Claim Missing Document
Check
Articles

Hubungan Karakteristik Ibu, Pemberian Asi Eksklusif dan Berat Badan Lahir dengan Kejadian Stunting di Puskesmas Gatak Puteri Adlia Salsabila; Luluk Ria Rakhma
Jurnal Sehat Indonesia (JUSINDO) Vol. 6 No. 02 (2024): Jurnal Sehat Indonesia (JUSINDO)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/jsi.v6i02.101

Abstract

Kasus stunting pada balita masih menjadi salah satu masalah yang paling mendesak dalam bidang gizi di Indonesia. Kasus stunting pada balita merupakan salah satu permasalahan gizi yang terus menjadi kritis di Indonesia. Kejadian ini timbul dari kombinasi penyebab lingkungan dan manusia, yang dipengaruhi oleh asupan makanan yang tidak memadai. Penelitian ini bertujuan untuk Untuk menganalisis hubungan karakteristik ibu, pemberian ASI eksklusif, dan berat badan lahir dengan kejadian stunting di Puskesmas Gatak, Jawa Tengah. Penelitian ini menggunakan pendekatan cross-sectional dengan metode Simple Random Sampling. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebanyak 77,3% balita stunting akibat ibu hamil <20 dan >35 tahun dengan nilai p* 0,002 dan nilai OR 95%CI nya 5,667, terdapat 67,6% balita stunting akibat pendidikan ibu dengan nilai p* 0,004 dan nilai OR 95%CI nya 4,182, terdapat 69% balita stunting akibat ibu yang bekerja dengan nilai p* 0,008 dan nilai OR 95%CI nya 3,852. Selain itu, terdapat 67,6% balita stunting akibat tidak diberikan ASI eksklusif dengan nilai p* 0,004 dan nilai OR 95%CI nya 4,182. Untuk berat badan lahir terdapat balita stunting sebanyak 62,5% dengan Riwayat BBLR dengan nilai p* 0,255 dan nilai OR 95%CI nya 1,933. Kesimpulan menyatakan bahwa terdapat hubungan antara karakteristik ibu dan pemberian ASI eksklusif dengan kejadian stunting, namun tidak terdapat hubungan antara berat badan lahir dengan kejadian stunting.
Development of Nutrition Education Media in the Form of Booklets on the Importance of Breakfast for Junior High School Students Widi Nur Aisyah; Luluk Ria Rakhma
Jurnal Sehat Indonesia (JUSINDO) Vol. 6 No. 02 (2024): Jurnal Sehat Indonesia (JUSINDO)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/jsi.v6i02.132

Abstract

Educational media has an important role in students' learning process. The number of student score results has decreased, indicating that students' understanding of the material is relatively low. Media that feels appropriate and in accordance with current conditions is booklet learning media. The purpose of this study was to analyze the understanding of junior high school students using booklet learning media. This research uses Research and Development research procedures (research and development). The analysis of this study is a questionnaire on the feasibility of educational media through booklets. The questionnaires tested the validity of media experts and material experts and student learning outcomes with the existence of learning media through booklets.
The Effect of Providing Nutritional Counseling on the Level of Knowledge, Attitudes, and Compliance with Fe Tablets Consumption for Pregnant Women with Anemia in the Grogol Community Health Center Area Suryaningrum, Aprilia; Firmansyah; Rakhma, Luluk Ria; Soviana, Elida
Media Gizi Indonesia Vol. 19 No. 1SP (2024): MEDIA GIZI INDONESIA (NATIONAL NUTRITION JOURNAL) Special Issue: The 3rd Ben
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/mgi.v19i1SP.8-19

