Claim Missing Document
Check
Articles

Hubungan Kemandirian Belajar Siswa Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Ambiyar Ambiyar; Ishak Aziz; Hafizah Delyana
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 2 (2020): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v4i2.364

Abstract

Kemandirian belajar yang masih kurang dan kemampuan pemecahan masalah yang masih rendah menjadi latar belakang penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kemandirian belajar siswa dengan kemampuan pemecahan masalah di kelas XI MIA 2 SMAN 1 Lubuk Basung. Penelitian ini dilaksanakan pada Semester Ganjil Tahun 2020-2021. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian inferensial dengan analisis kuantitatif. Penelitian ini tergolong penelitian korelasional yaitu untuk mengetahui bagaimana hubungan kemandirian belajar terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear sederhana dan korelasi pearson. Berdasarkan analisis data koefisien regresi, skor angket (b) adalah 1,29 dengan tingkat signifikan sebesar 0,05. Koefisien regresi (b) bernilai positif maka ada pengaruh positif dari X terhadap Y, artinya semakin besar nilai X semakin besar pula nilai Y secara rata-rata. Keeratan hubungan linear antara X dan Y dilihat dari koefisien korelasi r = 0,78 yang berarti dimana r mendekati 1, sehingga didapatkan hubungan linear anatara X dan Y yang kuat. Kesimpulannya adalah kemandirian belajar hubungan yang positif antara kemandirian belajar dengan kemampuan pemecahan masalah siswa.
Perbedaan Kemandirian Belajar Siswa Pada Masa Pandemi di SMAN 1 Lembah Melintang dan SMAN 1 Lembah Gumanti Ambiyar Ambiyar; Ishak Aziz; Melisa Melisa
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 2 (2020): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v4i2.367

Abstract

Terbatasnya interaksi guru dan siswa dalam pembelajaran daring khususnya pada mata pelajaran matematika, mengharuskan siswa untuk memiliki kemandirian dalam belajar. Pentingnya kemandirian belajar pada masa pandemi covid 19 menjadi latar belakang pada penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kemandirian belajar siswa pada masa pandemi dalam pembelajaran matematika di kelas XI IPA 2 SMAN 1 Lembah Melintang dan di kelas XI MIPA IV SMAN 1 Lembah Gumanti. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 31 Agustus 2020, semester ganjil tahun pelajaran 2020/202, pada masa pandemi. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan jenis penelitiannya adalah quasi eksperiment (eksperimen semu), sebab kelas yang digunakan telah terbentuk sebelumnya. Metode penelitian quasi ekperimen menggunakan uji dua pihak dengan melakukan perhitungan uji t. Melalui perhitungan uji t diperoleh bahwa yang berarti terjadi penerimaan H0. Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan kemandirian belajar pada masa pandemi di SMAN 1 Lembah Melintang dan SMAN 1 Lembah Gumanti.
Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Macromedia Flash 8 Dengan Pedekatan Contextual Teaching And Learning Pada Materi Bangun Ruang Kelas V SD Rieke Alyusfitri; Ambiyar Ambiyar; Ishak Aziz; Dia Amdia
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 2 (2020): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v4i2.371

Abstract

Kurang tertariknya siswa dalam pembelajaran. Hal ini disebabkan karena dalam penyajian materi guru masih menggunakan buku paket yang disediakan oleh sekolah, sehingga perlu dikembangkan suatu media pembelajaran matematikayang berbasis macrmedia flash 8. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran matematika berbasis macromedia flash 8 dengan pendekatan Contextual Teaching andLearningMateri pada materi Bangun Ruang Kelas V SDN 55 Padang. Penelitian ini adalah penelitian pengembangan. Penelitian ini dilakukan pada semester genap 2019/2020 dengan subjek penelitian siswa kelas VB SD N 55 Aia Pacah Padang. Hasil penelitianmenunjukannilairata-ratavaliditas 96,3% dengan kriteria sangat valid, nilai rata-rata praktikalitas 94,1% dengan kriteria sangat praktis. Dari data tersebut disimpulkan bahwa pengembangan media pembelajaran interaktif bangun ruang tersebut sangat valid, dan sangat praktis dalam pembelajaran matematika dikelas V sekolah dasar.
Proses Penilaian Hasil Belajar Kurikulum 2013 di Sekolah Dasar Dea Mustika; Ambiyar Ambiyar; Ishak Aziz
Jurnal Basicedu Vol 5, No 6 (2021): December Pages 5001-6500
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i6.1819

