Claim Missing Document
Check
Articles

Perbandingan Analisa Kelayakan Penggunaan Concrete Sheet Pile dan Struktur Beton pada Dinding Partisi Saluran Irigasi Hari Abrianto; Endah Kurniyaningrum; Saihul Anwar
SAINSTEK Vol. 10 No. 2 (2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35583/js.v10i2.148

Abstract

Tujuan Penelitian adalah sebagai berikut Menganalisis kelayakan penggunaan Corrugated Concrete Sheet Pile dan Struktur Beton dari aspek biaya dan waktu pekerjaan partition wall pada Proyek Modernisasi Irigasi Rentang. Jenis penelitian ini deskriptif dengan metode kuantitatif dan survey lapangan, kemudian untuk menganalisa kelayakan penggunaan metode Concrete Sheet Pile untuk dinding partisi saluran dari aspek biaya dan anggaran biaya pelaksanaan pekerjaan dengan metode Concrerete Sheet Pile dan metode struktur beton. Data yang digunakan pada penelitian ini terdiri atas 2 (dua) data utama, Data Primer yang didapatkan langsung dari pengamatan dan wawancara dilapangan, dan data sekunder yang didapatkan penulis dari dokumen tertulis yang dikumpulkan di lokasi studi kasus. Dari pengolahan dan analisa data yang dilakukan didapatkan hasil sebagai berikut. Penggunanaan Concrete Sheet Pile dalam pekerjaan dinding partisi saluran Irigasi Rentang sepanjang 3,30 km membutuhkan biaya sebesar Rp. 52.874.130.225,- dibandingkan dengan penggunanaan Struktur Beton sebesar Rp. 55.371.834.873,-. Sehingga penggunaan Concrete Sheet Pile 4% lebih hemat dibanding dengan penggunaan Struktur Beton. Waktu Pekerjaan yang dibutuhkan untuk menyelesaikan dinding partisi saluran sepanjang 3,30 km dengan menggunakan metode Concrete Sheet Pile adalah selama 17 bulan, sedangkan dengan menggunakan metode Struktur Beton membutuhkan waktu pekerjaan sekitar 20 bulan. Atau penggunaan Concrete Sheet Pile 15% lebih cepat dibanding dengan penggunaan Struktur Beton.
QUALITY OF CONSTRUCTION PROJECT INTERNSHIP LEARNING THROUGH CUSTOMER SATISFICATION INDEX (CSI) MEASUREMENT AND IMPORTANT-PERFORMANCE ANALYSIS Fahmy Hermawan; Popi Puspitasari; Julia Damayanti; Lisa Oksri Nelfia; Endah Kurniyaningrum; Giraldi Fardiaz Kuswanda
International Journal on Livable Space Vol. 6 No. 1 (2021): URBAN LIVABILITY AND LEARNING QUALITY
Publisher : Jurusan Arsitektur - FTSP - Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/livas.v6i1.12924

