cover
Contact Name
Muhammad Isrul
Contact Email
isrulfar@gmail.com
Phone
+628114053811
Journal Mail Official
jmpengabmas@gmail.com
Editorial Address
Program Studi Farmasi,Universitas Mandala Waluya Jalan A.H Nasution No. G-37, Kendari, Sulawesi Tenggara
Location
Kota kendari,
Sulawesi tenggara
INDONESIA
Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat
ISSN : 27224902     EISSN : 27453588     DOI : https://doi.org/10.35311/jmpm
Core Subject : Health, Social,
Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat (JMPM) merupakan jurnal (Open Journal System) untuk hasil-hasil kegiatan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat berupa penerapan berbagai bidang ilmu diantaranya pendidikan, teknik, pertanian, sosial dan kesehatan.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 309 Documents
Gerakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Rumah Tangga sebagai Pilar Pencegahan Penyakit di Kelurahan Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan Sulistiyorini, Desy; Diponegoro, Amanda Putri Dwi Rahmanti; Cahya, Intan Dwi; Al-Hamdy, Mizan Hafidh; Putri, Nazwa Shakila Alisa; Permana, Rafif Dhia; Basoriyah, Taqiyatul; Rahmadini, Tiara
Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2025): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat
Publisher : Progran Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpm.v6i1.565

Abstract

Program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di lingkungan rumah tangga bertujuan meningkatkan kesadaran dan kemampuan setiap anggota keluarga untuk memahami, bersedia, dan mampu menerapkan pola hidup bersih dan sehat, sekaligus berpartisipasi aktif dalam upaya kesehatan masyarakat. Melalui penerapan PHBS, diharapkan tercipta keluarga yang sehat dan mandiri dalam menjaga kebersihan serta mencegah penyakit. Gerakan PHBS sendiri merupakan salah satu kebijakan pemerintah yang ditujukan untuk membentuk perilaku sehat di tengah masyarakat. Upaya ini juga merupakan bagian dari pemberdayaan masyarakat agar mampu memelihara, meningkatkan, dan melindungi kesehatannya secara mandiri. Dengan demikian, masyarakat diharapkan menjadi sadar, mau, dan mampu mengambil peran aktif dalam peningkatan status kesehatannya. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku masyarakat terkait PHBS. Edukasi dilakukan melalui penyuluhan interaktif yang melibatkan warga di wilayah sasaran, yaitu Kelurahan Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Kegiatan ini diikuti oleh 31 peserta, yang terdiri dari remaja dan ibu rumah tangga. Hasil pelaksanaan menunjukkan bahwa mayoritas peserta telah memiliki pengetahuan dan perilaku yang baik mengenai PHBS, meskipun masih ditemukan sebagian kecil dengan sikap yang kurang mendukung. Peningkatan pengetahuan dan terbentuknya sikap positif terbukti berkontribusi terhadap kesadaran masyarakat untuk menerapkan PHBS secara konsisten. Oleh karena itu, kegiatan edukatif semacam ini perlu terus dilakukan secara berkelanjutan sebagai upaya membentuk kebiasaan hidup sehat yang berdampak langsung terhadap kualitas hidup individu dan lingkungan sekitarnya.
PENDAMPINGAN DAN EDUKASI KESEHATAN SEKSUAL DALAM PERSPEKTIF GENDER PADA REMAJA PUTRI DI DESA MOJOAGUNG Wulandari, Septi; Farahdiansari, Ardana Putri; Swasanti, Ida; Septian, Esa
Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2025): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat
Publisher : Progran Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpm.v6i1.567

