Claim Missing Document
Check
Articles

Found 31 Documents
Search

Customer Relationship Management, Service Delivery and Responsiveness: A supply chain Perspective for Customer’s Retention Baharuddin Baharuddin; Syamsu Kamaruddin; Harifuddin Halim
International Journal of Supply Chain Management Vol 8, No 6 (2019): International Journal of Supply Chain Management (IJSCM)
Publisher : International Journal of Supply Chain Management

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (211.965 KB)

Abstract

This study aims to analyze the supply chain perspective in terms of customer relationship management, delivery of services, and responsiveness with their impact on customer’s retention. For the analysis purpose, this study has collected primary data through questionnaire approach from a sample of 341 customers. Both descriptive and regression techniques are applied, and findings are presented with some significant discussion. It is observed that customer’s retention is positively influenced by the customer relationship management factors like passionate and friendly behavior of sales personnel, their courtesy and offering the comprehensive product’s introduction to the customers. Whereas, delivery of service in terms of high satisfaction to customers, quality based are positively influencing on customer’s retention. However, the effect of reliable, timely and flexible service delivery is negatively influencing on customer’s retention. In addition, more responsiveness in terms of time to inquiries and orders, and being timeliness to execute the order have shown their direct impact on customer’s retention.
Masyarakat Konsumen dalam Perspektif Teori Kritis Jean Baudrillard Taufiq Djalal; Arlin Adam; Syamsu A. Kamaruddin
Indonesian Journal of Social and Educational Studies Vol 3, No 2 (2022): Indonesian Journal of Social and Educational Studies
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/ijses.v3i2.43263

Abstract

Abstrak. Konsumsi selalu berkaitan dengan manusia karena manusia sebagai konsumen selalu melakukan aktivitas belanja untuk menjamin kelangsungan hidup manusia. Sedangkan, konsumerisme merupakan lebih dari sebuah tindakan mengonsumsi barang dan jasa, bahkan pada saat ini konsumerisme sudah menjadi gaya hidup di kalangan masyarakat. Konsumsi dan budaya konsumerisme merupakan salah satu hal kontemporer yang menarik perhatian berbagai bidang ilmu. Pembahasan tentang konsumsi dan budaya konsumerisme, tentu tidak lepas dari pakar yang bernama Jean Baudrillard. Penulisan ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana masyarakat konsumen dalam pemikiran Jean Baudrillard. Penulisan ini disusun dengan menggunakan data-data yang diperoleh melalui studi literatur dengan pendekatan filosofi. Hasilnya menunjukkan bahwa konsumsi masyarakat dalam pemikiran Jean Baudrillard terletak pada ideologi konsumsi, yaitu idealisme liberal-kapitalis dengan konsep masyarakat berkelimpahan yang mendambakan kemapanan dan kenyamanan hidup. Kata Kunci: konsumsi, budaya konsumerisme, Jean Baudrillard, gaya hidup
Implementasi Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Membentuk Budaya Religius pada SDIT di Kota Makassar Syamsu A. Kamaruddin; Wahira Wahira; Ansar Ansar
Seminar Nasional LP2M UNM SEMINAR NASIONAL 2021 : PROSIDING EDISI 7
Publisher : Seminar Nasional LP2M UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1025.619 KB)

