Articles
Dakota (Dakon Matematika) sebagai Media Pembelajaran untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Operasi Hitung Bilangan Cacah pada Siswa Kelas III SD
Ni Luh Puspa Handayani;
I Made Suarjana;
Kadek Yudiana
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 5 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/jpdk.v4i5.7230
Penelitian dilatarbelakangi oleh banyak siswa yang kesulitan dalam memahami konsep dari materi yang diajarkan serta cenderung cepat bosan jika pembelajaran kurang menarik dan monoton. Tujuan penelitian yaitu mengetahui validitas dan efektivitas media dakota untuk meningkatkan pemahaman konsep operasi hitung bilangan cacah pada siswa kelas III SD. Penelitian menggunakan model pengembangan ADDIE yang terdiri dari analisis (analyze), perancangan (design), pengembangan (development), implementasi (implementation), evaluasi (evaluation). Subjek penelitian ini yaitu ahli isi materi, ahli desain pembelajaran, ahli media pembelajaran dan siswa kelas III. Teknis analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Berdasarkan hasil analisis data hasil penilaian uji ahli isi materi 97%, hasil penilaian uji ahli desain pembelajaran 93%, hasil penilaian uji ahli media pembelajaran 90%, hasil penilaian uji coba perorangan 98,6%, hasil penilaian uji coba kelompok kecil 97,5% dan hasil penilaian uji coba lapangan 97% dengan keseluruhan mendapat kualifikasi sangat baik. Berdasarkan analisis data dapat disimpulkan bahwa media dakota untuk meningkatkan pemahaman konsep operasi hitung bilangan cacah efektif digunakan untuk siswa kelas III Sekolah Dasar.
Pengembangan Media Power Point Interaktif Berlandaskan Tri Hita Karana Muatan Ipas Untuk Siswa Kelas IV Sekolah Dasar
I Gede Ferry Eka Putra;
Kadek Yudiana;
Dewa Gede Firstia Wirabrata
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 3 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/innovative.v3i3.2265
Pemanfaatan teknologi digital dalam media pembelajaran masih belum optimal oleh para pendidik, sehingga seringkali siswa kurang antusias dalam menggunakan media pembelajaran yang hanya mengandalkan buku, terutama dalam muatan pembelajaran IPAS. Dalam menghadapi permasalahan tersebut, penting untuk mengembangkan media PowerPoint interaktif yang dapat meningkatkan keterlibatan dan antusiasme siswa dalam proses pembelajaran. ADDIE adalah singkatan dari Analyze (Analisis), Design (Desain), Develop (Pengembangan), Implement (Implementasi), dan Evaluate (Evaluasi). Model ini menjadi panduan dalam penelitian pengembangan media pembelajaran PowerPoint interaktif, Dalam penelitian pengembangan powerpoit interaktif, tahapan yang dilakukan hanya mencakup pengembangan saja. Dalam penelitian pengembangan powerpoit interaktif, subjek penelitian mencangkup 2 ahli materi dan 2 ahli media. Uji coba respons guru dan siswa dilakukan dengan melibatkan 1 guru dari SD Negeri 5 Banyuning dan 15 siswa dari kelas IV SD Negeri 5 Banyuning. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode kuesioner yang menggunakan skala lima. Analisis data menggunakan metode perhitungan persentase. Validitas materi media kualifikasi sangat baik. Persentase validitas media PowerPoint kualifikasi sangat baik. Respon guru dan siswa kelas IV SD Negeri 5 Banyuning terhadap media PowerPoint interaktif berlandaskan tri hita karana pada materi Cerita Tentang Daerahku Muatan IPAS kelas IV mendapatkan respon yang baik dari guru dan siswa. Hal ini berdasarkan hasil uji respon guru sebanyak 1 guru memperoleh kualifikasi sangat baik. Hasil uji respon 15 orang siswa dengan kualifikasi sangat baik. Dilihat dari hasil yang di dapat, disimpulkan bahwa media powerpoint interaktif ini cocok dan memiliki validitas yang baik untuk pakai pada saat proses pembelajaran berlangsung.
