p-Index From 2020 - 2025
8.478
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) JCES (Journal of Character Education Society) Jurnal Keperawatan Silampari Jurnal Kreativitas PKM SRIWIJAYA JOURNAL OF MEDICINE Jurnal Kesehatan Saelmakers PERDANA (JKSP) Seminar Nasional Keperawatan Media Karya Kesehatan Journal of Telenursing (JOTING) PUBLIKASI PENELITIAN TERAPAN DAN KEBIJAKAN Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat Madaniya JPMB: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Berkarakter Jurnal Menara Medika Kampurui Jurnal Kesehatan Masyarakat Sorume Health Sciences Journal Jurnal Kesehatan dan Pembangunan Cendekia Medika : Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja Jurnal Keperawatan Florence Nightingale Jurnal Ilmiah Kesehatan (JIKA) Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Maju (JPMIM) Jurnal Ilmiah Bakti Farmasi Lentera Perawat Formosa Journal of Multidisciplinary Research (FJMR) Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat Jurnal Sains dan Teknologi Formosa Journal of Science and Technology (FJST) Jurnal Abdimas Musi Charitas Sewagati: Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Sejahtera: Jurnal Inspirasi Mengabdi Untuk Negeri Cakrawala: Jurnal Pengabdian Masyarakat Global Electronic Journal of Education, Social Economics and Technology Jurnal Kabar Masyarakat Journal of Educational Innovation and Public Health Detector: Jurnal Inovasi Riset Ilmu Kesehatan Jurnal Anestesi: Jurnal Ilmu Kesehatan dan Kedokteran Journal of Health Science and Medical Therapy Journal of Community Service and Society Empowerment SULUH ABDI : Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat Aspirasi : Publikasi Hasil Pengabdian dan Kegiatan Masyarakat Vitalitas Medis : Jurnal Kesehatan Dan Kedokteran Transformasi Masyarakat : Jurnal Inovasi Sosial dan Pengabdian Quantum Wellness : Jurnal Ilmu Kesehatan Vitamin: Jurnal Ilmu Kesehatan Umum Harmoni Sosial : Jurnal Pengabdian Dan Solidaritas Masyarakat Health Community Service Holistik Jurnal Kesehatan Indonesia Bergerak: Jurnal Hasil Kegiatan Pengabdian Masyarakat Aksi Nyata : Jurnal Pengabdian Sosial dan Kemanusiaan Jurnal Pengabdian Masyarakat Mandira Cendikia (JPKM-MC) Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi
Claim Missing Document
Check
Articles

Pemahaman Mahasiswa Keperawatan Tentang Fisiologi Manusia Dalam Mata Kuliah Ilmu Biomedik Dasar Lilik Pranata
Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja Vol. 8 No. 2 (2023): Cendekia Medika : Jurnal STIKes Al-Ma'arif Baturaja
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52235/cendekiamedika.v8i2.283

Abstract

Proses pembelajaran yang baik bertumpu pada hasil output dari apa yang di ajarkan, hal terpenting dalam pengajaran adalah pemahaman seorang peserta didik, salah satu bahan pembelajaran dalam jurusan keperawatan adalah ilmu biomedik dasar didalamnya terdapat topik tentang anatomi dan fisiologi. Bagian  ini sangat penting di pahami oleh mahasiswa sebagai dasar dalam mempelajari ilmu keperawatan selajutnya. Proses pemahaman mahasiswa keperawatan akan mempermudah dalam melajutkan ke materi yang lebih spesifik berkaitan dengan keperawatan, maka perlunya adanya pemahaman mahasiswa keperawatan dalam mempelajari ilmu biomedik dasar. Tujuan penelitian ini untuk melihat sejauh mana pemahaman mahasiswa tentang fisiologi manusia yang terdapat dalam mata ajar ilmu biomedik dasar pada semester 1. Metode penelitian dengan desai survey deskritif. Dengan memebrikan intrumen penelitian berupa kuesiener kepada mahasiswa yang telah mengikuti proses perkuliahan selama 6 bulan. Proses pengambilan data dilakukan pada 10-15 Juli 2023, hasil penelitian menunjukan pada pemahaman yang baik sejumlah 17 orang (46%), cukup 19 orang (52%)dan kurang 1 orang (2%). Kesimpulan dari hasil penelitian menunjukan bahwa perlu adanya modifikasi dosen dalam memebrikan pendalam materi tentang ilmu biomedik dasar terkhusu adalah fisiologi manusia, memberikan evaluasi yang tepat kepada mahasiswa.sebelum dan setelah dilakukan perkuliahan
Peran Perawat sebagai Edukator dalam Mencegah Komplikasi Diabetes Melitus Sri Indaryati; Lilik Pranata
Jurnal Kesehatan Saelmakers PERDANA (JKSP) Vol. 4 No. 2 (2021): Jurnal Kesehatan Saelmakers PERDANA
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Katolik Musi Charitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32524/jksp.v4i2.1014

