Claim Missing Document
Check
Articles

GAMBARAN KONTROL DIRI REMAJA YANG MELAKUKAN CLUBBING Maulida Alifiyah Maulan; Muhimmatul Hasanah; Prianggi Amelasasih
Busyro: Jurnal Dakwah dan Komunikasi Islam Vol. 4 No. 2 (2023): Mei : Busyro : Jurnal Dakwah dan Komunikasi Islam
Publisher : Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/kpi.v4i2.243

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran kontrol diri remaja yang melakukan clubbing. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan studi kasus (Case Study). Penelitian ini dilakukan dengan metode wawancara dan observasi. Terdapat 4 Subjek dan 4 Significant other yang bersedia diwawancara dan observasi. Hasil penelitian ini menemukan Kurangnya kontrol diri pada diri remaja pada akhirnya memilih untuk masuk kedalam satu circle yang negatif dan melakukan hal seharusnya tidak mereka lakukan di usia remaja seperti saat ini. Faktor yang membuat remaja melakukan clubbing adalah karena rasa penasaran, ajakan dari teman-temannya, ingin melepaskan stress dan beban fikiran sehari-hari. Dimana perhatian keluarga yang kurang menyababkan kondisi yang tidak nyaman bagi remaja berada di lingkungan keluarga. Kurangnya perhatian dari keluarga dan juga broken home membuat remaja memilih untuk mencari kenyamanan di luar lingkungan keluarga seperti lingkungan komunitas yang dapat menghargai remaja tersebut.
Self Regulated Learning pada Mahasiswa yang Bekerja Dewi Rahmawati; Muhimmatul Hasanah; Prianggi Amelasasih
Al-Ihath: Jurnal Bimbingan dan Konseling Islam Vol. 3 No. 2 (2023): Juli
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53915/jbki.v3i2.338

Abstract

Mahasiswa yang bekerja cenderung memiliki kesibukan ganda yakni kuliah dan bekerja sehingga mereka tidak dapat mengatur aktivitas belajar dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran dari Self Regulated Learning Pada Mahasiswa Program Studi Teknik Kimia Angkatan 2019 Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Gresik yang Bekerja. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan tipe penelitian berupa  pendekatan Studi kasus (Case Study). Terdapat lima mahasiswa dari teknik kimia yang menjadi subjek dalam penelitian. Penelitian ini dilakukan dengan cara melakukan wawancara dan observasi. Proses pengambilan data dilakukan selama 3-4 kali dari masing-masing subjek yang diteliti dengan rata-rata durasi selama 1 jam dari tiap subjek. Hasil penelitian ini adalah bahwa mahasiswa yang bekerja masih mampu mengatur dan mengontrol aktivitas belajarnya dengan cara merencanakan pembelajaran sesuai dengan pemahaman mereka. Subjek juga melakukan evaluasi belajar terhadap aktivitas belajar mereka, sehingga mereka dapat lebih meningkatkan lagi pemahaman yang mereka miliki. Mahasiswa yang bekerja hanya termotivasi untuk bisa menyelesaikan tugas tepat waktu, meskipun dalam waktu pengerjaan yang relatif singkat sesuai pemahaman mereka. Mahasiswa yang bekerja juga akan menyeleksi lingkungan belajarnya dengan cara lebih memilih tempat yang tidak terlalu bising supaya mereka tetap bisa fokus dalam proses pembelajaran. Mereka mampu menempatkan diri dengan baik selama belajar jika tempatnya dirasa dapat membuat mereka nyaman dalam belajar. Dalam penelitian ini diketahui bahwa mahasiswa laki-laki memiliki self regulated learning yang lebih tinggi daripada mahasiswa perempuan.
Pengaruh Efikasi Diri Terhadap Ketangguhan Mental Pada Mahasiswa Pecinta Alam Di Gresik Ach. Rizal Firdaus; Muhimmatul Hasanah; Prianggi Amelasasih
Psikosains: Jurnal Penelitian dan Pemikiran Psikologi Vol 18 No 2 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/psikosains.v18i2.6292

