Claim Missing Document
Check
Articles

Found 40 Documents
Search

PENGUJIAN MATERIAL BATU PECAH DESA LANTO KECAMATAN MAWASANGKA TENGAH KABUPATEN BUTON TENGAH SEBAGAI LAPIS PONDASI AGREGAT BAWAH KELAS B Aprijal Mukti Lalumbu; La Ode Muhamad Nurrakhmad Arsyad; Sulha Sulha
Media Konstruksi : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 4, No 1 (2019): MedKons
Publisher : PRODI D3 TEKNIK SIPIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (186.522 KB) | DOI: 10.33772/jmk.v4i1.27212

Abstract

Abstract The result research show those were material broke stone based on the testing in Lanto village, Mawasangka Tengah sub-district Buton Tengah regency has been filled specifications according to standarts specifications common Bina Marga in 2010 Revision ( Devision 5 ) with CBR testing has gotten a result about 83,50 %, 31,21 % abrasi average.  Abstrak Hasil penelitian menunjukan bahwa berdasarkan pengujian yang ada karakter dari material batu pecah desa lanto kecamatan mawasangka tengah kabupaten buton tengah memenuhi spesifikasi sesuai standar spesifikasi umum bina marga 2010 revisi 3 (devisi 5) yang mengacu dengan data pengujian CBR mendapatkan hasil 83,50% abrasi rata-rata 31,21% 
PENGGUNAAN BATU PECAH EX. MORAMO (FULL CRUSHER) SEBAGAI MATERIAL CEMENT TREATED BASE (CTB) PADA KONSTRUKSI JALAN Juprianto Juprianto; Romy S. E. Tamburaka; Sulha Sulha
Media Konstruksi : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 3, No 1 (2018): MedKons
Publisher : PRODI D3 TEKNIK SIPIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (137.093 KB) | DOI: 10.33772/jmk.v3i1.27203

Abstract

Abstract In line with the rate of population growth in a region, the function of a road is very important as a land transportation infrastructure especially for the continuity of the distribution of goods and services, and as a factor supporting the rate of economic growth. In order for transportation to run smoothly, adequate transportation facilities and infrastructure are needed,the purpose of this study was to determine the characteristics of mountain materials Sanggulaa Village, Kec. Moramo, Kab. South Konawe as a mixture of Cement Treated Base (CTB). Find out the compressive test strength ofcompressive strength of Cement Treated Base (CTB) in cement variations 3 - 5% with a45-55 kg / cm2, which refers to the General Specifications of Bina Marga 2010, Revision 3 (Division 5). This test is a research study by examining Ex.Moramo broken stone material and collecting data processing results in the form of a written summary supported by literature studies,the results showed the characteristics of broken stone material in Sanggulaa Village, Kec. Moramo, Kab. South Konawe is suitable to be used as a mixture of Cement Treated Base in accordance with the test results that meet the requirements in accordance with the General Standards of Bina Marga 2010, Revised 3 (Division 5) and show an average Abrasion test data of 28.19%, and Results of the Compressive Strength that meet the 2010 General Specifications of Bina Marga Specifications Revision 3 (Division 5) 3.5% cement content with a value of Compressive Strength 53.08 kg / cm2.  Abstrak Sejalan dengan laju pertumbuhan penduduk di suatu wilayah, maka fungsi sebuah jalan sangat penting sebagai prasarana perhubungan darat terutama untuk kesinambungan distribusi barang dan jasa, serta sebagai faktor penunjang laju pertumbuhan ekonomi. Agar transportasi berjalan lancar, diperlukan sarana dan prasarana transportasi yang memadai pula.tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui karakteristik  Material gunung Desa Sanggulaa, Kec. Moramo, Kab. Konawe Selatan sebagai bahan campur Cement Treated Base (CTB).Mengetahui kuat uji tekan Cement Treated Base (CTB) pada variasi semen 3 – 5 % dengan nilai Kuat Tekan 45-55 kg/cm2, yang mengacu pada Spesifikasi Umum Bina Marga 2010,Revisi 3 (Divisi 5). Pengujian ini merupakan studi penelitian dengan melakukan pemeriksaan terhadap material batu pecah Ex.Moramo serta mengumpulkan hasil-hasil pengolahan data dalam bentuk rangkuman tulisan yang di dukung dengan studi literature,hasil penelitian menunjukkan karakteristik dari material batu pecah Desa Sanggulaa, Kec. Moramo, Kab. Konawe Selatan layak digunakan sebagai campuran lapis pondasi Agregat Semen (Cement Treated Base) sesuai dengan hasil pengujian yang memenuhi syarat sesuai Standar Spesifikasi Umum Bina Marga 2010, Revisi 3 (Divisi 5) dan menunjukkan data pengujian Abrasi Rata-rata 28,19 %, dan hasil Kuat Tekan yang memenuhi standar Spesifikasi Umum Bina Marga 2010 Revisi 3 (Divisi 5) kadar semen 3,5 % dengan nilai Kuat Tekan 53,08 kg/cm2. 
PERHITUNGAN STABILITAS LERENG TUBUH EMBUNG LOHIA MENGGUNAKAN PROGRAM GEO STUDIO 2018 Idul Adha Zulhijja Ahmad; Sulha Sulha; Muriadin Muriadin; Fathur Rahman Rustan
Media Konstruksi : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 6, No 1 (2021)
Publisher : PRODI D3 TEKNIK SIPIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (943.713 KB) | DOI: 10.33772/jmk.v6i1.22168