Abstract

The prevalence of diabetes mellitus, its complications and client visits to the health center are increasing every year. This will have a negative impact on the productivity of the client and the cost of treatment is very large due to diabetes complications. Some clients say it is difficult to control blood sugar. The International Diabetes Management Practices Study (IDMPS) reports that most diabetes clients have not received education. Only 36.1% of clients have received education. Endocrinologists admit that health workers have not optimally handled diabetes cases. Nurses in the field of non-communicable diseases at the Palembang City Health Center also admitted that they had not been optimal in providing education to clients with diabetes. The aim of this study was to determine the role of nurses as educators in preventing complications of diabetes mellitus using a descriptive analytic survey. All clients with diabetes in the Talang Betutu Health Center Work Area for 4 months in 2019 are the target population. The target population is 202 and the sample is taken from the total sampling of the target population visiting in June totaling 51 respondents. Data were taken using a questionnaire and the results were analyzed using univariate statistics. Research results: 55% of respondents stated that the role of nurses was good and 45% said that it was still not good. 57% of respondents stated that educational strategies were still lacking, but 83% of nurses' attitudes were good. 34% of respondents stated that nurses were still unclear in explaining blood sugar control, 50% stated that explanations for preventing acute complications were still lacking and explanations for preventing chronic complications such as heart disease, hypertension and kidney 70% stated that they were still unclear. Conclusion: The role of nurses as diabetes educators still needs to be improved so that complications can be minimized.
Pendampingan Lansia Melalui Pemberian Teknik Relaksasi Progresif sebagai Upaya Mengontrol Tekanan Darah dan Menurunkan Insomnia Vincencius Surani; Keristina Ajul; Lilik Pranata; Ketut Suryani; Maria Tarisia Rini; Bangun Dwi Hardika; Shela Handayani
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 7, No 3 (2024): Volume 7 No 3 2024
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v7i3.12794

