Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

The Elementary Student’s Digital Literacy to Supporting Gold Generation in 5.0 Society Era Kania, Raden; Solihati, Tifani Intan; Hidayanti, Nur; Rudianto, Rudianto; Rohiyatussakinah, Ina
ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 2 (2023): ABDIMAS UMTAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35568/abdimas.v6i2.3171

Abstract

The negative impact of online learning is felt, such as the occurrence of loss of learning, the attitude of students who are less polite, lazy, widespread violence, pornography and porn action, addiction to gadgets, etc. For internet media to be used properly, digital literacy skills are needed. Mitchell Kapoor stated that the younger generation has the skills to access digital media, but it has not been matched with the skills to acquire the right information to develop themselves, because the diversity of media and types of information sometimes confuses them. The success of building digital literacy is one indicator of achievement in the fields of education and culture. Introduction to Digital Literacy which was held at SDN Pasir Attorney, Kec. Koroncong, Kab. Pandeglang. The activity was held in collaboration with the UNBAJA Library, and KKM Unbaja students group. 22, Bank Indonesia (BI), Rajagrafindo Persada Publisher, Pasir Prosecutors Village Apparatus, and Pasir Prosecutors Elementary School which was attended by 100 students from grades 3 to 6. The methods used were lectures, questions and answers, games, role-playing, and hands-on practice. The initial condition is that only a few students know about digital literacy (healthy internet, digital ethics, and e-resources. After the activity is carried out, students can practice searching for information that is appropriate, polite, and ethical, they have insight into the diversity of information sources, both knowledge, sources of learning, practice videos, learning tutorials, and recreational media events such as films and videos that are appropriate for their age.
PENTINGNYA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SEBAGAI FONDASI ANAK DIDIK DI SEKOLAH : STUDI KASUS SISWA YANG SUKA BOLOS SEKOLAH MEROKOK DAN PACARAN DI MTS N 1 PALEMBANG Marlia, Ani; Syumus Shalahuddin, Migo Ahmad; Al Hafiz, Nur Zain; Hidayanti, Nur; Nadilah, Nadilah; Pitri, Elsa; Ulstami, Annisa
HYPOTHESIS : Multidisciplinary Journal Of Social Sciences Vol 2 No 02 (2023): HYPOTHESIS : Multidisciplinary Journal Of Social Sciences
Publisher : Pusat Studi Ekonomi Publikasi Ilmiah dan Pengembangan SDM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62668/hypothesis.v2i02.919

Abstract

Dalam bidang pendidikan di Indonesia, mata pelajaran pendidikan agama Islam (PAI) merupakan salah satu mata pelajaran wajib di sekolah-sekolah, terutama di lembaga pendidikan yang berada di bawah naungan Kementrian Agama, seperti MI, MTs, dan MA, termasuk di dalamnya adalah MTsN 1 Palembang. Pendidikan agama Islam bertujuan untuk membentuk peserta didik yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT, berakhlak mulia, berwawasan luas, mendalam secara intelektual, dan menjadi anggota masyarakat yang bermanfaat. Pendidikan agama Islam memegang peranan penting sebagai pondasi bagi siswa di sekolah. Hal ini dikarenakan pendidikan agama Islam menanamkan pemahaman tentang nilai-nilai moral dan budi pekerti yang luhur yang sejalan dengan ajaran agama Islam itu sendiri. Fungsi dari nilai-nilai tersebut adalah sebagai perisai bagi siswa untuk menghindari perilaku menyimpang seperti membolos, merokok, dan berpacaran. Berdasarkan studi kasus siswa yang cenderung membolos, merokok, dan berpacaran di MTSN 1 Palembang, dapat dikatakan bahwa siswa-siswa tersebut mengalami krisis moral dan karakter, mengingat usia mereka yang semakin mendekati remaja. Jika para siswa ini tidak memiliki pemahaman tentang nilai-nilai moral dan karakter yang baik, hal ini dapat menyebabkan mereka terlibat dalam kegiatan yang tidak diinginkan. Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan upaya untuk meningkatkan fungsi pendidikan agama Islam di MTSN 1 Palembang. Beberapa upaya tersebut antara lain dengan meningkatkan kualitas pengajaran pendidikan agama Islam, meningkatkan peran orang tua dan guru, serta menciptakan lingkungan sekolah yang lebih kondusif untuk mengoptimalkan kegiatan siswa.
Kampung Islam di Pesisir Utara Sulawesi Hidayanti, Nur; Jaelani, Rizal Fariduddin; Puili, Nabila Lataifa; Muharam, Miranda; Arif, Fahruisya; Modeong, Maulida Inayati; Nahumarury, Rifky
Jurnal JINNSA (Jurnal Interdipliner Sosiologi Agama) Vol 5 No 1 (2025): Volume 5 Nomor 1 Tahun 2025
Publisher : Program Studi Sosiologi Agama Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah IAIN Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30984/jinnsa.v5i1.1514

