This Author published in this journals
All Journal Indonesian Journal of Dialectics Jurnal Inovasi Ilmu Administrasi Publik AKADEMIKA Bhineka Tunggal Ika: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan PKN Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Journal of Moral and Civic Education Journal on Education Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurnal Abdidas LEGAL BRIEF Jurnal Kewarganegaraan International Journal of Health, Economics, and Social Sciences (IJHESS) ACADEMIA: Jurnal Inovasi Riset Akademik Jurnal Pengabdian Masyarakat : Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan KNOWLEDGE: Jurnal Inovasi Hasil Penelitian dan Pengembangan Jurnal Ilmu Administrasi Negara Journal of the Community Development in Asia Jambura Journal Civic Education Jurnal Ilmu Sosial, Pendidikan Dan Humaniora Public Policy Journal Innovative: Journal Of Social Science Research Jambura Journal of Administration and Public Service AMMA : Jurnal Pengabdian Masyarakat JIM: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Sejarah Riwayat: Educational Journal of History and Humanities Socius: Social Sciences Research Journal Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan JAIDE Civic Education Law and Humaniora : Jurnal Pengabdian Masyarakat Terintegrasi International Journal of Education, Vocational and Social Science Abdurrauf Science and Society Jurnal Pendidikan dan Kewarganegara Indonesia (jupenkei) International Journal of Artificial Intelligence for Digital Marketing
Claim Missing Document
Check
Articles

KAWASAN MINAPOLITAN TERHADAP EFEKTIVITAS PRODUKSI PERIKANAN DI KABUPATEN GORONTALO UTARA PROVINSI GORONTALO Sukarman Kamuli
Indonesian Journal of Dialectics Vol 1, No 2 (2011)
Publisher : Sekolah PascaSarjana Unpad

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

North Gorontalo Regency has a marine fisheries & aquaculture potential economic value. In response it, the government makes Minapolitan regional development policy. It is intended to enlarge the production of fisheries and aquaculture. However, the goal has not reached the target yet, because the implementation of policies have not been optimal. The purpose of this research is to measure and analyze the influence of regional development policy implementation Minapolitan toward the fisheries and aquaculture production.  The method used in this research is explanatory survey by using the quantitative approach. The population is the policy implementer that consists of  221 persons. The technique of choosing sample uses estimation rule of thumb, so the total sample is 70 persons. Then statistical testing uses Structural Equation Modeling (SEM) model. The testing result shows that the implementation of regional development policy Minapolitan effects on the effectiveness of fishery production significantly, in which the dimension of  the program implementers are able to reflect the variable implementation of development policy while the weak dimension is community leaders. The finding indicates that the implementation of the policy requires a dialogical approach, which is an approach that integrates both the interest of government and the public one.
FILSAFAT SYSTEM Sukarman Kamuli
Jurnal Inovasi VOL. 08, NO. 03, THN. 2011
Publisher : Jurnal Inovasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berfikir secara system dalam perspektif filsafat adalah berfikir secara menyeluruh yang didasarkan pada pikiran atas dasar totalitas dan interrelasional. Pendekatan sistem dalam organisasi merupakan tools untuk mencapai suatu efek sinergis dengan berbagai tindakan-tindakan yang dipersatukan akan lebih besar dibandingkan dengan jumlah-jumlah daripada bagian yang beraneka ragam. Dalam pendekatan system dikenal dua pendekatan, yaitu pendekatan open system dan close system. Open system selalu dihadapkan dan terbuka terhadap pengaruh luar yakni lingkungan atau terus-menerus melaksanakan pertukaran informasi dengan lingkungannya, sedangkan close system merupakan sebuah sistem yang terisolasi sama sekali dari lingkungannya.
BIROKRASI DI NEGARA SEDANG BERKEMBANG (Telaah atas kajian Ferrel Heady) Sukarman Kamuli
Jurnal Inovasi VOL. 09, NO. 02, THN. 2012
Publisher : Jurnal Inovasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Birokrasi di negara sedang berkembang diharapkan menunjukan perbedaannya dari pola-pola prilaku yang dapat disosialisasikan dengan model birokrasi klasik yang biasanya didasarkan atas pengamatannya terhadap birokrasi di negara barat. Kata kunci: Birokrasi, model, negara.
EVALUASI KEMAJUAN PENERAPAN PENYELENGGARAAN GOOD GOVERNANCE DI PROVINSI GORONTALO Sukarman Kamuli
Jurnal Inovasi VOL 5, NO 3, 2008
Publisher : Jurnal Inovasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penyelenggaraan good governance di Provinsi Gorontalo telah melibatkan secara sinergis 3 (tiga) pilar utama good governance yaitu, pemerintah, pelaku usaha swasta, dan masyarakat. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah angket dan wawancara, sedangkan responden penelitian terdiri pegawai/birokrasi, pelaku usaha swasta, dan unsur anggota masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyelenggaraan good governance di provinsi Gorontalo telah berjalan sesuai dengan yang diharapkan, artinya tiga pilar utama penyelenggaraan good governance telah berperan sesuai harapan, tetapi terdapat beberapa indikator yang perlu perhatian serius yaitu indikator transparancy, effectiveness dan efficiency, dan strategic vision, karena terkait dengan realitas aktivitas kepemerintahan dan kehidupan sosial masyarakat.
PERENCANAAN PEGAWAI Sukarman Kamuli
Jurnal Inovasi VOL. 06, NO. 03, THN. 2009
Publisher : Jurnal Inovasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (110.073 KB)