Abstract

ABSTRAK Lanjut usia (lansia) adalah individu yang telah mencapai usia tua dan dimana kemampuan jaringan untuk memperbaiki atau mengganti dirinya sendiri dan perlahan-lahan mempertahankan fungsi normalnya sedemikian rupa sehingga perbaikan dari kerusakan dan infeksi yang dideritanya tidak cukup untuk menangani lebih lanjut. Seiring bertambahnya usia, prevalensi penyakit yang berkaitan dengan proses degeneratif meningkat, termasuk hipertensi, diabetes, penyakit ginjal kronis, dan stroke. Di antaranya masalah kesehatan yang paling umum terkait dengan proses penuaan lansia adalah tekanan darah tinggi dan gangguan tidur. Tujuan kegiatan Pengabdian masyarakat ini adalah untuk mengontrol tekanan darah dan sebagai upaya untuk menurunkan tingkat insomnia pada lansia. Metode dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini menggunakan metode demonstrasi tindakan yaitu dengan melakukan tindakan relaksasi otot progresif. Nilai tekanan darah dan tingkat insomnia diukur sebelum dan sesudah dilakukan tindakan relaksasi otot progresif. Hasil yang diperoleh dari kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu adanya perubahan kategori nilai tekanan darah lansia yang sebelumnya mayoritas hipertensi stadium 1 dan setelah tindakan mayoritas berada pada kategori normal. Tingkat insomnia lansia tidak banyak mengalami perubahan, antara sebelum dan sesudah tindakan mayoritas berada pada kategori insomnia ringan. Relaksasi otot progresif membantu untuk merilekskan otot-otot dan pikiran sehingga dapat membuat nilai tekanan darah dan insomnia pada lansia berada pada rentang normal. Tindakan ini dapat dilakukan secara mandiri di panti karena relaksasi otot progresif mudah untuk dilakukan dan tanpa mengeluarkan biaya. Kata Kunci: Insomnia, Relaksasi Otot Progresif, Tekanan Darah  ABSTRACT Elderly are individuals who have reached old age and where the ability of the tissue to repair or replace itself and slowly maintain its normal function is such that the repair of the damage and infection suffered by them is not sufficient to treat further. As we age, the prevalence of diseases related to degenerative processes increases, including hypertension, diabetes, chronic kidney disease, and stroke. Among the most common health problems associated with the aging process of the elderly are high blood pressure and sleep disorders. The aim of this community service activity is to control blood pressure and as an effort to reduce the level of insomnia in the elderly. The method in this community service activity uses the action demonstration method, namely by carrying out progressive muscle relaxation actions. Blood pressure values and levels of insomnia were measured before and after progressive muscle relaxation. The results obtained from this community service activity were a change in the blood pressure value category of the elderly, previously the majority had stage 1 hypertension and after the action the majority were in the normal category. The elderly's level of insomnia did not change much, between before and after the procedure the majority were in the mild insomnia category. Progressive muscle relaxation helps to relax the muscles and mind so that blood pressure and insomnia values in the elderly can be within the normal range. This procedure can be done independently in a nursing home because progressive muscle relaxation is easy to do and costs nothing. Keywords: Insomnia, Progressive Muscle Relaxation, Blood Pressure
Edukasi tentang Peningkatan Nutrisi dan Pencegahan Penyakit Cacingan Pada Anak Resa Nabila Fauzi; Dinda Arum Delima; Jenni Serlita; Intan Aulia; Stefani Joise Merinda Metom; Lilik Pranata
Health Community Service Vol. 1 No. 1 (2023): Artikel Pengabdian Nopember 2023
Publisher : Information Technology and Science (ITScience)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/hcs.v1i1.3097

Abstract

Anak merupakan individu yang berada dalam satu rentang perubahan perkembangan yang dimulai dari bayi hingga remaja. Dalam proses berkembang anak memiliki ciri fisik, kognitif, konsep diri, pola koping dan perilaku sosial. Anak sangat rentan terhadap risiko terjadinya penyakit seperti cacingan dan kurangnya nutrisi, maka anak yang sehat adalah yang nutrisi tercukupi dan tidak mudah terserang penyakit seperti cacingan. Maka perlua adanya edukasi dan peningkatan pengetahuan anak tetang nutris dan cacingan Tujuan kegiatan ini untuk mengedukasi anak mengenai bagaimana cara meningkatkan nutrisi serta pencegahan penyakit cacingan dan diharapkan kegiatan ini bermanfaat bermanfaat bagi anak anak yang sedang dalam masa pertumbuhan dan banyak keingintahuan, banyak petualang dan cenderung berani tanpa memikirkan resiko terhadap diri sendiri dan kesehatan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan di SD Negeri 115 Palembang. Setelah penentuan lokasi kegiatan, dilakukan penjajagan kesediaan pelaksanaan kegiatan dengan pengiriman surat permohonan pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang ditujukan kepada Kepala Sekolah. Berdasarkan surat tersebut, Kepala Sekolah memberikan ijin untuk pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat di sekolah tersebut pada tanggal 13 Mei 2023. Kegiatan pengabdian kepada Masayarakat edukasi tentang peningkatan nutrisi dan pencegahan penyakit cacingan pada anak telah dilaksanakan pada hari Sabtu, 13 Mei 2023 Pukul 08.00 s.d 10.00 WIB. Kegiatan ini diikuti oleh 117 orang siswa kelas 6. Hasil kegiatan diharapkan meningkatkan pengetahuan siswa tentang nutrisi dan pencegahan risiko penyakit cacingan.
Edukasi dan deteksi dini kesehatan (Dehidrasi, berat badan & tekanan darah) Pada Remaja Aditya Wiratama; Fahrani Nifa Asnofi; Anita Septi; Diah Farahdila Andini; Putri; Lilik Pranata
Health Community Service Vol. 1 No. 1 (2023): Artikel Pengabdian Nopember 2023
Publisher : Information Technology and Science (ITScience)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/hcs.v1i1.3157

