Claim Missing Document
Check
Articles

Found 39 Documents
Search

STUDI POTENSI UBI JALAR (Ipomea batatas L.) LOKAL TAWANGMANGU DAN HASIL OLAHANNYA BERUPA TEPUNG SEBAGAI SALAH SATU ALTERNATIF SUMBER VITAMIN A Ariani, Sri Retno Dwi; Nurlaeli, Septi; Haryono, Haryono; Nurhayati, Nanik Dwi
Alchemy Jurnal Penelitian Kimia Vol 6, No 2 (2007)
Publisher : Alchemy Jurnal Penelitian Kimia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kabupaten Karanganyar, tepatnya daratan tinggi Tawangmangu merupakan salah satu daerah penghasil ubi jalar yang produktif. Dua varietas ubi jalar yang dijadikan primadona di daerah ini adalah ubi jalar varietas slembu dan ungu. Selama ini pemanfaatan ubi jalar di daerah tersebut hanya sebatas pada pembuatan kripik ubi jalar yang merupakan oleh-oleh khas dataran tinggi Tawangmangu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi ubi jalar lokal Tawangmangu yaitu varietas slembu dan ungu baik dalam bentuk segar maupun bentuk tepung sebagai salah satu alternatif bahan makanan sumber vitamin A. Sampel adalah ubi jalar varietas slembu dan ungu yang didapatkan dari petani di daerah Tawangmangu Karanganyar Jawa Tengah. Pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi : (1). penyediaan ubi jalra varietas slembu dan ungu, (2). pembuatan tepung ubi jalar varietas slembu dan ungu, (3). penentuan kadar ?-karoten terhadap ekstrak heksana ubi jalar segar varietas slembu dan ungu dengan metode HPLC, dan (4). penentuan kadar ?-karoten terhadap ekstrak heksana tepung ubi jalar varietas slembu dan ungu dengan metode HPLC. Adapun kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagai berikut : (1). kadar ?-karoten pada ekstrak heksana ubi jalar lokal Tawangmangu varietas slembu dan ungu berturut-turut adalah 141 µg/100g dan 165 µg/100g bahan, (2). kadar ?-karoten pada ekstrak heksana tepung ubi jalar lokal Tawangmangu varietas slembu dan ungu berturut-turut adalah 122 µg/100g dan 131 µg/100g bahan, dan (3) berdasarkan kadar ?-karotennya, maka ubi jalar lokal Tawangmangu varietas slembu dan ungu baik dalam bentuk segar maupun hasil olahannya yang berupa tepung, berpotensi untuk dijadikan salah satu alternatif bahan pangan sumber vitamin A
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) DILENGKAPI MEDIA HANDOUT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN MINAT SISWA PADA POKOK BAHASAN MINYAK BUMI KELAS X.7 SMA NEGERI 1 SUKOHARJO TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Solikah, Siti; Dwi Ariani, Sri Retno; Sukardjo, JS
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 3, No 3 (2014)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (183.736 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan minat dan hasil belajar siswa dengan menerapakan pembelajaran menggunakan model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) yang dilengkapi dengan media handout pada pokok bahasan minyak bumi di SMA Negeri 1 Sukoharjo. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus. Tahapan tiap-tiap siklus adalah perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X.7 sebanyak 32 siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan tes, observasi, kajian dokumen, dan angket. Analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini untuk aspek kognitif pada siklus I presentase capaian sebesar 25,00% dan untuk siklus II menjadi 87,50% (meningkat 62,50%). Sementara untuk aspek afektif pada siklus I sebesar 18,75% sedangkan pada siklus II 81,75% (meningkat 63,00%) sedangkan siklus I presentase capain minat sebesar 28,12% dan pada siklus II 71,88 (meningkat 43,76%). Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan model CIRC dalam pembelajaran kimia pokok bahasan minyak bumi dapat meningkatkan minat dan hasil belajar siswa pada kelas X.7 SMA Negeri 1 Sukoharjo.Kata Kunci: model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC), handout, minat belajar siswa, hasil belajar
PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA PEMBELAJARAN HUKUM - HUKUM DASAR KIMIA DITINJAU DARI AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X IPA SMA NEGERI 2 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2013/2014 Redjeki, Tri; Ariani, Sri Retno Dwi; Tri Wasonowati, Ratna Rosidah
