Claim Missing Document
Check
Articles

Found 36 Documents
Search

MODEL SPASIAL TEMPORAL DAMPAK KENAIKAN MUKA AIR LAUT TERHADAP PERMUKIMAN PENDUDUK DI PULAU KECIL (KASUS: PULAU KARIMUNJAWA DAN PULAU KEMUJAN, KABUPATEN JEPARA) Angin, Robet Perangin; Adimu, Hasan Eldin; Ninef, Jotham S.R.; Galib, Muliani; Adibrata, Sudirman; Rahadiati, Ati; Yuliana, Ernik; Hafsaridewi, Rani; Khairuddin, Benny; Citra Kusuma, Luh Putu Ayu Savitri
Jurnal Matematika Sains dan Teknologi Vol 19 No 2 (2018)
Publisher : LPPM Universitas Terbuka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Coastal areas (especially small islands) are vulnerable to impact from sea level rise (SLR). The submergence of areas that are economic centers will impactin huge losses. To avoid such losses it is necessary to manage small islands by using temporal spatial models. The aim of this article is to describe the development of a temporal spatial model to assess the vulnerability of settlements in small islands. The method used is dynamic system modeling combined with Geographic Information System (GIS) based on identification of environmental issues and conditions in small island, in this case Karimunjawa Island and Kemujan Island, Jepara Regency. The assumption used in the modeling is that there is no natural disaster or calamity that reduces the population, the death is considered normal death by referring to the average life expectancy of the Indonesian population (69 years), no coastal reclamation activities, no significant changes in ecosystem. The modeling results indicate that if the fraction of SLR 10 cm per year, will have an impact on the decreasing availability of settlement land. The height of SLR ranges from 0,5 meters in the 10th year, to 5,0 meters in the 100th year. As a result there will be puddle in the residential area of ​​13,02 ha in the 10th year and in the 100th year to 226,5 ha. Required environmental engineering efforts,such as develop coastal dike and reform plan of building, to reduce impact on the availability of settlement land. SLR that is affecting populations and settlements on Karimunjawa and Kemujan Island, require adaptation as an impact mitigation effort. Wilayah pesisir (terutama pulau kecil) sangat rentan terkena dampak dari peningkatan muka air laut. Terendamnya wilayah-wilayah yang merupakan sentra ekonomi akan mengakibatkan kerugian yang sangat besar. Untuk menghindari kerugian tersebut perlu pengelolaan pulau-pulau kecil dengan memanfaatkan model spasial dinamik/temporal. Tujuan studi adalah mengembangkan model spasial dinamik/temporal untuk mengkaji kerentanan permukiman penduduk di pulau-pulau kecil. Metode yang digunakan adalah pemodelan sistem dinamik/temporal (SD) dipadukan dengan Sistem Informasi Geografis (SIG) berdasarkan identifikasi isu dan kondisi lingkungan di pulau kecil, yaitu Pulau Karimunjawa dan Pulau Kemujan, Kabupaten Jepara. Data yang digunakan adalah data pertumbuhan penduduk (data sekunder) dan peta dasar Pulau Karimunjawa dan Kemujan. Asumsi yang digunakan pada pemodelan adalah tidak terjadi bencana alam atau musibah yang mengurangi jumlah penduduk, kematian dianggap sebagai kematian normal dengan mengacu umur rata-rata harapan hidup penduduk Indonesia (69 tahun), tidak ada kegiatan reklamasi pantai, tidak ada perubahan ekosistem secara signifikan. Pemodelan spasial dinamik/temporal mengikuti tahapan sesuai dengan prosedur pemodelan. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa bila fraksi sea level rise (SLR) 10 cm per tahun, akan berdampak pada penurunan ketersediaan lahan permukiman. Tinggi kenaikan muka air laut berkisar antara 0,5 meter pada tahun ke-10, hingga mencapai ketinggian kenaikan 5,0 meter pada tahun ke-100. Akibatnya akan terjadi genangan air laut di permukiman penduduk seluas 13,02 ha pada tahun ke-10  danpada tahun ke-100 menjadi 226,5 ha. Diperlukan upaya rekayasa lingkungan, seperti membangun tanggul pantai dan memperbaiki rancangan konstruksi bangunan permukiman, agar dapat mengurangi dampak terhadap ketersediaan lahan permukiman. Kenaikan muka air laut yang berdampak terhadap penduduk dan permukiman di Pulau Karimunjawa dan Kemujan membutuhkan adanya adaptasi sebagai upaya mitigasi dampak.
MODEL SPASIAL TEMPORAL DAMPAK KENAIKAN MUKA AIR LAUT TERHADAP PERMUKIMAN PENDUDUK DI PULAU KECIL (KASUS: PULAU KARIMUNJAWA DAN PULAU KEMUJAN, KABUPATEN JEPARA) Ati Rahadiati; Ernik Yuliana; Rani Hafsaridewi; Benny Khairuddin; Luh Putu Ayu Savitri Citra Kusuma; Robet Perangin Angin; Hasan Eldin Adimu; Jotham S.R. Ninef; Muliani Galib; Sudirman Adibrata
Jurnal Matematika Sains dan Teknologi Vol. 19 No. 2 (2018)
Publisher : LPPM Universitas Terbuka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (726.382 KB) | DOI: 10.33830/jmst.v19i2.121.2018

