Claim Missing Document
Check
Articles

Pengembangan Instrumen Tes Berbasis High Order Thinking Skill (HOTS) Pada Materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Wewe, Melkior; Tali Wangge, Maria Carmelita
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v5i3.2690

Abstract

Tujuan dari penelitian, untuk menghasilkan instrumen test berbasis HOTS pada materi Sistem Persamaan linear Dua Variabel (SPLDV) kelas VIII pada siswa kelas VIII SMP Swasata Bataraende yang berjumlah 30 orang. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan desain yang digunakan adalah Analysis, Desaign, Development, Implemnetation, dan Evaluation (ADDIE). Teknik pengumpulan data kevalidan isi dengan menggunakan angket, sedangkan untuk mmengukur kevalidan konstruk menggunakan tes, yang diujicobakan pada siswa kelas VIII SMPS PGRI Bajawa sebanyak 20 orang, sedangkan untuk mengumpulkan data kepraktisan menggunkana angket respon guru dan siswa. Teknik analisis data untuk mengukur kualitas kevalidan instrumen menggunakan rumus korelasi point biserial, sedangkan untuk keparktisan menggunakan rata-rata skor dari setiap subjek yang diujicoba. Hasil pengembangan instrumen tes berbasis HOTS pada materi sistem persamaan linear dua variabel disimpulkan bahwa instrumen tes yang dikembangkan sudah memenuhi kriteria kualitas instrumen yaitu sudah memenuhi unsur validitas, reliabilitas, daya pembeda, dan tingkat kesukaran soal. Aspek kepraktisan diperoleh kriteria kepraktisan dengan rata-rata 77,33. Karena instrumen tes yang dikembangkan sudah memneuhi unsur kualitas instrumen tes dan kepraktisan maka soal tersebut dapat di gunkan untuk mengukur hasil belajar matematika siswa.
Analisis Kemampuan Numerasi Pada Materi Penjumlahan dan Perkalian pada Siswa Kelas III UPTD SDI Tarawaja Tai, Yosefa Veniranda; Tali Wangge, Maria Carmelita; Bhoke, Wilibaldus; Wewe, Melkior
MATH-EDU: Jurnal Ilmu Pendidikan Matematika Vol. 9 No. 1 (2024): Vol 9 No 1 (2024): MATH-EDU: Jurnal Ilmu Pendidikan Matematika
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32938/jipm.9.1.2024.435-443

Abstract

Salah satu keterampilan yang harus dimiliki peserta didik adalah kemampuan numerasi dasar yang dapat membantu dan memudahkan peserta didik dalam proses pembelajaran, seperti kemampuan mengenal lambang bilangan, kemampuan menentukan nilai tempat bilangan dan kemampuan menyelesaikan operasi penjumlahan dan perkalian. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan numerasi pada materi penjumlahan dan perkalian pada siswa kelas III di UPTD SDI Tarawaja. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Subjek dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas III UPTD SDI Tarawaja yang berjumlah 14 orang. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknis tes. Analisis data menggunakan analisis data model Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kemampuan numerasi siswa yang berada pada level 2 terdiri dari 8 siswa, level 3 sebanyak 3 siswa dan siswa yang berada pada level 4 terdiri dari 3 siswa dari 14 siswa di kelas 111. Hal ini menunjukan bahwa kemampuan numerasi pada materi penjumlahan dan perkalian pada siswa kelas III di UPTD SDI Tarawaja masih rendah dan masih perlu ditingkatkan. Oleh karena itu, upaya yang dapat dilakukan guru adalah dengan tetap melaksanakan pembelajaran sesuai level, menggunakan metode pengajaran yang bervariasi dan memanfaatkan media pembelajaran.
Upaya Meningkatkan Kemampuan Numerasi Siswa Melalui Media Kartu Angka Bergambar Berbasis Kearifan Lokal Budaya Ngada Lindang, Roswita; Bhoke, Wilibaldus; Wewe, Melkior
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 8 No 3 (2024): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika Volume 8 Nomor 3 Tahun 2024
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v8i3.3500

