Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

Promosi Kesehatan Dengan Media Film Animasi Anak Dalam Upaya Pencegahan Diare Pada Siswa MIS Al-Baliyah Cibinong-Bogor Tahun 2021 Herawati, Asri; Sari, Agustina; Rahayu, Ade Ashar; Santoso, Doni; Luli, Marcianus Kai
Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Maju Vol 2 No 03 (2021): Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Maju Volume 02 Nomer 03 Tahun 2021
Publisher : UIMA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (404.179 KB) | DOI: 10.33221/jpmim.v2i03.1568

Abstract

Penyakit diare adalah penyakit endemis di Indonesia dan juga merupakan penyakit potensial kejadian luar biasa (KLB) yang sering disertai dengan kematian. Kabupaten Bogor memiliki jumlah kejadian diare sebanyak 109.820 peringkat tertinggi pertama se-Jawa Barat (Jawa Barat dalam angka, 2015). Kasus tertinggi diare di Kabupaten Bogor adalah wilayah kecamatan Cibinong sebesar 30.700 kasus. Peserta pada kegiatan ini adalah murid MIS Al-Baliyah Cibinong-Bogor kelas 1, 2, 3, dan 4 sebanyak 34 siswa/siswi. Tujuan kegiatan penyuluhan ini adalah meningkatkan pemahaman tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam upaya pencegahan diare. Metode penyuluhan ini diawali dengan tahap persiapan yang meliputi penetapan masalah yaitu anak sekolah yang masih cukup sering terkena penyakit diare lalu dilakukan lah kegiatan penyuluhan kesehatan. Hasil dari kegiatan ini diketahui bahwa terjadi peningkatan pengetahuan peserta penyuluhan. Sebelum diberikan penyuluhan hanya sebesar 20% peserta yang memiliki pengetahuan baik tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam upaya pencegahan diare. Setelah diberikan penyuluhan, tingkat pengetahuan peserta yang baik meningkat menjadi 80%. Kegiatan penyuluhan ini tidak berkelanjutan hanya saja kami berharap derajat kesehatan siswa/siswi menjadi jauh lebih baik lagi.
Hubungan Asi Eksklusif, Riwayat Penyakit Infeksi pada Balita dan Anemia pada Ibu Saat Hamil dengan Kejadian Stunting : The Relationship Between Exclusive Breastfeeding, History of Infectious Diseases in Toddlers and Anemia in Mothers During Pregnancy with Stunting Events Amelia, Sri Rezki; Sari, Agustina; Rindu, Rindu
Open Access Jakarta Journal of Health Sciences Vol 3 No 5 (2024): Open Acces Jakarta Journal of Health Sciences
Publisher : Sagamedia Indo Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/oajjhs.v3i5.264

Abstract

Pendahuluan: Stunting merupakan suatu kondisi dimana terjadi gagal tumbuh pada anak balita 0-5 tahun disebabkan oleh kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya. Penulisan akan menghasilkan luaran publikasi ilmiah pada jurnal terindeks (ISSN) dengan ruang lingkup penelitian berskala nasional. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan asi eksklusif, riwayat penyakit infeksi pada balita dan anemia pada ibu saat hamil dengan kejadian stunting di UPTD Puskesmas Abadijaya Tahun 2023. Metode: Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional study Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Ibu yang memiliki balita Di UPTD Puskesmas Abadijaya Tahun 2023. Sampel dalam penelitian ini yaitu ibu hamil sebanyak 58 orang. Instrumen yang dipergunakan dalam penelitian ini berupa angket atau kuesioner yang dibuat sendiri oleh peneliti dan menggunakan kuesioner yang telah di uji validitas oleh peneliti sebelumnya. Analisis untuk menguji korelasi menggunakan uji chi-square. Hasil: Hasil analisis menunjukan hubungan yang bermakna antara Asi Ekslusif dengan Kejadian Stunting nilai P-value = 0,000 nilai OR 12,800. Hubungan Riwayat Penyakit Infeksi dengan Kejadian Stunting nilai P-value = 0,020 nilai OR 4,583. Hubungan anemia dengan Kejadian Stunting diperoleh nilai P-value = 0,001 dan nilai OR 6,643. Kesimpulan: Terdapat Hubungan Asi Eksklusif, Riwayat Penyakit Infeksi pada Balita dan Anemia pada Ibu Saat Hamil dengan Kejadian Stunting di UPTD Puskesmas Abadijaya Tahun 2023.
Fasilitasi Kesehatan Mari Kita Cegah Hipertensi Dengan Cerdik (Markiceh Dengan Cerdik) Di Klinik Pertiwi 1 Sukamaju Depok Dianti, Anggi Risma; Nina, Nina; sari, Agustina; Afifah, Faidah; Asri, Intan Puspita; Salamah, Nurul Pitriani; Naila R., Zahira Hananda
Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Maju Vol 3 No 01 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Maju Volume 03 Nomer 01 Tahun 2022
Publisher : UIMA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jpmim.v3i01.1802