Abstract

Penilaian merupakan bagian yang tak terpisahkan dari pembelajaran, walau pelatihan kurikulum 2013 telah diberikan namun pemahaman akan penilaian hasil belajar masih dirasa kurang. Tujuan penelitian ialah mendeskripsikan proses penilaian hasil belajar kurikulum 2013 di sekolah dasar. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini melibatkan dua orang guru kelas dan satu orang kepala sekolah. Data dikumpulkan dengan teknik wawancara, observasi dan telaah dokumen. Analisis data dilakukan dengan tekhnik miles huberman yang terdiri dari tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan  kesimpulan. Keabsahan data diuji menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil dari penelitian menyimpulkan bahwa dalam penilaian hasil belajar kurikulum di sekolah dasar meliputi pada tiga ranah penilaian yaitu afektif, kognitif dan psikomotor, sedangkan proses penilaian dilaksanakan melalui lima tahapan utama yang terdiri dari mengkaji silabus, pembuatan kisi-kisi penilaian, melaksanakan kegiatan penilaian, analisis hasil penilaian dan menyusun laporan penilaian. Berdasarkan pada temuan tersebut, disarankan agar penilaian hasil belajar tetap dilakukan dengan memperhatikan standar penilaian yang telah ditetapkan.
Pengaruh Latihan Plyometrics Terhadap Kecepatan Tendangan Sabit Pada Atlet Pencak Silat Anggi Satria; Tjung Hauw Sin; Ishak Aziz; Suwirman Suwirman
JOLMA Vol. 1 No. 1 (2021): JOLMA
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/jolma.v1i1.5332

Abstract

The problem in this study is the low speed of the crescent-kick speed of the pencak silat athletes at the Pat Ban Bu Air Tawar college. The purpose of this study was to determine the effect of plyometrics training on sickle kick speed in pencak silat athletes at the Pat Ban Bu Air Tawar college. This type of research is a quasi experiment. The population in this study were 10 athletes of pencak silat at the Pat Ban Bu Air Tawar college. The sampling technique in this study used a total sampling technique. Many samples in this study amounted to 9 athletes. To obtain data, measurements were taken twice, namely pre-test and post-test. Data were collected by carrying out a sickle kick speed test. The data were analyzed using the mean difference test (t test). The results of this study indicate that: The results of the hypothesis test of the effect of plyometrics training are significant on the speed of the sickle kick in pencak silat athletes at the Pat Ban Bu Air Tawar college, by testing the sickle kick speed hypothesis, the value of tcount = 4.39> ttable = 1.85 The average pre-test was 24.44 and the post-test was 25.89 with a significant level of α = 0.05.
Pengaruh Daya Ledak Otot Lengan Daya Ledak Otot Tungkai Dan Koordinasi Mata-Kaki Terhadap Ketepatan Smash Bolavoli Siswa Putra SMKN 2 Pariaman Nanda Saputra; Ishak Aziz; Syafruddin Syafruddin; Nugroho Susanto; Damrah Damrah
Wahana Didaktika : Jurnal Ilmu Kependidikan Vol. 21 No. 1 (2023): Wahana Didaktika Jurnal Ilmu Kependidikan
Publisher : Faculty of teaching training and education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/wahanadidaktika.v21i1.11096

Abstract

The problem in this study was the low accuracy of the smash in the men's volleyball athletes from the Genesa Ringan Ringan Club. This type of the research was quantitative research with a causal associative correlation approach. The aim of the research was to determine the effect of direct, indirect and simultaneous arm muscle explosive power, leg muscle explosive power, eye-foot coordination on the accuracy of volleyball smashes. The research sample was the men's volleyball athlete in the Ganesa Ringan Ringan Club, totaling 26 people. The sampling technique used a saturated sample, which totaled 26 male athletes. Data was collected using a test to measure the explosive power of the arm muscles, leg muscle explosive power, eye-foot coordination, and the accuracy of the volleyball smash. Data analysis technique was path analysis. The results of data analysis show that; (1) there was a significant direct effect of the explosive power of the arm muscles on the accuracy of the volleyball smash with a value of 5.07%. (2) there was a significant direct effect of the explosive power of the leg muscles on the accuracy of the volleyball smash with a value of 0.94%. (3) there was a significant direct effect of eye-hand coordination on the accuracy of the volleyball smash with a value of 0.83%. (4) there was an indirect effect of the explosive power of the arm muscles on the accuracy of the volleyball smash through eye-hand coordination with a value of 4.20%. (5) there was an indirect effect of the explosive power of the leg muscles on the accuracy of the volleyball smash through eye-hand coordination with a value of 1.88%.
EVALUATION PROGRAM APPROACH IN EDUCATION Ira Rahmayuni Jusar; Ambiyar Ambiyar; Ishak Aziz
JURNAL PAJAR (Pendidikan dan Pengajaran) Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : Laboratorium Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33578/pjr.v7i1.9095