Pengembangan Instrumen Pengukuran Motivasi Belajar Matematika Siswa Kelas V Sekolah Dasar
Andayana, I Komang Agus;
Margunayasa, I Gede;
Yudiana, Kadek
Mimbar Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 1 (2021): Januari
Publisher : Undiksha Press
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/mpi.v2i2.37262
Motivasi belajar peserta didik cenderung rendah. Hal ini disebabkan karena siswa menganggap bahwa pembelajaran matematika adalah pelajaran yang sulit dan membosankan. Kenyataan dilapangan menunjukkan bahwa tidak semua guru mengetahui tingkat motivasi belajar siswa, sehingg guru cenderung telat untuk memberikan penanganan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan yakni dengan mengembangkan sebuah instrument penilaian motivasi belajar matematika dengan tujuan untuk mengembangkan instrumen motivasi belajar matematika untuk siswa kelas V Sekolah Dasar dan mengetahui validitas serta reliabilitas instrumen motivasi belajar matematika. Penelitian ini tergolong kedalam jenis penelitian pengembangan yang dikembangkan dengan menggunakan model 4D yaitu define, design, develop & disseminate. Subjek yang terlibat dalam penelitian ini yakni 2 orang dosen dan 2 orang guru sekolah dasar. Analisis validitas instrument menggunakan rumus CVR dan CVI. Uji reliabiltas menggunakan rumus Alpha Cronbach. Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa terdapat 6 butir soal yang memiliki nilai CVR=0,50 yang dinyatakan tidak valid atau perlu revisi, dan 42 butir soal dinyatakan valid. Hasil uji validitas instrument menunjukkan bahwa CVI = 0,94 dinyatakan istimewa dan reliabilitas instrument ini adalah 0,960 dengan kategori sangat tinggi. Sehingga dapat dikatakan bahwa instrument penelitian motivasi belajar matematika siswa berada dalam kategori valid dan layak untuk dikembangkan.
Aktivitas Pembelajaran Berbantuan Media Pembelajaran Wizer.Me Meningkatkan Literasi Numerasi dan Kemampuan Metakogntif pada Materi Bilangan Bulat
I Ketut Puspayoga Ariana;
I Wayan Widiana;
Kadek Yudiana
Mimbar Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 3 (2021): September
Publisher : Undiksha Press
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/mpi.v2i3.50963
Aktivitas siswa dalam pembelajaran hanya terbatas pada aktivitas mendengarkan penjelasan dari guru, dan penugasan. Hal ini berdampak pada kurangnya kemampuan literasi numerasi dan kemampuan metakognitif siswa. Tujuan penelitian ini yaitu mengembangkan aktivitas pembelajaran berbantuan media pembelajaran wizer.me terhadap literasi numerasi dan kemampuan metakogntif pada materi bilangan bulat. Penelitian ini merukan penelitian pengembangan dengan menggunakan model pengembangan 4-D. Subjek penelitian terdiri dari 4 ahli isi aktivitas pembelajaran. Subjek uji coba produk terdiri dari 2 guru dan 39 siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan pada penelitian pengembangan ini adalah menggunakan metode wawancara, observasi, studi dokumentasi, rating scale, tes dan kuesioner. Instrument yang digunakan yaitu kuesioner. Metode dan teknik analisis data yang digunakan yaitu metode analisis deskriptif kualitatif, analisis deskriptif kuantitatif, dan analisis statistik inferensial. Hasil penelitian yaitu diperoleh signifikasi sebesar 0,000 baik di uji secara bersama-sama maupun terpisah. Hal ini berarti, signifikasi yang diperoleh lebih kecil dari 0,05 jadi terdapat perbedaan yang signifikan literasi numerasi dan kemampuan metakognitif antara siswa yang mengikuti aktivitas pembelajaran berbantuan media pembelajaran wizer.me dengan siswa yang mengikuti aktivitas pembelajaran tanpa berbantuan media pembelajaran wizer.me. Penggunaan aktivitas pembelajaran berbantuan media pembelajaran wizer.me dapat memberikan dampak positif dalam pembelajaran.
Media Pembelajaran Komik Digital Bermuatan Kearifan Lokal Bali Pada Materi Teks Fiksi Tema 8 Subtema 1 Kelas IV SD
Ni Kadek Santa Kristianingsih;
I Gede Margunayasa;
Kadek Yudiana
Mimbar Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 3 (2021): September
Publisher : Undiksha Press
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/mpi.v2i3.50967
Media yang digunakan oleh guru hanya sebatas gambar pada buku teks. Hal ini menimbulkan rasa bosan siswa dalam belajar dan berimbas pada kurang pemahaman siswa dalam mencermati unsur intrinsik dalam sebuah cerita legenda. Tujuan penelitian ini yaitu mengembangkan media pembelajaran komik digital bermuatan kearifan lokal Bali pada materi teks fiksi tema 8 subtema 1 itu kelas IV sekolah dasar. Jenis penelitian ini yaitu pengembangan model ADDIE. Subjek penelitian yaitu 2 ahli materi, 2 ahli media pembelajaran. Subjek uji coba yaitu siswa kelas IV sekolah dasar yang berjumlah 10 siswa dan praktisi yang berjumlah 2 orang guru. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian pengembangan ini melalui observasi, metode wawancara dan metode penyebaran angket. Instrumen pengumpulan data dilakukan yaitu melalui penyebaran angket (kuisioner). Teknik analisis data yaitu desktiptif kualitatif, dan kuantitatif. Hasil penelitian yaitu hasil validtias ahli media memperoleh indeks validitas butir 0,92 (validitas tinggi). Hasil validitas materi yaitu 0,98 (validitas tinggi). Untuk ahli praktisi memperoleh total persentase 97% (sangat praktis) dan siswa yaitu 94% (sangat praktis). Disimpulkan bahwa media pembelajaran komik digital bermuatan kearifan lokal Bali dinyatakan sangat praktis dan bisa digunakan tanpa direvisi dan layak digunakan dalam pembelajaran.
