Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

Analisis Potensi Pengembangan Sapi Potong di Kabupaten Bima Nusa Tenggara Barat Mursidin, Mursidin; Jufrin, Jufrin; Susanti, Handayani Indah; Irmawaty, Irmawaty; Astati, Astati; Ananda, Suci
Anoa: Journal of Animal Husbandry Vol 4 No 2 (2025): Agustus
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/anoa.v4i2.57337

Abstract

The beef cattle business in Bima Regency has a strong enough base to support the potential of livestock farming. This study aims to analyze the potential for beef cattle development in Bima Regency, West Nusa Tenggara. The method used is a survey method. Data collection was carried out using the Judgment Sampling method. The sampling technique was based on relevant information available from the Central Statistics Agency (BPS) of West Nusa Tenggara Province, the BPS of Bima Regency, and the Livestock and Animal Health Service of Bima Regency in 2022. The variable analyzed in this study is the Beef Cattle Population. All data obtained were analyzed using three data analysis methods, including Location Quotient (LQ) analysis, Growth Analysis, and Share Analysis. Based on the analysis results, this study shows that the potential for beef cattle development in Bima Regency using the Location Quotient (LQ) formula indicates a basic sector with a result of 1.02, which means that beef cattle farming in Bima Regency can be developed. Bima Regency's growth value indicates increased productivity growth for exports, reaching 3.84% in 2021 and 13.78% in 2022. The value obtained from the calculation using the Share formula is 20.27%, which means (+), and it can be concluded that Bima Regency makes a significant contribution to exports.
Pengaruh Perendaman Ekstrak Daun Palliasa (Kleinhovia Hospita L) Terhadap Kualitas Fisik Telur Ayam Konsumsi Imran, Al; Qurniawan, Anas; Ananda, Suci; Irmawaty, Irmawaty
Jurnal Peternakan (Jurnal of Animal Science) Vol 9, No 1 (2025): JURNAL PETERNAKAN (JURNAL OF ANIMAL SCIENCE)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jas.v9i1.18345

Abstract

Telur merupakan salah satu produk peternakan yang mudah rusak. Telur memiliki masa simpan yang relatif singkat sehingga perlu dilakukan pengawetan. Metode pengawetan yang dilakukan yaitu melakukan perendaman menggunakan bahan penyamak nabati seperti tanin. Tanin yang terkandung pada daun palliasa memungkinkan dapat digunakan pada pengawetan telur ayam konsumsi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh perendaman pada ekstrak daun palliasa (Kleinhovia Hospita L.) terhadap kualitas fisik telur serta memperpanjang masa simpan telur ayam konsumsi. Rancangan penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan pola faktorial yang terdiri dari 2 faktor. Faktor A yaitu konsentrasi ekstrak daun palliasa (15, 25, 35%) dan faktor B adalah lama perendaman (8, 12, 24) dengan 4 ulangan. Analisis data menggunakan Analisis of Variances (ANOVA) dan Uji Duncan’s Range Test (DMRT). Parameter yang diuji pada penelitian ini yaitu eksternal (kebersihan telur, penyusutan berat telur, berat kerabang, tebal kerabang, indeks telur, kedalaman rongga udara) dan internal (berat albumin, pH albumin, indeks albumin, berat yolk, pH yolk, indeks yolk, Yolk Score, Haugh Unit). Hasil penelitian menunjukkan pemberian ekstrak daun palliasa terhadap kualitas fisik telur ayam konsumsi tidak memberikan pengaruh dan tidak terdapat interaksi antara perlakuan konsentrasi ekstrak daun palliasa dengan lama perendaman. 
The Effect of Patikala Fruit Extract (Etlingera elatior) on Protein Content, Fat Content and Water Holding Capacyty of Culled Laying Hens Meat: Pengaruh Ekstrak Buah Patikala (Etlingera elatior) terhadap Kadar Protein, Kadar Lemak dan Daya Ikat Air Daging Ayam Petelur Afkir Nurshafa, Alifiyah; Irmawaty, Irmawaty; Qurniawan, Anas; Rusny, Rusny
Jurnal Ilmiah AgriSains Vol. 25 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah AgriSains
Publisher : Fakultas Peternakan dan Perikanan, Universitas Tadulako, Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jiagrisains.v25i2.2024.89-107

Abstract

Buah dari tanaman patikala (Etlingera elatior) memiliki kandungan asam sitrat dan asam askorbat yang berpotensi digunakan sebagai bahan marinasi sebelum daging diolah lebih lanjut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar protein, kadar lemak dan daya ikat air daging ayam petelur afkir yang dimarinasi menggunakan ekstrak buah patikala dengan konsentrasi yang berbeda. Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari 5 perlakuan 4 ulangan. P0 (Tanpa perlakuan), P1 (Ekstrak buah patikala konsentrasi 25%), P2 (Ekstrak buah patikala konsentrasi 50%), P3 (Ekstrak buah patikala konsentrasi 75%), P4 (Ekstrak buah patikala konsentrasi 100%). Analisis data yang digunakan adalah Analysis of varians (ANOVA) dan Uji BNT (Beda Nyata Terkecil). Parameter yang ukur dalam penelitian ini adalah Kadar protein, kadar lemak dan daya ikat air daging ayam petelur afkir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa marinasi daging ayam petelur afkir menggunakan ekstrak buah patikala memberikan pengaruh yang nyata terhadap kadar protein, namun tidak berpengaruh nyata terhadap kadar lemak dan daya ikat air daging ayam petelur afkir.
Eksplorasi Kualitatif Faktor Penghambat Adopsi Teknologi Rainwater Harvesting di Daerah Rawan Kekeringan Ismail, Syahrul Rezi; Mutmainnah, Mutmainnah; Irmawaty, Irmawaty; Ali, Aisyah Madiana
Abdimas Indonesian Journal Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Civiliza Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59525/aij.v5i2.954