Abstract

Permasalahan kesehatan seksual dan kesetaraan gender masih menjadi tantangan penting di berbagai komunitas, terutama bagi remaja yang memiliki keterbatasan akses terhadap informasi yang akurat. Remaja putri di Desa Mojoagung menghadapi hambatan dalam memahami isu-isu tersebut akibat pengaruh budaya konservatif dan minimnya edukasi yang komprehensif. Kondisi ini berisiko meningkatkan perilaku seksual berisiko dan memperparah ketidaksetaraan gender di tingkat komunitas. Program pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan literasi kesehatan seksual dan kesadaran gender pada remaja putri melalui pendekatan edukatif berbasis komunitas. Metode yang digunakan meliputi sosialisasi, diskusi interaktif, quiz, serta pendampingan daring melalui grup diskusi. Materi mencakup kesehatan reproduksi, peran gender, pencegahan kekerasan seksual, dan kesetaraan dalam keluarga. Evaluasi dilakukan melalui observasi partisipatif, respon peserta dalam quiz, dan refleksi kelompok. Hasil menunjukkan peningkatan pemahaman peserta serta keterampilan dalam mengidentifikasi isu-isu kesehatan seksual dan diskriminasi gender. Program ini efektif dalam membentuk kesadaran kritis dan mendorong perilaku yang bertanggung jawab. Rekomendasi lanjutan meliputi pelatihan peer educator dan kolaborasi dengan Puskesmas dan sekolah guna memperluas jangkauan dan keberlanjutan program.
Upaya Mengatasi Konstipasi Bayi 6-12 Bulan Melalui Peningkatan Pengetahuan dan Keterampilan Pijat di Posyandu Kota Bogor Fristiyanti, Regina Ayu; Sadeli, Syifani Fauzia; Fazriyah, Nurul
Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2025): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat
Publisher : Progran Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpm.v6i1.571

Abstract

Konstipasi fungsional pada bayi usia 6–12 bulan merupakan salah satu permasalahan kesehatan yang umum terjadi, dengan prevalensi global berkisar antara 0,7% hingga 29,6%. Apabila tidak ditangani secara tepat dan optimal, kondisi tersebut dapat menimbulkan gangguan pada sistem pencernaan serta memicu komplikasi yang lebih serius. Salah satu pendekatan nonfarmakologis yang terbukti efektif dalam menangani konstipasi adalah pijat konstipasi, yang relatif mudah dilakukan oleh orang tua maupun pengasuh bayi. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan orang tua serta pengasuh bayi dalam menangani konstipasi yang umum terjadi pada bayi, terutama selama masa transisi dari Air Susu Ibu (ASI) ke Makanan Pendamping ASI (MPASI). Rangkaian kegiatan mencakup edukasi mengenai konstipasi pada bayi, demonstrasi teknik pijat menggunakan media phantom anatomi bayi, sesi praktik langsung oleh peserta, serta sesi diskusi interaktif. Untuk mengukur efektivitas kegiatan, digunakan metode pre-test dan post-test serta observasi keterampilan pijat peserta. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan dalam aspek pengetahuan peserta dengan rata-rata nilai pre-test sebesar 37,33 meningkat menjadi 84 pada post-test. Analisis statistik menggunakan uji paired t-test didapatkan nilai p = 0,00 (p < 0,05), yang mengindikasikan bahwa pendekatan edukatif yang melibatkan diskusi interaktif, demonstrasi praktik, dan penggunaan media pembelajaran yang beragam terbukti efektif dalam meningkatkan pemahaman dan keterampilan peserta. Selain peningkatan kapasitas individu, kegiatan ini juga berkontribusi pada pemberdayaan ibu dan pengasuh bayi dalam pengelolaan kesehatan bayi secara mandiri serta penguatan peran kader Posyandu sebagai agen penyuluh kesehatan masyarakat.
Penguatan Pengawas Satuan Pendidikan Dasar Melalui Pelatihan Pengembangan Kompetensi Supervisi Akademik Arismunandar, Arismunandar; Ansar, Ahlun; Ardiansyah, Muh.; Ansar, Ansar; Mus, Sumarlin
Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2025): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat
Publisher : Progran Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpm.v6i1.572