Abstract

Remaja merupakan masa yang paling unik, dimana terajadi perubahan yang sulit di kendalikan, remaja cenederung untuk mulai memahami lingkungan dan keinginan tahuan yang besar, selain itu remaja sangat enggan untuk memperhatikan dirinya terutama masalah kesehatan, salah satunya adalah nutrisi terkhusus asupan nutrisi yang ada seperti berat badan serta tekanan darah, kurangnya kepekaan ini akan berakibat fatal pada remaja sehingga remaja kurang optimal dalam pertumbuhan dan perkembanganya. Maka perlu adanya Edukasi dan deteksi dini kesehatan (Dehidrasi, berat badan & tekanan darah) Pada Remaja Tujuan kegiatan ini untuk mengedukasi remaja dan melakukan skrining dini pada masalah dehidarasi, berat badan dan tekanan darah. kegiatan diharapkan bermanfaat bagi remaja. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan di SMA Taruna Indonesia. Setelah penentuan lokasi kegiatan, dilakukan penjajakan kesediaan pelaksanaan kegiatan dengan pengiriman surat permohonan pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang ditujukan kepada Kepala Sekolah. Berdasarkan surat tersebut, Kepala Sekolah memberikan ijin untuk pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat di sekolah tersebut pada tanggal 06 April 2023. Kegiatan pengabdian kepada Masayarakat Edukasi dan deteksi dini kesehatan (Dehidrasi, berat badan & tekanan darah) Pada Remaja telah dilaksanakan pada 06 April 2023 Pukul 08.00 s.d 10.00 WIB. Hasil kegiatan diharapkan meningkatkan pengetahuan siswa dan deteksi dini pada pemeriksaan dehidarasi, berat badan dan tekanan darah guna mencegah terjadinya penyakit yang serius.
Pendampingan Pengajuan STR (Surat tanda Register) Seumur Hidup pada Nakes pasca terbitnya Undang-Undang No. 17 Tahun 2023 Tentang Kesehatan Lilik Pranata; Vincencius Surani; Ketut Suryani; Bangun Dwi Hardika; Novita Elisabeth Daeli
Health Community Service Vol. 1 No. 1 (2023): Artikel Pengabdian Nopember 2023
Publisher : Information Technology and Science (ITScience)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/hcs.v1i1.3219

Abstract

Tenaga kesehatan (Nakes) baik keperawatan, kebidanan dan Teknologi Laboratorium Medik , yang telah menyelesaikan kuliah sebelum masuk pada dunia kerja wajib memiliki STR (surat tanda register) yang di keluarkan Oleh KTKI. Hal ini sesuai dengan amanah undang-undang, saat ini dengan adanya Undang-undang No 17 tahun 2023 tentang kesehatan STR berlaku seumur hidup. Pengajuan dapat dilakukan pada palikasi KTKI dan Satu sehat. Adanya ketentuan baru berlakunya UU No 17 tahun 2023 tentang kesehatan, maka perlunya adanya pendampingan pada Nakes dalam mengajukan STR, guna mempermudah dalam penganjuan dalam memenuhi syarat sebagai berkas melamar kerja dan sesuai ketentuan perundangan. Tujuan kegiatan Pengabdian untuk membantu Nakes Mengajukan STR dan tidak terkendala. Metode kegiatan pengabdian dengan melakukan Edukasi kepada peserta PkM tentang STR dan proses pengajuanya, kemudian setelah memahaminya dilanjutkan dengan simulasi kepada peserta dan dilajutkan peserta untuk melakukan secara mendiri dan tetap di dampingi, setelah itu dilakukan evaluasi kegiatan dan evaluasi sejauh mana pengajuan yang di lakukan samapai dengan selesai apakah ada kendala. Peserta Kegiatan adalah Nakes Perawat, Bidan dan Teknologi Laboratorium Medik yang baru lulus atau baru tamat Kuliah dan dinyatakan lulus UKOM, berjumlah 20 Orang. kegiatan dilakukan pendapingan dimulai edukasi dan evaluasi selama 1 bulan tanggal 14 Oktober -14 November 2023 dilakukan di Universitas Swasta Fakultas Kesehatan di Kota Palembang. Adapun syarat pengajuan peserta telah lengkap sesuai syarat dari KTKI. Hasil kegiatan menunjukan bahwa dari 20 peserta yang mengajukan STR, berjumlah 20 orang (100%) STR telah terbit sesuai dengan jadwal dan ketentuan dari KTKI. Sehingga dapat disimpulkan pendampingan yang dilakukan berhasil dan saran kedepanya untuk dilakukan pendampingan rutin setiap ada lulusan baru untuk mengurus Penganjuan STR seumur hidup
Edukasi pentingnya Tanaman Herbal bagi kesehatan pada ibu rumah tangga Agnes Rendowaty; Dewi Patmayuni; Masayu Azizah; Yenni Sri Wahyuni; Lilik Pranata
Health Community Service Vol. 1 No. 1 (2023): Artikel Pengabdian Nopember 2023
Publisher : Information Technology and Science (ITScience)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/hcs.v1i1.3354