Abstract

Dalam mengoptimal roda organisasi diperlukan perencanaan pegawai yang optimal melalui prosedure dan mekanisme yang selektif, sehingga mampu mempertahankan keberadaannya dimasa yang akan datang. Kemampuan mempertahankan diri tersebut harus ditopang oleh pegawai yang bersumber daya, disamping peralatan lainnya seperti money, material, machine, metohod, dan market. Perencanaan pegawai atau SDM dalam organisasi adalah serangkaian kegiatan atau aktivitas yang dilakukan secara sistematis dan strategis yang berkaitan dengan peramalan kebutuhan tenaga kerja/pegawai dimasa yang akan datang dalam suatu organisasi (publik, bisnis) dengan menggunakan sumber informasi yang tepat guna penyediaan tenaga kerja dalam jumlah dan kualitas sesuai yang dibutuhkan
KAJIAN KAPASITAS PELAKU DAN LEMBAGA PEMERINTAH DAERAH UNTUK MEWUJUDKAN TATA PEMERINTAHAN GORONTALO SUKARMAN KAMULI
Jurnal Inovasi VOL. 05, NO. 01, THN. 2008
Publisher : Jurnal Inovasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (148.06 KB)

Abstract

Pemerintahan yang baik membutuhkan pemerintah yang digerakan oleh visi, misi yang jelas dan mampu mengintegrasi dan mengarahkan segala upaya dari Stekholders, oleh karena itu sedapat mungkin dalam penyusunan visi misi Institusi perlu melibatkan berbagai elemen termasuk stekholders agar apa yang menjadi visi misi setiap Institusi dapat menjawab kepentingan berbagai pihak. Dalam memposisikan personal dalam struktur kelembagaan; dinas, kantor dan badan belum sepenuhnya mengacu pada kompetensi dasar dan kompetensi bidang untuk menuju pada penyelenggara pemerintahan daerah yang baik sesuai yang diharapkan (good governance).
OTONOMI DAERAH DALAM MEMPERKOKOH INTEGRITAS BANGSA Sukarman Kamuli
Jurnal Inovasi VOL. 07, NO. 04, THN. 2010
Publisher : Jurnal Inovasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (149.257 KB)