Abstract

Background: Anemia contributes to maternal mortality during pregnancy, with a 2021 prevalence of 5.02% in Grogol. Non-compliance with Fe tablet consumption is a key factor. Nutritional counseling can effectively improve mothers' knowledge, attitudes, and compliance with Fe tablet intake. Objective: This study examines the impact of nutritional counseling on knowledge, attitudes, and compliance with Fe tablet consumption among anemic pregnant women at Grogol Community Health Center. Method: Using a pre-experimental one-group pre-post-test design, 35 anemic pregnant women in their second and third trimesters were randomly sampled from clinic records. They received 15-20 minutes of counseling with leaflets. Knowledge and attitudes were assessed via interviews and questionnaires, while compliance was measured using the pill count formula. The Wilcoxon Signed Rank Test evaluated changes from baseline to post-counseling. Results: Nutritional counseling increased knowledge (28.60%), attitudes (17.10%), and compliance (22.80%). Significant improvements were found in knowledge (p=0.001), attitude (p=0.001), and Fe tablet compliance (p=0.002). Conclusion: Nutritional counseling at the Grogol Community Health Center should be provided periodically to carry out promotive and preventive functions in the incidence of anemia in pregnant women.
Hubungan Anemia dan KEK pada Ibu Hamil dengan Kejadian BBLR di Puskesmas Wilayah Kabupaten Sukoharjo Sholihah, Nabila Mar’atush; Rakhma, Luluk Ria
Health Information : Jurnal Penelitian Content Digitized
Publisher : Poltekkes Kemenkes Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang : Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) merupakan kondisi berat badan lahir bayi dibawah 2500 gram. BBLR merupakan salah satu penyebab terbanyak AKB di Indonesia tahun 2021 yang mencapai 34,5%. Kondisi ibu saat hamil diantaranya status anemia, status gizi ibu seperti kekurangan energi kronis (KEK), usia ibu ketika hamil, paritas dapat menjadi faktor risiko terjadinya BBLR pada bayi. Kabupaten Sukoharjo mengalami peningkatan prevalensi BBLR dari 3,5% di tahun 2021 menjadi 4,1% ditahun 2022, dapat dikatakan bahwa angka tersebut melebihi prevalensi yang ada di Indonesia menurut Kemenkes tahun 2021 sebesar 2,5%. Tujuan : Untuk mengetahui ada tidaknya hubungan anemia dan KEK pada ibu hamil di Puskesmas wilayah Kabupaten Sukoharjo pada tahun 2022. Metode : Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan desain case control. Sampel penelitian ini terbagi menjadi 2 kelompok yaitu 105 kelompok kasus dan 105 kelompok kontrol, sehingga didapatkan total sampel sebanyak 210 ibu bersalin di Puskesmas wilayah Kabupaten Sukoharjo ditahun 2022. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan data sekunder, kemudian diolah dan dianalisis dengan uji Chi-Square untuk mengetahui hubungan anemia dan KEK pada ibu hamil dnegna kejadian BBLR. Hasil : Uji Chi-Square menunjukkan adanya hubungan yang signifikan pada anemia ibu hamil (p=0,007; OR=2,417;CI=1,262–4,628) dan KEK ibu hamil (p=0,002; OR=3,102;CI=1,519–6,336) dengan kejadian BBLR di Puskesmas wilayah Kabupaten Sukoharjo tahun 2022. Selain itu, usia ibu (p=0,010), paritas (p=0,017), dan pendidikan ibu (p=0,036) juga menunjukkan adanya hubungan dengan kejadian BBLR, namun untuk pekerjaan ibu (p=0,443) tidak terdapat hubungan dengan kejadian BBLR di Puskesmas wilayah Kabupaten Sukoharjo.Kesimpulan : Terdapat hubungan anemia dan KEK pada ibu hamil dengan kejadian BBLR di Puskesmas wilayah Kabupaten Sukoharjo.
Perbedaan Tingkat Literasi Gizi Dan Status Gizi Pada Siswa Sekolah Kesehatan Dan Non Kesehatan Di Surakarta Pradita, Laila Suci; Rakhma, Luluk Ria; Widiyaningsih, Endang Nur
Health Information : Jurnal Penelitian Content Digitized
Publisher : Poltekkes Kemenkes Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang: Literasi gizi merupakan kondisi dimana seseorang mempunyai pengetahuan gizi serta kemampuan untuk memperoleh, mengolah, dan memahami informasi dasar layanan gizi untuk membuat keputusan gizi yang tepat.Prevalensi literasi kesehatan pada siswa SMA/SMK di Surabaya menunjukkan kemungkinan besar literasi terbatas sebesar 37%, kemungkinan literasi terbatas sebesar 38%, dan kemungkinan literasi cukup sebesar 25%. Tujuan:Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan perbedaan tingkat literasi gizi dan status gizi pada siswa sekolah kesehatan dan non kesehatan di Surakarta. Metode: Jenis penelitian yang digunakan penelitian observasional dengan rancangan cross sectional. Data tingkat literasi gizi menggunakan instrumen NVS (Newest Vital Sign). Data status gizi didapat dengan perhitungan z-skor IMT/U. Lokasi penelitian ini dilakukan di SMK kesehatan Mandala Bhakti Surakarta dan SMA Muhammadiyah 1 Surakarta dengan populasi semua siswa dan metode pengambilan sampel yaitu proporsional random sampling dengan jumlah sampel 92. Analisis data statistic menggunakan uji mann whitney. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan pada tingkat literasi gizi diperoleh nilai p (value) = 0,003 < 0,05, sedangkan status gizi dengan nilai p = 0,58 > 0,05. Kesimpulan: Pada tingkat literasi gizi terdapat perbedaan antara siswa sekolah kesehatan dan siswa sekolah non kesehatan dan tidak terdapat perbedaan status gizi pada siswa sekolah kesehatan dan siswa sekolah non kesehatan di Surakarta.
Perbedaan Tingkat Literasi Gizi dan Status Gizi Antara Mahasiswa Gizi dan Mahasiswa Non Gizi Universitas Muhammadiyah Surakarta Hirda, Dinda Aulia; Rakhma, Luluk Ria; Widiyaningsih, Endang Nur
Health Information : Jurnal Penelitian Content Digitized
Publisher : Poltekkes Kemenkes Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu bidang yang masih kekurangan pelayanan kesehatan di Indonesia adalah bidang gizi. Mahasiswa berisiko mengalami masalah akibat perubahan perilaku terkait kesehatan, termasuk kebiasaan makan yang buruk. Literasi gizi merupakan faktor penting yang mempengaruhi kebiasaan makan sehat seseorang serta mempengaruhi kualitas pola makan seseorang. Tingkat literasi gizi seseorang diukur dari kemampuannya memperoleh, menganalisis, dan menerapkan data terkait gizi untuk menentukan pilihan pola makan yang terdidik. Penelitian ini menggunakan jenis observasional dengan desain cross-sectional. Jumlah sampel 152 mahasiswa masing-masing 76 mahasiswa gizi dan 76 mahasiswa non gizi secara consecutive sampling. Pengumpulan data tingkat literasi gizi menggunakan kuesioner Newest Vital Sign (NVS) yang telah diadaptasi kedalam bahasa Indonesia dan status gizi didapatkan dari pengukuran berat badan dan tinggi badan secara langsung. Analisis data digunakan untuk menganalisis perbedaan adalah uji Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukan tingkat literasi gizi pada mahasiswa gizi dalam kategori memadai (97.4%) sedangkan pada mahasiswa non gizi dalam kategori terbatas (47.4%). Status gizi berdasarkan indeks massa tubuh sebagian besar normal (71.1% mahasiswa gizi dan 73.7% mahasiswa non gizi). Hasil uji statistik perbedaan menunjukan jurusan gizi dan non-jurusan di Universitas Muhammadiyah Surakarta berbeda secara signifikan (p= 0.00) dalam literasi gizi mereka, meskipun tidak ada perbedaan yang signifikan (p= 0.67) dalam status gizi mereka.
Hubungan Riwayat ASI Eksklusif dengan Kejadian Stunting pada Anak Balita di Puskesmas Purwantoro I. Viviandita, Jesian; Kisnawaty, Sudrajah Warajati; Widiyaningsih, Endang Nur; Rakhma, Luluk Ria
Media Gizi Ilmiah Indonesia Vol 1 No 2 (2023): AGUSTUS 2023
Publisher : Kabar Gizi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62358/mgii.v1i2.8