Abstract

Pendidikan memiliki pengaruh yang sangat signifikan terhadap kualitas pembangunan sumber daya manusia. Salah satu penentu kualitas pendidikan tersebut adalah peranan dari seorang pengawas sekolah karena memiliki peran yang sangat vital dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah. di Kota Makassar, beberapa pengawas masih menghadapi berbagai tantangan dalam menjalankan supervisi, termasuk keterbatasan dalam penyusunan rencana supervisi berbasis kebutuhan, kesulitan dalam adaptasi terhadap instrumen baru, serta kurangnya keterampilan dalam memberikan umpan balik konstruktif kepada guru. Oleh karena itu, program pelatihan pengembangan kompetensi supervisi akademik berbasis Cohort-Based Learning dilaksanakan untuk meningkatkan kemampuan supervisi para pengawas satuan pendidikan dasar. Pelatihan ini dilakukan dalam tiga tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi, dengan metode diskusi kelompok, simulasi, serta praktik langsung. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa pelatihan ini berdampak positif terhadap peningkatan kompetensi pengawas, dengan peningkatan rata-rata skor pre-test dan post-test sebesar 28%. Peningkatan paling signifikan terjadi pada aspek penerapan strategi supervisi berbasis kebutuhan (47%) dan pemahaman konsep supervisi akademik berbasis indikator (41%).  
Edukasi Pemanfaatan Eco-enzyme dari Limbah Kulit Nanas sebagai Bahan Aktif Hand sanitizer di Rasau Jaya: Education on the Utilization of Eco-Enzyme from Pineapple Peel Waste as an Active Ingredient in Hand Sanitizer in Rasau Jaya Galih, Galih Dwiki Ramanda; Kharillah, Yuyun Nisaul; Syahputra, Angga Prima; Nuruniyah, Nuruniyah; Utami, Anggraini Putri; Jagad, Nur Jati
Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2025): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat
Publisher : Progran Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpm.v6i1.573

Abstract

Desa Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya, merupakan pusat produksi nanas di Kalimantan Barat. Buah nanas digemari masyarakat dan dapat dikonsumsi langsung atau diolah menjadi berbagai produk. Namun, limbah kulit nanas sering kali tidak dimanfaatkan, sehingga menimbulkan masalah lingkungan. Selain itu, fluktuasi harga nanas mempengaruhi pendapatan petani dan kesadaran masyarakat tentang kebersihan tangan masih perlu ditingkatkan. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat melalui pemanfaatan limbah kulit nanas menjadi eco-enzyme sebagai bahan aktif dalam hand sanitizer, yang terbukti efektif sebagai pembersih alami. Pelatihan diberikan kepada masyarakat, terutama ibu rumah tangga, untuk memproduksi hand sanitizer berbasis eco-enzyme yang ramah lingkungan dan bernilai ekonomis. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman masyarakat setelah diberikan edukasi. Berdasarkan hasil pengisian kuesioner oleh responden, dengan persentase responden berkategori baik meningkat dari 20% pada pre-test menjadi 90% pada post-test. Program eduksi ini tidak hanya mengurangi limbah kulit nanas tetapi juga membuka peluang usaha baru, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan mendorong ekonomi lokal.
Pemanfaatan Ecoenzym dari Kulit Jeruk sebagai Desinfektan Alami dan Pengendali Nyamuk di Kelurahan Tamamaung dan Pa’baeng-baeng, Makassar Rafidah, Rafidah; Chaerunnimah, Chaerunnimah; Rivai, Abdur
Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2025): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat
Publisher : Progran Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpm.v6i1.574