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 3, No 3 (2014)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (420.887 KB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui aktivitas belajar (visual, oral, writing, listening, mental, dan emotional) dan hasil belajar (sikap, keterampilan, dan pengetahuan) siswa pada materi hukum-hukum dasar kimia dengan menerapkan model pembelajaran PBL yang dilengkapi LKS pada pelaksanaan Kurikulum 2013. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang terdiri atas tahap orientasi, eksplorasi, dan member check. Subyek penelitian diambil dengan teknik purposive sampling yaitu siswa kelas X IPA 3 SMA Negeri 2 Surakarta tahun pelajaran 2013/2014 yang berjumlah 32 siswa. Sumber data berasal dari guru dan siswa. Data penelitian dikumpulkan melalui metode wawancara, observasi, angket, dokumentasi/arsip, dan tes. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tes (ranah pengetahuan) dan non tes (angket sikap dan aktivitas belajar). Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Proses belajar yang ditinjau dari aktivitas siswa (visual, oral, writing, listening, mental, dan emotional) dengan  model PBL dilengkapi dengan LKS dalam penerapan kurikulum 2013 dikategorikan baik dengan dengan rata-rata  82,71 dan persentase ketercapaian sebesar 81,25%, 2) Hasil belajar siswa pada ranah pengetahuan, sikap, dan keterampilan siswa dengan model PBL dilengkapi dengan LKS dalam penerapan kurikulum 2013 dikategorikan baik dengan rata-rata nilai berturut-turut adalah 81; 83; dan 79, dan 3) Hasil belajar siswa pada ranah pengetahuan, sikap, dan keterampilan siswa dengan model PBL dilengkapi dengan LKS dikategorikan baik dengan persentase siswa yang mencapai kompetensi inti kurikulum 2013 berturut-turut adalah 78%, 81,24% dan 78,13%.Kata Kunci: deskriptif kualitatif, problem based learning (PBL), aktivitas belajar, hasil belajar
PENGARUH PEMBELAJARAN KIMIA DENGAN PENDEKATAN CTL (CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING) MELALUI METODE GUIDED INQUIRY DAN PROYEK TERHADAP PRESTASI BELAJAR DITINJAU DARI KEMAMPUAN MATEMATIK SISWA PADA MATERI KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN KELAS XI IPA SMA Ariesta, Nina; Dwi Ariani, Sri Retno; Haryono, .
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 2, No 3 (2013)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (570.58 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pembelajaran kimia melalui pendekatan CTL dengan metode GI dan proyek berpengaruh terhadap prestasi ditinjau dari kemampuan matematik siswa pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan, apakah kemampuan matematik siswa berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa pada materi pokok kelarutan dan hasil kali kelarutan, dan adakah interaksi antara pembelajaran kimia melalui pendekatan CTL dengan metode GI dan proyek dengan kemampuan matematik siswa terhadap prestasi belajar siswa pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian desain faktorial 2x2. Sampel diambil dengan teknik Cluster Random Sampling, sehingga didapatkan dua kelas XI IPA di SMA N 1 Karanganyar. Teknik analisis data untuk pengujian hipotesis dilakukan dengan uji Anava Dua Jalan Sel Tak Sama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prestasi belajar siswa pada pembelajaran kimia melalui pendekatan CTL dengan metode GI lebih tinggi daripada siswa dengan pembelajaran kimia melalui pendekatan CTL dengan metode proyek, prestasi belajar siswa yang memiliki kemampuan matematik tinggi lebih tinggi daripada siswa dengan kemampuan matematik rendah pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan, dan tidak ada interaksi antara pembelajaran kimia melalui pendekatan CTL dengan metode GI dan proyek dengan kemampuan matematik siswa terhadap prestasi belajar siswa pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan. Kata Kunci : pendekatan CTL, kemampuan matematik, Guided Inquiry, proyek, Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING (PJBL) PADA MATERI POKOK LARUTAN ASAM DAN BASA DI KELAS XI IPA 1 SMA NEGERI 2 KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2013/2014 Addiin, Istiqomah; Redjeki, Tri; Dwi Ariani, Sri Retno