Abstract

Stunting is a malnutrition for a long time. Malnutrition will cause growth retardation disorders. The percentage of stunting under five nutritional status in Indonesia in 2021 is 24.4%. The factors that cause stunting is infants not getting exclusive breastfeeding. The aim of the study to determine the relationship between history of exclusive breastfeeding on the incidence of stunting in toddlers aged 24-59 months in the working area of Purwantoro I Health Center, Wonogiri Regency. This type of research is Cross Sectional. The sample for this study was toddlers aged 24-59 months who had met the inclusion criteria. The research subjects were 59 people spread across the work area of the Purwantoro I Health Center. The sampling technique was proportional cluster random sampling. History of exclusive breastfeeding was obtained from secondary data from the Purwantoro I Health Center. Data on stunting events were measured based on the nutritional status of children under five obtained from measurements using a microtoise. The data obtained were tested using the Chi Square test. History of toddlers receiving exclusive breastfeeding (0-6 months) was 67.8% and children who did not receive exclusive breastfeeding (0-6 months) were 32.2%. The relationship between history of exclusive breastfeeding and stunting in infants aged 24-59 months was p=0.005. There is a relationship between history of exclusive breastfeeding on the incidence of stunting in toddlers aged 24-59 months in the working area of Purwantoro I Health Center
Pengetahuan Gizi Seimbang dengan Perilaku Gizi Seimbang Mahasiswa Kos Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta Fadhilah Nufus Muthmainah, Nur; Mutalazimah, M; Intan Puspitasari, Dyah; Ria Rakhma, Luluk
Profesi (Profesional Islam) : Media Publikasi Penelitian Vol. 21 No. 1 (2023): Profesi (Profesional Islam): Media Publikasi Penelitian
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) ITS PKU Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26576/profesi.v21i1.219