Abstract

Dalam pembelajaran matematika khususnya numerasi, di Sekolah Dasar UPTD SDI Tarawaja masih sangat rendah. hal ini dapat dilihat dari hasil Tes. Oleh sebab itu perlu suatu upaya untuk meningkatkan hasil belajar Numerasi melalui Media Kartu Angka Bergambar, Berbasis kearifan Lokal Budaya Ngada. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa Melalui Media Kartu Angka Bergambar. Subjek penelitian adalah siswa kelas 1 berjumlah 12 orang. Data yang diambil yaitu Hasil Tes, Hasil observasi bersama Wali Kelas dan Hasil observasi siswa. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilakukan dalam dua Siklus. Tiap siklus meliputi 4 tahap, Tahap pertama yaitu Perencanaan, Pelaksanaan tindakan, Pengamatan dan Refleksi. Pada siklus I Presentase skor untuk observasi peneliti 85%, Observasi siswa 75%. Sedangkan pada siklus II presentase skor untuk observasi peneliti 90% dan observasi siswa 84%. Dari hasil evaluasi pada siklus I nilai rata-rata 66,09 presentase ketuntasan 56,67% sedangkan pada siklus II nilai rata-rata 77,88% dan presentasa ketuntasan 87,50%. Dengan demikian dapat diketahui bahwa indikator keberhasilan telah tercapai sesuai dengan apa yang diharapkan yaitu sekurang-kurangnya 85% siswa memperoleh nilai ≥75%.
Profil Kemampuan Numerasi Siswa di UPTD SDI Waruwaja Wewe, Melkior; Longa, Viviana Meo; Dhoka, Fransiska Angelina; Tuku, Maria Oktaviana
Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 1 No. 4 (2024): August
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/pgsd.v1i4.826

Abstract

Kemampuan numerasi merupakan salah satu kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh seseorang guna menunjang kesuksesan dalam kehidupannya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang profil kemampuan numerasi siswa sekolah dasar di SDI Waruwaja. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan jenis deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa, kemampuan numerasi siswa masih dalam kategori rendah. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor seperti buku paket yang selama ini hanya disediakan saat berada di sekolah, media pembelajaran yang kurang menarik sehingga pembelajaran menjadi membosankan, dan belum terbiasanya siswa diberikan soal cerita sehingga kemampuan numerasi siswa dalam memecahkan soal cerita masih banyak kesalahan, begitupun tindak lanjut terhadap kompetensi guru dalam mengajar matematika supaya tidak adanya miskonsepsi pada pembelajaran.
Profil Kemampuan Numerasi pada Siswa Kelas IV di SDN Watuwula Wewe, Melkior; Owa, Yosefa Kafasin; Una, Yosefania
Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 1 No. 4 (2024): August
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/pgsd.v1i4.839

Abstract

Profil siswa memberikan ringkasan kemampuan numerik dasar mereka, yang mencakup kapasitas mereka untuk mengidentifikasi simbol angka dan melakukan operasi matematika dasar. Penelitian ini bertujuan untuk menguraikan kemampuan berhitung siswa kelas IV SDN Watuwula. Pendekatan kualitatif digunakan untuk penelitian ini, menggunakan metode studi kasus. Peserta dalam penelitian ini termasuk 5 siswa kelas empat dan guru wali kelas mereka. Studi ini menggunakan tes dan wawancara sebagai sarana pengumpulan data. Temuan menunjukkan bahwa ada 2 siswa di level 3 dan 3 siswa di level 4. Pada topik kemampuan perhitungan dasar, rata-rata siswa dapat melakukan penjumlahan dan pengurangan. Mengenai perkalian, 3 siswa telah menunjukkan kemahiran dalam memecahkan masalah perkalian. Pertanyaan tentang pembagian telah membingungkan semua siswa meskipun mereka mampu menangani operasi perhitungan dasar lainnya. Guru berusaha untuk memotivasi, memanfaatkan beragam pendekatan pengajaran, menilai kemajuan siswa, dan memasukkan materi pendidikan dalam pembelajran berhitung.
Pendampingan dan edukasi gizi untuk pencegahan stunting di Desa Waepana I, Kecamatan Soa Tuku, Oktaviana; Deo, Maria Goreti; Wonga, Maria Susanti; Tarung, Maria Febriani; Noge, Maria Desidaria; Wewe, Melkior; Wau, Maria Patrisia
Jurnal Citra Kuliah Kerja Nyata Vol. 2 No. 4 (2024): Jurnal Citra Kuliah Kerja Nyata
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jckkn.v2i4.3367