Abstract

Penyakit hipertensi merupakan peningkatan tekanan darah yang gejalanya berlanjut pada target organ, seperti stroke otak, jantung koroner,pembuluh darah, dan otot jantung. Penyakit ini telah menjadi masalah utama dalam kesehatanmasyarakat di Indonesia dan beberapa negara di dunia. Diperkirakan ± 80%kenaikan kasus hipertensi dari 639 juta pada tahun 2000 akan terjadi di negara berkembang pada tahun 2025. Kota Depok memiliki jumlah kejadian Hipertensi sebanyak 32.742 peringkat tertinggi pertama se-Jawa Barat (Jawa Barat dalam angka, 2016). Kasus tertinggi Hipertensi di Kota Depok adalah wilayah kecamatan Sukamaju sebesar 23.02% (381 kasus), Peserta pada kegiatan ini adalah warga masyarakat Klinik Pertiwi 1 Kecamatan Sukamaju Kota Depok sebanyak 38 warga. Tujuan kegiatan penyuluhan ini adalah meningkatkan pemahaman tentang Pencegahan Hipertensi dengan CERDIK (MARKICEH) dalam upaya pencegahanHipertensi. Metode penyuluhan ini diawali dengan tahap persiapan yang meliputi penetapan masalah yaitu masyarakat yang masih mempunyai riwayat penyakit hipertensi pada usia produktif lalu dilakukan lah kegiatan fasilitasi kesehatan penyuluhan kesehatan. Hasil dari kegiatan ini diketahui bahwa terjadi peningkatan pengetahuan peserta penyuluhan. Sebelum diberikan penyuluhan hanya sebesar 16% peserta yang memiliki pengetahuan baik tentang Pencegahan Hipertensi dengan CERDIK (MARKICEH )dalam upaya pencegahan Hipertensi. Setelah diberikan penyuluhan, tingkat pengetahuan peserta yang baik meningkat menjadi 53%. Kegiatan penyuluhan ini tidak berkelanjutan hanya saja kami berharap derajat kesehatan masyarakat menjadi jauh lebih baik lagi.
Pemberdayaan Masyarakat BAPER “ Pemberdayaan Masyarakat BAPER “ Bahaya Anemia Pada Remaja” Pada Siswi SMK Islam Wijaya Kusuma Jakarta Selatan Tahun 2023 Dianti, Anggi Risma; Sari, Agustina; Asri, Intan Puspita; Rahmanita, Afida; Wibisono, Al Farel Dimas; Saragih, Sukmawati Boru; Apriliana, Adhela; Khair, Mestika Akhirunnisa; Romawati, Anggraeni; Maspupah, Tari
Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Maju Vol 4 No 02 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Maju Volume 04 Nomer 02 Tahun 2023
Publisher : UIMA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jpmim.v4i02.2418