Abstract

Link and match between the world of business—industry and the flexibility—adaptability to rapid changes in the future,  aresome of the reasons why higher education equipped with the Merdeka Belajar-Kampus Merdeka or MBKM system isnecessary.  Internshipis one of the MBKM programs, which  provides opportunities for students to gain professional work experience in the business world or industry. Civil Engineering Study Program, Universitas Trisakti is organizing an Internship program on Construction Projects in the Odd semester of 2021/2022 academic year. This study is an attempt to share knowledge about stake holder perceptions (students, lecturers, staff, and cooperation partners) regarding the success and failure of the implementation of MBKM. The measurement was based on the priority and satisfaction levels, with the variables of educational infrastructure, reliability, responsiveness, empathy, treatment of students  and information systems. This is a quantitative descriptive study using a questionnaire distributed to 217 students, 26 permanent lecturers and 12 civil engineering administration staff as respondents. Cartesian diagram Importance Performance Analysis (IPA) is used to map the value of Customer Satisfaction  Index (CSI) which shows the level of stakeholde rsatisfactions. The results show that the CSI values (satisfaction level) areas follows: students has reached 75.67% as itisforadministration staff75.15%, where as  lecturers show a quite higher level which is 81.75%. In order to develop a well-organized MBKM in the future, institutions need to establish and manage programs interms of : coordinating between lecturers and field supervisors, adjusting field course Materials to student needs, socializing the amount of MBKM funds to students participating  ininternships, and organizing remedial mechanisms. Based on the data analysis,100% of cooperating partners support the continuation of MBKM program and propose that qualified apprentices would become employees  in  their companies. Keywords: Construction Project, Internship Learning, Customer Satisfaction Index, Important-Performance Analysis.
QUALITY OF CONSTRUCTION PROJECT INTERNSHIP LEARNING THROUGH CUSTOMER SATISFICATION INDEX (CSI) MEASUREMENT AND IMPORTANT-PERFORMANCE ANALYSIS Fahmy Hermawan; Popi Puspitasari; Julia Damayanti; Lisa Oksri Nelfia; Endah Kurniyaningrum; Giraldi Fardiaz Kuswanda
International Journal on Livable Space Vol. 6 No. 1 (2021): URBAN LIVABILITY AND LEARNING QUALITY
Publisher : Jurusan Arsitektur - FTSP - Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/livas.v6i1.12924

Abstract

Link and match between the world of business—industry and the flexibility—adaptability to rapid changes in the future,  aresome of the reasons why higher education equipped with the Merdeka Belajar-Kampus Merdeka or MBKM system isnecessary.  Internshipis one of the MBKM programs, which  provides opportunities for students to gain professional work experience in the business world or industry. Civil Engineering Study Program, Universitas Trisakti is organizing an Internship program on Construction Projects in the Odd semester of 2021/2022 academic year. This study is an attempt to share knowledge about stake holder perceptions (students, lecturers, staff, and cooperation partners) regarding the success and failure of the implementation of MBKM. The measurement was based on the priority and satisfaction levels, with the variables of educational infrastructure, reliability, responsiveness, empathy, treatment of students  and information systems. This is a quantitative descriptive study using a questionnaire distributed to 217 students, 26 permanent lecturers and 12 civil engineering administration staff as respondents. Cartesian diagram Importance Performance Analysis (IPA) is used to map the value of Customer Satisfaction  Index (CSI) which shows the level of stakeholde rsatisfactions. The results show that the CSI values (satisfaction level) areas follows: students has reached 75.67% as itisforadministration staff75.15%, where as  lecturers show a quite higher level which is 81.75%. In order to develop a well-organized MBKM in the future, institutions need to establish and manage programs interms of : coordinating between lecturers and field supervisors, adjusting field course Materials to student needs, socializing the amount of MBKM funds to students participating  ininternships, and organizing remedial mechanisms. Based on the data analysis,100% of cooperating partners support the continuation of MBKM program and propose that qualified apprentices would become employees  in  their companies. Keywords: Construction Project, Internship Learning, Customer Satisfaction Index, Important-Performance Analysis.
PERCONTOHAN PEMBUATAN DINDING BATAKO DENGAN MATERIAL ADITIF FLY ASH DI KELURAHAN BENDUNG KOTA SERANG Liana Herlina; Aksan Kawanda; Pratama Haditua R Siregar; Endah Kurniyaningrum
Jurnal AKAL: Abdimas dan Kearifan Lokal Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal AKAL : Abdimas dan Kearifan Lokal
Publisher : Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/akal.v4i2.15120

