Claim Missing Document
Check
Articles

Found 38 Documents
Search

Reformasi Pelayanan Publik di Dinas Investasi dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Gorontalo Djaafar, Lucyane
Gorontalo Journal of Government and Political Studies Vol 1, No 1 (2018): Gorontalo Journal of Government and Political Studies
Publisher : Universitas Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (279.574 KB) | DOI: 10.32662/gjgops.v1i1.171

Abstract

This study aims is to analyze; 1) Public service reform at the Department of Investment and One Gate Integrated Services Gorontalo City; 2) Determinant factors affecting public service reform at the Department of Investment and One Gate Integrated Services Gorontalo City. The research method used qualitative research, data collecting technique by observation, interview and documentation. The results showed that; 1). Public service reform at the Department of Investment and One Gate Integrated Services Gorontalo City seen from structure, procedure, process not yet run well but from behavioral element already showed existence of change of attitude of good apparatus in giving services; 2). The determinant factors affecting public service reform at the Capital Market and Department of Investment and One Gate Integrated Services Gorontalo City need to pay attention to the supporting factors of public service reform related to; 1) the awareness of the police officers in service; 2) rule enforcement; 3) organization; 4) income of employee; 5) human skill and resources; 6) facilities.
Kualitas Layanan Publik di Kantor Investasi Layanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSP & TK) di Kabupaten Bone Bolango Djaafar, Lucyane
Gorontalo Journal of Government and Political Studies Vol 1, No 2 (2018): Gorontalo Journal of Government and Political Studies - Vol.1 - No.2 - Oktober,
Publisher : Universitas Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (130.711 KB) | DOI: 10.32662/gjgops.v1i2.487

Abstract

Public service is a part that cannot be separated from the life of the nation and state. The 1945 Constitution mandates that the state must provide good service to all citizens to fulfill their basic needs. The government is one of the providers of public services must always carry out services that are in accordance with the rules and must know the conditions of those served. In fact, the community is often disappointed with the services provided by the government in terms of licensing arrangements such as long and convoluted service procedures, the issuance of a permit is sometimes not in accordance with the time set. Problem formula What is the quality of public services in the One Stop and Manpower Integrated Services Investment Office (DPMPTSP & TK) in Bone Bolango Regency?                This research uses qualitative methods. Techniques for collecting data through observation, interviews, documentation. The results of the service quality of Bone Bolango District's One-Stop Integrated Service and Labor Service (DPMPTSP & TK) have been good, seen from the dimensions of tangibles, responsiveness dimensions, empathy (empathy) but on assurance (assurance) dimensions and reability dimensions. corrected because there is still a relationship with the relevant office in issuing a letter of recommendation so that the permit issuance is not in accordance with the stipulated time.
HUBUNGAN KEMAMPUAN DAN KINERJA PEGAWAI (Studi Kasus di Kantor Sekretariat Daerah Kota Gorontalo) Lucyane Djaafar
Jurnal Inovasi VOL 05, NO 04, 2008
Publisher : Jurnal Inovasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana hubungan kemampuan dan kinerja pegawai di Kantor Sekretariat daerah Kota Gorontalo. Unit analisis adalah pegawai berstatus sebagai PNS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara kemampuan dengan kinerja pegawai, hal ini disebabkan karena pendidikan dan latihan yang diikuti relevan dengan bidang tugasnya. Semakin lama waktu yang digunakan seorang pegawai mengikuti pendidikan dan pelatihan, semakin tinggi kemampuan atau kompetensi dalam melakukan pekerjaan berdampak pada kinerja pegawai.
Partisipasi Pemuda dalam Pembangunan Dasar di Desa Kaliyoso Kecamatan Dungalio Kabupaten Gorontalo Sastro M Wantu; Lucyane Djaafar; Yayan Sahi
Jurnal Abdidas Vol. 2 No. 2 (2021): April, Pages 161-458
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v2i2.266

Abstract

Terciptanya kondisi yang tentram dan aman di desa, tidaklah lepas dari adanya kontribusi dari masyaraka, khususnya kalangan pemuda. Pembangunan desa sangat di tentukan dari bagaimana pemuda desa mempunyai pemikiran terbuka, semangat dan kreatifits tanpa bats dalam hal mengembangkan kiprah pembangunan desa melalui sumbangsih pemikiran kritis demi keberlanjutan pembangunan desa. Hal ini Selaras dengan yang terjadi di desa Kaliyoso, Kabupaten Gorontalo dalam hal kepemudaan itu sendiri, desa Kaliyoso memiliki potensi sumber daya manusia yakni pemuda yang bisa dijadikan sebagai Agen Of Change, serta bisa bekerja sama dengan pemerintah desa. Namun kurang aktifnya komunikasi antara pemuda dan pemerintah desa Kaliyoso ini justru menjadi salah satu penghambat pembangunan desa itu sendiri. Oleh karena itu diperlukan kelembagaan kepemudaan desa yang bisa dijadikan media untuk berkumpul agar bisa melahirkan inovasi kreatif untuk membangun desa Kaliyoso.  untuk menciptakan pembangunan dasar desa. Metode yang digunakan dalam pengabmas ini adalah berupa sosialisasi kepada  para pemuda di desa Kaliyoso Kecamatan Dungaliyo, Kabupaten Gorontalo. Hasil dan simpulan dari pengbdian ini adalah mengefektifkan kembali karang taruna pemuda desa kaliyoso demi terbentuknya karakter pemuda yang bisa berpartisipasi dalam membangun desa.
Membangun Nilai-nilai Demokrasi Melalui Pendidikan Kewarganegaraan di SMP Negeri 2 Limboto Kabupaten Gorontalo Lucyane Djaafar; Roni Lukum; Zulfikar Adjie; Refandi Damopolii; Sintia Wantu; Siti Ramiati Alim
Jurnal Abdidas Vol. 2 No. 6 (2021): December Pages 1257-1486
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v2i6.471

