Claim Missing Document
Check
Articles

Healthy eating: A concept analysis Sh Sugiharto; Chen-Chung Hey; Agus Supinganto; Nilawati Uly
Malahayati International Journal of Nursing and Health Science Vol 4, No 1 (2021)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/minh.v4i1.3857

Abstract

"Every human being is the creator of his own health or disease (Buddha)". A message of this quote is eat better, health better. Food is an important component and needed by the body to grow and develop as the body fuel. Mistakes in consuming food can be fatal. Therefore, knowledge about healthy eating is needed. Mostly, people refer the term “healthy eating” as a diet. These terms are interchangeable. The term "diet" is defined as restricting the amount of food or avoiding certain foods. Healthy eating is not merely counting the amount of foods, but rather the accuracy of choosing foods based on the need for balanced nutrition. A long with the GERMAS program regarding healthy eating guidelines, namely “Isi Piringku”, then we must understand about food ingredients and their nutritional content as well as balanced nutritional components containing carbohydrates, fats and proteins. The study aimed to construct the concept of healthy eating. The study applied Rodgers’ Evolutionary method for concept analysis. As the results, there are three dimensions of healthy eating involve physical, psychosocial, and biochemistry dimension. By considering these three dimensions of healthy eating, you will eat healthier.
Relationship between Giving Health Education to Mothers' Knowledge and Attitudes about Completeness of Immunization in Posyandu Bulo Village Walenrang District In 2018 Lindriani Lindriani; Nilawati Uly
Journal of Health Science and Prevention Vol. 3 No. 3S (2019): Spesial Issue
Publisher : State Islamic University of Sunan Ampel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (812.137 KB) | DOI: 10.29080/jhsp.v3i3S.279

Abstract

One of the factors decline of immunization coverage is community understanding which is still limited. Even confused about immunization due to a lack of knowledge and attitudes of parents towards immunization. The purpose of this research is to know the relationship between giving health education to mother’s knowledge and attitudes about completeness of immunization in posyandu bulo village walenrang districtin 2018. The research design was used quasy-experiment with one group pre and post test design approach. The population in this research was all the mothers who came to bring her son to Posyandu for immunization. The sampling technique used total sampling with the total samples were 42 respondents. The data that has been collected then processed and analyzed by using computer and statistic program (SPSS) with T test-dependent. The results of this research showed the differences with the increasing of mothers’ knowledge after pre-test (p-value=0,01) and there were differences with the increasing of mothers’ knowledge after post-test (p-value=0,01). The conclusion in this research was there were Relationship Between Giving Health Education to Mother’s Knowledge and Attitudes About Completeness of Immunization in Posyandu Bulo Village Walenrang District in 2018. It is expected that the next researcher will perform direct observation on the completeness of immunizations.
Hubungan Pengetahuan dan Sikap dengan Tindakan Pencegahan Covid-19 pada Siswa SMAN 7 Luwu Timur Tahun 2021: Relationship between Knowledge and Attitude with Covid-19 Prevention Measures for Students of SMAN 7 East Luwu in 2021 Nilawati Uly; Resty Ryadinency; Izhak; Zamli; Sinta Hikma
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 8: AUGUST 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v5i8.2683

Abstract

Latar Belakang: Virus corona atau covid-19 muncul pertama kali di Wuhan 2019 yang merupakan ibu kota Provinsi Hubei, China. Virus corona diidentifikasi memiliki homolog dengan Middle East Respiratory Syndrome (MERSCoV) dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS-CoV) Tindakan pencegahan dan mitigasi merupakan kunci penerapan di pelayanan kesehatan dan masyarakat Pengetahuan tentang pencegahan penyakit covid-19 merupakan hal yang sangat penting agar tidak menimbulkan peningkatan jumlah kasus penyakit covid-19 yang terlalu cepat. Tujuan: untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap dengan tindakan pencegahan covid-19 pada siswa SMAN 7 Luwu Timur tahun 2021. Metode: Penelitian ini menggunakan metode penelitian analitik kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa SMAN 7 Luwu Timur tahun 2021. Pengambilan sampel dilakukan dengan mengunakan rumus lemeshow dengan teknik stratified proportional sampling, didapatkan 163 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan lembar kuesioner dan observasi. Data yang telah dikumpulkan kemudian diolah dan dianalisis menggunakan computer program Microsoft Exel dan program statistik SPSS versi 20. Analisis data mencakup analisis univariat dengan mencari distribusi freskuensi, analisis bivariat dengan uji Chi-square. Hasil: Penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan pengetahuan dengan tindakan pencegahan covid-19 (p=,003) dan hubungan sikap dengan tindakan pencegahan covid-19 (p=,019). Kesimpulan: Ada hubungan pengetahuan dan sikap dengan tindakan pencegahan covid-19 pada siswa SMAN 7 Luwu Timur tahun 2021
Hubungan Sanitasi Lingkungan Keluarga dengan Kejadian Stunting pada Balita di Desa Pararra Kecamatan Sabbang Tahun 2021: Relationship between Family Environmental Sanitation and Stunting Incidents in Toddlers in Pararra Village, Sabbang District in 2021 Resty Ryadinency; Izhak; Nilawati Uly; Zamli; Rahma Ayu Kinanti
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 8: AUGUST 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v5i8.2684