Aktivitas Pembelajaran Berbantuan Media Pembelajaran Autoplay Terhadap Literasi Sains dan Kemampuan Metakognitif Pada Materi Sifat Cahaya Siswa Kelas IV SD
Sumantara, I Nengah;
I Wayan Widiana;
Kadek Yudiana
Mimbar Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 3 (2021): September
Publisher : Undiksha Press
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/mpi.v2i3.50974
Aktivitas belajar siswa masih cenderung rendah dan pengunaan media sangat jarang. Hal ini mempengaruhi kemampuan literasi sains dan metakognitif siswa yang rendah. Tujuan penelitian ini yaitu mengembangkan aktivitas pembelajaran berbantuan media pembelajaran autoplay terhadap literasi sains dan kemampuan metakognitif pada materi sifat cahaya siswa kelas IV SD. Jenis penelitian ini yaitu pengembangan dengan model 4-D. Desain uji coba produk pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan quasi eksperimental design berupa posstest-only control design. Subjek penelitian yaitu 4 dosen ahli isi aktivitas pembelajaran. Populasi penelitian berjumlah 85 siswa. Metode yang digunakan dalam mengumpulkan data yaitu wawancara, studi dokumentasi, dan tes. Instrument yang digunakan yaitu ratin scale. Teknik analysis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif kualitatif, kuantitatif, dan statistic inferensial. Hasil penelitian yaitu nilai signifikansi kemampuan literasi sains dan kemampuan metakognitif pada kolom Corrected Model sebesar 0,000 dan lebih kecil dari 0,05. Sehingga secara bersama-sama, terdapat perbedaan yang signifikan kemampuan metakognitif dan literasi sains antara siswa mengikuti aktivitas pembelajaran berbantuan media pembelajaran Autoplay dengan siswa yang mengikuti aktivitas pembelajaran tanpa berbantuan media pembelajaran autoplay. Disimpulkan bahwa aktivitas pembelajaran berbantuan media pembelajaran Autoplay dapat meningkatkan literasi sains dan kemampuan metakognitif siswa.
Accordion Book Berorientasi Cerita Petualangan pada Materi Wujud Zat dan Perubahannya untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa
Kadek Mona Qristyaningsih;
Kadek Yudiana;
I Gede Margunayasa
Mimbar Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 2 (2024): May
Publisher : Undiksha Press
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/mpi.v5i2.80648
Minimnya penggunaan media pembelajaran IPA mempengaruhi hasil belajar siswa kelas IV SD. Penelitian ini dilakukan untuk mengahasilkan media accordion book berorientasi cerita petualang dalam meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SD pada materi Wujud Zat dan Perubahannya yang teruji validitas, kepraktisan, dan keefektivitasannya. Penelitian pengembangan ini menggunakan model ADDIE dengan metode observasi, wawancara, dan test Instrumen dalam pengumpulan data. Subjek penelitian ini adalah media accordion book berorientasi cerita petualang dan subjek uji coba, yaitu 28 siswa kelas IV SD. Hasil dari penelitian ini (1) media accordion book dalam bentuk cetak yang memuat konten wujud zat dan perubahannya (2) hasil uji isi media dan isi materi didapatkan sebesar 0,96 dan 0,94 dengan kualifikansi validitas tinggi (3) tingkat kepraktisan media accordion book 95% oleh guru dan 97,64% oleh siswa dengan kualifikansi sangat baik (4) uji efektivitas dengan nilai signifikansi (2 tailed) pada uji-t berkorelasi memperoleh skor sebesar 0,00 (< taraf signifikansi 5%). Hasil tersebut menunjukkan media ini layak, praktis, dan efektif meningkatkan hasil belajar siswa pada materi Wujud Zat dan Perubahannya. Media ini mamapu menarik dan meningkatkan pemahaman siswa dalam pembelajaran IPA.