Abstract

Anemia merupakan masalah gizi yang banyak terdapat di seluruh dunia yang tidak hanya terjadi di negara berkembang tetapi juga di negara maju. Rendahnya asupan zat besi sering terjadi pada orang-orang yang mengkonsumsi bahan makanan yang kurang beragam, seperti protein. Anemia defisiensi zat besi lebih banyak terjadi pada remaja putri dibanding remaja putra dikarenakan remaja putri mengalami menstruasi setiap bulannya dan sedang dalam masa pertumbuhan, sehingga membutuhkan asupan zat besi yang lebih banyak. Permasalahan yang dihadapi mitra saat ini antara lain masih kurangnya pengetahuan remaja mengenai anemia maka dinilai perlu memberikan penyuluhan untuk memberikan pengetahuan kepada remaja untuk mencegah terjadinya anemia pada remaja. Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakanKegiatan ini dilaksanakan pada hari Rabu, 18 Januari 2023 dengan siswi dari SMK Islam Wijaya Kusumah yang hadir sebanyak 14 orang. Metode pengabdian masyarakat pendekatan survey, ceramah, diskusi, demonstrasi/simulasi. Hasil yang diperoleh adalah siswi mampu memahami tentang pencegahan anemia pada remaja. Disarankan kepada petugas kesehatan khususnya di Puskesmas agar lebih memberikan penyuluhan tentang anemia pada remaja putri sebelum memberikan tablet tambah darah dilakukan secara berkal, sehingga siswi mendapatkan informasi tentang anemia dan mau mengkonsumsi tablet tambah darah yang diberikan.Sebelum diberikan penyuluhan hanya sebesar 16% peserta yang memiliki pengetahuan baik tentang Bahaya Anemia Pada Remaja dengan BAPER dalam upaya pencegahan Anemia. Setelah diberikan penyuluhan, tingkat pengetahuan peserta yang baik meningkat menjadi 53%. Kegiatan penyuluhan ini tidak berkelanjutan hanya saja kami berharap derajat kesehatan masyarakat menjadi jauh lebih baik lagi.
“REM-AMAN” di SMAN 1 Padarincang Serang Banten Sari, Agustina; Lubis, Choiriyah
Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Maju Vol 5 No 01 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Maju Volume 05 Nomer 01 Tahun 2024
Publisher : UIMA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jpmim.v5i01.3003

Abstract

Kekerasan seksual pada remaja merupakan segala macam bentuk tindakan pemaksaan ancaman untuk melakukan aktivitas seksual. Dampak kekerasan seksual ini dapat berupa fisik dan psikologis, maupun sosial. Tujuan Pengabdian Masyarakat ini yaitu diharapkan siswa/i semakin paham dan mengenal tentang kekerasan seksual pada remaja dan menciptakan lingkungan yang aman untuk remaja di Sekolah SMAN 1 Padarincang Serang Banten. Sampel 37 responden dengan metode ceramah dan pemutaran audiovisual Setelah itu melakukan sesi diskusi Kasus dengan menggunakan metode FGD (Focus Group Discussion). Hasil menunjukkan sebagian besar pengetahuan responden yiatu sebesar 90 % dengan kategori baik,72 % dengan kategori cukup, dan 37 % dengan kategori kurang. Pengetahuan remaja tentang kekerasan seksual pada remaja di SMAN 1 Padarincang dikatakan baik. Diharapkan pihak sekolah dapat mengadakan UKS dan penyuluhan tentang kekerasan seksual pada remaja secara teratur, sehingga tidak salah persepsi dan tidak terjadi kekerasan seksual pada remaja khususnya di lingkungan di sekolah.
Model Efektivitas Pemberdayaan Ibu Hamil dalam Upaya Penanganan Kekurangan Energi Kronik Sari, Agustina
Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia Vol 11 No 02 (2021): Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia (Indonesian Midwifery Scientific Journal) Sek
Publisher : Q PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jiki.v11i02.1230

Abstract

Efektivitas pemberdayaan ibu hamil merupakan salah satu proses pembangunan dalam upaya memberdayakan ibu hamil dalam mengatasi masalah-masalah yang ada selama kehamilan sampai dengan masa nifas. Efektivitas pemberdayaan ibu hamil tercipta jika variabel yang mempengaruhinya yaitu kepemimpinan kepala desa, fasilitas kesehatan, peran bidan dan peran suami dapat dilaksanakan dengan sesuai. Pemberdayaan ibu hamil akan efektif jika semua masyarakat ikut berpartisipasi dan tenaga kesehatan sebagai fasilitator melaksanakan perannya. Tujuan penelitian ini mengetahui pengaruh langsung dan tidak langsung serta besarannya kepemimpinan kepala desa, fasilitas kesehatan, peran bidan, peran suami terhadap efektivitas pemberdayaan ibu hamil upaya penanganan KEK. Metode penelitian pendekatan kuantitatif dengan desain cross-sectional. Sampel berjumlah 60 ibu hamil yang sudah ikut pemberdayaan. Metode analisis yang digunakan adalah Structural Equation Model (SEM) menggunakan SmartPLS 2.0 dan SPSS 18. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh langsung efektivitas pemberdayaan ibu hamil terhadap kepemimpinan kepala desa (20,38%), fasilitas kesehatan (21,29%), peran bidan (19,44%) dan peran suami (18,23%). Pengaruh tidak langsung sebesar 1,49%. Saran peneliti, sebaiknya melengkapi fasilitas kesehatan untuk mendukung kegiatan pemberdayaan. Fasilitas kesehatan yang mendukung membuat masyarakat termotivasi mengikuti kegiatan atau program-program pemerintah dalam meningkatkan pembangunan di masyarakat.
Model Pemberdayaan Ibu Hamil dalam Upaya Pencegahan Stunting di Pulau Panggang Kepulauan Seribu Sari, Agustina; Hakim, Achmad Lukman
Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia Vol 13 No 01 (2023): Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia (Indonesian Midwifery Scientific Journal) Uni
Publisher : Q PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jiki.v13i01.2247