Abstract

Penggunaan obat/tanaman herbal telah meningkat di banyak negara berkembang dan maju. karena efektivitas biaya terapi. Obat/tanaman herbal menjadi alternative dalam memberikan terapi bagi keluarga yang mengalami sakit. Obat herbal adalah sediaan yang hanya mengandung bahan tumbuhan. Obat herbal tradisional Indonesia yang telah dipraktekkan selama berabad-abad di masyarakat Indonesia untuk menjaga kesehatan dan mengobati penyakit. Meskipun pengobatan modern (konvensional) menjadi semakin penting di Indonesia, begitu pula dengan obat herbal masih sangat populer di pedesaan maupun di perkotaan. Berdasarkan kegunaan tradisionalnya, obat herbal adalah sedang dikembangkan menjadi bentuk terapi yang rasional, oleh praktisi herbal dan dalam bentuk fitofarmaka.Tujuan kegiatan ini untuk memberikan informasi kepada kepada Ibu ruma tangga tentang Pentingnya tanaman herbal bagi kesehatan. Pelaksanaan Kegiatan dilakukan pada ibu rumah tangga pada tanggal 9 Desember 2023. Pukul 15.00 WIB-sds. Kegiatan ini diikuti 12 ibu rumah tangga, metode edukasi dengan ceramah dan pembagian leflet. Kegiatan berlangsung secara lancar hasil menunjukan bahwa Ibu rumah tangga memahami dari penjelasan Tim Pengabdian masyarakat tentang pentingnya Tanaman herbal bagi kesehatan
Edukasi Pola Hidup Sehat dan Pemeriksaan Biomedis Kadar Asam Urat Pada Lansia Masayu Azizah; Yenni Sri Wahyuni; Agnes Rendowaty; Dewi Patmayuni; Lilik Pranata
Health Community Service Vol. 1 No. 1 (2023): Artikel Pengabdian Nopember 2023
Publisher : Information Technology and Science (ITScience)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/hcs.v1i1.3356