Abstract

Latar belakang: Stunting adalah kondisi balita yang memiliki tinggi badan yang kurang jika dibandingkan dengan umur.Adapun penyebab stunting secara langsung yaitu asupan nutrisi yang tidak memadai dan penyakit infeksi dan penyebab stunting secara tidak langsung yaitu berasal dari faktor ketahanan pangan keluarga, pola asuh, pelayanan kesehatan dan kesehatan lingkungan yang tidak memadai mencakup air dan sanitasi lingkungan. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan sanitasi lingkungan keluarga dengan kejadian Stunting pada balita di Desa Pararra Kecamatan Sabbang Tahun 2021. Metode: Desain penelitian ini menggunakan desain analitik observasional dengan pengumpulan data kuantitatif melalui pendekatan cross-sectional. Populasi penelitian ini keluarga yang memiliki balita stuntingdi Desa Pararra Kecamatan Sabbang yang berjumlah 56 balita. Data disajikan dalam Statistical Packageof Science (SPSS) dengan uji chi square. Hasil: Hasil uji statistic diperoleh nilai p = 0,026 yang berarti < 0,05 artinya ada hubungan antara komponen rumah dengan kejadian stunting pada balita, Hasil uji statistic diperoleh nilai p = 0,010 berarti ada hubungan antara sarana sanitasi dengan kejadian stunting pada balita, diperoleh nilai p = 0,001 berarti artinya ada hubungan antara perilaku lingkungan dengan kejadian stunting pada balita. Kesimpulan: Ada hubungan antara komponen rumah dengan kejadian stunting pada balita. Ada hubungan antara sarana sanitasi dengan kejadian stunting pada balita. Ada hubungan antara perilaku lingkungan dengan kejadian stunting pada balita.
Pelatihan Diabetes Educator Bagi Programmer Prolanis Se-Kota Palopo Nilawati Uly; Fadli Fadli; Hera Heriyanti
Mega Buana Journal of Innovation and Community Service Vol 1 No 1 (2022): Juli Tahun 2022
Publisher : LPPM Universitas Mega Buana Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/jics.v1i1.47

Abstract

Upaya mengurangi peningkatan penderita penyakit kronis dan meminimalisir pembiayaan kesehatan untuk penyakit kronis, salah satu upaya BPJS kesehatan bekerjasama dengann FKTP merancang suatu program yaitu PROLANIS dengan target pemenuhan rasio PROLANIS yang rutin mengikuti kegiataan PROLANIS dengan indikator 75 % kehadiran. Tujuan program ini untuk mendorong peserta penderita penyakit kronis diantaranya Diabetes Melitus tipe 2 agar mencapai kualitas hidup yang optimal dengan indikator 75% peserta terdaftar yang berkunjung ke FKTP memiliki hasil baik pada pemeriksaan spesifik terhadap penyakit DM tipe 2. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka ada beberapa kegiatan dalam PROLANIS yang meliputi konsultasi, edukasi, home visite, dan pemantauan status kesehatan. Sebagai bentuk pelayanann promotif dan preventif maka harus dilakukan oleh seorang educator yang kompeten. Metode pembelajaran yang digunakan adalah classical dan practicum.
Hubungan Motivasi Keluarga Terhadap Kepatuhan Minum Obat pada Pasien Orang dengan Gangguan Jiwa di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Wara Utara Kota Palopo: The Relationship between Family Motivation and Compliance with Medication in Patients with Mental Disorders in the Working Area of the North Wara Health Center UPT, Palopo City Nilawati Uly
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 10: OCTOBER 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v6i10.4322