Abstract

Embung Lohia terletak di Desa Waara, Kecamatan Lohia, Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara. Secara geografis terletak antara 4o6’5o15’ Lintang Selatan dan 120o123o24’ Bujur Timur. Pembangunan embung ini merupakan salah satu alternatif pemecahan masalah sebagai pemanenan aliran permukaan dan air hujan, juga sebagai resapan yang akan mempertinggi kandungan air tanah. Tujuan pembangunan embung lohia ini, sebagai penyediaan air pada musim kemarau dan kebutuhan air tani masyarakat di Kecamatan Lohia, khususnya Desa Waara. Pada pembangunan embung ini tentunya, mempunyai potensi yang membahayakan, sehingga membangun embung berarti pula membangun suatu bangunan yang beresiko tinggi. Resiko kegagalan embung merupakan ancaman bahaya yang tidak dapat dielakkan. Namun karena pentingnya kestabilan lereng agar tidak terjadinya segala hal yang tidak di inginkan seperti kelongsoran, maka perlunya analisis kestabilan lereng itu sendiri. Hasil penelitianmenunjukan terdapat perubahan nilaisafety factor(SF) pada saat kondisi eksisting, muka air kosong, muka air normal dan muka air maksimum. SF pada kondisi eksisting untuk muka air kosong metode Morgenstern-Price : 2.128, muka air Normal : 1.676 dan muka air maksimum : 1.276.
PENGUJIAN MATERIAL TANAH DESA E’E RINERE KEC. KULISUSU UTARA KAB. BUTON UTARA SEBAGAI CAPPING LAYER PADA KONSTRUKSI PEKERJAAN JALAN Sitti Kosma Asmatun; Umran Sarita; Wayan Mustika; Sulha Sulha
Media Konstruksi : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 1, No 2 (2016): MedKons
Publisher : PRODI D3 TEKNIK SIPIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (132.177 KB) | DOI: 10.33772/jmk.v1i2.27181

