Claim Missing Document
Check
Articles

PENDAMPINGAN MASYARAKAT ORANG ASLI PAPUA (OAP) MELALUI PEMBUATAN PUPUK ORGANIK Abdul Rizal; Mani Yusuf; Adrianus Adrianus; Anwar Anwar; Wa Ode Asryanti Wida Malesi; Nurcholis Nurcholis; Irine Ike Praptiwi; Yosehi Mekiuw; Johana Anike Mendes
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2025): Volume 6 No. 1 Tahun 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v6i1.37281

Abstract

Yasa Mulya merupakan salah satu kampung di Distrik Tanah Miring yang sebagian besar masyarakat bekerja sebagai petani dan peternak. Kampung Yasa Mulya memiliki masyarakat didominasi oleh masyarakat transmigrasi, namun terdapat dusun yang ditempati oleh Orang Asli Papua. Masyarakat lokal ini bekerja sebagai petani, tetapi pemahaman tentang pemanfaatan sumber daya lokal sebagai pupuk organik masih rendah. Yasa Mulya memiliki banyak sumber daya yang digunakan sebagai pupuk organik. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan masyarakat OAP di Kampung Yasa Mulya dalam mengelola sumber daya alam secara berkelanjutan serta mendukung ketahanan pangan lokal dengan memanfaatkan limbah organik yang ada di lingkungan sekitar sebagai pupuk organik. Kegiatan ini dilaksanakan di Kampung Yasa Mulya Distrik Tanah Miring, Kabupaten Merauke pada tanggal 4 Oktober 2024. Metode yang digunakan pada kegiatan ini adalah pendekatan partisipatif aktif oleh Masyarakat Orang Asli Papua (OAP). Kegiatan ini dilaksanakan dengan tahapan yaitu sosialisasi awal, penyuluhan, demonstrasi dan monitorong dan evaluasi (Monev). Kegiatan ini melibatkan tim pengabdian dari Universitas Musamus, Pemerintah Kampung, Dinas Peternakan dan kelompok tani OAP di Kampung Yasa Mulya. Hasil dari program ini memberikan dampak positif terhadap peningkatan pemahaman masyarakat dalam memanfaatkan sumberdaya lokal sebagai pupuk organik. Kegiatan ini membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat, di mana pupuk organik yang dihasilkan dapat dijual atau digunakan secara langsung serta mendorong terciptanya praktik pertanian yang lebih mandiri dan berkelanjutan.
Bimbingan Teknis Pemanfaatan Pekarangan sebagai Lumbung Pangan Keluarga Musdalifah, Nurul; Khairi Barus, Rizki Al; Resubun, Mariana Lusia; Kusumah, Rangga; Adrianus, Adrianus; Anwar, Anwar; Yusuf, Mani; Djaja, Irba; Ekowati, Nurhening Yuni; Sembiring, Jefri
Jurnal Pengabdian Masyarakat (ABDIRA) Vol 5, No 4 (2025): Abdira
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdira.v5i4.1152

Abstract

Dharma Wanita Persatuan (DWP) Wasur National Park is an association of civil servant wives who play an important role in women's empowerment, particularly in supporting food security and improving household economies. These efforts are carried out through the utilization of small plots of land and the processing of kitchen waste into liquid organic fertilizer (POC) and plant-based pesticides. Training activities were conducted using lectures, question and answer sessions, practical demonstrations, and direct discussions with participants. From this series of activities, DWP members gained knowledge and skills in processing kitchen waste into useful products. The utilization of kitchen waste into POC and plant-based pesticides is a simple yet highly impactful step, as it not only helps reduce the volume of household waste but also adds value to the environment. Vegetable scraps, fruit peels, and food residues can be transformed into products that support environmentally friendly agriculture. Through this activity, DWP members can become more empowered in managing household waste while producing useful products to support food self-reliance and enhance family economic value.