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan memahami kehidupan masyarakat Islam di Desa Bulutui, Kecamatan Likupang Barat, Sulawesi Utara, khususnya dalam praktik keagamaan, nilai sosial, dan peran tokoh agama dalam kehidupan sehari-hari. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi partisipatif, wawancara semi-terstruktur, dan dokumentasi. Informan penelitian dipilih secara purposive, terdiri dari tokoh agama, penyuluh agama, dan nelayan setempat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kehidupan masyarakat Islam di Bulutui memiliki integrasi kuat antara religiusitas dan aktivitas ekonomi pesisir. Tokoh agama berperan penting bukan hanya sebagai pemimpin ritual, tetapi juga sebagai mediator sosial dan agen pembina moral masyarakat. Laut bagi mereka dimaknai bukan hanya sebagai sumber ekonomi tetapi juga ruang spiritual yang menghadirkan pengalaman religius dalam keseharian. Selain itu, tradisi lokal seperti larangan melaut pada hari Jumat dan 1 Muharram, serta praktik dzikir sebelum melaut, memperlihatkan akulturasi Islam dengan kearifan budaya setempat. Perempuan juga memiliki peran signifikan, baik dalam kegiatan ekonomi maupun dakwah agama. Namun demikian, tantangan berupa melemahnya nilai tradisi di kalangan generasi muda, keterbatasan pendidikan agama formal, serta perilaku menyimpang seperti konsumsi alkohol, masih menjadi perhatian dalam pembangunan spiritual masyarakat. Penelitian ini merekomendasikan pentingnya penguatan pendidikan agama berbasis lokal yang inklusif dan regenerasi tokoh agama untuk menjaga kesinambungan tradisi keislaman masyarakat pesisir.
Pemikiran Ulama tentang Akad Mudharabah dari Mazhab Klasik Hingga Kontemporer serta Penerapannya dalam Ekonomi Syariah Digital Andi Muhammad Haedar; Ningrum, Dian Cahya; Nurfadhila; Hidayanti, Nur; Kamaruddin
SAUJANA : Jurnal Perbankan Syariah dan Ekonomi Syariah Vol 7 No 3 (2025): SAUJANA : Jurnal Perbankan Syariah dan Ekonomi Syariah
Publisher : STEI Kanjeng Sepuh Gresik Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59636/saujana.v7i3.345

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemikiran ulama tentang akad mudharabah dari mazhab klasik hingga kontemporer. Jenis penelitian yang digunakan adalah studi pustaka atau library research dengan menelaah jurnal-jurnal terdahulu. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa pemikiran ulama mazhab klasik tentang akad murabahah menekankan pentingnya kerjasama ekonomi yang saling menguntungkan antara pemilik modal (shihabul maal) dan pengelola modal (mudharib). Adapun perbedaan pemikiran mazhab klasik dan kontemporer dapat dilihat dari segi fleksibilitas, penerapan dan pengembangan konsepnya.
Sistem Pengelolaan Persedian Obat dengan Metode FEFO di Apotek OPQ Intan, Tifani; Gunawan, Waliadi; Alif Putra, Tubagus Tyan; Hidayanti, Nur; Kania, Raden; Rudianto, Rudianto
Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Vol. 9 No. 2 (2025): Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi
Publisher : Teknik Informatika Fakultas Ilmu Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5555/xd7dgj18

Abstract

A pharmacy is a healthcare establishment that serves not just as a drugstore but also provides more intricate pharmaceutical services. A primary challenge in pharmacy management is guaranteeing the presence of safe medications and managing drugs approaching their expiration date. Apotek Via Farma is presently struggling with managing its medication inventory, especially in tracking and distributing drugs nearing their expiration date. The existing manual management system raises the likelihood of mistakes and lessens the pharmacy's operational effectiveness. This study intends to establish a drug inventory management system utilizing the FEFO (First Expired First Out) approach at Apotek Via Farma to tackle this problem. The FEFO approach prioritizes the distribution of medications that are nearing their expiration dates. Earlier research has demonstrated that this approach is successful in minimizing losses from expired medications and enhancing service quality. 
Mengoptimalkan pemahaman konsep matematis dan motivasi belajar: Eksplorasi think pair square pada kelas VII MTs Nur Et-Taqwa Cikande Purwaningsih, Zenny; Nasrullah, Anton; Hidayat, Amat; Hidayanti, Nur; Mahuda, Isnaini; Caesarani, Sarah
JPMI (Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif) Vol. 8 No. 4 (2025): JPMI
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/jpmi.v8i4.22972

Abstract

Problems experienced by students include low understanding of mathematical concepts and lack of learning motivation. This study aims to examine the extent to which the Think Pair Square (TPS) cooperative learning model can be a solution to improve both aspects. This study design is a quasi-experimental study with two groups: an experimental group and a control group. Data were collected through a mathematical concept understanding test and a learning motivation questionnaire. Data analysis was carried out using a paired t-test, N-Gain calculation, and descriptive analysis using a Likert scale. The results of the study showed a significant increase in the understanding of mathematical concepts and learning motivation of students in the experimental group. The application of collaborative learning strategies has been proven to help students build a deeper understanding of concepts and increase their engagement in the mathematics learning process.