Abstract

Abstract Soil consists of mineral substances formed by the disintegration or decomposition of rocks. Water content and soil gradation are other properties that greatly affect the ability of the soil to support loads by binding to each other between the particles in the soil layer. Subgrade in road construction is the base surface for laying pavement parts. The subgrade also determines whether a road construction is expensive or not.In certain conditions, the subgrade has a field CBR of less than 2%, this can lead to soil instability, so it is necessary to use a support layer from the selected embankment which is used to increase the carrying capacity of the subgrade. The purpose of this study was to determine the physical and mechanical properties, as well as the appropriateness of the soil of E'e Rinere Village as an alternative material for the support layer on road pavements..Based on the results of research and examination, the values obtained are: CBR = 11.61%, Soil Characteristic = NP (Non Plastic), Optimum Water Content = 17.22%, Maximum Dry Density 1.49gr/cm3, Specific weight = 2.46, Mud Content = 30.20%, Type of soil GP (in USCS classification system) and A-3 (in AASHTO classification system). The test results show that E'e Rinere Village Land meets the specifications as the material for the capping layer.   Abstrak Air dan gradasi butiran tanah merupakan sifat lain yang sangat mempengaruhi kemampuan tanah untuk mendukung beban dengan saling mengikat antar partikel-partikel dalam lapisan tanah. Tanah dasar (subgrade) pada konstruksi jalan raya, merupakan permukaan dasar untuk perletakan bagian-bagian perkerasan. Tanah dasar pula yang menentukan mahal atau tidaknya suatu pembangunan  jalan. Pada kondisi tertentu, subgrade mempunyai CBR lapangan kurang 2%, hal ini dapat menyebabkan ketidakstabilan tanah sehingga perlu menggunakan lapis penopang dari timbunan pilihan yang digunakan untuk meningkatkan kapasitas daya dukung tanah dasar. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan sifat fisik dan mekanik, serta kelayakan tanah Desa E’e Rinere sebagai alternatif bahan untuk lapis penopang  pada perkerasan  jalan.Berdasarkan hasil penelitian dan pemeriksaan maka didapat nilai-nilai antara lain : Nilai CBR = 11.61%,  Karakteristik Tanah = NP (Non Plastis), Kadar Air Optimum = 17.22%, Kepadatan Kering Maksimum 1.49 gr/cm3, Berat Jenis = 2.46, Kadar Lumpur = 30.20%, Jenis Tanah GP (dalam sistem klasifikasi USCS) dan A-3 (dalam sistem klasifikasi AASHTO). Hasil pengujian tersebut menunjukan bahwa Tanah Desa E’e Rinere memenuhi spesifikasi sebagai bahan untuk Capping Layer.  
IDENTIFIKASI JENIS KERUSAKAN LAPIS PERKERASAN JALAN RAYA DAN UPAYA PENANGANANNYA MENGGUNAKAN METODE BINA MARGA (Studi Kasus: Jalan Desa Bumi Indah, Kab. Konawe – Sulawesi Tenggara) Karsata Haafi; Siti Nurjanah Ahmad; Sulha Sulha
Media Konstruksi : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 5, No 2 (2020): MedKons
Publisher : PRODI D3 TEKNIK SIPIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (694.54 KB) | DOI: 10.33772/jmk.v5i2.24146

Abstract

Abstract Road is one of the supporting means of transportation in each region because this infrastructure will accelerate the growth and development of an area as well as open relations of social, economic and cultural between regions. The purpose of this study was to find the types of road damage and the alternatives handling of road damage. The research was located on Desa Bumi Indah Street, Konawe Regency- Southeast Sulawesi, with a road length of 1 km, and a width of 4,5 m, the damage type of bending (asphalt), this study used Bina Marga method.From the research results, the types of road damage that occurred on Desa Bumi Indah Street, Konawe Regency - Southeast Sulawesi, there are 6 types. Damage of aligator crack was 26%, damage of potholes was 23%, damage of polished aggregate was 20%, damage of grade depression was 18%, damage of longutudinal crack was 11%, and damage of slippage crack was 2%. And the most dominant damage is alligator crack.The repair of damage can be done by repairing according to the damage that occurred, suitable repair is patching and for the type of polished aggregate damage, namely covering the layer with sand sheet, sprinkled asphalt and NACAS (Non Aggregated Cold Asbuton Sheet) and then routine maintenance is carried out.  Abstrak Jalan raya merupakan salah satu pendukung sarana transportasi disetiap daerah karena prasarana ini yang akan mempercepat pertumbuhan dan perkembangan suatu daerah serta membuka hubungan sosial, ekonomi dan budaya antar daerah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui jenis kerusakan jalan dan alternatif penanganan kerusakan jalan. Tempat penelitian pada ruas Jalan Desa Bumi Indah, Kab. Konawe – Sulawesi Tenggara dengan panjang jalan 1 km, dan lebar 4,5 m, jenis kerusakan lentur (aspal), penelitian ini menggunakan metode Bina Marga.Dari hasil penelitian, jenis kerusakan jalan yang terjadi pada ruas Jalan Desa Bumi Indah, Kab. Konawe – Sulawesi Tenggara yaitu ada 6 jenis. Kerusakan retak kulit buaya 26%, jenis kerusakan lubang 23%, jenis kerusakan pengausan agregat 20%, jenis kerusakan amblas 18%, jenis kerusakan retak memanjang 11%, dan jenis kerusakan patah slip 2%. Dan kerusakan yang paling dominan adalah kerusakan retak kulit buaya. Perbaikan kerusakan dapat dilakukan dengan memperbaiki sesuai kerusakan yang terjadi, perbaikan yang sesuai adalah tambalan (patching) dan untuk jenis kerusakan pengausan agregat yaitu menutup lapisan dengan latasir, buras dan latasbum. dan selanjutnya dilakukan pemeliharaan rutin. 
ANALISIS PERBANDINGAN KUALITAS SEMEN X DENGAN SEMEN Y TERHADAP KUAT TEKAN BETON FC’ 20 MPA DAN FC’ 30 MPA Marchel Yupi Paembonan; Abdul Kadir; Awilliambuth B. Lewikinta; Sulha Sulha
Media Konstruksi : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 7, No 2 (2022)
Publisher : PRODI D3 TEKNIK SIPIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (286.086 KB) | DOI: 10.33772/jmk.v7i2.27767