Abstract

Permasalahan pengelolaan sampah organik di lingkungan permukiman padat seperti Kelurahan Tamamaung dan Pa’baeng-baeng Kota Makassar menjadi salah satu isu utama yang berdampak pada kesehatan dan sanitasi lingkungan. Sampah kulit jeruk yang selama ini belum dimanfaatkan, dapat diolah menjadi ecoenzym yang memiliki manfaat sebagai desinfektan alami sekaligus pengendali nyamuk. Kegiatan pengabdian ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam membuat ecoenzym dari kulit jeruk yang dapat digunakan untuk mensterilkan ruangan dan mencegah perkembangbiakan nyamuk. Metode yang digunakan meliputi penyuluhan dan pelatihan secara langsung kepada kader dan masyarakat setempat, dengan total peserta sebanyak 40 orang. Proses pembuatan ecoenzym dilakukan dengan fermentasi kulit jeruk, gula merah, dan air selama 90 hari (3 bulan) dalam wadah tertutup. Evaluasi dilakukan melalui pre dan post test terhadap 40 peserta. Hasil menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada tingkat pengetahuan peserta, dari sebelumnya 62,5% dalam kategori kurang menjadi 95% dalam kategori baik setelah pelatihan. Selain peningkatan pengetahuan, kegiatan ini juga memberikan dampak positif terhadap kesadaran masyarakat akan pengelolaan sampah rumah tangga serta membuka peluang pemanfaatan ecoenzym sebagai produk ramah lingkungan yang dapat dikembangkan lebih lanjut.
Edukasi dan Pelatihan Pembuatan Sabun Organik dari Limbah Dapur sebagai Upaya Pengelolaan Sampah dan Peningkatan Ekonomi Warga Juwairiah; Sitorus, Nurianti; Sinambela, Yusnia; Gobal, Raju
Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2025): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat
Publisher : Progran Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpm.v6i1.575

Abstract

Permasalahan limbah rumah tangga, khususnya minyak jelantah, masih belum tertangani secara optimal dan berkontribusi terhadap pencemaran lingkungan. Kegiatan pengabdian ini bertujuan memberikan edukasi dan pelatihan kepada masyarakat mengenai pemanfaatan limbah dapur menjadi sabun organik sebagai upaya pengelolaan sampah dan peningkatan ekonomi rumah tangga. Metode pelaksanaan mencakup penyuluhan, pelatihan praktik pembuatan sabun, pendampingan produksi, dan evaluasi berbasis pre-test, post-test, serta observasi langsung. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan peserta, terbentuknya keterampilan membuat sabun dari limbah minyak jelantah, serta munculnya inisiatif warga dalam memproduksi dan memasarkan sabun secara mandiri. Kegiatan ini menunjukkan bahwa pengolahan limbah dapur tidak hanya berdampak positif pada lingkungan, tetapi juga membuka peluang ekonomi alternatif bagi masyarakat. Kesimpulannya, program ini layak direplikasi dan dikembangkan lebih lanjut melalui dukungan kelembagaan dan pelatihan lanjutan.  
Pendampingan Pencatatan Akuntansi Sederhana padaUsaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Mira Falatifah; Karlinah, Lady; Sugondo, Liem Yan; Caricola, Sharon Gunawan
Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2025): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat
Publisher : Progran Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpm.v6i1.577

Abstract

Komunitas pelaku UMKM di Kebon Rel (Ruang Edukasi – Literasi), Rawa Buntu, Tangerang Selatan, yang mayoritas terdiri dari usaha keluarga dan rumahan berskala kecil hingga menengah, masih menghadapi tantangan serius dalam hal literasi keuangan dan pencatatan akuntansi. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini difokuskan untuk meningkatkan pemahaman mereka terhadap pentingnya pencatatan akuntansi sederhana sebagai dasar pengelolaan keuangan usaha. Metode pelaksanaan meliputi observasi, pelatihan interaktif, pendampingan langsung, dan evaluasi melalui pre-test dan post-test. Kenaikan skor dari pre-test ke post-test mencerminkan bahwa penyampaian materi pelatihan berlangsung secara efektif. Mayoritas peserta (85%) memperoleh skor maksimal, yang menunjukkan pemahaman yang mendalam terhadap materi pencatatan akuntansi sederhana yang telah disampaikan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan dalam pengetahuan dan keterampilan peserta terkait pencatatan transaksi, penyusunan laporan laba/rugi, serta pengelolaan arus kas secara mandiri. Pencatatan manual tetap menjadi solusi yang relevan, terutama bagi pelaku usaha yang belum siap mengadopsi teknologi digital. Program ini membuktikan bahwa pendekatan yang menggabungkan teori, praktik langsung, dan pendampingan dapat secara efektif meningkatkan kemampuan manajerial keuangan UMKM, serta menjadi landasan untuk mendorong keberlanjutan dan daya saing usaha.
Pelatihan Konselor Sebaya Dalam Upaya Peningkatan Kesehatan Remaja di Kota Pekalongan dan Kabupaten Rembang Handayani, Novia; Sriatmi, Ayun; Martini, Martini; Kusumawati, Aditya; Nuridzin, Dion Zein; Camellia, Arta; Armunanto, Armunanto; Okta Hardiyanti, Tutut
Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2025): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat
Publisher : Progran Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpm.v6i1.578

