Claim Missing Document
Check
Articles

LATIHAN ASERTIF BAGI SISWA KORBAN BULLYING DI SEKOLAH Dosi Juliawati
Tarbawi : Jurnal Ilmu Pendidikan Vol. 12 No. 1 (2016): Tarbawi : Jurnal Ilmu Pendidikan
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Kerinci

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bullying merupakan istilah untuk tindakan kekerasan atau penindasan yang dilakukan oleh pihak yang lebih kuat baik dari segi umur, kekuatan, kekuasaan kepada pihak yang lemah. Bentuk dari perilaku bullying yaitu bullying fisik, bullying verbal dan bullying mental/psikologis yang dapat berdampak buruk kepada korbannya, seperti lebam, luka, sakit, penakut, dan lain sebagainya dan untuk jangka panjang yaitu terganggunya kondisi psikologis dan penyesuaian sosial yang buruk. Guru Bimbingan dan Konseling/Konselor memiliki peranan penting dalam mencegah dan menanggulangi bullying di sekolah salah satunya dengan latihan asertif.
PERAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING/KONSELOR DALAM MENGURANGI TINGKAT PROKRASTINASI AKADEMIK SISWA DI SEKOLAH Dosi Juliawati
Tarbawi : Jurnal Ilmu Pendidikan Vol. 12 No. 2 (2016): Tarbawi : Jurnal Ilmu Pendidikan
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Kerinci

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Prokrastinasi akademik merupakan penundaan yang dilakukan secara sengaja dan berulang-ulang memulai maupun menyelesaikan tugas-tugas yang berhubungan dengan bidang akademik, sehingga menghambat kinerja dalam rentang waktu terbatas yang akhirnya menimbulkan perasaan cemas pada pelakunya. Guru BK/Konselor memiliki peranan penting dalam mengurangi tingkat prokrastinasi akademik siswa di sekolah dengan memberikan pelayanan yang efisien dan komprehensif kepada seluruh siswa dalam menangani perilaku prokrastinasi akademik siswa.
STUDI KASUS TERHADAP MAHASISWA YANG MENIKAH SAAT MENEMPUH MASA KULIAH Dosi Juliawati
Tarbawi : Jurnal Ilmu Pendidikan Vol. 13 No. 2 (2017): Tarbawi : Jurnal Ilmu Pendidikan
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Kerinci

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya mahasiswa yang memutuskan menikah muda di saat sedang menempuh masa kuliah sehingga ada peran ganda yang dijalani oleh mahasiswa tersebut dalam menjalankan tugas dan fungsinya dalam melanjutkan pendidikan dan berkeluarga. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengungkap motivasi mahasiswa menikah muda, kehidupan pernikahan, perubahan setelah menikah dan kegiatan perkuliahan yang dijalaninya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus instrinsik. Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa Jurusan Bimbingan dan Konseling Islam IAIN Kerinci yang sudah menikah dan sedang menjalankan masa kuliah sebanyak 2 orang informan kunci dan 1 orang informan tambahan. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara semi terstruktur dan di analisis dengan tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa motivasi menikah pasangan AG dan RN yaitu karena takut berbuat dosa, karena rasa kasih sayang dan cinta di antara mereka, untuk membuka pintu rezeki dan dorongan dari orangtua mereka. Bentuk kehidupan pernikahan mereka terkait dengan penyesuaian diri dengan pasangan dan keluarga pasangan mempunyai kendala dengan bahasa sehari-hari karena mereka beda budaya. Untuk masalah ekonomi, pasangan ini sudah bisa mandiri tanpa bantuan dari orangtua mereka termasuk biaya kuliah SPP semester. Perubahan partisipan setelah menikah secara pribadi mereka meresa lebih dewasa dengan bertambahnya tanggung jawab sehingga secara psikologis sedikit membebani mereka dan secara psikologis mereka sudah mendapatkan rasa kasih sayang dan perhatian dari pasangan mereka. Kemudian secara sosial, mereka sudah jarang berkumpul dengan teman-teman kuliah mereka. Perkuliahan yang mereka jalni tidak memiliki kendala yang berarti, hal ini dikarenakan mereka memiliki manajemen tugas dan manajemen waktu yang baik, memiliki rasa tanggung jawab dan memiliki rasa sosial yang baik antar sesama.
Penerapan Perilaku Altruistik dalam Layanan Konseling Individu Oleh Guru Bimbingan dan Konseling di Sekolah Hengki Yandri; Moh Kamil Fikri; Dosi Juliawati
Tarbawi : Jurnal Ilmu Pendidikan Vol. 15 No. 1 (2019): Tarbawi : Jurnal Ilmu Pendidikan
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Kerinci