Abstract

Beton merupakan bahan bangunan yang sangat popular dingunakan dalam dunia jasa konstruksi, terdiri dari campuran semen Portland (PC) atau semen hidraulik yang lain, agregat halus, agregat kasar dan air, dengan atau tanpa menggunakan bahan tambahan yang membentuk masa padat. Kekuatan tekan beton sangat dipengaruhi oleh umur dari beton itu sendiri dan material penyusun (agregat kasar dan agregat halus. Pengujian ini merupakan studi penelitian dilaboratorium dengan melakukan pemeriksaan terhadap material bahan penyusun beton diantaranya pengujian Analisa saringan agregat, pengujian kadar air, pengujian kadar lumpur, pengujian berat isi, pengujian berat jenis agregat, pengujian keausan agregat kasar, pengujian slump test dan pengujian kuat tekan.  Yang dilakukan sesuai dengan metode SNI. Nilai kuat tekan rata-rata beton Fc’ 20 Mpa pada umur 7, 14 dan 28 hari, untuk semen X sebesar 18.59, 25.29 dan 23.40 Mpa dan untuk semen Y sebesar 20.95, 21,89, dan 28.50 Mpa. Nilai kuat tekan rata-rata untuk Fc’ 30 Mpa pada umur 7,14 dan 28 hari, untuk semen X sebesar 25.48, 32,27 dan 31.04 Mpa dan untuk semen Y sebesar 26.04, 28.87 dan 35.38 Mpa.
METODE PENINGKATAN NILAI CBR TANAH SEDIMEN TELUK KENDARI Aksar Aksar; Umran Sarita; Sulha Sulha
Media Konstruksi : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 1, No 1 (2016): MedKons
Publisher : PRODI D3 TEKNIK SIPIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (113.772 KB) | DOI: 10.33772/jmk.v1i1.914

Abstract

Teluk Kendari  merupakan  salah  satu ikon kota Kendari  yang  terletak di provinsi  Sulawesi  Tenggara. Saat ini   Teluk Kendari  Mengalami  pendangkalan akibat  suplai  sedimen  yang  terbawa  oleh  aliran  sungai yang bermuara di teluk kendari. Berkaitan  dengan  tingkat  sedimentasi  di wilayah  perairan  serta  dampak   yang ditimbulkannya,  sehingga  dianggap    perlu  untuk    melihat     keterkaitan faktor penyebab timbulnya sedimentasi serta dampak yang   ditimbulkan   terhadap suatu kawasan   tersebut.   Sehingga   usaha   pengerukan   sedimen   dilakukan     untuk menangani masalah tersebut.   Tinjauan penelitian   ini yakni  metode peningkatan nilai CBR tanah sedimen teluk Kendari  sebagai material timbunan. Dalam   studi ini,   analisa   dilakukan dengan   mengklasifikasi        tanah berdasarkan system AASHTO dan Unified. Data yang digunakan adalah data hasil pemeriksaan laboratorium terhadap sedimen teluk Kendari. Selain itu juga dilakukan tinjauan nilai pemedatan dan CBR  terhadap spesifikasi material timbunan. Dimana untuk timbunan biasa dan pilihan disyaratkan yaitu nilai CBR material timbunan biasa 6 % sementara nilai CBR untuk material timbunan pilihan 10 %. Berdasarkan analisis data diketahui sedimen teluk kendari termasuk dalam kategori SP ( sand poorly-graded) dengan nilai CBR unsoaked standar proctor, proctor modified 1 dan 2 berturut- turut 47.497 %, 58.711 %, dan 65.756 %. Nilai CBR soaked pada standar proctor, proctor modified 1 dan 2 berturut-turut 12.805 %, 15.462 %, dan 18.729. Sehingga menurut spesifikasi umum 2010, revisi 2, section 3.2, sedimen teluk Kendari memenuhi spesifikasi sebagai material timbunan biasa dan material timbunan pilihan. Kata Kunci : Sedimen, Timbunan, Kepadatan, CBR
ANALISIS PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA PADA KONSTRUKSI PEMASANGAN BATU BATA Andi Firon; Minson Simatupang; Sulha Sulha
Media Konstruksi : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 3, No 2 (2018): MedKons
Publisher : PRODI D3 TEKNIK SIPIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (125.451 KB) | DOI: 10.33772/jmk.v3i2.27209