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 3, No 4 (2014)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.575 KB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hasil penerapan model PjBL ditinjau dari kualitas proses yaitu aktivitas siswa dan kualitas hasil yaitu prestasi belajar siswa pada materi pokok Larutan Asam dan Basa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI IPA 1 SMA Negeri 2 Karanganyar tahun ajaran 2013/2014 yang berjumlah 34 siswa. Sumber data berasal dari guru dan siswa. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik tes (ranah kognitif) dan teknik non tes (observasi, wawancara, angket afektif dan balikan siswa). Data penelitian diukur dan dianalisis menggunakan metode rata-rata persentase pada hasil penilaian aktivitas siswa (visual activities, oral activities, listening activities,writing activities, motor activities, mental activities, emotional activities) dan prestasi belajar siswa (kognitif, afektif, psikomotor) yang dijelaskan secara kualitatif serta menggunakan langkah-langkah data reduksi, data display, dan verification. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa pembelajaran dengan model PjBL ditinjau dari, (1) kualitas proses yaitu aktivitas siswa tinggi 74%, sedang 26%, dan rendah 0%; (2) kualitas hasil ditinjau dari, (a) prestasi belajar kognitif dengan rata-rata 70,7 diketahui 32% siswa tuntas dan 68% siswa belum tuntas dengan rincian 29% siswa rentang nilai 63-72, 47% siswa rentang nilai 73-82, 6% siswa rentang nilai 83-92; (b) prestasi belajar afektif diketahui 6% siswa mempunyai prestasi belajar afektif sangat baik, 85% siswa baik, 9% siswa kurang, dan 0% siswa kurang sekali; (c) kualitas hasil yaitu prestasi belajar psikomotor diketahui 94% siswa tuntas dan 6% siswa belum tuntas.Kata Kunci: deskriptif, Project Based Learning (PjBL), aktivitas belajar, prestasi belajar
PROFIL PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KIMIA PRODUKTIF, KUALITAS PRODUK, DAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XI SEMESTER 1 KOMPETENSI KEAHLIAN KIMIA INDUSTRI SMK N 2 SUKOHARJO TAHUN 2012 / 2013 Sutikno, Andri; Dwi Ariani, Sri Retno; Saputro, Sulistyo
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 2, No 2 (2013)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (635.754 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Profil pembelajaran kimia produktif kelas XI Kompetensi Keahlian Kimia Industri semester 1 SMK N 2 Sukoharjo ditinjau dari perencanaan, pelaksanaan dan penilaian hasil belajar, (2) Kualitas produk yang dihasilkan dari pembelajaran kimia produktif kelas XI Kompetensi Keahlian Kimia Industri semester I SMK N 2 Sukoharjo, (3) Minat berwirausaha siswa kelas XI Kompetensi Keahlian Kimia Industri semester I SMK N 2 Sukoharjo setelah mendapatkan pembelajaran kimia produktif. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dan jenis penelitian survei. Teknik pengampilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: (1) Profil pembelajaran kimia produktif  SMK N 2 Sukoharjo menunjukan proses pembelajaran telah berjalan dengan baik dalam perencanaan, pelaksanaan maupun evaluasi. (2) Siswa kelas XI Kompetensi Keahlian Kimia Industri SMK N 2 Sukoharjo sudah mampu memproduksi produk-produk yang berkualitas baik dan mampu bersaing dengan produk sejenis yang telah beredar di masyarakat. (3) Siswa di kelas XI Kompetensi Keahlian Kimia Industri semester 1 SMK N 2 Sukohario mempunyai minat wirausaha yang besar, dibuktikan dengan 15,38% siswa mempunyai minat yang tinggi dan 84,62% siswa memiliki minat berwirausaha yang sangat tinggi.Kata Kunci: Pembelajaran Kimia Produktif, Kualitas Produk, Minat Berwirausaha. 
PENGARUH PEMBELAJARAN BERVISI DAN BERPENDEKATAN SETS TERHADAP PRESTASI BELAJAR DITINJAU DARI KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS X SMAN 2 SUKOHARJO PADA MATERI MINYAK BUMI TAHUN PELAJARAN 2011/2012 Nugraheni, Dian; Mulyani, Sri; Dwi Ariani, Sri Retno
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 2, No 3 (2013)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (502.081 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mengetahui pengaruh pembelajaran bervisi dan berpendekatan SETS terhadap prestasi belajar pada materi Minyak Bumi siswa kelas X SMA Negeri 2 Sukoharjo tahun pelajaran 2011/2012, 2) Mengetahui pengaruh kemampuan berpikir kritis siswa terhadap prestasi belajar pada materi Minyak Bumi siswa kelas X SMA Negeri 2 Sukoharjo tahun pelajaran 2011/2012, dan 3) Mengetahui interaksi antara pembelajaran bervisi dan berpendekatan SETS dengan kemampuan berpikir kritis siswa terhadap prestasi belajar pada materi Minyak Bumi siswa kelas X SMA Negeri 2 Sukoharjo tahun pelajaran 2011/2012. Desain penelitian yang digunakan adalah factorial design 2 x 2. Teknik pengambilan sampel dengan cluster random sampling, kelas X-6 sebagai kelas eksperimen dan X-5 sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan angket. Teknik analisis data menggunakan uji statistik anava 2 jalan. Hasil penelitian disimpulkan bahwa : 1) Terdapat pengaruh signifikan pembelajaran bervisi dan berpendekatan SETS terhadap prestasi belajar kognitif dan afektif siswa kelas X SMAN 2 Sukoharjo pada materi minyak bumi, 2) Tidak terdapat pengaruh signifikan kemampuan berpikir kritis baik terhadap prestasi kognitif maupun prestasi afektif siswa kelas X SMAN 2 Sukoharjo pada materi minyak bumi, dan 3) Tidak ada interaksi antara pembelajaran bervisi dan berpendekatan SETS dengan kemampuan berpikir kritis terhadap prestasi kognitif maupun prestasi afektif siswa kelas X SMAN 2 Sukoharjo pada materi minyak bumi.Kata kunci: SETS, Kemampuan Berpikir Kritis, Materi Minyak Bumi  