Abstract

Mahasiswa termasuk dalam kelompok remaja akhir yang memiliki otonomi lebih dalam mengatur asupan makanannya. Permasalahan konsumsi makanan pada masa remaja akhir dapat mengakibatkan kelebihan dan kekurangan gizi. Pemahaman dan pengetahuan serta perilaku makan yang berpendoman pada prinsip gizi seimbang diperlukan untuk mencegah terjadinya kekurangan dan kelebihan gizi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan gizi seimbang dengan perilaku gizi seimbang pada Mahasiswa Kos Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta. Jenis penelitian ini bersifat cross-sectional, dari 1218 populasi didapat 101 sampel yang dipilih sebagai responden melalui simple random sampling. Penelitian dilakukan pada bulan September 2023 di Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta. Data pengetahuan dan perilaku gizi seimbang didapat dari pengisian kuesioner oleh responden. Uji korelasi rank Spearman digunakan untuk analisis statistik. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 27,7% responden memiliki pengetahuan gizi seimbang yang kurang baik dan 53,5% responden memiliki perilaku gizi seimbang yang kurang baik. Hasil uji rank spearman menunjukkan tidak terdapat hubungan antara pengetahuan gizi seimbang dengan perilaku gizi seimbang mahasiswa kos Fakultas Ekonomi Bisnis (p=0,410). Kesimpulan diperlukan edukasi gizi secara berkelanjutan dengan melibatkan pihak terkait seperti pusat layanan kesehatan kampus dan program studi gizi di Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Beban Kerja dan Asupan Gizi Makro dengan Kelelahan Kerja Ahli Gizi Rumah Sakit Wening Sulistyo Wardani; Luluk Ria Rakhma; Listyani Hidayati; Siti Zulaekah
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 8, No 1 (2024)
Publisher : Tribhuwana Tunggadewi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/nn.v8i1.2790

Abstract

Beban kerja yang  tidak sesuai dengan kemampuan pekerja menjadi penyebab   timbulnya kelelahan kerja. Kelelahan kerja dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor:  beban kerja yang berat dan asupan yang kurang memadai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara beban kerja dan asupan gizi makro dengan kelelahan ahli gizi rumah sakit di Wilayah Sukoharjo. Desain penelitian ini cross sectional dengan teknik stratified random sampling dari 52 populasi sehingga diperoleh sampel yang sesuai dengan kriteria inklusi sejumlah 34 responden ahli gizi. Data beban kerja diperoleh melalui observasi pencatatan aktivitas. Asupan gizi makro diperoleh melalui recall 24 jam. Data kelelahan kerja diperoleh dengan pengisian kuesioner Industrial Fatigue Research Committee.  Analisis data menggunakan  uji  pearson product moment. Mayoritas ahli  gizi mengalami beban kerja dengan kategori sedang 19 responden (55,8%) dan 23 responden (67, 6%) memiliki skor kelelahan kerja tinggi. Tidak ditemukan hubungan antara beban kerja dan asupan gizi makro dengan kelelahan kerja ahli gizi rumah sakit di Wilayah Sukoharjo, hasil uji statistik untuk beban kerja dengan kelelahan didapatkan nilai p = 0,353. Hasil uji statistik asupan gizi makro dengan kelelahan  didapatkan nilai p 0,090 (energi ); p 0, 084 (protein); p 0,831 ( lemak); p 0,322 (karbohidrat).
Mie Sehat dari Pemanfaatan Lahan dengan Penanaman Sayuran Hidroponik pada Kelompok Wanita Tani Sri Rejeki di Sukoharjo, Jawa Tengah Rakhma, Luluk Ria; Anis, Muchlison; Kussudyarsana, Kussudyarsana
Jurnal Inovasi Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 4 No 2 (2024): JIPPM - Desember 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jippm.650