Abstract

Abstrak. Kepemimpinan merupakan aspek yang urgen dan krusial dalam sebuah organisasi karena ia berperan dalam menggerakan semua sumber daya organisasi. Oleh karena itu, maka artikel ini bertujuan untuk (1) menggambarkan implemengtasi gaya kepemimpinan kepala sekolah dalam membentuk budaya religius pada SDIT di Kota Makassar. (2) menggambarkan efektifitas gaya kepemimpinan kepala sekolah dalam membentuk budaya religius pada SDIT di Kota Makassar. Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif dengan populasi semua sDIT di Kota Makassar. Adapun jumlah sampelnya adalah 5 SDIT yang ditetapkan berdasrakan kuota sampling. Sedangkan jumlah responden sebanyak 50 orang (masing-masing 10 guru setiap sekolah) yang ditetapkan berdasrakan teknik kuota sampling. Teknik Pengumpulan Data menggunakan instrumen penelitian sedangkan teknik analisis data menggunakan tabulasi frekuensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) kepala sekolah SDIT di Kota Makassar rata-rata menerapkan gaya kharismatik, gaya moraliss dan demokratis sebagai gaya dominan. Dalam konteks tertentu kepala sekolah juga sering bergaya otoriter. (2) Kepemimpinan terimplementasi dengan efektif. Kesimpulan penelitian ini adalah gaya kepemimpinan SDIT di Kota Makassar merupakan gaya campuran dari gaya otoriter, gaya demokratis, gaya moralis, dan gaya kharismatik. Tidak ada gaya kepemimpinan tunggal, minimal memiliki 2 gaya yang berbeda. Kata Kunci: Gaya Kepemimpinan, SDIT, Kurikulum, Guru
KEKERASAN VERBAL TERHADAP ANAK (STUDI FENOMENOLOGI DI KELURAHAN PATTINGALLOANG KECAMATAN UJUNG TANAH KOTA MAKASSAR) Syukurman Syukurman; Syamsu A. Kamaruddin; Arlin Adam
Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi Vol 6 No 1 (2023): Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi
Publisher : Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/es.v6i1.1167

Abstract

Kekerasan verbal merupakan perlakuan atau tindakan yang dilakukan oleh orang tua kepada anak-anak pra sekolah Hasil penelitian menunjukkan bahwa kekerasan verbal memiliki dampak yang signifikan pada anak-anak di Kelurahan Pattingalloang. Anak-anak yang mengalami kekerasan verbal sering mengalami gejala emosional seperti rendahnya kepercayaan diri, perubahan perilaku agresif atau penarikan diri, gangguan tidur, dan masalah kesehatan mental. Selain itu, kekerasan verbal juga berdampak pada hubungan sosial anak, menyebabkan isolasi sosial, kesulitan dalam berinteraksi dengan teman sebaya, dan gangguan dalam perkembangan sosial mereka. Melalui pendekatan fenomenologi, penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang pengalaman anak-anak yang menjadi korban kekerasan verbal di Kelurahan Pattingalloang. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai landasan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, pendidikan, dan peran keluarga dalam mencegah dan mengatasi kekerasan verbal terhadap anak. Penelitian ini juga menyoroti pentingnya intervensi yang berfokus pada pemulihan dan pemberdayaan anak-anak yang telah mengalami kekerasan verbal untuk meningkatkan kualitas kehidupan mereka
The Study of Social Interaction in Education and Its Influence on Sociology Learning Achievement in Students Ibrahim Nurdin; Jumadi Jumadi; Syamsu Kamaruddin
Journal of Educational Science and Technology (EST) Volume 9 Number 2 August 2023
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/est.v9i1.24519

Abstract

The purpose of this study was to determine the significant effect of social interaction in education on student achievement in sociology at SMA Negeri 1 Pangkep. The method used in this research is experimental research with correlation studies. The results showed that tcountof 2.20 indicates that there is an effect of the independent variable (X) on the dependent variable (Y). When compared to ttable is 2.00 then tcount greater than ttableor 2.20>2.00 so that Ha is accepted and Ho is rejected. This means that there is a significant influence between social interaction in education on the sociology learning achievement of students in SMA Negeri 1 Pangkep
Pengaruh Konservasi Sosial dan Biodiversitas Terhadap Kesehatan Masyarakat Adat Suku Kajang: The Influence of Social Conservation and Biodiversity on the Health of Indigenous Kajang Tribe Communities Ibrahim Sudirman; Syamsu A. Kamaruddin; Arlin Adam; Andi Ihsan
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 7 No. 4: APRIL 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v7i4.4573

