Stres kerja merupakan salah satu tantangan utama yang dihadapi karyawan di era modern dan digital, yang dapat berdampak negatif terhadap kesehatan mental, kepuasan kerja, serta produktivitas organisasi. Mindfulness dipandang sebagai salah satu strategi efektif untuk mengelola stres kerja sekaligus meningkatkan kesejahteraan mental karyawan. Penelitian ini menggunakan metode Systematic Literature Review (SLR) dengan panduan PRISMA 2020 untuk meninjau artikel yang diterbitkan pada periode 2015–2025 dengan data yang diperoleh dari Scopus. Artikel yang dianalisis diperoleh dari berbagai database internasional dan nasional dengan kriteria inklusi: fokus pada karyawan, membahas stres kerja, mindfulness, serta kesejahteraan mental. Hasil tinjauan menunjukkan bahwa mindfulness berkontribusi dalam menurunkan stres kerja, memperkuat regulasi emosi, serta berhubungan positif dengan psychological well-being dan kepuasan kerja. Penelitian ini menegaskan bahwa mindfulness dapat berfungsi sebagai strategi coping sekaligus sebagai fondasi penguatan budaya organisasi yang mendukung kesejahteraan karyawan. Implikasi praktisnya, organisasi perlu mengintegrasikan pelatihan mindfulness dalam kebijakan HR untuk meningkatkan produktivitas sekaligus menjaga kesehatan mental karyawan.