kelor, kumis kucing, ciplukan, meniran, ketepeng, jambu biji, tanaman jarak, miyana, pepaya, sirsak, mengkudu, krokot, kunyit, bandotan, boborongan, pegagan, dan tembelekan. Bagian tanaman yang paling banyak digunakan yaitu daun. Pengetahuan penggunaan tumbuhan obat oleh Suku Dayak telah banyak yang sesuai dengan etik atau data sains berdasarkan kajian literatur penelitian fitofarmaka.
Co-Authors . Hastuti Abdul Rahim Adelia Adelia Adelia Triwahyuni Ahmad Hasyim Aldri Frinaldi Anastasia Susanti Jimin Annisa Nasywa Fahira Annisa Rahmawati Baihaqi, M. Fiqri Baihaqi, Muh. Fiqri Baihaqi, Muhammad Fiqri Dinar, Yuliana Dwi Febrianty Ningsih Eka Apriyanti Eka Apriyanti Eka Apriyanti Eka Apriyanti Eka Apriyanti, Eka Ester Ayu Fahira, Annisa Nasywa Fitr Fitri Fitri , Fitriagustiani, Fitriagustiani Garlan Prayoga Hafsah Hafsah Hamdani, Ibnu Mansyur Hartini Hartini Hartini, Hartini - Hartini, Hartini - Haryanto Haryanto Hastuti Hastuti Hastuti Hastuti Hastuti Hastuti Hastuti Hastuti Hasyim, Ahmad Indri Erwhani Islamawati Islamawati Jagad, Nur Jati Jamhari Jamhari Joni Kusnadi Khaidarsyah Khaidarsyah Khairillah, Yuyun Nisaul Marpani Marpani Mas'ati Mas'ati Merlis Nirmala Putri Muh. Yunus Muhammad Yunus Nabila, Faika Naima Haruna Nasir, Agung Ninda Novita Ningsih, Dwi Febriani Ningsih, Dwi Febrianti Ningsih, Dwi Febrianty Niska E Sitaba Novita, Ninda Nuning Astuti Nur Alifah Nur Amaliah Akhmad Amaliah Akhmad Nur Indah Sari Nurul Fuady Adhalia H Purnamawati, Ditha Astuti Putri, Sartika Gunawan Rafika Rafika Rafika Rafika Ravi Aulia Febrianty Rezeki Amaliah Saparina, Saparina Sari, Rayana Meta Selvi Rosalia Siska Bin Basso St. Rahmadani Suharjono Suharjono Suharjono Suharjono, Suharjono Sultan Adi Pratama Surahman Nur Surtikanti Surtikanti Sutrisno Syamsiara Nur Syamsuri Syamsuri Syamsuri Tekla Ganul Tri Ardyati Tri Ardyati Triwahyuni, Adelia Try Ardyati Ube Dagonala Utami, Anggraini Putri Wiwik Wiji Astuti Yusal, Muh Sri Yuyun Khairillah Yuyun Nisaul Khairillah