Abstract

Biodiversitas, singkatan dari biological diversity, merujuk pada keanekaragaman hayati di planet kita, mulai dari tingkat genetik hingga ekosistem. Ini mencakup proses-proses evolusi, ekologi, dan budaya yang menjadi dasar kehidupan. Dengan kata lain, biodiversitas adalah ragam kehidupan yang meliputi tumbuhan, hewan, dan ekosistem di seluruh Dunia. Konservasi biodiversitas merupakan usaha untuk menjaga dan merawat keanekaragaman hayati di bumi kita. Ini mencakup rangkaian langkah yang disusun untuk menjaga agar spesies-spesies tanaman dan hewan serta lingkungan hidup mereka tetap lestari, terhindar dari punah. Fokus utamanya adalah memastikan kelangsungan hidup dan fungsi ekologis dari ragam kehidupan ini bagi generasi mendatang. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik penentuan dan pengambilan sasaran informan dilakukan dengan teknik purposive sampling. Maksudnya, penentuan sampel informan ditentukan dengan sengaja berdasarkan kriteria masyarakat Kajang Dalam yang bertempat tinggal di dalam Kawasan Adat Ammatoa maupun di luar Kawasan Adat Ammatoa. Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif melalui tahap reduksi data, penyajian data, serta verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Praktek pengelolaan hutan berbasis pasang di Kajang menjadi fenomena menarik. Pasang mengajarkan untuk menjaga hutan sebagai sumber kehidupan dan penyangga ekosistem, yang tercermin dalam pandangan Ammatoa. Bagi mereka, kerusakan hutan berarti kerusakan bagi kehidupan mereka, sehingga mereka sangat berkomitmen untuk tidak merusak hutan atau mengambil kayunya. Komunitas Ammatoa membagi wilayah mereka menjadi wilayah lindung yang tidak boleh disentuh dan wilayah yang dapat dimanfaatkan. Dampak dari kelestarian tersebut adalah Pepohonan dan vegetasi di hutan dapat bertindak sebagai penyaring alami untuk polusi udara. Peningkatan kesehatan pada masyarakat adat kajang timbul karena Interaksi dengan alam, seperti berjalan-jalan di hutan atau duduk di bawah pohon, dapat menurunkan kadar hormon stres seperti kortisol dalam tubuh. Menyatu dengan alam dapat meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh, meningkatkan produksi sel-sel pembunuh alami yang membantu melawan infeksi dan penyakit.
Pengakuan Sosial dan Ketidaksetaraan Kesehatan: Analisis Malnutrisi Melalui Lensa Teori Axel Honneth : Social Recognition and Health Disparities: Exploring Malnutrition through Axel Honneth’s Theoretical Lens Irviani Anwar Ibrahim; Syamsu A. Kamaruddin; Arlin Adam
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 7 No. 4: APRIL 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v7i4.4682

Abstract

Kesehatan masyarakat adalah isu penting yang dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk ketidaksetaraan sosial. Salah satu bentuk ketidaksetaraan kesehatan yang sering terjadi adalah masalah malnutrisi. Dalam kajian ini, kami akan menggunakan pendekatan teoritis Axel Honneth tentang pengakuan sosial untuk menganalisis hubungan antara pengakuan sosial dan ketidaksetaraan kesehatan, khususnya dalam konteks malnutrisi. Melalui tinjauan literatur yang komprehensif, kami akan menyajikan temuan-temuan terkini dalam bidang ini dan mendiskusikan implikasinya. Tujuan Penelitian tulisan ini adalah Mengidentifikasi Hubungan Antara Pengakuan Sosial dan Malnutrisi, Menganalisis Faktor-faktor Pengakuan Sosial yang Berkontribusi pada Ketidaksetaraan Kesehatan, dan Mengevaluasi Implikasi Teori Axel Honneth dalam Merancang Intervensi Kesehatan yang Holistik. Metode yaitu menggunakan pendekatan literature review. Hasil literature review tulisan ini adalah dengan merangkum pemahaman konseptual dari teori Axel Honneth, intervensi kesehatan dapat dirancang dengan pendekatan yang lebih holistik, mempertimbangkan aspek-aspek pengakuan sosial dan keadilan yang dapat memengaruhi kondisi kesehatan individu, terutama dalam konteks malnutrisi.
PIERRE BOURDIEU DAN KAJIAN PENDIDIKAN SOSIOLOGI OLAHRAGA Silatul Rahmi; Syamsu A. Kamaruddin; Arlin Adam
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 2 (2024): Volume 7 No. 2 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i2.27272