Abstract

Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat, khususnya orang tua, terkait pencegahan stunting melalui pendampingan dan edukasi gizi di Desa Waepana I, Kecamatan Soa. Prevalensi stunting di desa ini masih tinggi, yang sebagian besar disebabkan oleh rendahnya pengetahuan masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang dan pola asuh yang benar. Kegiatan diawali dengan survei awal untuk mengidentifikasi tingkat pemahaman orang tua tentang stunting, yang kemudian diikuti dengan penyuluhan dan pendampingan intensif. Program pendampingan dilakukan melalui diskusi kelompok, penyuluhan tentang pentingnya gizi seimbang, serta praktik langsung dalam penyusunan menu sehat dengan memanfaatkan bahan pangan lokal. Selain itu, pemberian makanan tambahan juga diberikan kepada anak-anak yang berisiko stunting untuk memenuhi kebutuhan gizi harian mereka. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pengetahuan orang tua tentang gizi, perbaikan pola makan anak-anak, serta adanya peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencegahan stunting. Program ini membuktikan bahwa edukasi gizi dan pendampingan intensif secara berkelanjutan berperan penting dalam mengurangi risiko stunting.
IMPLEMENTASI PELAKSANAAN PROGRAM KAMPUS MENGAJAR ANGKATAN 7 UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN LITERASI DAN NUMERASI DI SISWA SDK SUPILAPE Putrini, Maria Anjelina; Bhoke, Wilibaldus; Bela, Maria Editha; Wewe, Melkior
Jurnal Lebesgue : Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, Matematika dan Statistika Vol. 5 No. 3 (2024): Jurnal Lebesgue : Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, Matematika dan Statistik
Publisher : LPPM Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46306/lb.v5i3.827

Abstract

This research aims to improve the quality of learning, particularly in literacy and numeracy, for students with low abilities. The teaching campus program is designed to provide students with practical experience and opportunities for personal development outside the campus environment. The method used in this research is descriptive qualitative, with subjects consisting of 18 fifth-grade students from SDK Supilape. This study aims to implement the teaching campus program at SDK Supilape. Data collection techniques involved observation, interviews, and documentation, with results from observations being summarized. The implemented work programs include tutoring in mathematics, interactive video screenings, reading corners (literacy trees), math posters, technology adaptation (technology transformation for learning), and socialization to prevent the three major sins of education. The stages of implementation include preparation, observation, planning, and execution. The seventh batch of the teaching campus program has proven effective in improving literacy and numeracy skills among students at Sekolah Dasar Katolik Supilape, as shown by the research findings and discussions. The role of students in assisting peers and partnering with teachers has garnered many positive responses and impacts. Various programs that have been implemented are progressing according to plan, particularly in assisting students in literacy and numeracy, such as the reading corner program and additional numeracy hours, which both teachers and students have received well. The Minimum Competency Assessment (AKM) results show a significant increase in literacy and numeracy skills among fifth-grade students at SDK Supilape. In the pretest, 58% of students were in the sufficient category for literacy, while 41% were in the unfinished category for numeracy. After implementing the work programs, posttest results indicate that 72% of students are now in the good category for literacy, and 60% are in the sufficient category for numeracy. This improvement indicates that the implemented program has enhanced students' understanding of the material, demonstrating the effectiveness of the teaching methods.
Profil Kemampuan Berpikir Kritis Siswa dalam Menyelesaikan Soal Fungsi Komposisi dengan Model Pembelajaran Kolaboratif Coo Bule, Modesta Venidora; Bela, Maria Editha; Wewe, Melkior; Tali Wangge, Maria Carmelita
Supermat : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 8 No 2 (2024): Supermat : Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/sm.v8i2.2767