Abstract

Latar belakang: Pasien Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) cenderung mengalami kekambuhan dikarenakan tidak teraturnya meminum obat. Kepatuhan adalah sikap minum obat sesuai dengan jadwal dan dosis yang dianjurkan oleh tenaga kesehatan.Lengkap bila obat habis dalam jangka waktu tertentu dan tidak lengkap bila obat habis tanpa batas waktu.Keberhasilan pengobatan pasien, terutama pengobatan pasien, sia-sia jika tidak didukung oleh dukungan keluarga. Tujuan: Untuk mengetahui Hubungan Motivasi Keluarga Terhadap Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Orang Dengan Gangguan Jiwa Di Wilayah Kerja Puskesmas Wara Utara Kota Palopo Tahun 2023. Metode: Penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anggota keluarga yang memiliki keluarga gangguan jiwa di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Wara Utara Kota Palopo sebanyak 39 Pasien gangguan jiwa dan yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi sebanyak 28 orang yang menjadi sampel. Dalam penelitian ini menggunakan uji Chi-Square. Hasil: Penelitian ini menunjukkan dari hasil Uji statistic menggunakan Uji Chi-square menunjukkan bahwa, Nilai p = 0,000% <?= 0.05. Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan motivasi keluarga terhadap kepatuhan minum obat pada pasien orang dengan gangguan jiwa, ada hubungan motivasi keluarga terhadap kepatuhan minum obat pada pasien orang dengan gangguan jiwa di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Wara Utara Kota Kota Palopo.
Hubungan Karakteristik, Kepuasan Kerja dan Harapan Bidan Terhadap Gaya Kepemimpinan di RSUD Scholoo Keyen Kabupaten Sorong Selatan Rusmini Kinas; Nilawati Uly; M. Ishaq Iskandar; Zamli
El-Mal: Jurnal Kajian Ekonomi & Bisnis Islam Vol. 5 No. 8 (2024): El-Mal: Jurnal Kajian Ekonomi & Bisnis Islam
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/elmal.v5i8.4458

Abstract

Transformational leadership has the ability to encourage employees to achieve results that exceed predetermined expectations. So that transformational leadership can improve the performance of midwives. Job satisfaction is influenced by several factors, namely fair and appropriate remuneration, placement according to skills, the severity of the work, the work atmosphere and environment, equipment that supports the implementation of the work, the leader's attitude and leadership and whether the nature of the work is monotonous or not. To determine the relationship between characteristics, job satisfaction and expectations of midwives on leadership styles at Scholoo Keyen Regional Hospital, South Sorong Regency in 2024. This research is analytical research because it is observing the relationship between research variables and testing hypotheses, with a data collection time approach using a design cross section (Cross Sectional). This research was conducted in April-May 2024 at Scholoo Keyen Regional Hospital, South Sorong Regency. Data collection using questionnaires. A total of 38 respondents said that the leadership style at Scholoo Keyen Hospital, South Sorong Regency was good and 13 respondents said it was not good. A total of 43 respondents said they were satisfied and 8 respondents said they were not satisfied. The Fisher's Exact Test shows that there is a significant relationship between job satisfaction and leadership style at Scholoo Keyen Hospital, South Sorong Regency with a value of p = .000 (p value < .05) so that H0 is rejected and Ha is accepted. There is a relationship between job satisfaction and leadership style at Scholoo Keyen Hospital, South Sorong Regency.
ANALISIS KINERJA PETUGAS PROMOTIF DAN PREVENTIF DI PUSKESMAS TIPO DAN LERE KOTA PALU Fatimah, Fatimah; Uly, Nilawati; Iskandar, Ishaq; Zamli, Zamli
Journal Peqguruang: Conference Series Vol 6, No 2 (2024): Peqguruang
Publisher : Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/jp.v6i2.5728

Abstract

Buruknya kinerja petugas disebabkan oleh beberapa faktor yaitu, kepemimpinan, motivasi, kedisiplinan, insentif, dan lingkungan kerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis determinan kinerja promotif dan preventif pada pada tenaga kesehatan di Puskesmas Tipo dan Puskesmas Lere Kota Palu Tahun 2024. Desain penelitian ini adalah survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Responden diambil dengan teknik Proportional Random Sampling. Populasi sebanyak 62 orang dengan sampel sebanyak 54 orang. Variabel independen adalah kepemimpinan, motivasi, insentif, kedisiplinan dan lingkungan kerja dan variabel dependen adalah kinerja promotif dan preventif pada pada tenaga kesehatan. Hasil uji bivariat menggunakan fisher's exact dan multivariate menggunakan linear regresi. Hasil penelitian menunjukan bahwa motivasi diketahui hampir seluruh responden sebanyak 51 (94.4%) dalam kategori baik. Kedisiplinan diketahui hampir seluruh responden sebanyak 52 (96.3%) dalam kategori baik. Kepemimpinan Kepala Puskesmas diketahui hampir seluruh responden sebanyak 52 (96.3%) dalam kategori baik. Insentif diketahui hampir seluruh responden sebanyak 49 (90.7%) dalam kategori baik. Lingkungan kerja diketahui hampir seluruh responden sebanyak 50 (92.6%) dalam kategori baik. Kinerja diketahui hampir seluruh responden sebanyak 52 (96.3%) dalam kategori baik. Hasil analisa data menunjukan bahwa nilai R Square sebesar 0.505 (50,5%) sehingga variabel motivasi, kedisiplinan, kepemimpinan kepala puskesmas, insentif, lingkungan kerja secara simultan berpengaruh terhadap kinerja petugas promotif dan preventif pada tenaga kesehatan sebesar 50,5%, sedangkan sisanya (49,5%) dipengaruhi oleh variabel yang tidak diteliti. Berdasarkan hasil penelitian maka disimpulkan bahwa semakin baik peran kepala puskesmas, motivasi petugas, insentif, kedisiplinan dan lingkungan kerja maka kinerja petugas akan semakin baik. 
Analisis Kepuasan Calon Pengantin Terhadap Edukasi Kesehatan Reproduksi di Puskesmas Bua Kabupaten Luwu 2024 Zamzam, Zamzam; Uly, Nilawati; Iskandar, Muh.; Thaha, Ridwan
Journal Peqguruang: Conference Series Vol 6, No 2 (2024): Peqguruang
Publisher : Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/jp.v6i2.5729