STUDI KOMPARASI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) DAN THINK PAIR SHARE (TPS) TERHADAP PRESTASI BELAJAR PADA MATERI KOLOID DITINJAU DARI KEMAMPUAN MEMORI SISWA KELAS XI SMA NEGERI 3 SUKOHARJO TAHUN PELAJARAN 2013/2014 Setyaningsih, Anis; Ariani, Sri Retno Dwi; Saputro, Sulistyo
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 4, No 1 (2015)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (236.881 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran kooperatif Numbered Heads Together (NHT) dan Think Pair Share (TPS), pengaruh kemampuan memori, serta interaksinya terhadap prestasi belajar siswa pada materi pokok Koloid. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA 3 dan kelas XI IPA 4 SMA Negeri 3 Sukoharjo tahun pelajaran 2013/ 2014 yang diambil dengan teknik cluster random sampling. Analisis data penelitian ini menggunakan uji Anava Dua Jalan dengan sel tak sama. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh antara metode pembelajaran kooperatif NHT dan TPS terhadap prestasi belajar siswa materi koloid pada aspek kognitif, dan tidak ada pengaruh pada aspek afektif dan aspek psikomotor. Dari rerata prestasi belajar, untuk aspek kognitif siswa kelas mengunakan metode NHT (87,33) lebih baik dari siswa dengan metode TPS (82,69). Terdapat pengaruh antara kemampuan memori siswa pada kategori tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar siswa materi koloid pada aspek kognitif, dan tidak ada pengaruh antara pada aspek afektif dan psikomotor. Dari rerata prestasi belajar kognitif, siswa dengan kemampuan memori tinggi (88,31) lebih baik dari siswa dengan kemampuan memori rendah (81,06). Tidak ada interaksi antara metode pembelajaran kooperatif NHT dan TPS dengan kemampuan memori siswa baik terhadap prestasi belajar kognitif.
HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN MEMORI DAN KEINGINTAHUAN SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PADA MATERI POKOK KOLOID KELAS XI SEMESTER II SMA NEGERI 2 PATI TAHUN AJARAN 2011/2012 Pratiwi, Andina Eka; Martini, Kus Sri; Dwi Ariani, Sri Retno
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 2, No 2 (2013)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2716.107 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kemampuan memori siswa dengan prestasi belajar koloid, hubungan antara keingintahuan siswa dengan prestasi belajar koloid, dan hubungan antara kemampuan memori dan keingintahuan siswa dengan prestasi belajar koloid secara bersama-sama. Populasi penelitian adalah siswa kelas XI semester genap tahun pelajaran 2011/2012. Pengambilan sampel penelitian menggunakan teknik Cluster Random Sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas XI A-4 dan XI A-7 dengan jumlah 66 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan metode tes untuk variabel prestasi belajar kognitif dan kemampuan memori siswa serta metode angket untuk mengukur variabel prestasi belajar afektif dan keingintahuan siswa. Analisis data menggunakan analisis korelasi product moment dan analisis regresi dua peubah. Kesimpulan penelitian ini adalah (1) terdapat hubungan positif antara kemampuan memori dengan prestasi belajar siswa pada materi pokok koloid, (2) terdapat hubungan positif antara keingintahuan siswa dengan prestasi belajar siswa pada materi pokok koloid, (3) terdapat hubungan positif antara kemampuan memori dan keingintahuan siswa dengan prestasi belajar siswa pada materi pokok koloid secara bersama-sama.Kata kunci: kemampuan memori, keingintahuan, prestasi belajar siswa,materi pokok  koloid
STUDI KOMPARASI PENGGUNAAN MEDIA MACROMEDIA FLASH DENGAN HANDOUT INOVATIF DALAM PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD (STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS) TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATERI POKOK KOLOID SISWA KELAS XI MA DARUL HUDA PONOROGO Chusna, Chotimatul; Dwi Ariani, Sri Retno; Sugiharto, .