Abstract

Abstract Human Resources is one of the most decisive factors in a job, including in a construction work. A small job supports not supported by good human resources in terms of quality and productivity, will not provide maximum and satisfactory results in a project.This study aims to learn about how to improve work productivity in brick pairs by using tools and not using tools and to learn how to use Bricky tools in brick installation.The results of the study showed that the results of the work of the pair of bricks in the three research sites were won by SNI, using a brick attachment tool and not. Based on the percentage of performance with SNI (100%) then at location I with a performance percentage of 80%, location II with a percentage of 110%, while location III with a percentage of 70%. With this value, it is necessary to compare it when using the brick installation tool, then the percentage is 120%.  Abstrak Sumber Daya  Manusia adalah  salah  satu faktor  yang sangat  berpengaruh dalam sebuah pekerjaan, termasuk  dalam sebuah pekerjaan  kontruksi. Sebuah pekerjaan sekecil apapun  apabila tidak didukung  dengan sumber daya  manusia yang  bagus dalam hal kualitas dan produktivitas, tidak akan memberikan  hasil yang maksimal dan memuaskan  dalam sebuah  proyek.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui untuk mengetahui perbedaan tingkat produktivitas tenaga kerja pada pekerjaan pasangan batu bata dengan menggunakan alat bantu dan tidak menggunakan alat bantu dan untuk mengetahui efektivitas pemakaian alat bantu Bricky dalam pemasangan batu bata.Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat produktivitas  tenaga kerja pada pekerjaan pasangan batu bata  di tiga lokasi penelitian dengan mengacu pada SNI, menggunakan alat bantu pasang bata dan tidak. Berdasarkan persentase kinerja dengan SNI (100%) maka pada lokasi I dengan persentase kinerja 80 %, lokasi II dengan persentase 110 %, sedangkan lokasi III dengan persentase 70%. Dengan nilai tersebut maka jika dibandingkan dengan kinerja saat menggunakan alat bantu pasang bata maka didapat persentase 120%. 
KECENDERUNGAN PERUBAHAN DAYA DUKUNG TANAH TERHADAP KADAR AIR (STUDI KASUS :RUAS JALAN POROS KENDARI-MORAMO, KEC. MORAMO, KAB. KONAWE SELATAN) Mega Dwi Anita; Sulha Sulha; Umran Sarita
Media Konstruksi : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 2, No 1 (2017): MedKons
Publisher : PRODI D3 TEKNIK SIPIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (114.122 KB) | DOI: 10.33772/jmk.v2i1.27192