Abstract

Di Indonesia permasalahan Kesehatan reproduksi dapat dipandang  dari beberapa indikator diantaranya angka perceraian, AKI dan AKB. Upaya yang dilaksanakan yaitu peningkatan kespro melalui Pendidikan Kesehatan. kepuasan adalah adalah cerminan penilaian pasien terhadap hasil dibandingkan dengan harapan mereka sebelum berpartisipasi dalam program. Jika kepuasan klien terhadap konseling pranikah baik, kemungkinan tercapainya tujuan konseling pranikah semakin besar. Jenis Penelitian adalah penelitian mix method kuantitatif dan kualitatif dengan desain dominant less dominan design. Dimana penelitian kuantitatif menjadi penelitian yang dominan atau utama sedangkan penelitian kualitatif menjadi penelitian tambahan menggunakan desain cross sectional study dengan Total sampel 42 orang.Teknik pengambilan sampel yaitu  consecutive sampling. Penelitian ini menggunakan angket atau kusioner . Analisis data kuantitatif berupa analisis deskriptif dan analisis servqual. Penelitian kualitatif dilakukan dengan FGD dan indepth interview. Berdasarkan Pertanyaan kuesioner servqual sebanyak 22, beberapa Catin yang memberikan penilaian kurang puas dan tidak puas. Berdasarkan penilaian gap, didpatkan gap antara persepsi  dan harapan. Pelaksanaan pendidikan kesehatan reproduksi di Puskesmas Bua masih kurang efektif karena belum adanya kebijakan ditingkat kabupaten dan standar kompetensi dan pelatihan bagi sumber daya pelaksana, serta tidak adanya evaluasi untuk catin setelah pelaksanaan konseling pranikah
ANALISIS KOMITMEN ORGANISASI DAN QUALITY OF WORK LIFE TERHADAP KINERJA PEGAWAI DINAS KESEHATAN KABUPATEN SORONG SELATAN TAHUN 2024 Santi Ohoiwutun, Sekundina Theresia; Uly, Nilawati; Palutturi, Sukri; Al-Maidin, Achmad R Muttaqien
Journal Peqguruang: Conference Series Vol 6, No 2 (2024): Peqguruang
Publisher : Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/jp.v6i2.5697

Abstract

Sumberdaya manusia merupakan salah satu modal yang berperan penting dalam keberhasilan sebuah organisasi. Kinerja merupakan pencapaian secara kualitas dan kuantitas seorang pegawai atas pekerjaanya sesuai dengan tanggungjawab yang di berikan oleh atasan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui seberapa besar pengaruh Komitmen Organisasi dan Quality Of Work Life terhadap Kinerja Pegawai Negri yang bekerja pada Dinas Kesehatan Kabupaten Sorong Selatan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai negri Dinas Kesehatan Kabupaten Sorong Selatan yang berjumlah 64 orang, namun menggunakan sampel Random sampling maka terpilih 20 responden yang menjadi sampel. Metode yang dipakai adalah kualitatif deskriptif dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian membuktikan bahwa Komitmen Organisasi berpengaruh terhadap kinerja pegawai Dinas Kesehatan Kabupaten Sorong Selatan, Quality Of Work Life berpengaruh terhadap Kinerja pegawai Dinas Kesehatan Kabupaten Sorong Selatan. Saran peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian dengan metode kuantitatif guna mendapatkan hasil yang lebih mendalam terhadap variable yang di teliti.