Abstract

This paper describes the evaluation program approach in education. This approach is carried out to evaluate the student’s achievement level in learning. This activity needs to be conducted to help teachers thoroughly so that inputs and processes in learning can be contained in the learning process. The use of method is applied based on a literature review through meta-analysis derived from the results of reviewing journals regarding the implementation of the evaluation program approach in learning that has the same topic in this paper, analyzed, and compared to the review results, which are described in good language. The research result indicates eight approach models in the evaluation of educational programs, which are the CIPP model, Provus model, Stake model, Kirkpatrick model, Brinkerhoff model, Congruence model, Illuminative model, and Logical model. The CIPP model is an approach that teachers often use because it includes context, input, process, and outcome evaluation. The results of applying this approach model can be carried out thoroughly so that it can be applied to every learning subject.   
EVALUATION OF PROJECT-BASED LEARNING IN SOCIAL SCIENCES LEARNING SUBJECTS IN ELEMENTARY SCHOOLS Yulfia Nora; Ambiyar Ambiyar; Ishak Aziz
JURNAL PAJAR (Pendidikan dan Pengajaran) Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : Laboratorium Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33578/pjr.v7i1.9060

Abstract

The implementation of project-based learning in social sciences learning subjects contains learning material regarding the types of social institutions, religion, economics, and politics. The purpose of this paper is to describe the evaluation of project-based learning in social science learning subjects in elementary schools. The method used is a literature review with a meta-analysis of ten national-indexed journal review results based on the evaluation of project-based learning on learning subjects in elementary schools. The research results were grouped and analyzed based on the evaluation of project-based learning in social sciences learning subjects in elementary schools. The analysis results of a number of research indicate that there are (a) inadequacies of teacher skills in the use of learning models that encourage students in the learning process, (b) inadequate learning media used in social sciences learning subjects, (c) still using conventional teaching method in teaching and learning process so that students do not achieve the results from learning, and (d) insufficient teacher’s competence in the implementation of project-based learning in social sciences learning subjects in elementary schools. Through the four results of the evaluation of social sciences learning subjects in elementary schools, Students’ independence and discipline can increase so that they can communicate and achieve learning objectives. 
Evaluasi Pelaksanaan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di Jurusan Sejarah Etmi Hardi; Ambiyar Ambiyar; Ishak Aziz
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 5, No 1 (2023): February
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v5i1.4500

Abstract

Pendidikan di perguruan tinggi saat ini memasuki babak baru yang terlihat dari pelaksanaan kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), yang berorientasi pada peningkatan kompetensi mahasiswa yang lebih komprehensif, tidak hanya di bidang keilmuan, tetapi juga di bidang keahlian dan keterampilan lannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil pelaksanaan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di jurusan sejarah. Penelitian ini termasuk ke dalam penelitian kualitatif dalam bentuk studi deskriptif, serta data lapangan yang diperoleh melalui wawancara, observasi, dan studi dokumen,  diklasifikasikan atas unit-unit analisis. Hasil dari penelitian ini menunjukkan keberhasilan yang diperoleh oleh Jurusan Sejarah dalam pelaksanaan kurikulum MBKM. Keberhasilan itu antara lain terlihat dengan peningkatan kompetensi keahlian mahasiswa. Sementara diantara persoalan yang muncul adalah kesulitan dalam mengimplementasikan beberapa program yang sesuai dengan karakteristik dan sifat keilmuan yang ada di Prodi Sejarah. Oleh sebab itu evaluasi menyeluruh terhadap program ini tentu perlu dilakukan untuk menemukan solusi yang lebih tepat di masa depan, sehingga berbagai persoalan dan kalemahan yang ada dalam MBKM dapat diselesaikan.
Analisis Pengaruh Mid Mapping Terhadap Hasil Belajar Matematika Mirna Mirna; Eminatri Eminatri; Ambiyar Ambiyar; Ishak Aziz
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 7 No 2 (2023): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika Volume 7 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v7i2.2156

Abstract

Banyak orang berpikir bahwa Matematika adalah sebagai topik yang sulit, membosankan. Siswa cenderung pasif dalam belajar. Pada kenyataannya, banyak siswa gagal untuk membuat catatan menyeluruh meliputi semua yang sudah dipelajari. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji bagaimana mind mapping mempengaruhi hasil belajar matematika siswa. Penelitian ini dilaksanakan dengan metode kuantitatif dan jenisnya “cause and effect”. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XI MIPA SMAN Padang. Sebanyak 34 siswa kelas XI MIPA 5 SMAN 8 Padang dipilih sebagai sampel dengan menggunakan purposive sampling. Instrumen penelitian ini adalah mind mapping dan tes hasil belajar siswa. Metode analisis regresi linier sederhana digunakan untuk menganalisis data. Menurut temuan penelitian, hanya 61,76% siswa yang tuntas belajarnya dan kemampuan membuat mind mapping pada kategori yang cukup. Berdasarkan hasil analisis regresi yang dilakukan, pembelajaran berbasis mind mapping berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar siswa, dengan koefisien determinasi sebesar 32,4%.