Abstract

Kegiatan pengabdian ini dilatarbelakangi oleh kondisi tanah yang kurang optimal dan ketersediaan air yang tidak menentu di Desa Cabeyan, Kecamatan Bendosari, Sukoharjo, yang mempengaruhi kegiatan pertanian dari Kelompok Wanita Tani Sri Rejeki. Mengatasi masalah tersebut, pelatihan budidaya tanaman sayuran secara hidroponik diadakan sebagai alternatif pemanfaatan lahan pertanian yang lebih efisien dan berkelanjutan. Hidroponik, sebagai teknik budidaya tanaman yang menggunakan air sebagai media tanam dengan penambahan nutrisi, memiliki potensi untuk meningkatkan hasil panen sayuran yang dapat digunakan sebagai bahan substitusi pangan pokok dan menambah nilai gizi. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pelatihan kepada anggota Kelompok Wanita Tani Sri Rejeki dalam menguasai teknik hidroponik serta pemanfaatan hasil panen untuk pembuatan mie sehat berbahan substitusi sayur bayam. Metode yang digunakan meliputi sosialisasi, pelatihan, dan demonstrasi, yang berlangsung selama satu bulan pada Oktober 2024 dengan peserta sebanyak 25 orang. Evaluasi kegiatan dilakukan melalui pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan pengetahuan dan keterampilan peserta. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengetahuan, motivasi, dan keterampilan peserta, serta keberhasilan memanfaatkan hasil panen sayuran hidroponik untuk diversifikasi pangan dalam bentuk mie bayam yang bernilai gizi tinggi.
Co-Authors Aan Sofyan Aini Fitria Aliya Maharani Putri Amanda Wahyu Kurniawan Ambar Yunita Ambar Yunita Nugraheni Andi Kurniawan Angdelakirana Apdika Sary Anggraeni, Mulia Annisa Nur Adelasanti Ariyanto, Fazri Audi Tahta Aurellia Brainandiva Ade Fitria Cahya Rahma Utami Chindi Astuti Anjellia Salsabila Cholisoh, Zakky Dedi Hanwar Desiana, Zahra Ratnawati Dita Sulistiyani Dwi Anggraini Dyah Intan Puspitasari Elida Soviana Elida Soviana Endang Nur Widiyaningsih Endang Setyaningsih Erindyah Retno Wikantyasning F., Apriliana W. F., Erlinda Fadhilah Nufus Muthmainah, Nur Farida Nur Isnaeni fatimah Fatimah Firmansyah Firmansyah Firmansyah Firmansyah Firmansyah Hani, Nur Harisma Kusumawardani Hastuti, Rismayani Hirda, Dinda Aulia Ika Trisharyanti Dian Kusumowati Imtinan Mauriko Safitri Intan Puspitasari, Dyah Khantsa Mastura Khoirunnisa Khoirunnisa Kirana, Garda Sukma Kisnawaty , Sudrajah Warajati Kisnawaty, Sudrajah Warajati Kussudyarsana Kussudyarsana Listyani Hidayati Listyani Hidayati Lutfi Nur Ratna Kusuma Marisa Puri Afiya Masyiithoh Ridha Efendi Maulinda, Talitha Eka Mochammad Imron Awalludin Muchlison Anis Muchlison Anis Muhammad Ikhsan Al Af Ghani Mustika, Sandya Windu Mutalazimah Mutalazimah Mutiara, Intan Muwakhidah Muwakhidah Nadia Aqiela Laili Niken Asih Pangastuti Nisa, Nuraeni Chairi nita puspitasari Noorsy, Nadhira Ahadea Norma Diena Amalia Nur Indah Dewi Rahmawati Nur Lathifah Mardiyati Nur Lathifah Mardiyati Nuraeni Chairi Nisa Oktariani, Rina Pradita Wahyuningtyas Pradita, Laila Suci Pramudya Kurnia Prawesthi, Tiva Eka Puspita, Fadia Ayu Puteri Adlia Salsabila Putri, Qori' Selviana Rafifah, Hasna Rahmawati, Seli Nur Rara Rahma Fadilla Refsya Azanti Putri Rima Munawaroh Rosi Hayyu Anjani Sania Nayasari Khoirunnisa Setyaningrum Rahmawaty Setyo Nurwaini Shofi Mela Rosida Sholihah, Nabila Mar’atush Siti Zulaekah Siti Zulaekah Siti Zulaekah Suryaningrum, Aprilia Viviandita, Jesian Wachid Yahya Wafiy Lailin Prehamukti Wening Sulistyo Wardani Widi Nur Aisyah Wilujeng, Sindy Wisnu Nurcahyo Wulandari, Falita Yolanda, Intania Widi Yuka Aulia Rahma