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32939/tarbawi.v15i1.335

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya indikasi guru BK di sekolah dalam melaksanakan layanan konseling individu belum memperlihatkan perilaku altruistik. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengungkapkan tingkat penerapan perilaku altuistik dalam layanan konseling individu oleh guru BK di sekolah menggunakan penelitian kuantitatif deskriptif dengan jumlah responden sebanyak 74 orang yang pernah mendapatkan layanan konseling individu dari guru BK. Hasil peneltian ini mengungkapkan bahwa rata-rata tingkat penerapan perilaku altruistik guru BK dalam melaksanakan layanan konseling individu berada pada kategori sedang
Self Control Belajar Siswa di Sekolah dalam Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0 Dosi Juliawati; Hengki Yandri; Nera Afrifadela
Tarbawi : Jurnal Ilmu Pendidikan Vol. 16 No. 1 (2020): Tarbawi : Jurnal Ilmu Pendidikan
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Kerinci

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32939/tarbawi.v16i01.557

Abstract

Penelitian ini dilakukan atas dasar masih adanya indikasi siswa yang memiliki self control belajar yang lemah, padahal mereka berada pada era revolusi industri 4,0 yang mengharuskan seseorang memiliki self control belajar yang baik. Jika ini tidak dilakukan tindakan preventif maka akan mengganggu proses belajar siswa di sekolah. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengungkap tingkat self control belajar siswa di sekolah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif deskriptif dengan jumlah responden sebanyak 36 orang. Data diungkap menggunakan angket dengan skala self control dan dianalisis menggunakan rumus persentase dan skor ideal. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa rata-rata tingkat self control belajar siswa di sekolah berada pada kategori cukup baik. Hasil penelitian ini merekomendasikan kepada guru bimbingan dan konseling di sekolah untuk membuat program bimbingan dan konseling dan memberikan layanan bimbingan kelompok dengan tema self control belajar siswa.
The stress of the people of Kerinci Regency and Sungai Penuh City against the spread of COVID-19 Dosi Juliawati; Hengki Yandri; Farid Imam Kholidin; Agung Tri Prasetia; Nur Rusliah; Aan Putra
Indonesian Journal of Counseling and Development Vol. 4 No. 1 (2022): July 2022
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Kerinci, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32939/ijcd.v4i1.1209

Abstract

Since the emergence of coronavirus disease (COVID-19) in Indonesia, Indonesian people have begun to show symptoms of anxiety and unrest in their days. It is also demonstrated by the community of Kerinci Regency and Sungai Penuh City so that the attitudes and behaviors indicated the signs of stress. This research aims to reveal the stress level of the people of Kerinci Regency and Sungai Penuh City against the spread of COVID-19. This research is early to uncover the stress data of the community by utilizing a descriptive quantitative study. The population of this research is the entire community of Kerinci Regency and Sungai Penuh City. They are willing to become respondents with a sample of 400 research people taken with convenience sampling techniques. Data is revealed using a scale of stress levels filled online and made anonymously; then, the research results are processed using the ideal score. This study showed that the average community of Kerinci Regency and Sungai Penuh City addressed the symptoms of stress analyzed from the emotional, physical, and behavioral responses. The results of this study suggest that counselors and psychologists take preventive measures to reduce the stress of the community by working with local governments.
PERILAKU MEMBOLOS SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS DI ERA ROVOLUSI INDUTRI 4.0 Ririn Nopiarni; Hengki Yandri; Dosi Juliawati
Jurnal Bikotetik (Bimbingan dan Konseling: Teori dan Praktik) Vol. 4 No. 1 (2020): Volume 4 Nomor 1 Mei 2020
Publisher : Jurusan Bimbingan dan Konseling

