p-Index From 2020 - 2025
7.441
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Biologi Udayana Wahana Matematika dan Sains Jurnal Ilmu Dasar Jurnal Pendidikan Matematika dan IPA JURNAL ILMIAH KESEHATAN KEPERAWATAN AL KAUNIYAH Biota: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati Interest : Jurnal Ilmu Kesehatan Quagga Bioedukasi: Jurnal Pendidikan Biologi Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (Journal of Natural Resources and Environmental Management) BioWallacea Journal of Biological Research Jurnal Florea Pro-Life Edumatsains Jurnal Dinamika Pendidikan BERITA BIOLOGI Indonesian Journal of Science and Education Jurnal Pendidikan Informatika dan Sains Titian Ilmu: Jurnal Ilmiah Multi Sciences Jurnal Biodjati JURNAL PENDIDIKAN ROKANIA EKSAKTA : Jurnal Penelitian dan Pembelajaran MIPA Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan: Wawasan Kesehatan Bioma : Jurnal Biologi Indonesia Jurnal Kesehatan Manarang Sainmatika: Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Care : Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan JPBIO (Jurnal Pendidikan Biologi) JURNAL BIOEDUCATION J-KESMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat Husada Mahakam: Jurnal Kesehatan Cendekia Journal of Pharmacy Majalah Sainstekes Best Journal (Biology Education, Sains and Technology) KESMAS UWIGAMA: Jurnal Kesehatan Masyarakat Journal of Tropical Ethnobiology Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Eureka Herba Indonesia Vivabio : Jurnal Pengabdian Multidisiplin Jurnal ComunitA Servizio International Journal of Business, Economics, and Social Development Oryza : Jurnal Pendidikan Biologi Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi Prosiding SNPBS (Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek) Cakrawala: Jurnal Pengabdian Masyarakat Global AL QALAM JURNAL KEPENDIDIKAN Jurnal MAIYAH BIO-SAINS | Jurnal Ilmiah Biologi Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan Edubiotik : Jurnal Pendidikan, Biologi dan Terapan Strada Jurnal Ilmiah Kesehatan (SJIK)
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Pendidikan Informatika dan Sains

KENCUR (Kaempferia galanga) DAN BIOAKTIVITASNYA Silalahi, Marina
Jurnal Pendidikan Informatika dan Sains Vol 8, No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Informatika dan Sains
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (266.503 KB) | DOI: 10.31571/saintek.v8i1.1178

Abstract

Kaempferia galanga (KG) atau kencur telah lama digunakan masyarakat Asia termasuk Indonesia sebagai obat tradisional dan bumbu masak. Informasi yang konfrehensif botani, metabolit sekunder dan bioaktivitas KG sangat penting untuk pengembangannya sebagai obat tradisional sehingga dapat meminimalisasi efek sampingnya. Penulisan artikel ini didasarkan studi literatur yang diperoleh secara on line maupun off line berupa buku, jurnal maupun hasil penelitian lainnya. KG merupakan tanaman herba aromatis dengan daun biasanya 2-3(-5) dengan seludang 1,5-5 cm, daun sering horizontal dan menutupi permukaaan tanah. Ethyl-trans-p-methoxy cinnamate dan trans-ethyl cinnamate merupakan senyawa utama yang sangat penting pada KG dan merupakan komponen yang memiliki sifat pharmakologi, oleh karena itu penting dilakukan pemilihan aksesi dengan kandungan senyawa bioaktif yang tinggi. Secara etnobotani KG digunakan sebagai obat ekspektorat, karminatif, obat batuk, rematik, dan anti kanker, kolera, vasorelaksasi, anti mikroba, antioksidan, anti alergi penyembuhan luka. Walaupun secara etnobotani banyak manfaat dari KF, namun bioaktivitasnya membuktikan aktivitas KG sebagai anti kanker, anti oksidan, anti inflamasi, analgesik dan anti bakteri
KENCUR (Kaempferia galanga) DAN BIOAKTIVITASNYA Marina Silalahi
Jurnal Pendidikan Informatika dan Sains Vol 8, No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Informatika dan Sains
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/saintek.v8i1.1178

Abstract

Kaempferia galanga (KG) atau kencur telah lama digunakan masyarakat Asia termasuk Indonesia sebagai obat tradisional dan bumbu masak. Informasi yang konfrehensif botani, metabolit sekunder dan bioaktivitas KG sangat penting untuk pengembangannya sebagai obat tradisional sehingga dapat meminimalisasi efek sampingnya. Penulisan artikel ini didasarkan studi literatur yang diperoleh secara on line maupun off line berupa buku, jurnal maupun hasil penelitian lainnya. KG merupakan tanaman herba aromatis dengan daun biasanya 2-3(-5) dengan seludang 1,5-5 cm, daun sering horizontal dan menutupi permukaaan tanah. Ethyl-trans-p-methoxy cinnamate dan trans-ethyl cinnamate merupakan senyawa utama yang sangat penting pada KG dan merupakan komponen yang memiliki sifat pharmakologi, oleh karena itu penting dilakukan pemilihan aksesi dengan kandungan senyawa bioaktif yang tinggi. Secara etnobotani KG digunakan sebagai obat ekspektorat, karminatif, obat batuk, rematik, dan anti kanker, kolera, vasorelaksasi, anti mikroba, antioksidan, anti alergi penyembuhan luka. Walaupun secara etnobotani banyak manfaat dari KF, namun bioaktivitasnya membuktikan aktivitas KG sebagai anti kanker, anti oksidan, anti inflamasi, analgesik dan anti bakteri