Abstract

This qualitative research aims to explore in depth the factors inhibiting the adoption of Rainwater Harvesting (RWH) technology in drought-prone communities, focusing on non-technical aspects that are socio-cultural, perceptual, and psychological. This study uses a phenomenological approach through qualitative methods. Data was collected from communities in drought-prone areas through in-depth interviews and Pumped Group Discussions (FGDs). Data analysis was carried out thematically to identify key patterns and themes. This study reveals five main themes as inhibitors of RWH adoption: (1) Public perception that rainwater is "dirty" and unfit for consumption, while groundwater and PDAM water are considered "clean" and guaranteed; (2) Economic constraints and priority allocation of family funds; (3) Perception of technological complexity and concerns about treatment; (4) Institutional weaknesses and social dynamics in management; and (5) Beliefs and cultural norms that view drought as a destiny. These findings suggest that the biggest obstacle is not in the technical aspect, but in the construction of entrenched social perceptions, values, and norms. The success of community service programs in implementing civil engineering technology such as RWH is highly dependent on understanding the socio-cultural context of the community. An approach that focuses only on technical solutions will fail to guarantee adoption and sustainability. A holistic, participatory, and culturally sensitive intervention strategy is needed, which not only provides infrastructure but also builds strong local awareness, confidence, and institutions to create sustainable water resilience.
Green Transformational Leadership in Sustainable Construction Projects in the Era of ESG and Industry 5.0 Irmawaty, Irmawaty; Almakassari, Nursafanah Dzakiyah; Mahmud Mahmud, Rizal Rizal,
YUME : Journal of Management Vol 8, No 2 (2025)
Publisher : Pascasarjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/yum.v8i2.8795

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Kepemimpinan Transformasional Hijau terhadap kinerja proyek konstruksi berkelanjutan dalam konteks ESG (Environmental, Social, and Governance) dan kesiapan Industri 5.0. Dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan metode Structural Equation Modeling (SEM) berbasis Partial Least Squares (PLS), data dikumpulkan dari 150 manajer proyek dan profesional konstruksi di Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kepemimpinan Transformasional Hijau berpengaruh signifikan terhadap keberhasilan proyek berkelanjutan. ESG bertindak sebagai variabel mediasi yang memperkuat hubungan tersebut, sedangkan kesiapan terhadap Industri 5.0 berperan sebagai moderator yang memperkuat efektivitas kepemimpinan hijau dalam meningkatkan kinerja proyek. Temuan ini memberikan kontribusi teoritis terhadap literatur kepemimpinan berkelanjutan dan memberikan implikasi praktis bagi pengembangan strategi manajerial dalam industri konstruksi modern.Kata kunci: kepemimpinan transformasional hijau, proyek berkelanjutan, ESG, industri 5.0, manajemen konstruksi
Urgency of Law Enforcement in the Field of Conservation of Living Natural Resources and Ecosystems Purnawati, Andi; Irmawaty, Irmawaty; Haling, Syamsul; Ikbal, Moh
Jurnal Dinamika Hukum Vol 21, No 3 (2021)
Publisher : Faculty of Law, Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.jdh.2021.21.3.3510

Abstract

Environmental law as a branch of legal science today plays an important role. Why not, human life and survival naturally and naturally will be largely determined by the upholding of laws in the field of the environment. One of the impacts of human selfishness and greed for the environment is the depletion of living natural resources and their ecosystems without regard to environmental balance and ecological principles. The method used in this study is a normative research type using primary, secondary, and tertiary legal sources. The nature of explanatory research with a dogmatic and theoretical approach. Analysis of legal issues material uses deductive-inductive analysis techniques on legal issues that are the target of analysis through legal reasoning and argumentation. Researchers found that to support the implementation and enforcement of laws in the field of conservation of living natural resources and their ecosystems, cross-sectoral coordinative mechanisms in an integrated and stimulating manner are more activated. The frequency between related sectoral agencies is increased to reduce law violations in the field of conservation of living natural resources and their ecosystems.Keywords: Law Enforcement, Natural Resources, Conservation
Pemanfaatan Buah Patikala (Etlingera elatior) dalam Pengolahan Tunu Manuk sebagai Food Heritage Masyarakat Enrekang Irmawaty, Irmawaty; Saleh, Ahmad; Qurniawan, Anas
Jurnal Ilmiah Pangan Halal Vol. 7 No. 3 (2025): Jurnal Ilmiah Pangan Halal
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jiph.v7i3.21177

Abstract

Tunu manuk merupakan salah satu tradisi kuliner khas Enrekang, Sulawesi Selatan yang memanfaatkan beragam bumbu lokal untuk menghasilkan cita rasa yang unik dan khas. Sementara itu, buah patikala (Etlingera elatior) dikenal memiliki potensi sebagai rempah alami untuk memberikan aroma dan rasa khas dalam berbagai olahan makanan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat penerimaan masyarakat terhadap pengolahan Tunu manuk dengan penambahan buah patikala. Metode penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan perlakuan ekstrak buah patikala dalam konsentrasi 0.7%, 2.1%, dan 3.6%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan buah patikala signifikan (P<0.05) pada aspek warna, sementara aroma, rasa dan tekstur tidak menunjukkan perbedaan signifikan (P>0.05).