Abstract

Otonomi daerah dimaksudkan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat secara singkat, murah dan memuaskan. Kenyataan menunjukkan masih banyak hal yang tidak dapat diwujudkan bahkan berbagai ketimpangan yang terjadi, sering terjadi konflik antar daerah, masalah perbatasan, konflik etnis, dan lain-lain. Substansi otonomi daerah adalah daerah harus mampu mandiri dalam pembiayaan pembangunan, regulasi untuk mengatur tata kehidupan masyarakatnya tanpa mengharapkan intervensi pemerintah pusat secara berlebihan. Pemerintah daerah memiliki kreasi sendiri bagaimana memaksimalkan segala potensi daerahnya dengan tetap menyeimbangkan kelestarian alam sekitarnya. Dengan cara seperti itu, maka kemandirian lokal dapat dibangun secara bersinergi antar manusia dan antar lingkungan sebagai makhluk ciptanNya. Interkoneksitas antar manusia dan antara manusia dan lingkungannya disebut sebagai tatanan, jika tatanan itu terbangun dengan baik maka tidak akan terjadi desintegrasi dan konflik yang sering terjadi pasca otonomi daerah sejak awal reformasi. Tanggungjawab penyelenggara negara dan pemerintah daerah menjadi hal utama, dan tidak ternoda karena persoalan membangun demokrasi yang cenderung menyim-pang dari substansi demokrasi itu sendiri.
PENGARUH IKLIM ORGANISASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA PEGAWAI DI SEKRETARIAT DAERAH KOTA GORONTALO Sukarman Kamuli
Jurnal Inovasi VOL. 09, NO. 01, THN. 2012
Publisher : Jurnal Inovasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengkaji tentang pengaruh secara simultan dan parsial iklim organisasi terhadap produktivitas kerja pegawai. Iklim organisasi yang dikaji meliputi dimensi struktur, arus komunikasi, tanggung jawab, penghargaan terhadap sumberdaya manusia serta imbalan dan sanksi. Sampel adalah staff pegawai yang tercatat sebagai Pegawai Negeri Sipil yang berjumlah 128 orang yang tersebar pada 8 bagian. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah angket dengan menggunakan skala Likert. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan statistik parametrik yaitu analisis jalur (path analysis). Untuk memenuhi persyaratan analisis statistik data penelitian dalam bentuk skala pengukuran ordinal ditransfer menjadi skala interval menggunakan Metode Succesive Interval. Secara deskriptif diperoleh hasil bahwa dimensi iklim organisasi di Sekretariat Daerah Kota Gorontalo adalah baik, demikian pula dengan produktivitas kerja pegawainya. Secara simultan dan secara sendirisendiri berdasarkan analisis jalur dimensi iklim organisasi struktur, arus komunikasi, tanggung jawab, pengahrgaan terhadap sumberdaya manusia dan imbalan dan sanksi secara nyata dan positif berpengaruh terhadap produktiviitas kerja pegawai di Sekretariat Daerah Kota Gorontalo. Pengaruh secara simultan yang disebabkan oleh dimensi iklim organisasi adalah sebesar 35.14 % sedangkan secara parsial pengaruh yang terbesar ditunjukkan dimensi arus komunikasi.
CRITICAL REVIEW REFORMASI PARADIGMA ADMINISTRASI (Tulisan Prof. H.A. Djadja Saefullah,. Ph.D) Sukarman Kamuli
Jurnal Inovasi VOL. 08, NO. 04, THN. 2011
Publisher : Jurnal Inovasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ilmu Administrasi sebagai suatu ilmu memerlukan pengembangan dengan menggali konsep-konsep baru yang dilakukan berdasarkan kepentingankepentingan manusia dan masyarakat, sedangkan sebagai suatu seni administrasi harus berkembang sesuai dengan perubahan perilaku manusianya sendiri. Kata Kunci: ilmu administrasi. seni administrasi
IMPLEMENTASI PENDIIDIKAN KARAKTER YANG MENGACU PADA NILAI PANCASILA PADA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR Yulmawati T. Moonty; Rauf Hatu; Sukarman Kamuli
Akademika Vol 8, No 1 (2019): April 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31314/akademika.v8i1.1029

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan minat dan hasil belajar IPS siswa kelas V Melalui Implementasi Metode Bermain Peran Di SDN No 08 Kota Barat Kota Gorontalo. Metode Penelitian yang digunakan yakni penelitian tindakan kelas yang terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan lembar observasi, angket dan tes hasil belajar. Berdasarkan hasil penelitian, dengan mengimplementasikan metode bermain peran diperoleh minat belajar siswa rendah pada mata pelajaran IPS diatas pada siklus I yakni hanya 12 siswa yang memperoleh skor 70 dengan persentase sebesar 67%, kemudian pada siklus II siswa yang memperoleh minat belajar yang tinggi yakni 14 siswa yang memperoleh skor 70 dengan persentase sebesar 78%. Sedangkan hasil belajar siswa pada siklus I mencapai 56% dan meningkat pada siklus II menjadi 72,2%, atau terjadi peningkatan sebesar 16,2%.