Abstract

Rumah tinggal saat ini merupakan kebutuhan wajib untuk manusia. Dinding merupakan bagian dari rumah yang merupakan penutup sisi samping dan penyekat antar ruang umumnya terbuat dari batu bata atau batako. Batako adalah bata yg dibuat dari adukan pasir dan semen, dan umumnya berukurannya lebih besar dari pada batu bata biasa. Pada Kelurahan Bendung Kecamatan Kasemen Kota Serang banyak rumah warga banyak dalam keadaan rusak, terlihat dari kolom yang bergeser, balok dan dinding yang retak-retak, tidak di plester, dinding membentuk celah terpisah dari kusen pintu dan jendela. Untuk meningkatkan kekuatan dari rumah tinggal, maka sebagai alternatif pengunaan batu bata digantikan dengan batako. Tujuan utama dari program pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan percontohan pembuatan batako sebagai penganti batu bata dengan menggantikan sebagian semen dengan fly ash. Metode yang digunakan dengan cara pemaparan materi pembuatan serta diskusi dan diakhiri dengan pemberian material. Sehingga memberikan pengetahuan kepada masyarakat di kelurahan Bendung dalam pembuatan batako dapat memanfaatkan limbah yang sulit didaur ulang seperti fly ash yang dihasilkan dari pembakaran batu bara, sehingga dapat mengurangi limbah. Dengan program ini masyarakat mendapatkan pengetahuan untuk membuat batako yang kuat dan ramah lingkungan dengan memanfaatkan limbah dari pembakaran batu bara.
Analisis Pengendalian Banjir pada DAS Sungai Kabur-Kabur di Wilayah Kota Bula dengan Pemodelan HEC-RAS dan EPA SWMM Mohamad Husein Alfian; Endah Kurniyaningrum
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Syntax Corporation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36418/syntax-literate.v8i7.13183

Abstract

The Bula Flood events began in 2016 and continue until the present. Every year, the city of Bula experiences frequent floods, with the peak occurrence usually happening between February and July. Since 2016, the local government has undertaken several structural interventions to address the issue, but the problem of flooding in Bula remains unresolved. The flooding in the Bula area is primarily caused by the overflow of the Kabur-Kabur River. An existing analysis using a 25-year return period discharge (Q25) with HEC-RAS and EPA SWMM models reveals that the flooding primarily occurs along certain sections of the Kabur-Kabur River. The flood management strategies implemented in Bula include the construction of retention ponds, river normalization, and the implementation of an early warning system for floods. The validation analysis of flood control measures using the HEC-RAS and EPA SWMM programs indicates that the flood management strategies implemented for the Kabur-Kabur River are effective in mitigating flood problems in the city of Bula. As a result, the flood control measures being applied can be considered successful and should be continued.
Pengaruh Perubahan Iklim terhadap Hujan Rencana pada DAS Ciliwung, DKI Jakarta Andi Mukti Widayanto; Endah Kurniyaningrum
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Syntax Corporation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36418/syntax-literate.v8i8.13283

Abstract

Climate change is inevitable due to global warming and is believed to have a broad impact on various aspects of life. Therefore, it is necessary to conduct an analysis to find out how the study of the effect of climate change on rainfall plans and flood discharge designed by the Ciliwung watershed in the DKI Jakarta provincial area. Based on the results of the analysis of historical rain data, it can be seen that there is an increase and decrease in rainfall in certain periods. Based on the results of the analysis of water availability in all periods, it shows that the availability of water in the Ciliwung watershed tends to fluctuate from year to year. Based on the results of the planned rainfall analysis, it was found that the average change in planned rainfall per year from 1993 to 2042 was 1.29%. Based on the results of the planned flood discharge analysis, it was found that the average change in planned flood discharge per year from 1993 to 2042 was 5.30%. Overall, climate change has a significant influence on the Ciliwung watershed area, especially in DKI Jakarta.
Analisis Faktor Risiko Proyek Konstruksi Jembatan Hidrolik Karangsong-Karangjruju Indramayu Jajang Sujarwadi; Saihul Anwar; M. Zaki; Endah Kurniyaningrum
Syntax Idea 3655-3668
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/syntax-idea.v6i8.4311