Abstract

Abstrak Stunting dapat terjadi sebelum kelahiran dan disebabkan oleh asupan gizi yang sangat kurang saat masa kehamilan, pola asuh makan yang sangat kurang, rendahnya kualitas makanan sejalan dengan frekuensi infeksi sehingga dapat menghambat pertumbuhan. Tujuan penelitian untukmenghasilkan model pemberdayaan ibu hamil dalam pencegahan stunting pada bayi baru lahir. Metode penelitian pendekatan kuantitatif dengan desain cross-sectional. Populasi penelitian adalah ibu hamil seluruh ibu hamil yang berada di wilayah Pulau Panggang Kepulauan Seribu sebanyak 76 orang. Penarikan sampel berdasarkan sampling jenuh, instrumen penelitian mengguakan kuesioner, dan metode analisis yang digunakan adalah Structural Equation Model (SEM). Hasil penelitian diperoleh model pemberdayaan yang terbentuk terdiri dari ada pengaruh langsung pemberdayaan ibu hamil dari kepemimpinan kepala desa (14,68%), peran bidan (23,57%) dan peran suami (41,86%). Model penelitian mampu menjelaskan variabilitas data sebesar 99,20%, sedangkan 0,80% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dikaji dalam penelitian ini. Saran peneliti, diharapkan peran suami lebih vital dalam memberikan sumber pangan bergizi untuk memastikan kebutuhan nutrisi ibu hamil terpenuhi, memastikan kebersihan lingkungan dan sanitasi di rumahnya agar tidak terkena infeksi, dan memberikan dukungan emosional kepada ibu hamil dengan menemani ibu melakukan pemeriksaan kehamilan. Abstract Stunting can occur before birth and is caused by very inadequate nutritional intake during pregnancy, very poor parenting patterns, low quality of food in line with the frequency of infections so that it can inhibit growth. The research objective was to produce a model for empowering pregnant women in preventing stunting in newborns. The research method is a quantitative approach with a cross-sectional design. The study population was pregnant women, all pregnant women who were in the Panggang Island area of the Seribu Islands, totaling 76 people. Sampling was based on saturated sampling, the research instrument used a questionnaire, and the analytical method used was the Structural Equation Model (SEM). The results showed that the empowerment model formed consisted of a direct influence on the empowerment of pregnant women from the leadership of the village head (14.68%), the role of the midwife (23.57%) and the role of the husband (41.86%). The research model is able to explain the variability of the data by 99.20%, while 0.80% is explained by other variables not examined in this study. Researchers suggest that it is hoped that the husband's role is more vital in providing nutritious food sources to ensure that the nutritional needs of pregnant women are met, ensuring environmental cleanliness and sanitation in the house so that they do not get infected, and providing emotional support to pregnant women by accompanying the mother for pregnancy checks.
Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Menggunakan Booklet Terhadap Pengetahuan, Sikap, dan Motivasi Ibu Hamil Dalam Pencegahan Stunting di PMB Ratini Tahun 2023 Fauziah, Neng; Hanifa, Fanni; Sari, Agustina
Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia Vol 14 No 01 (2024): Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia (Indonesian Midwifery Scientific Journal) Uni
Publisher : Q PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jiki.v14i01.3307