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 2, No 1 (2013)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (557.503 KB)

Abstract

  Tujuan penelitian untuk mengetahui (1) Efektivitas penggunaan media macromedia flash dalam pembelajaran STAD terhadap prestasi belajar materi koloid, (2) Efektivitas penggunaan media handout inovatif dalam pembelajaran kooperatif STAD terhadap prestasi belajar materi koloid, dan (3) Efektivitas penggunaan media macromedia flash dalam pembelajaran STAD dengan media handout inovatif dalam pembelajaran STAD terhadap prestasi belajar materi koloid. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, sampel terdiri dari 3 kelas, data prestasi kognitif menggunakan tes, prestasi afektif menggunakan angket, uji hipotesis menggunakan uji t-pihak kanan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan (1) Penggunaan media macromedia flash dalam pembelajaran STAD efektif meningkatkan prestasi belajar materi koloid, harga thitung kelas eksperimen I dan kelas kontrol untuk kognitif (3,511) dan afektif (4,340) lebih besar dari pada ttabel = 1,671, Ho ditolak, (2) Penggunaan media handout inovatif dalam pembelajaran STAD efektif meningkatkan prestasi belajar materi koloid, kedua harga thitung kelas eksperimen II dan kelas kontrol untuk kognitif (1,709) dan afektif (3,298) lebih besar dari pada ttabel = 1,671, Ho ditolak, dan (3) Penggunaan media macromedia flash dalam pembelajaran STAD lebih efektif dibandingkan dengan handout inovatif dalam pembelajaran STAD terhadap prestasi belajar materi koloid, kedua harga thitung kelas eksperimen I dan kelas eksperimen II untuk kognitif (1,711) dan afektif (2,113) lebih besar dari pada ttabel = 1,671, Ho ditolak. Kata Kunci: STAD, macromedia flash, handout inovatif, prestasi belajar, koloid.
Co-Authors Addiin, Istiqomah Adi Sulistyono Aditya, Ivan Agung Nugroho Catur Saputro Anggriani, Wahyu Antuni Wiyarsi Ari Syahidul Shidiq Bakti Mulyani Bayu Antrakusuma Bilhaq, Natiq Chusna, Chotimatul Dian Nugraheni Dimas Gilang Ramadhani Elfi Susanti V. H. Elfi Susanti Van Hayus Elfi Susanti VH Elfi Susanti VH Ellya Pradipta Endang Susilowati Endang Susilowati Fadhlan Muchlas Abrori Fafa, Salsabila Al Fatihatussa’adah, Ira Fitriyana, Dyah Nur Handayani, Setiana Haryono Haryono Haryono, . Haryono, Haryono Hayuni Retno Widarti Herlambang, Dicky Fadhilah Ifah Munifah Isma Aziz Fakhrudin Karina, Yuliana Dewi Kurniasari, Arin Kus Sri Martini Kusumaningati, Angger Dara Kusumawati, Agnys Dewi Lina Mahardiani Majid, Karima Maria Ulfa Maria Yuliana Panie Martha Andriyanti Mitsalina, Aufa Vib Mohammad Masykuri Mulyani, Bakti Mulyani, Sri Murni Ramli Nanik Dwi Nurhayati Nina Ariesta Nugrahani, Arumsasi Putri Nurma Yunita Indriyanti Pramesti, Anastasia Diaz Prasetyawati, Azizah Nur Pratiwi, Andina Eka Purwaningsih, Agustin Rachma Kharolinasari Rahmadani, Nurul Fitri Rahmadina, Salsabila Adzani Redjeki, Tri Rohmatun, Tyas Dwi Safitri, Nadia Indri Salim, Eko Nur Saputro, Sulistyo Sari, Bella Windira SARI, LATIFAH Septi Nurlaeli, Septi Setiawan, M. Rayhansyah Putra Setyaningsih, Anis Setyowati, Widiastuti Agustina Eko Sholihah, Khoirur Rohmaniatush Sholikhah, Salma Majid Fadhilatus Solikah, Siti Sri Mulyani Sri Yamtinah Sugiharto, . Sukardjo, J. S. Sukardjo, JS Sulistyo Saputro Suryadi Budi Utomo Suryadi Budi Utomo Suryadi Budi Utomo Suryani, Adik Annisa Fitri Susanti VH1, Elfi Sutikno, Andri Taqiuddin, Aslam Tatik Lestari, Tatik Tomas Istantyo Putro Tri Wasonowati, Ratna Rosidah Wardani, Laras Kusuma Wathon, Muhammad Hizbul Zahro, Ani Satun Zulkarnaen, Rizmoon Nurul