Abstract

Seiring dengan kemajuan ekonomi yang terjadi di Desa Karangsong, sebagai salah satu daerah nelayan yang menjadi pusat perekonomian di sektor perikanan, Pemerintah Daerah Kabupaten Indramayu melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang menyediakan infrastruktur berupa pembangunan jalan dan jembatan di Desa Karangsong. Salah satu yang menjadi perhatian yaitu Jembatan Besi Karangsong-Karangjruju. Existing Jembatan Besi Karangsong-Karangjruju merupakan jembatan yang bisa diangkat ketika terdapat kapal yang berangkat menuju Laut Jawa dengan kondisi sekarang cukup memprihatinkan. Gelagar jembatan diangkat dengan kabel sling yang dioperasikan secara manual. Kapasitas jembatan tersebut tidak bisa dilalui oleh kendaran besar dan bermuatan berat. Untuk mengantisipasi keadaan tersebut, dengan bantuan Penyedia Jasa Konsultansi, Dinas PUPR Kabupaten Indramayu telah melakukan perencanaan teknis jembatan tersebut dengan sistem hidrolik. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui risiko-risko dan cara mitigasi terhadap risiko-risko yang muncul dalam proses pelaksanaan Pembangunan Jembatan Hidrolik Karangsong-Karangjruju. Dalam penelitian ini terdapat dua data yaitu data primer dan sekunder. Data primer diambil dengan metode observasi, wawancara dan kuisioner. Data yang telah didapatkan kemudian dianalisis menggunakan metode Risk Breakdown Structure (RBS) dan dilanjutkan dengan menghitung nilai tingkat kepentingan risiko. Berdasarkan nilai tersebut kemudian ditentukan kategori dan perangkingan terhadap masing-masing risiko. Pada tahap terakhir dilakukan analisis penyebab, dampak dan penanganan terhadap setiap risiko. Hasil analisis data didapat 6 variabel dan 24 indikator yang sudah dilakukan tahapan uji validasi pakar, uji validitas dan uji reliabilitas. Lalu setelah dilakukan perangkingan dengan metode Risk Breakdown Structure (RBS) terdapat 4 variabel dan 10 indikator risiko tinggi yang harus menjadi perhatian yaitu variabel Risiko Desain dan Perencanaan, Risiko Lokasi, Risiko Proses Tender, dan Risiko Konstruksi. Adapun 3 indikator dengan tingkat risiko tertinggi yaitu Kemampuan SDM perencanaan khususnya Tenaga Ahli Perencana Jembatan Hidrolik dengan nilai faktor risiko 0.7472, Kinerja kontraktor atau subkontraktor yang buruk dengan nilai faktor risiko 0.7379, Jadwal pelaksanaan dengan nilai faktor risiko 0.7379. Upaya penanganan yang dapat dilakukan untuk risiko Kemampuan SDM perencanaan khususnya Tenaga Ahli Perencana Jembatan Hidrolik yaitu Tim Perencana harus berpengalaman, Tim Ahli Perencana harus memiliki Sertfikat Keahlian Kompetensi (SKK) Khusus Jembatan
Analisis Efektivitas Kinerja Bendung Karet Rambatan Kabupaten Indramayu Khusnul Hotimah; Saihul Anwar; M. Zaki; Endah Kurniyaningrum
Syntax Idea 3599-3616
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bendung Karet Rambatan merupakan salah satu bendung karet dari 11 Bendung yang tersebar di Provinsi Jawa Barat dibawah kewenangan Balai Besar Wilayah Sungai Cimanuk Cisanggarung (BBWS Cimancis). Aliran air dari Bendung Karet Rambatan diguanakan untuk pemenuhan air rumah tanggga dan untuk mengairi areal sawah dengan luas areal irigasi sebesar 3.955 Ha. Kondisi di lapangan dari 3.955 Ha areal yang ada hanya 3.046 Ha saja yang dapat melakukan musim tanam. Dengan potensi air Sungai Cimanuk tentunya areal tersebut dapat terpenuhi 100% akan kebutuhan air irigasi. Untuk mengatasi hal tersebut maka perlu adanya penilaian kinerja Bendung Karet Rambatan dalam rangka menggambarkan pengelolaan bendung. Penilaian kinerja bendung dilakukan berdasarkan Permen PUPR Nomor 12/PRT/M/2015. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan nilai kinerja Bendung Karet Rambatan yang kemudian dapat diketahui tindak lanjut yang harus dilakukan. Metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif-induktif, dimana dalam pemecahan masalahnya menggambarkan subjek dan atau objek penelitian berdasarkan fakta – fakta yang diperoleh selama penelitian dalam kinerja sistem irigasi dan usaha mengemukakan hubungan secara mendalam dari aspek – aspek yang diteliti. Kinerja Bendung Karet Rambatan dari aspek prasarana fisik, produktivitas tanam, sarana penunjang, organisasi personalia, dokumentasi, dan perkumpulan petani pemakai air (P3A) menunjukan bahwa nilai kinerja nya sebesar 49% dengan kategori jelek/buruk sehingga diperlukan adanya rekomendasi perbaikan darurat/pergantian serta penambahan komponen pada variable yang belum ada pada Bendung Karet Rambatan
Analisis Perubahan Garis Pantai dengan Pendekatan Penginderaan Jauh di Pesisir Jakarta Utara Kurniyaningrum, Endah; Siburian, Carlos Tua March Siburian; Herlina, Liana; Mulya, Hegi Daniel; Saily, Randhi; Misshuari, Imas Wihda
Journal of Infrastructure and Civil Engineering Vol. 4 No. 1 (2024)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Sekolah Tinggi Teknologi Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35583/jice.v4i1.53