Abstract

Tujuan penelitian literatur ini untuk mengetahui pemikiran Bourdieu, sebagai pandangan tentang kajian Pendidikan sosiologi olahraga. Penelitian literatur ini memperkenalkan gagasan dasar pemikiran Bourdieu dalam memahami bagaimana individu berelasi sehingga membentuk “praktik”. Bagaimana ‘praktik’ tersebut terjadi dan apa saja yang “terlibat” dalam ‘praktik’ itu, dan bagaimana relasi habitus, arena, kapital, praktik dan kuasa dalam pandangan Bourdieu. Hasil penelitian ini menunjukan Pierre Bourdieu, adalah salah satu teoritis terkemuka yang pemikirannya digunakan dalam cultural studies. Pemikiran Bourdieu banyak dipengaruhi oleh Aristoteles, Thomas Aquinas, Hegel, Marx, Durkheim, Max Weber, Picasso, Franz Fanon, Jean Paul Sartre, Husserl, Ferdinand de Saussure, Levi Strauss, Wittgenstein, Martin Heidegger, Michel Foucault, dll. Simpulan penelitian bahwa Bourdieu meramu pemikiran beberapa pemikir tersebut menjadi bentuk pemikiran baru yang menekankan peran aktor atau subyektivitas yakni yang dikenal dengan metode strukturalismekonstruktif. Bourdieu dikenal dengan pengembangan kajian sosiologi kultural dan sosiologi reflektif atau metasosiologi.
Pengembangan Desain Bentuk Dan Makna Pembuatan Kapal Pinisi Berbasis Kearifan Lokal Silatul Rahmi; Syamsu A. Kamaruddin; Arlin Adam; Arifuddin Usman
Journal on Education Vol 6 No 4 (2024): Journal on Education: Volume 6 Nomor 4 Mei-Agustus 2024
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v6i4.5795

Abstract

Pinisi can be said to be a symbol and symbol of extraordinary technical progress and is still based on high artistic values ​​and traditional culture. Because of the nature of the pinisi boat, it is not only used as a means of transportation or as a means of high value export commodities, but is also something of a symbolic nature. Because of its symbolic nature, in the process of making it as well as in the processes of launching it and its use it is required in traditional ceremonies which are based on belief in a power. By understanding the form and meaning of the Pinisi shipbuilding ritual, efforts can be made to preserve and develop this culture. Apart from that, this research can also provide deeper insight into the local wisdom and unique culture of the Bulukumba people. The distinctive and unique shape of the pinisi ship contains symbols that symbolize strength, courage, beauty and skill. The symbolism in the ritual of making pinisi ships in Bulukumba Regency illustrates the importance of the values ​​of togetherness, cooperation and collaboration in society. Apart from that, the ritual of making pinisi boats also has a symbolic meaning as a form of togetherness, cooperation, hierarchy and obedience to authority in society. Pinisi ships also have
Peran Manajemen Humas dalam Menarik Minat Calon Peserta Didik di SMKN 1 Pasarwajo Kabupaten Buton Fera, Fera; Kamaruddin, Syamsu; Basri, Syamsurijal
JIKAP PGSD: Jurnal Ilmiah Ilmu Kependidikan Vol 7, No 2 (2023): MEI (JIKAP PGSD)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/jkp.v7i2.44124

Abstract

This study aims to determine the role of public relations management in attracting prospective students at SMKN 1 Pasarwajo. This research method is qualitative with a qualitative descriptive research type. Data analysis techniques through data collection, data reduction, data presentation and drawing conclusions. The results showed that 1) The role of public relations as a communicator (liaison) for the internal public through formal meetings and flag ceremonies while for the external public through school profile presentations, student guardian meetings, collaboration with DUDI, and conveying school information to the community, 2) The role of public relations as a relationship builder through formal meeting activities, retirement activities, outreach activities to the community, and also collaboration between DUDI parties, 3) The role of public relations as back up management (management support), namely a) in public relations planning, b) in implementation, c) in the implementation of the evaluation, and 4) The role of public relations as a corporate image for the internal public by creating a conducive atmosphere in schools, and services to the public. As for the external public through social service and participation in community activities.