Abstract

Lansia atau menua adalah suatu keadaan yang terjadi di dalam kehidupan manusia. Menua merupakan proses sepanjang hidup, tidak hanya dimulai dari suatu waktu tertentu, tetapi dimulai se[1]jak permulaan kehidupan. Menjadi tua merupakan proses alamiah, yang berarti seseorang telah melalui tiga tahap kehidupannya, yaitu anak, dewasa dan tua. Proses menua adalah bagian dari siklus manusia, proses ini juga mengalami perubahan pola kesehatan lansia, dan beresiko penyakit degenaratif seperti adanya peningkatan kadar asam urat. Lansia memiliki kecenderungan untuk menderita berbagai penyakit degeneratif sebagai imbas dari gaya hidup dan penurunan fungsi anatomi fisiologis lansiaTujuan kegiatan ini untuk memberikan informasi kepada kepada lansia tentang pola hidup sehat dan Pemeriksaan Biomedis Kadar asam urat. Pelaksanaan Kegiatan dilakukan pada ibu rumah tangga pada tanggal 9 Desember 2023. Pukul 15.00 WIB-sds. Kegiatan ini diikuti 12 lansia, metode edukasi dengan ceramah , pembagian leflet dan pemeriksaan biomedis kadar asam urat. Kegiatan berlangsung secara lancar hasil menunjukan bahwa lansia memahami dari penjelasan Tim Pengabdian masyarakat tentang pentingnya pola hidup sehat.
Edukasi tentang Diabetes Mellitus dan Pemeriksaan Biomedis Kadar Gula Darah Pada Ibu Rumah Tangga Patmayuni Dewi; Masayu Azizah; Agnes Rendowaty; Yenni Sri Wahyuni; Lilik Pranata
Health Community Service Vol. 1 No. 1 (2023): Artikel Pengabdian Nopember 2023
Publisher : Information Technology and Science (ITScience)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/hcs.v1i1.3358

Abstract

Diabetes adalah penyakit kronis tidak menular yang ditandai dengan tingginya kadar glukosa dalam tubuh darah. Hal ini terjadi karena pankreas berhenti memproduksi hormon insulin (diabetes tipe 1), atau melalui kombinasi pankreas yang mengalami penurunan kemampuan memproduksi insulin bersamaan tubuh menjadi resisten terhadap tindakannya (diabetes tipe 2). Diabetes adalah penyakit yang ditandai dengan buang air kecil berlebihan yang disebabkan oleh kurangnya produksi insulin atau kurangnya respon terhadap insulin. Dampaknya tidak mencukupi produksi insulin adalah hiperglikemia. Dengan demikian, diabetes melitus merupakan penyakit yang besar dan terus berkembang masalah kesehatan disebagian besar negara dan merupakan penyebab penting penyakit berkepanjangan dan kematian dini karena insulin sangat penting untuk memproses karbohidrat, lemak dan protein. Tujuan kegiatan ini untuk memberikan informasi kepada kepada Ibu rumah tangga tentang Diabetes Mellitus dan pemeriksaan biomedis kadar Gula darah. Pelaksanaan Kegiatan dilakukan pada ibu rumah tangga pada tanggal 9 Desember 2023. Pukul 15.00 WIB-sds. Kegiatan ini diikuti 12 ibu rumah tangga, metode edukasi dengan ceramah , pembagian leflet dan pemeriksaan biomedis kadar gula darah Kegiatan berlangsung secara lancar hasil menunjukan bahwa lansia memahami dari penjelasan Tim Pengabdian masyarakat tentang Diabetes Mellitus dan pemeriksaan biomedis kadar Gula darah
Edukasi Metode Dagusibu Dalam Pengelolaan Obat Swamedikasi Pada Kelompok Ibu Rumah Tangga Yenni Sri Wahyuni; Agnes Rendowaty; Dewi Patmayuni; Masayu Azizah; Lilik Pranata
Health Community Service Vol. 1 No. 1 (2023): Artikel Pengabdian Nopember 2023
Publisher : Information Technology and Science (ITScience)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/hcs.v1i1.3359