Discovery Learning Berbantuan PowerPoint Interaktif terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas IV SD Materi Wujud Zat dan Perubahannya
I Kadek Hera Wirawan;
Kadek Yudiana
Mimbar Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 3 (2024): September
Publisher : Undiksha Press
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/mpi.v5i3.80831
Rendahnya hasil belajar siswa materi wujud zat dan perubahannya akibat guru yang kurang menerapkan pembelajaran dan media pembelajaran inovatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Discovery Learning berbantuan PowerPoint Interaktif terhadap hasil belajar kelas IV SD materi wujud zat dan perubahannya. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu, dengan Nonequivalent Posttest Only Control Group Design. Populasi penelitian adalah seluruh kelas IV SD berjumlah 280 siswa. Sampel penelitian ini adalah 35 siswa kelas eksperimen dan 35 siswa kelas kontrol, diperoleh dengan teknik random sampling melalui undian kelas. Metode analisis yang digunakan meliputi analisis deskriptif dan uji t. Hasil penelitian menunjukan rata-rata skor hasil belajar kelas eksperimen (83) lebih besar dari kelas kontrol (71). Hasil uji independent samples t-test dengan SPSS diperoleh nilai Sig. (2-Tailed) yaitu 0,000 yang menerangkan lebih kecil dari 0,05 sehingga H1 diterima. Dapat disimpulkan, Discovery Learning berbantuan PowerPoint Interaktif berpengaruh terhadap hasil belajar siswa kelas IV SD materi wujud zat dan perubahannya. Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan pedoman dan acuan oleh guru dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar khususnya materi wujud zat dan perubahannya.
Media Pembelajaran Pop-Up-Book Berbantuan QR Code Berbasis Video Animasi bagi Siswa Kelas IV Sekolah Dasar
Kadek Merita;
I Gede Margunayasa;
Kadek Yudiana
Mimbar Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 1 (2024): January
Publisher : Undiksha Press
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/mpi.v5i1.81257
Kurangnya media pembelajaran membuat siswa merasa bosan dan malas selama pembelajaran. Hal ini jika dibiarkan akan berdampak pada hasil belajar siswa. Maka dari itu dilakukan penelitian yang bertujuan untuk menganaliis efektivitas media Pop-up book berbantuan QR Code berbasis video animasi. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang menggunakan model ADDIE. Subjek analisis efektivitas yakni siswa kelas IV sebanyak 21 siswa. Metode dan instrumen pengumpulan data yang digunakan yakni rating scale dan kuesioner dan tes pilihan ganda. Hasil uji validitas dan kepraktisan media mendapat kualifikasi sangat layak. Teknik analisis data yang digunakan yakni kualitatif dan kuantitatif. Hasil uji-t yang menunjukkan bahwa nilai signifikansi lebih kecil dari taraf signifikansi 5% yaitu memperoleh nilai sebesar 0,00. Berdasarkan hal tersebut maka disimpulkan bahwa penggunaan media Pop-up book berbantuan QR Code berbasis video animasi mampu meningkatkan hadil belajar siswa kelas IV. Implikasi penelitian ini yakni diharapkan dengan penelitian ini mampu menambah referensi atau bahan bacaan bagi siswa, serta guru dapat mengetahui cara membuat pop-up book dan video animasi.
The Impact of Strengthening Character Education Based on Tri Hita Karana on Mathematics Learning Outcomes for Fourth-Grade Students
Putri, Made Diah Prabaswari;
Suarjana, I Made;
Yudiana, Kadek
Indonesian Values and Character Education Journal Vol. 6 No. 2 (2023): October
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/ivcej.v6i2.67822
This research is motivated by students' low curiosity and behavior when learning mathematics. This is reflected in the unsatisfactory learning outcomes and the need for more motivation among students towards the subject. This study investigates and analyzes the strong influence of strengthening character education based on Tri Hita Karana on the significant improvement of mathematics learning outcomes of fourth-grade elementary school students. This research is an ex-post facto type, correlating the strengthening of character education based on Tri Hita Karana as the independent variable (X) and mathematics learning outcomes as the dependent variable (Y). The population of this study consists of 273 students, and the sample used in this research is 111 students obtained through cluster random sampling technique. Data collection is conducted using questionnaires and tests, and the data are analyzed using descriptive and inferential statistical analysis methods. The analysis process involves testing the prerequisite assumptions, including normality and linearity tests. Hypothesis testing is performed using simple regression analysis. The simple regression analysis results show a calculated value of r = 0.673, while the tabulated value at a significance level of 5% is 0.195. It indicates that the calculated value of r (0.673) is greater than the tabulated value (0.195), indicating a significant positive correlation between the strengthening of character education based on Tri Hita Karana and the mathematics learning outcomes of fourth-grade elementary school students. Therefore, it can be concluded that the null hypothesis (Ho) is rejected, and the alternative hypothesis (Ha) is accepted.