Abstract

Nilai demokrasi pada siswa merupakan perilaku toleransi, menghargai pertentangan pendapat dan mengetahui keberagaman di lingkungan sekolah. Kurangnya sikap dan prilaku nilai-nilai demokrasi pada siswa SMP N 2 Limboto yang disebabkan oleh beberapa faktor yaitu: (a) kurangnya perhatian dari lingkungan keluarga terhadap proses pembelajaran anak dirumah; (b) Sebagain besar lingkungan tempat tinggal anak berada di pinggiran Danau Limboto kabupaten Gorontalo dimana di lingkungan setempat banyak anak-anak yang putus sekolah dan mengkonsumsi alkohol; (c) Banyak siswa yang berasal dari panti asuhan yang keadaan ekonominya kurang baik; (d) Faktor kekurangan dalam bidang ekonomi menyebabkan  anak setelah pulang sekolah menjadi buruh di pasar. Adapun solusi penyelesaiannya adalah dengan melakukan sosialisasi pentingnya membangun nilai-nilai demokrasi melalui pendidikan Kewarganegaraan. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah dengan melakukan sosialisasi/penyuluhan kepada siswa SMP Negeri 2 limboto. Hasil yang dicapai menumbuhkan  nilai-nilai demokrasi pada diri siswa, hal ini dapat dilihat dari  perubahan sikap siswa yaitu menjadi lebih perhatian pada saat guru sedang menjelaskan materi pelajaran, banyak yang bertanya ketika guru membuka kesempatan untuk bertanya keadaan kelas menjadi lebih hidup dengan berbagai pendapat dari siswa dan tidak membosankan,  berpikir kritis, lebih disiplin.
Penguatan Tata Kelola Bumdes Berbasis Karakter Masyarakat Desa Tonala Kecamatan Posigadan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan Haikal Dahiba; Roni Lukum; Lucyane Djaafar; Saleh Al Hamid
Jurnal Abdidas Vol. 3 No. 2 (2022): April, Pages 228 - 354
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v3i2.586

Abstract

Desa Tonala memiliki potensi sumber daya alam yang sangat menjajikan bagi pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) sebagai salah satu lembaga yang bertujuan untuk mengembangkan ekonomi masyarakat desa. Keberadaannya pada pesisir teluk tomini Desa Tonala memiliki potensi sumber daya alam yang tidak kalah pentingnya dengan desa-desa lain yang berada di pesisir teluk tomini khususnya di wilayah Bolaang Mongondow Selatan. Kegiatan ini merupakan keberlanjutan dari kegiatan sebelumnya tentang Penguatan Kelembagaan Desa. Atas hal tersebut kegiatan ini akan lebih memfokuskan pelaksanaannya pada penguatan kelembagaan BUMDes berdasarkan karakter masyarakat dan potensi desa. Ulsasan yang mandasari pelaksanaan kegiatan ini dikarenakan pengelolaan BUMDes di desa Tonala belum efektif serta sering mangalami yang namanya kendala dalam segi pengelolaan. Hal ini perlu dilakukan agar keberadaan BUMDes dapat menjawab kebutuhan masyarakat dan mampu menggali potensi desa menjadi lokomotif ekonomi yang berguna bagi masyarakat dan memperkuat pemerintah desa dalam meningkatkan ekonomi produktif desa. Metode yang digunakan dalam pencapaian tujuan ini adalah penyuluhan/sosialisasi tentang penguatan tata kelola BUMDes berbasis karakter masyarakat Desa Tonala Kecamatan Posigadan. Hasil dan kesimpulan dari pengabdian ini ialah pemecahan masalah serta memberikan penguatan terhadap masyarakat tentang tata kelola BUMDes dengan berbasis karakter dari masyarakat, dan sasaran mencakup unsur pemerintah desa, BPD, pengurus BUMDes dan pelaku usaha serta masyarakat umum.
Peran Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat dalam Menangani Pengemis di Kota Gorontalo Lucyane Djaafar; Sastro Wantu; Roni Lukum; Saleh Al Hamid
Ideas: Jurnal Pendidikan, Sosial dan Budaya Vol 8 No 4 (2022): Ideas: Pendidikan, Sosial, dan Budaya (November)
Publisher : Ideas Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32884/ideas.v8i4.1101

