PVA atau Polyvinil Alcohol adalah polymer yang larut dalam air serta memiliki kekuatan dan modulus yang tinggi. PVA merupakan polymer yang sangat menarik sehingga banyak peneliti-peneliti yang menggunakan PVA untuk pembuatan serat-serat nano melalui proses elektrospinning. Pada tulisan ini, PVA yang dilarutkan dalam air, selanjutnya dibuat menjadi serat-serat nano dengan menggunakan teknik elektrospinning. Parameter proses saat pembuatan serat seperti konsentrasi larutan, jarak antara ujung jarum dengan kolektor, kecepatan penyuapan larutan, dan tegangan listrik divariasikan sehingga diperoleh informasi diameter tertentu dari serat sehingga cocok untuk diaplikasikan untuk produk-produk tertentu seperti halnya filtrasi. Diameter dari serat-serat nano yang dibuat dengan berbagai macam variasi parameter tersebut selanjutnya diinvestigasi dengan menggunakan Scanning Electron Microscope. Hasil menunjukkan, dengan menambah tegangan listrik dari 30 Kv sampai 38 Kv, diameter serat menurun saat parameter yang lain dijaga secara konstan. Akan tetapi, ditemukan bahwa diameter serat-serat nano terlihat meningkat saat konsentrasi larutan ditingkatkan dari 5% sampai ke 15%. Fenomena menurunnya diameter serat-serat nano terlihat juga saat kecepatan penyuapan larutan ditingkatkan dari 0,4 ml/jam sampai ke 1,2 ml/jam. Merujuk pada perubahan jarak antara ujung jarum dengan kolektor, terlihat bahwa diameter serat-serat nano menurun ketika jarak diubah dari 5 cm ke 10 cm, akan tetapi pada saat jarak jarum dan kolektor ditingkatkan menjadi 15 cm, diameter serat-serat nano terlihat meningkat. Selanjutnya, kami perluas penelitian ini dengan menambahkan anti bakteri AgNO3 pada larutan PVA untuk mengetahui efek dari konsentrasi AgNO3 dalam larutan terhadap diameter serat-serat nano serta dampaknya terhadap aktivitas bakteri. Hasil menunjukkan bahwa konestrasi AgNO3 pada larutan menunjukkan diameter yang lebih besar, dan kemampuan yang lebih tinggi dalam meredam aktivitas bakteri. Penemuan ini akan sangat bermanfaat untuk pembuatan material yang dapat dipalikasikan untuk bidang medis seperti material pembalut luka.