Abstract

Mahasiswa pecinta alam merupakan suatu organisasi intra kampus yang sebagian besar kegiatannya berorientasi di alam bebas dan termasuk olahraga yang ekstrim. Tak jarang para anggota selalu berada dalam tekanan saat berkegiatan, sehingga tiap individu anggota pecinta alam dituntut untuk memiliki keberanian serta ketangguhan mental yang tinggi. Tujuanpenelitian ini adalah untuk mengetahui secara empirik pengaruh efikasi diri terhadap ketangguhan mental mahasiswa pecinta alam.Populasi merupakan mahasiswa pecinta alam di universitas yang berada di Gresik. Pengumpulan data diperoleh dengan menggunakan kuesionerketangguhan mental dan efikasi diri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efikasi dirimempengaruhi ketangguhan mental dengan nilai sig 0,000. Berdasrkan nilai R Square sebesar 0.815, yang berarti variabel efikasi diri memberikan sumbangan sebesar 81.5% terhadap variabel ketangguhan mental. Terdapat nilai koefisien regresi bernilai positif 1.207 yang menunjukkan bahwa ada hubungan positif dan signifikan antara efikasi diri dan ketangguhan mental.
Pengaruh Social Comparison Terhadap Subjective Well-Being Mahasiswa Pengguna Instagram Di Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Gresik Akbar Nugraha; Muhimmatul Hasanah; Ima Fitri Sholichah
Psikosains: Jurnal Penelitian dan Pemikiran Psikologi Vol 18 No 2 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/psikosains.v18i2.6272

Abstract

Social comparison is an unavoidable activity when using the social media platform Instagram. This activity can have an impact on the subjective well-being of psychology students at Muhammadiyah University Gresik who use Instagram. The study aims to determine the influence of social comparison on the subjective well-being of these students. A total of 70 students participated in this research using the Incidental Sampling Technique. The method used is a quantitative approach. Data collection was conducted using scales, namely the Satisfaction with Life Scale (SWLS), Positive Affect Negative Affect Schedule (PANAS), and Iowa Netherlands Comparison Orientation Measure (INCOM).The results of the simple regression analysis indicate that the influence of social comparison on subjective well-being is 8.4%, showing an insignificant effect. Thus, students' efforts to avoid excessive social comparison can enhance their subjective well-being, although other factors that could improve students' subjective well-being need to be further examined. Keywords: Social Comparison, Subjective Well Being, college students
Play Therapy dengan Media Puzzle untuk menurunkan Gangguan Pemusatan Perhatian/Hiperaktivitas (GPPH) pada Anak Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) Anggita Putri Nur Sholichah; Muhimmatul Hasanah
JURNAL PSIMAWA Vol 6 No 2 (2023): EDISI 10
Publisher : Fakultas Psikologi dan Humaniora- Universitas Teknologi Sumbawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36761/jp.v6i2.3489

Abstract

Play therapy can improve concentration, reduce symptoms (increase attention and reduce impulsive and hyperactive behavior), and reduce deviant behavior in ADHD children. The more often play therapy interventions are carried out, the more positive changes that can be made that can last for a long time or even be permanent. This research uses a type of experimental research consisting of pre-test and post-test. The subject experienced a decrease in GPPH scores after being given Play Therapy with Puzzle Animal media. The subject experienced a decrease in score of 4 from a pretest result of 45 to a score of 41. ADHD after being given Play Therapy treatment with Puzzle Animal. The subjects in this research were Kaf. From the results of this report, it can be concluded that Play Therapy using Puzzle Animal media is able to reduce ADHD in Attention Deficit and Hyperactivity Disorder (ADHD) children.
Spirituality And Subjective Well Being in Tahfidz Students in Islamic Boarding School Muhimmatul Hasanah; Abd. Haris
Munaddhomah: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol. 4 No. 2 (2023): Management of Islamic Education
Publisher : Prodi Manajemen Pendidikan Islam Pascasarjana Institut Pesantren KH. Abdul Chalim Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31538/munaddhomah.v4i2.380

Abstract

Tahfidz students have a duty in addition to memorizing the Qur'an as well as students with all their learning tasks. Sometimes this situation makes students depressed which results in stress and depression. The emergence of stress and depression in students can result in low subjective wellbeing so that it can affect performance in memorizing the Qur'an. Spirituality can affect the subjective wellbeing level of tahfidz students, because with spirituality individuals can feel the presence of God and get social support during difficult times. The purpose of this study was to determine the effect of spirituality on subjective wellbeing in tahfidz students at Islamic boarding schools. The hypothesis proposed is that there is an influence of spirituality on the subjective wellbeing of tahfidz students in Islamic boarding schools. The subjects in this study amounted to 92 tahfidz students at the Sunan Drajat Islamic Boarding School Lamongan. Taking the subject using purposive sampling technique. Data collection techniques used measuring tools for spirituality level and measuring tools for subjective well-being which were arranged using a modified Likert scale model. The analytical technique used to analyze the data in this study is simple linear regression. The results showed that the R value or coefficient of determination was 0.889, which means that there is a very strong relationship between spirituality and subjective wellbeing. R square value of 0.813 indicates the influence of the independent variable (spirituality) on the dependent variable (subjective wellbeing) of 81.3%.
Upaya Meningkatkan Kemampuan Berhitung Menggunakan Teknik Penguatan Positif Dengan Media Permainan Dakon Imamah, Syafa'atul; Hasanah, Muhimmatul
Social Engagement: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2023): Desember 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Internasional Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mathematics is a very basic science tool. Counting skills are part of mathematics that can develop children's cognitive abilities and logical thinking skills. This program aims to determine the effectiveness of dakon media and positive reinforcement techniques in improving counting skills in subjects. The research method used is quantitative using a single-case experimental design. The conclusion in this study is the use of traditional dakon games and positive reinforcement techniques can improve counting skills in subjects with a gain score of 50.
PENYESUAIAN DIRI PADA SANTRI BARU DI PONDOK PESANTREN Hasanah, Muhimmatul
Psikosains: Jurnal Penelitian dan Pemikiran Psikologi Vol 19 No 1 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/psikosains.v19i1.7289