Abstract

Poverty is a condition of a person who is not able to meet the needs of his life. Many factors cause someone to decide to take up the profession as a beggar, namely economic factors, education, and environmental factors. The purpose of this study was to find out how the role of social services and community empowerment in dealing with beggars in Gorontalo City. The method used in this research is a qualitative approach with a case study method to obtain results and data analysis. The results showed that the role of social services and community empowerment in dealing with beggars in Gorontalo City was carried out through coaching with mental guidance, empowerment by providing training and financing by providing capital to beggars to run businesses.
The role of the government in the management of tourism object development of kurenai beach botubarani village, Kabila Bone Bone Bolango regency Lucyane Djaafar; Nopiana Mozin
International Journal on Social Science, Economics and Art Vol. 12 No. 2 (2022): August: Social Science, Economics and Art
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35335/ijosea.v12i2.78

Abstract

Tourism development in Indonesia is one of the catalysts in supporting regional development and is expected to be a sustainable economic support in accordance with the government's work plan. This clearly requires encouragement from the community as well as support from the government in an effort to create world-class tourism development. Based on the above, the purpose of this study examines about " how the role of the government in the management of the development of Tourism objects Kurenai beach as well as inhibiting factors in the development of Tourism objects kurenai beach in Botubarani Kabila Bone Village Kab. Bone Bolango."The method used in this study is qualitative descriptive. The results found are the role of the government in the management of the development of Tourism objects Kurenai Beach Botubarani Village Kec. Kabila Bone Kab. Bone Bolango has not been maximized due to the entrance ticket/retribution that is misused by certain individuals to gain profit whereas if the entrance ticket/retribution is managed by the relevant government then it can be foreign exchange for the local government. Both related to the inhibiting factors in the development of kurenai beach attractions there has not been fully cooperation between the community and the local government, as well as the absence of a digital system, the website content created specifically to promote kurenai beach attractions itself, so it could make it difficult for visitors to find information related to what are the features of kurenai beach attractions in Botubarani village.
Socialization of Multiculturalism: (Strengthening Understanding of the Concept of Multiculturalism in Students of SMPN 1 Botupingge, Bone Bolango Regency) Roni Lukum; Lucyane Djaafar; Zulaecha Ngiu; Abdul Haris M. Madina; Sintia Rahmayanti Y. Butudoka; Sudarman M. Damiti
Asian Journal of Community Services Vol. 1 No. 4 (2022): October 2022
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/ajcs.v1i4.1358

Abstract

Community service activities in the student environment of SMP Negeri 1 Botupingge, Bone Bolango Regency are carried out with the aim of: (1) Increasing nationalism attitudes through community character who carry out the tradition of multiculturalism among students in Bone Bolango Regency. This socialization concern is carried out because in several regions in Indonesia there is often friction between ethnicities, both influenced by religious, racial and cultural issues that affect national resilience. So it is necessary to socialize early to the students to be able to minimize inter-ethnic conflicts in the Bone Bolango area. (2). In addition, the purpose of this socialization is to make students able to think creatively and innovatively in solving problems faced in society if there is friction caused by provocations aimed at clashing between one tribe and another. (3). Make a contributionpositif bagi para siswa  tentang pentingnya pemahaman membangun tradisi multiculturalism in maintaining the Unitary State of the Republic of Indonesia. With this awareness, it will have a positive impact on an area in anticipating the disintegration of the nation in the form of conflicts between tribes in the Bone Bolango Regency area of Gorontalo Province.
PERAN PEREMPUAN DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN DI DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH (DPRD) KOTA GORONTALO (Study Kasus Badan Pembentukan Peraturan Daerah) Reska Putri Ismail Ismail; Sastro Mustapa Wantu; Lucyane Djaafar
SUPREMASI: Jurnal Pemikiran, Penelitian Ilmu-ilmu Sosial, Hukum dan Pengajarannya Vol 16, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/supremasi.v16i1.38337

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar Peran Perempan dalam Pengambilan Keputusan di DPRD kota Gorontalo khusunya di Badan Pembentukan Peraturan Daerah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Teknik analisis data yang digunaan dalam penelitian ini adalah model interaktif . data dikumpulkan melalui wawancara, studi doumentasi, dan Kepustakaan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa peran perempuan dapat dilihat jika perempuan turut serta dalam penngambilan keputusan, gagasan, dan pendapat dalam rapat. Keterlibatan perempuan dalam rapat sangatlah penting karna jika perempuan absen dalam menghadiri rapat dengan mengingat jumlah angota legislative perempuan yang lebih sedikit dibandingkan dengan laki-laki maka akan berpengaruh pada pengambilan keputusan nantinya. Perempuan juga harus bisa mengupgrade dirinya dengan cara banyak membaca ataupun dapat juga dengan melanjutkan studynya ke jenjang yang lebih tinggi apalagi dengan kemudahan teknologi sekarang yang mana pengetahuan dapat dengan mudah di dapatkan diaman saja dan kapan saja