Abstract

Kawasan pesisir yang mengalami perkembangan dalam hal alih fungsi lahan, tata ruang dan tutupan lahan akan berdampak pada perubahan garis pantai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan garis pantai yang terjadi di pesisir Jakarta Utara, dimana perkembangan tata ruang DKI Jakarta sangat signifikan. Penelitian ini menggunakan metode penginderaan jauh dengan media citra satelit Landsat 7 dan 8, analisis perubahan garis pantai menggunakan Digital Shoreline Analysis System (DSAS) dengan metode single transect dan end point rate. Hasil analisis Pemanfaatan citra satelit dalam melihat perubahan garis pantai di wilayah Jakarta Utara menunjukkan bahwa setiap kurun waktu 10 tahun, wilayah pesisir mengalami akresi. Hal ini dikarenakan proses sedimentasi dan kegiatan reklamasi. Faktor yang mempengaruhi perubahan garis pantai pada wilayah pesisir Jakarta Utara yaitu sedimentasi dan kegiatan reklamasi. Akresi terjadi pada zona 2 dan 3 tahun 1990, zona 1 dan 3 tahun 2000, zona 2 dan 3 tahun 2010, dan zona 1, 2, dan 3 tahun 2021. Abrasi terjadi pada zona 1 tahun 1990, zona 2 tahun 2000, dan zona 1 tahun 2010. Berdasarkan kondisi tersebut pesisir DKI Jakarta mengalami perubahan yang cukup dinamis, hal ini berdampak pada kemampuan wilayah pesisir untuk mengantisipasi perubahan iklim diantaranya kenaikan muka air laut.
FACTOR FOR CORRECTING THE RAINFALL OF CHIRPS SATELLITE DATA AGAINST OBSERVATION DATA ON THE CILIWUNG WATERSHED(CASE STUDY OF KEMAYORAN METEOROLOGI STATION) Endah Kurniyaningrum; Mutiara Difa Faluty; Hegi Daniel Mulya; Sih Andayani; Dina Paramitha Anggraeni Hidayat; Wahyu Sejati; Hira Sattar
International Journal on Livable Space Vol. 9 No. 2 (2024): URBAN SPATIAL ELEMENT AND WATER AVAILABILITY
Publisher : Jurusan Arsitektur - FTSP - Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/livas.v9i2.19919