Abstract

Stunting adalah gangguan pertumbuhan pada anak usia dini, menjadi perhatian di Provinsi Banten dengan tingkat kejadian mencapai 23%, melebihi target nasional 20% pada tahun 2024. Peran ibu hamil dalam mencegah stunting penting, dengan pendekatan Praktik Bidan Mandiri (PBM) dan edukasi menggunakan booklet. Penelitian ini mengevaluasi pengaruh metode penyuluhan dengan booklet terhadap pengetahuan, sikap, dan motivasi ibu hamil dalam pencegahan stunting. Desain penelitian yang digunakan adalah quasi-eksperimen dengan pendekatan kuantitatif, menggunakan desain one group pre-test dan post-test dengan 30 responden. Data dianalisis menggunakan aplikasi SPSS versi 25 dengan metode analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukan bahwa intervensi penyuluhan berpengaruh secara signifikan terhadap pengetahuan, sikap, dan motivasi ibu hamil dalam mencegah terjadinya stunting, hal tersebut dibuktikan secara statistik dengan peningkatan rerata peringkat sebanyak 10 sampai dengan 12. Adapun signifikansi pengaruh dapat dilihat dari nilai p-value yang lebih kecil dari 0,05 yaitu 0,007 untuk pengetahuan, 0,008 untuk sikap, dan 0,000 untuk motivasi. Disarankan bagi ibu hamil Agar ibu hamil bisa mengimplementasikan pengetahuan yang didapat dari penyuluhan untuk mencegah stunting sedari dini, juga dapat mengajak teman dan tetangga untuk berusaha bersama mencegah stunting
Hubungan Pengetahuan, Sikap dan Ketersediaan Sarana Prasarana dengan Perilaku Pengolahan Limbah Medis oleh Petugas Kebersihan Tri Puji Laksono, Galih; Sari, Agustina
Journal of Public Health Education Vol. 1 No. 1 (2021): Journal of Public Health Education
Publisher : MPI Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (368.776 KB) | DOI: 10.53801/jphe.v1i01.16

Abstract

Introduction: The development of health service facilities is currently growing rapidly, but on the other hand, the waste produced is a threat in itself to environmental sustainability. Therefore, the health service unit has the obligation and responsibility to manage the waste produced, including in the hospital. Objectives: The research objective was to determine the relationship between knowledge, attitudes and infrastructure towards the behavior of medical waste treatment by cleaners in the Thousand Islands Regional Hospital in 2020. Method: The quantitative research method used a cross sectional design. The population of this study were all employees of the Seribu Kepuluan Regional General Hospital. The sampling technique used was purposive sampling with a total sample size of 106 people. The data used are primary data through distributing questionnaires and secondary data from books and literature. Data analysis was performed by univariate and bivariate with the chi- square test. Result: The results showed the relationship between knowledge with (p-value = 0,000 and OR = 43,333), attitude with (p-value = 0,000 and OR = 12,692), and infrastructure (p-value = 0,000 and OR = 25,143) on waste management behavior. medical by janitor. There is a relationship between knowledge, attitudes, and facilities and the behavior of medical waste management by cleaning workers. Conclution: It is hoped that the Seribu Islands Regional General Hospital will provide training, and provide complete facilities and infrastructure in medical waste management in order to increase the knowledge of hospital staff and maximize medical waste management.
Analisa Faktor Penyebab Kejadian Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Sukmajaya: Analysis of Factors Causing Stunting Incidents in the Sukmajaya Community Health Center Working Area Sari, Agustina; Kurnia, Anggraeni; Kartini, April Lia; Arafat, Prasda Fakih; Taupik, Taupik
Journal of Public Health Education Vol. 2 No. 4 (2023): Journal of Public Health Education
Publisher : MPI Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/jphe.v2i4.150

Abstract

Background: Stunting is a chronic nutritional deficiency issue resulting from prolonged insufficient nutrient intake, leading to growth impairment in children, where their height is lower or shorter than the standard for their age. One of the preventive measures for stunting focuses on a family-based approach, as the family is the first environment introduced to the baby. The first two years of a child's life, known as the first 1,000 days, are critical for their growth and development. During this period, infants must receive sufficient and appropriate nutritional intake to avoid malnutrition, which can lead to stunting. Exclusive breastfeeding for the first 6 months supports the baby's growth in the initial 6 months of life. Objective: To understand the overview of stunting cases regarding the compliance of mothers in providing exclusive breastfeeding to their infants in the Sukmajaya Health Center in 2022. Method: This research employs a descriptive analytical method with the population consisting of the entire community in the Sukmajaya Health Center's service area and a sample of 41 respondents. The research instrument used is through direct observation with interview methods and the collection of secondary data through the annual reports of the Sukmajaya Health Center, the Health Profile of Depok City, and several journals from previous studies. Data analysis is descriptive using the Matrix Criteria Method. Results: The research results indicate that out of 39 stunted children, 28 parents stated that they did not exclusively breastfeed their infants. Other factors influencing stunting in children include low birth weight, unbalanced complementary feeding intake, and incomplete immunization. Conclusion: Calculations regarding problem priorities show that addressing the issue through the creation of an Electronic Module to enhance mothers' knowledge and understanding of exclusive breastfeeding and its long-term effects on a child's future is necessary.