Abstract

Masa remaja merupakan masa transisi yang rentan terhadap berbagai masalah kesehatan seperti kesehatan reproduksi, penyalahgunaan NAPZA, kekerasan dan gangguan mental. Remaja di Indonesia memiliki potensi besar, akan tetapi mereka harus menghadapi tantangan seperti minimnya pengetahuan tentang kesehatan dan terbatasnya akses ke layanan kesehatan yang ramah remaja, yang diperburuk oleh stigma dan penilaian negatif dari lingkungan sekitar. Pendekatan konseling sebaya dinilai mampu mengatasi permasalahan remaja, mengingat remaja cenderung lebih terbuka kepada teman sebayanya dibandingan dengan orang tua. Tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk memperkuat kapasitas remaja dalam menyampaikan informasi kesehatan yang akurat, menjadi pendamping yang responsif terhadap permasalahan kesehatan yang dialami teman sebayanya, memiliki kemampuan untuk mengarahkan mereka dalam mengakses layanan kesehatan yang sesuai serta menjadi garda terdepan dalam memberikan bantuan awal bagi temannya yang mengalami permasalahan. Penilaian kegiatan ini dilakukan menggunakan kuesioner pretest dan posttest. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan melalui pelatihan konselor sebaya bagi remaja, dengan metode pretest-posttest, pemberian materi, simulasi peran (roleplay), dan penyusunan rencana tindak lanjut sebagai bentuk komitmen peserta. Hasil posttest menunjukkan bahwa 75% peserta di Kota Pekalongan dan 74,07% peserta di Kabupaten Rembang mengalami peningkatan pengetahuan. Berdasarkan hasil evaluasi melalui pretest dan posttest, dapat disimpulkan bahwa pelatihan konselor sebaya yang diselenggarakan berhasil meningkatkan tingkat pengetahuan para peserta.
Pemberdayaan Kelompok Tani Uni Hapakat Melalui Diversifikasi Olahan Buah Naga Bernilai Ekonomi Kusumadati, Wijantri; ria windi lestari; Fitriah, Umi Novita
Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2025): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat
Publisher : Progran Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpm.v6i1.580

Abstract

Kelompok Tani Uni Hapakat yang terletak di Kelurahan Kalampangan yang terletak di Kecamatan Sabangau, Kota Palangka Raya, merupakan kelompok tani produktif, terutama dalam kepemilikan budidaya buah naga. Setiap tahunnya produksi buah naga di wilayah ini meningkat, tantangan seperti penjualan buah segar yang kurang optimal dan limbah kulit buah naga yang tidak dimanfaatkan masih ada. Tujuan dari kegiatan ini untukmeningkatkan keterampilan pengolahan buah naga menjadi produk bernilai jual tinggi, seperti sirup, permen jelly, dan teh celup dari kulit buah naga serta keterampilan memasarkan produk melalui e-commerce. Metode yang digunakan yaitu survey dan diskusi, ceramah, praktik dan evaluasi yang menggunakan kuisioner pra dan pasca pelatihan. Hasil dari pemberdayaan dan pelatihan menunjukkan peningkatan pengetahuan dan keterampilan peserta dalam mengolah buah nagadari 10 % menjadi 100 %, dan juga dan juga mitra terdorong untuk memasarkan produk menggunakan e-commerce mencapi 80 %. Selain itu, hasil evaluasi berada pada kategori penilaian sangat baik.