Abstract

ABSTRACT The aim of this research is to find out how critical mathematical thinking abilities of students at SMA Negeri 1 Boawae are in solving composition function problems using a collaborative learning model. This type of research is descriptive research using a qualitative approach. This research can be used as a reference for educators to identify the profile of students' mathematical critical thinking abilities. Critical thinking is a type of higher level thinking. Learning mathematics in the era of globalization usually uses critical thinking in solving problems, because mathematics is seen as the most difficult subject. Data collection is carried out by observation, documentation and tests. The subjects of this research were 3 students in class XI F3 of SMA Negeri 1 Boawae, one high achieving student, one medium high achieving student, and one low achieving student. Gifted students can meet all critical thinking standards and participate actively in teaching and learning activities. Students who achieve moderately only fulfill the focus on the first and second indicators, inference, situation, clarity and description on the second indicator, and can join in collaborative learning. Meanwhile, students with low abilities are not actively involved in collaborative learning and only achieve focus on the first and second indicators. The results of the research show that students' critical mathematical thinking skills in composition function material are relatively low.
Pendampingan Pembuatan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Matematika Berbasis Model Pembelajaran Inquiry Pada Guru-Guru Matematika Bhoke, Wilibaldus; Wangge, Maria Carmelita Tali; Bela, Maria Editha; Wewe, Melkior; Lola, Teofania Kristina; Wea, Marselina
Abdimas Indonesian Journal Vol. 4 No. 2 (2024)
Publisher : Civiliza Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59525/aij.v4i2.516

Abstract

One of the concrete elements that is very important in efforts to improve the quality of human resources is improving the quality of education. However ini reality, teachers do not develop the creativity to plan, prepare, and create mature teaching materials that are rich in innovation so that they are attractive to students. Most mathematics learning activities only present problems and formulas without paying attention to the concepts embedded. The method of this assistance is delivering material on how to make Mathematics LKPD bsed on the inquiry learning model. In this case, the companion discusses the main things that must be considered before making the LKPD. Namely the objectivies of the learning itself which contains the content of the teaching material in making the LKPD that is linked to mathematics learning which is expected to be understandable for students.
Pendampingan Belajar Matematika dalam Meningkatkan Minat Belajar Peserta Didik pada Materi Bilangan Bulat di SMP Citra Bakti Tali Wangge, Maria Carmelita; Bela, Maria Editha; Wewe, Melkior; Bhoke, Wilibaldus; Lewa, Yusta Selvianjeli; Key, Katarina Karmelita; Jodo, Dominikus Kaka; Lola, Teofania Kristina; Wea, Marselina; Woli, Roslinantia
Abdimas Indonesian Journal Vol. 4 No. 2 (2024)
Publisher : Civiliza Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Educition is conscious and planned effort to create a learning atmosphere and learning process so that students actively develop their potential to have spiritual, religious stength, self-control, personality, intellgence, noble morals and the skills needed by themselves and society. The low learning ability of students in mathematucs lessons is due to a lack of interest and willinness to learn, students towards assistance activity for Citra Bakti Middle School students aims to increase interest and for student in mathematics lessons. Learning assintance for students in mathematics lessons is carried out face to face and is carried out at school every mathematics lesson hour. The method used is direct observation at the Citra Bakti Ngada Primary School. The observation method was chosen to target of this activity and assintance is students of cllas VII Citra Bakti Midlle School. With the prensence of mentoring activities, students interest learn IM. This in learning about integer material increases, students response can be seen from abilities in the process of mentoring activities, students can.