Abstract

Abstract Subgrade is the lowest layer of the structure of the flexible pavement structure. Thus, the carrying capacity of the subgrade layer will have an influence on the pavement layers on it later. One of the peculiarities of soil behavior that affects bearing capacity of subgrade is the varying level of sensitivity to the effect of water.The purpose of this study was to determine the tendency of changes in the carrying capacity of the soil to the moisture content of a type of soil on the Kendari-Moramo axis road.The research on soil samples from 5 testing points showed changes in the carrying capacity of the soil which tended to decrease with increasing water content in the soil. Sample 2 had the highest CBR of 13.68% with a percentage of kada sir lowest of 13.05%. Sample 5 has the lowest CBR value of 2.56% with the highest percentage of water content 47.51%. Termaksut group A-2-4 in the AASTHO classification system and entered into group SM in the USCS classification system.  Abstrak Subgrade merupakan lapisan terbawah dari struktur dari struktur perkerasan lentur. Sehingga, daya dukung lapis tanah dasar akan memberikan pengaruh pada lapisan-lapisan perkerasan yang ada di atasnya nanti. Salah satu kekhasan perilaku tanah yang mempengaruhi daya dukung tanah dasar adalah tingkat sensitivitas yang berbeda-beda terhadap pengaruh air.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kecenderumgan perubahan daya dukung tanah terhadap kadar air pada suatu jenis tanah di ruas jalan poros Kendari-Moramo.Hasil penelitian terhadap sampel tanah dari 5 titik pengujian menunjukan perubahan daya dukung tanah dasar yang cenderung menurun dengan bertambahnya kandungan air dalam tanah. Sampel 2 memiliki CBR paling tinggi 13.68% dengan presentase kadar air paling rendah 13.05%. Sampel 5 memiliki nilai CBR paling rendah 2.56% dengan presentase kadar air paling tinggi 47.51 %. Termaksut kelompok A-2-4 dalam sistem klasifikasi AASTHO dan masuk dalam kelompok SM dalam system klasifikasi USCS. 
PERHITUNGAN STABILITAS DAN PENANGANAN LERENG (Studi Kasus: Jalan Budi Utomo Baru - Simpang Tiga Dangga, Kota Kendari Sulawesi Tenggara) Tuti Alawia; Sulha Sulha; Umran Sarita
Media Konstruksi : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 6, No 2 (2021)
Publisher : PRODI D3 TEKNIK SIPIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1268.979 KB) | DOI: 10.33772/jmk.v6i2.22482

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyebab dan mekanisme terjadinya instabilitas lereng, dan mengetahui solusi penanggulangan yang efektif berdasarkan karakteristik lokasi studi Jalan Budi Utomo Simpang Tiga Dangga kelurahan abeli , kecematan abeli, kota Kendari. Hasil penelitian ini menunjukan hasil analisis stabilitas lereng dengan perkuatan talud menggunakan geoslope pada ketinggian 6 meter di temukan nilai factor keamanan (FK) lereng asli yaitu 1,021 dan factor keamanan (FK) lereng dengan   menggunakan talud yaitu 1,605.
Co-Authors A.A. Ketut Agung Cahyawan W Abdul Kadir Agus Syahrani Agustan Agustan, Agustan Ahmad Yani T Ahmad, Sitti Nurjannah Aksar Aksar Aloysius A. Prima Mangiri Anafi Minmahddun Andi Firon Andi Muh. Alam Kangkong Aprijal Mukti Lalumbu Arsyad, LM Nurrahmad Awilliambuth B. Lewikinta Azman Azman Baso Mursidi Baso Mursidi, Baso Edward Ngii ELIHAMI, ELIHAMI Evy Yusuf Fitriah Masud Goziyah, Goziyah Hasanah, Sitti Uswatun Hasran Jaya Ibnu Ramadhan Idul Adha Zulhijja Ahmad Ikhsan, Ainusalbi Al Ismail Marzuki Isnawati Isnawati Jamhari Jamhari Jayawarsa, A.A. Ketut Juprianto Juprianto Karsata Haafi La Ode Muhamad Nurrakhmad Arsyad La Welendo La Welendo, La Lian Arsita M. Thohar Al-Abza M.Rizal, M.Rizal Machmud, Sultan Makatita, Ahmad Syarif Mappa Nashrun Marchel Yupi Paembonan Masdiana Masdiana Masykur Kimsan Mega Dwi Anita Muammar Makmur Muh Handy Dwi Adityawan Muh. Handy Dwi Adityawan Muh. Thahir Azikin Muhammad Handy Dwi Adityawan Muhammad Sukri Muriadin Muriadin Muriadin Muriadin Mursalim Ninoy La Ola Nuhun, Ridwan Syah Ode Halimu Randa Pratama Rasi, Laode Mulia Ridwan Syah Nuhun Rini Sriyani Rini Sriyani Risma Vionita Rismon Rismon Romy Suryaningrat Edwin Romy Talanipa Rustam Rustam Sabri, Muhammad Sahara Mubarak Simatupang, Minson Siti Nurjanah Ahmad Sitti Kosma Asmatun Statiswaty Sultan Machmud Hasan Masiki Sultan Machmud Hasan Masikki Sumarno, Mahmuda Supriatna, Ucup Syaiful Muhyidin Tini, Tini Try Sugiyarto Tukiyo Tukiyo Tuti Alawia Umran Sarita Wa Ode Oga Wa Ode Sitti Munasari Wayan Mustika Wuliman La Ode Zulkifli Musthan, Zulkifli