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/bikotetik.v4n1.p21-24

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya indikasi beberapa orang siswa yang menunjukkan perilaku membolos pada saat jam pembelajaran sekolah. Tujuan penelitian ini untuk mengungkap perilaku membolos siswa SMA Negeri 3 Kota Sungai Penuh yang memasuki era revolusi indutri 4.0. Jenis penelitian ini yaitu deskriptif kuantitatif dengan jumlah responden penelitian sebanyak 30 orang, data dikumpulkan dengan skala perilaku membolos dan dianalisis menggunakan rumus persentase dan tingkat skor responden di analisis menggunakan rumus skor ideal. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa perilaku membolos siswa SMA Negeri 3 Kota Sungai Penuh berada pada kategori kadang-kadang
Interpersonal communication analysis of students at Schools that use social media in the New Normal Era Riean Rachma Yuniar; Dosi Juliawati; Ahmad Jamin; Hengki Yandri
Jurnal Bikotetik (Bimbingan dan Konseling: Teori dan Praktik) Vol. 4 No. 2 (2020): Volume 4 Nomor 2 November 2020
Publisher : Jurusan Bimbingan dan Konseling

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/bikotetik.v4n2.p41-45

Abstract

Interpersonal communication is one of the main asset of a person to succeed in daily life including in the school. Good interpersonal communication skills will support students' success in the school, but not all students have interpersonal communication skills, especially those who are active in social media. Thus, the aim of this research is to reveal the interpersonal communication of students who use social media. This research used a descriptive quantitative method with the number of respondents were 31 students of seventh grade at State Junior High School of 24 Kerinci which was taken by using the purposive sampling technique. Data were revealed by using the scale of inter-private communication and then, the data collected were analyzed by using the percentage formula.  Afterwards, the interpretation of the acquisition score of research results done by using the ideal score. The results reveal that in general, the students who use social media in the school have  poor interpersonal communication
IMPACT OF PROVIDING CONTENT MASTERY SERVICES FOR THE DISCOVERY LEARNING MODEL APPROACH TO IMPROVE STUDENTS' QUESTIONING SKILLS IN THE LEARNING PROCESS IN SCHOOLS Hengki Yandri; Masnur Alam; Dosi Juliawati; Sabri Sabri
Jurnal Mahasiswa BK An-Nur : Berbeda, Bermakna, Mulia Vol 8, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jmbkan.v8i3.7422

Abstract

The inability to ask students in the learning process indicates that students do not have good questioning skills. It will hinder students in understanding the subject matter and achievements at school. This study aims to improve students' questioning skills in the learning process by using content mastery services using the discovery learning model. The type of research used is a quantitative experimental approach with a one-group pretest-posttest design. The subjects in this study were 27 people with low questioning skills in the Nurul Haq Semurup Islamic Boarding School students. The data is obtained by spreading a scale of questioning skills developed by researchers who have been tested for validity and reliability. Then the results of the study are processed using the -t-test formula. The results of this study show a significant influence on students' questioning skills before and after being given content mastery services with a discovery learning approach. This means that content mastery services with a discovery learning approach can be used to improve students' questioning skills in the learning process.
Pemberdayaan Remaja Masjid di Kabupaten Kerinci Melalui Kegiatan Kukerta Dari Rumah Berbasis Pemberdayaan Masyarakat Hengki Yandri; Dosi Juliawati; Eko Sujadi
Altifani : Jurnal Pengabdian Masyarakat Ushuluddin, Adab, dan Dakwah Vol. 1 No. 1 (2021): Juni
Publisher : Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (788.871 KB) | DOI: 10.32939/altifani.v1i1.905

Abstract

Kuliah Kerja Nyata Dari Rumah Berbasis Pemberdayaan Masyarakat merupakan program rutin dari Institut Agama Islam Negeri Kerinci yang bertujuan untuk pengembangan wawasan, pengetahuan, keterampilan, nilai dan sikap mahasiswa di masyarakat serta bisa berkontribusi bagi masyarakat sekitar. Metode kegiatan dilakukan dengan cara workshop, ceramah dan tanya jawab yang dilaksanakan sejak tanggal 19 Mei 2021 sampai dengan 19 Juli 2021. Lingkup kegiatan ini dilakukan di Kabupaten Kerinci yang memiliki desa yang aktif kegiatan remaja masjidnya. Hasil kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan remaja masjid dalam mengayomi masyarakat sesuai dengan tema program di desa masing-masing yang terdiri dari bahasa inggris, baca tulis Al Quran, media sosial facebook, pergaulan bebas dan pacaran, pedagang kaki lima, keluarga islam, e-commerce, ekonomi kreatif, speaking English, riba, tauhid generasi muda, alat peraga matematika untuk anak