Kemampuan menulis karangan merupakan salah satu kompetensi fundamental dalam pembelajaran bahasa Indonesia yang memerlukan pendekatan pedagogis yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas implementasi metode Conference Writing dalam meningkatkan keterampilan menulis karangan peserta didik kelas V SDN 70 Lembong, Kabupaten Enrekang. Permasalahan utama yang diidentifikasi adalah rendahnya kemampuan peserta didik dalam mengorganisasikan ide, mengembangkan paragraf yang koheren, dan menggunakan kaidah kebahasaan yang tepat dalam menulis karangan. Metodologi penelitian menggunakan desain Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan dua siklus implementasi. Subjek penelitian terdiri dari 12 peserta didik yang dipilih berdasarkan purposive sampling. Instrumen pengumpulan data meliputi lembar observasi aktivitas pembelajaran, rubrik penilaian keterampilan menulis yang terdiri dari lima aspek (isi karangan, struktur karangan, tata bahasa dan ejaan, kerapian tulisan, dan kreativitas), serta tes formatif hasil belajar. Analisis data dilakukan secara deskriptif kuantitatif dengan menghitung persentase peningkatan kemampuan menulis dan analisis kualitatif untuk mendeskripsikan proses pembelajaran. Indikator keberhasilan penelitian ditetapkan dengan target minimal rata-rata hasil belajar menulis karangan mencapai 80 dan ketuntasan belajar klasikal minimal 85%. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan pada kemampuan menulis karangan peserta didik. Pada siklus I, rata-rata nilai keterampilan menulis mencapai 73,5 dengan ketuntasan belajar 67%. Pada siklus II, terjadi peningkatan menjadi 82,1 dengan ketuntasan belajar mencapai 92%. Implementasi metode Conference Writing terbukti efektif karena memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk melakukan revisi bertahap, mendapat umpan balik konstruktif dari guru dan teman sebaya, serta mengembangkan kemampuan berpikir kritis dalam proses menulis.