Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Kedokteran Brawijaya

Kadar IL-6 dan IL-10 Serum pada Tahapan Inflamasi di Rattus norvegicus yang terinfeksi Candida albicans Masfufatun, Masfufatun; Tania, Putu Oky Ari; Raharjo, Loo Hariyanto; Baktir, Afaf
Jurnal Kedokteran Brawijaya Vol 30, No. 1 (2018)
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jkb.2018.030.01.4

Abstract

Insiden kandidiasis sangat tinggi di dunia yang disebabkan Candida albicans. Agen antifungi telah banyak dikembangkan, namun resistensi terhadap antifungi masih menjadi suatu permasalahan. Resistensi antifungi ini diakibatkan oleh kemampuan C. albicans dalam membentuk biofilm. Terbentuknya biofilm dari infeksi C. albicans diawali oleh proses inflamasi. Proses inflamasi oleh Candida albicans terjadi pada beberapa tahap yang salah satu indikatornya adalah dilepaskannya sitokin proinflamasi (IL-6) dan anti inflamasi (IL-10). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar IL-6 dan IL-10 pada tiap tahapan inflamasi C. albicans pada intestinal pada tikus putih. Penelitian ini menggunakan 32 ekor tikus wistar (Rattus norvegicus) yang dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok kontrol dan perlakuan. Kelompok perlakuan diinokulasi dengan C. albicans. Variabel yang diukur adalah kadar IL-6 dan IL-10 pada hari ke-7, 14, 21, 28 dan 35 setelah inokulasi C. albicans. pengambilan data sebanyak 5 kali dilakukan untuk mewakili tahapan pembentukan biofilm candida. Respon imun pada setiap tahap pembentukan biofilm ditunjukkan dengan kadar sitokin IL-6 dan IL-10 serum darah dengan metode ELISA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar IL-6 dan IL-10 pada hari ke-7 dan 14 sebesar 0pg/mL. Pada hari ke 28 telah terjadi proses inflamasi akut  pelepasan IL-6 dan IL-10 dengan kadar tertinggi masing-masing 31,75±9,99pg/mLdan 757,94±576,73pg/mL. Selanjutnya pada hari ke-35, kadar sitokin IL-6 dan IL-10 masing-masing mulai menurun menjadi 28±11,53pg/mL dan 349,5±188,48pg/mL. Respon imun tubuh mulai terjadi pada tahap awal pembentukan biofilm C. albicans intestinal tikus, sehingga kedepannya dapat dikembangkan terapi imunomodulator terhadap kandidiasis sehingga dapat menghambat pembentukan biofilm C. albicans.
Co-Authors Adi Candra, Adi AFAF BAKTIR akhmad sudibya, akhmad ALMAIDAH SAFITRI Amalia Nadiasari Amrulloh, Azmi Khalid Ananta Sandi Putra Ananta, Zahrah Aswa Andini Risma Ayunda Dewi Andriani, Chenny Aritania, Putu Oky Atik Sri Wulandari Ayly Soekanto Ayu Cahyani Noviana Budhi Setiawan Budhi Setiawan Budhi Setyawan Chenny Andriani Wiyono Dadik Raharjo Emilia Devi D.R, Emilia Devi Fardiansyah, Al Farizah El Husna Fehima Syachsiyat Alya Firdausi Nuzula Habibi, Miftahul Handy Arief HARMAN AGUSAPUTRA Harsono Harsono Haryanto, Loo Herliani, Olivia I Kadek Wawan Agus Wijaya I MADE DWIKY KARINA JAYA Inawati Inawati Inawati Inawati Indahasari, Noer Kumala Islam, Afif Fajrul Isnaeni, Mutia Jalal, Ismul JAMES HADIPUTRA SUNARPO Joeniarti, Elika Jonathan Kartika Ishartadiati Kuntaman Kuntaman Laili Shafarina Fauzan Laily, Aulia Nur Listyawati, Agusniar Furkani Loo Hariyanto Raharjo, Loo Hariyanto Lusiani Tjandra Meilya Putri Syahida Mentari, Andi Oktaviana Mohammad Ali Izzudin Muhammad Rozzan Prananda Narotama, Harya Ni Luh Narita Vijayanti Ni Made Putri Pradnyandari NI PUTU MANIK SURYANINGSIH Noer Kumala Noer Kumala NOER KUMALA Noer Kumala Indahsari, Noer Kumala NUGROHO EKO WIRAWAN BUDIANTO Nur Kumala Indahsari, Nur Kumala Nur Kumala, Nur Nurma Fitri Parawidnyaningsih, Putu Ayu Aryanda Pramita Laksitarahmi Isrianto Pratika Yuhyi Hernanda Putu Oky Ari Tania Qurraty’ain, Seryna Hasna Rachmawati Dwi Apriliyani Ratnasari, Diana Tri Rini Purbowati Rini Purbowati Riska Ammalia Putri Risnanda, Kadek Rio Setijowati, Eva Diah Soebandhi, Santirianingrum Sri Lestari Utami Sugiharto Suhartati Suhartati Suhartati Syahrefi Syahrefi TEOFILUS DANI PRASETYOADI Tikapa Muwawiyai Pigome Tri Juliati Tri Rahayuningsih Tri Ratnasari, Diana Utami, Sri Lestari Vini Anggraini Wahyuni Dyah Parmasari, Wahyuni Dyah Wibisono, Freegied Satriya Wibisono, Freshinta Jellia Wiyono, Chenny A Yoga Yuniadi