Abstract

Pengetahuan mendasar yang harus dimiliki setiap orang adalah cara memperoleh, memanfaatkan, menyimpan, dan menyiapkan obat (DaGuSiBu). Saat ini, masyarakat umum semakin banyak melakukan self-swamedikasi. Penggunaan obat tanpa diagnosis, nasehat dokter, penelitian, persetujuan pasien, atau konsultasi dengan penyedia layanan kesehatan disebut swamedikasi. Peresepan obat harus didasarkan pada pengetahuan tentang manfaat, dosis, dan potensi efek samping obat. Tujuan kegiatan ini untuk memberikan informasi kepada kepada Ibu rumah tangga tentang metode Dagusibu dalam pengelolaan obat Swamedikasi. Pelaksanaan Kegiatan dilakukan pada ibu rumah tangga pada tanggal 9 Desember 2023. Pukul 15.00 WIB-sds. Kegiatan ini diikuti 12 ibu rumah tangga, metode edukasi dengan ceramah dan pembagian leflet. Kegiatan berlangsung secara lancar hasil menunjukan bahwa ibu rumah tangga memahami dari penjelasan Tim Pengabdian masyarakat tentang metode Dagusibu dalam pengelolaan obat Swamedikasi.
Co-Authors Ade Arinia Rasyad Aditya Wiratama Agnes Rendowaty Ajul, Keristina Amalia Safitri Andy Aryoko Andy Aryoko Aniska Indah Fari Aniska Indah Fari Aniska Indah Fari Anita Septi Aprezia, Tezi Kharina Aprida Manurung Arnila Ousartika Aryoko, Andy Ayu Sari Bangun Dwi Hadika Bangun Dwi Hardika Bangun Dwi Hardika Bayu Aji Cindy Oktaviana Daeli, Novita E Daeli, Novita Elisabeth Debi Anggraini Deesirene Rohani Simanullang Desi Aprianti Dewi Patmayuni Dewi Patmayuni Dheni Koernawan Dheni Koerniawan Diah Farahdila Andini Dinda Arum Delima Dini Anggraini Dwi Mulyantika Elina Susanti Elisabeth Daeli, Novita Ema Julita Ema Noviana Erjon Erjon Ezra Naomi Theresia Fahrani Nifa Asnofi fari, aniska indah Febrika, Astri Firdaus Frisca, Sanny Fruitasari, MK. Fitriani Hardika, Bangun Dwi Hartinah, Siti Indaryati, Sri Intan Aulia Irfannuddin Irfannuddin Ita Purnama Sari Jenni Serlita Keristina ajul Keristina Ajul Keristina Ajul Keristina Ajul Ketut Suryani Ketut Suryani Komang Astri Purnama Putri Legiran M. K. Fitriani Fruitasari M.Kus Fitriani Fruitasari Manurung, Aprida Maria Tarisia Rini Maria Tarisia Rini Maria Verawati Masayu Azizah Masayu Azizah Masayu Azizah, Masayu Masayu Rosyidah Mery Rotua Ginting Mira Suryani MK. Fitriani Fruitasari Mutiara Mutiara Mutiara Nitantri ningsih, Diah ayu Noviana, Ema Novita Anggraini Novita Anggraini Novita Anggraini Novita Elisabeth Daeli Novita Elisabeth Daeli Novita Elisabeth Daeli Novita Elisabeth Daeli Novita sari Panjaitan Nurhaedah Oktarina Panggabean Oktaviana, Cindy Osita Putri Patmayuni Dewi Patmayuni, Dewi Putri Rahmat Pannyiwi Rendowaty, Agnes Resa Nabila Fauzi Resmi Dinanti Rini, Maria Tarisia Riski Rahmawati Sagita Agustina Sari, Lezi Mayang Serly Apriani setiawan, Rino budi Shela Handayani Shetiana Dewi Ruben Sindi Ernawati Siti Hartinah Sri Indaryati Sri Indaryati Sri Indaryati Sri sukistini, Anastasya Srimiati Srimiyati srimiyati Stefani Joise Merinda Metom Sudarmi, Lusia Supriatin Surani, Vincencius surani, Vincensius Suryani, Ketut Suryani, Ketut Susantri Tatiana Agnes Sumarto Teresia Erina Sestiyowati Tira wulandari Trinovita Andraini Vausta Nurjanah Vega Pransiska Veroneka Yosefpa Winda Handayani Veroneka Yosefpa Windahandayani Veronica Yosepha Winda Veronika Novi Milasari Vincencius Surani Vincencius Surani Vincencius Surani Wahyuni, Yenni Sri Wijayanti, Lumastari Ajeng Winda Handayani, Veroneka Yosefpa Windahandayani, Veroneka Yosefha Windahandayani, Veroneka Yosefpa Windahandayani, Veroneka Yosepfa Yenni Sri Wahyuni Yohana Arvelia Eka Septa Yanti YOHANES HERI PRANOTO, YOHANES HERI Zulkhair Ali