Abstract

Background: Students' lives in pesantren are very different from their lives athome, and they need to adjust to survive until the end of the study period. Thestrict schedule has a further impact on children's lives. The many activities arealso a problem for some students to adjust to boarding school life. Objective: Thepurpose of the study is to find out how santri adjust to boarding school activities,as well as the types of behavior shown by new santri in adjusting to their newenvironment and boarding school activities. Method: This research uses a typeof qualitative research with a case study approach. Data analysis techniques usethe Miles and Huberman interactive model. Result: The results showed that newsantri need motivation from themselves, family, and the environment to be ableto adjust more easily. New students find it difficult to adjust only at the beginningof entering the dormitory. Conclusion: New students overcome this problem bybuilding good relationships with the dormitory environment such as makingfriends with fellow new students, administrators, and the surroundingcommunity.
EFEKTIVITAS KONSELING KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SANTRI Zainatul Karomah; hasanah, muhimmatul
Conseils : Jurnal Bimbingan dan Konseling Islam Vol. 3 No. 2 (2023): Oktober : Jurnal CONSEILS: Jurnal Bimbingan dan Konseling Islam
Publisher : Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/bki.v3i2.762

Abstract

Salah satu faktor yang dapat menghambat tujuan pembelajaran di pondok pesantren adalah minat belajar. Minat belajar merupakan perasaan suka atau senang dalam belajar tanpa dorongan ataupun paksaan dari pihak lain. Begitupun santri yang memiliki minat belajar maka akan mendorong santri itu untuk membuat sesuai dengan minatnya dan minat itu akan memperbesar motif yang ada pada santri untuk belajar dengan demikin maka perlu membangkitkan minat belajar pada santri. Banyak sekali santri yang tidak tahu bagaimana cara mengatasi masalah-masalah yang mereka hadapi baik itu masalah keluarga, sosial, sekolah maupun masalah mereka saat dipondok terlebih lagi masalah belajar yang mereka hadapi. Melalui layanan konseling kelompok santri secara bersama-sama memberikan gagasan atau pendapat tentang suatu permasalahan yang ada dalam kelompok dan mendiskusikannya, serta mengembangkan nilai-nilai sikap serta tindakan yang sesuai dengan yang ada supaya bisa trungkap dalam kelompok dan tentunya dalam kegiatan tersebut didampingi oleh konselor ahli. Tujuan peneliian ini ingin mengetahui efektivitas konseling kelompok untuk meningkatkan minat belajar santri di Pondok Pesantren Sunan Drajat? Desain penelitian merupakan desain eksperimen. Istrumen yang digunakan adalah memberikan angket pada responden dan melakukan treatment layanan konseling kelompok yang didampingi konselor ahli. Berdasarkan uji Wilcoxon Matched Pairs yang telah dilakukan didapatkan hasil bahwa terdapat kenaikan kedisiplinan santri sebesar 9,1% setelah dilakukan layanan konseling kelompok dengan nilai signisifikasi sebesar .005<0,05 maka hipotesis diterima bahwa layanan konseling kelompok efektiv untuk meningkatkan minat belajar santri.
OPTIMISME IBU YANG MEMILIKI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI GRESIK hasanah, muhimmatul
Conseils : Jurnal Bimbingan dan Konseling Islam Vol. 4 No. 1 (2024): April : Jurnal CONSEILS: Jurnal Bimbingan dan Konseling Islam
Publisher : Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/bki.v4i1.927

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran optimisme ibu yang memiliki anak berkebutuhan khusus. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan tipe penelitian studi kasus. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 2 ibu yang mempunyai anak berkebutuhan khusus. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara semi terstruktur dan observasi. Teknik analisis data menggunakan model Miles dan Hubbberman. Teknik kredibilitas yang digunakan yaitu triangulasi teknik. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah kedua subjek mempunyai keyakinan bahwa anak bekebutuhan khusus akan menjadi lebih baik. Subjek memilih untuk selalu berpikir positif terhadap semua yang dialami. Harapan subjek dimasa depan ingin anaknya jauh lebih baik dari sekarang. Subjek merasakan bahwa terdapat perubahan dalam dirinya, yaitu lebih sabar dalam menghadapi anaknya.