Abstract

The hydrological and environmental cycles in a river area strongly affect rainfall intensity and seasonal patterns. To accurately assess water resource capacity, precise rainfall data from each observation station is crucial. However, unevenly distributed rain gauges often challenge researchers, as insufficient data can hinder their analysis. In these situations, satellite images can provide valuable additional information.Aims: The objective of this study was to analyze the accuracy of CHIRPS satellite rainfall data from observation stations in the Ciliwung watershed, especially in the DKI Jakarta Province area, over the last 30 years (1993–2022).Methodology and results: Statistical analysis such as multiple linear regression with the stepwise method is used to analyze CHIRPS rainfall against observed rainfall data according to the location of the rain station. The validation results in this study show that the average results of the two observation stations have a value of R2 = 0.91 and NSE = 0.9068.Conclusion, significance and impact study: CHIRPS data can be categorized as very good if used as an alternative to limited observational rainfall data, which can then be used in analyzing water availability in the Ciliwung watershed (Jakarta).
Co-Authors Abadan, Achmad Chakim Adhi Kurniawan, Mochamad Aksan Kawanda Aksan Kawanda Amin Rais Andajani, Sih Andi Mukti Widayanto Anggraini, Dina Paramita Antoni, Febri Arfyan, Aslam Rizki Arief Firmansyah Assidik, Muhammad Luthfi Bambang Endro Yuwono Berman, Berman Beselly Putra, Sebrian Mirdeklis Cakrawinata, Annastashia Dinie Aprilia Diah Utami, Diah Difa Faluty, Mutiara Dina Paramitha Anggraeni Hidayat Diyanti, Marsetya Aulia Rahma Dwiki Komara, Kresna Eric Virgiawan Aryadi Fadly, Noer Fahmy Hermawan Fatchurrohman Fatchurrohman, Fatchurrohman Giraldi Fardiaz Kuswanda Hari Abrianto Haryadi, Tania Diva Hegi Daniel Mulya Henoch Leindrio Cornelis, Henoch Leindrio Hermawan, Fahmi Herprioningrum, Maharani Hidayat, Dina P. A Hidayat, Dina P.A Hira Sattar Imas Widhah Misshuari Imas Wihdah Misshuari Inavonna Inavonna, Inavonna Innavona, Innavona Irawandi, Veby Irlan, Ade Okvianti Jajang Sujarwadi Julia Damayanti Kardiani, Rani Kawanda, Aksan KHUSNUL HOTIMAH Khusnul Hotimah Komara, Kresna Dwiki Larasati Rizky Putri Liana Herlina Liana Herlina Liana Herlina Lili Kusumawati Lisa Oksri Nelfia M. Zaki M. Zaki M. Zaki, M. Zaki Mahardika, Diky Bayu Mahatmantong, Syafrullah Margaretta, Fricilia Misshuari, Imas Wihda Mohamad Husein Alfian Mokodongan, Masita Aisza Muhammad Anwar Muhammad Zaki Mulya, Hegi Daniel Mutiara Difa Faluty Nelfia, Lisa Oksri Ngom, M. B Nisa, Tazkia Nabila Pakungwati, Dinda Ayu Palensia, Ruri Welda Paramitha, Dina Parwadi Moengin Pontan, Darmawan Popi Puspitasari Popi Puspitasari Pratama Haditua R Siregar Primahessa, Angga Rahman, Naufall Fadhlur Rahmat , M. Haikal Randhi Saily Rizkina, Salwa Zahra Rose, Ugahari Saihul Anwar Saihul Anwar Salman, Salman - Septasawala, Ardiasa Siburian, Carlos Tua March Siburian Sih Andayani Sih Andayani, Sih Silvano, Verian Gustam Siregar, Pratama Haditua R Sujarwadi, Jajang Trinugraha, Divo Tulus Widiarso Ulfa Fatmasari Faisal Victorya, Chindy Wahab, Nyimas Hazel Lahfahdila Wahyu Sejati Yanti, Suryani Zaki, M. Zulfan, James