Abstract

Coastal areas (especially small islands) are vulnerable to impact from sea level rise (SLR). The submergence of areas that are economic centers will impactin huge losses. To avoid such losses it is necessary to manage small islands by using temporal spatial models. The aim of this article is to describe the development of a temporal spatial model to assess the vulnerability of settlements in small islands. The method used is dynamic system modeling combined with Geographic Information System (GIS) based on identification of environmental issues and conditions in small island, in this case Karimunjawa Island and Kemujan Island, Jepara Regency. The assumption used in the modeling is that there is no natural disaster or calamity that reduces the population, the death is considered normal death by referring to the average life expectancy of the Indonesian population (69 years), no coastal reclamation activities, no significant changes in ecosystem. The modeling results indicate that if the fraction of SLR 10 cm per year, will have an impact on the decreasing availability of settlement land. The height of SLR ranges from 0,5 meters in the 10th year, to 5,0 meters in the 100th year. As a result there will be puddle in the residential area of ​​13,02 ha in the 10th year and in the 100th year to 226,5 ha. Required environmental engineering efforts,such as develop coastal dike and reform plan of building, to reduce impact on the availability of settlement land. SLR that is affecting populations and settlements on Karimunjawa and Kemujan Island, require adaptation as an impact mitigation effort. Wilayah pesisir (terutama pulau kecil) sangat rentan terkena dampak dari peningkatan muka air laut. Terendamnya wilayah-wilayah yang merupakan sentra ekonomi akan mengakibatkan kerugian yang sangat besar. Untuk menghindari kerugian tersebut perlu pengelolaan pulau-pulau kecil dengan memanfaatkan model spasial dinamik/temporal. Tujuan studi adalah mengembangkan model spasial dinamik/temporal untuk mengkaji kerentanan permukiman penduduk di pulau-pulau kecil. Metode yang digunakan adalah pemodelan sistem dinamik/temporal (SD) dipadukan dengan Sistem Informasi Geografis (SIG) berdasarkan identifikasi isu dan kondisi lingkungan di pulau kecil, yaitu Pulau Karimunjawa dan Pulau Kemujan, Kabupaten Jepara. Data yang digunakan adalah data pertumbuhan penduduk (data sekunder) dan peta dasar Pulau Karimunjawa dan Kemujan. Asumsi yang digunakan pada pemodelan adalah tidak terjadi bencana alam atau musibah yang mengurangi jumlah penduduk, kematian dianggap sebagai kematian normal dengan mengacu umur rata-rata harapan hidup penduduk Indonesia (69 tahun), tidak ada kegiatan reklamasi pantai, tidak ada perubahan ekosistem secara signifikan. Pemodelan spasial dinamik/temporal mengikuti tahapan sesuai dengan prosedur pemodelan. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa bila fraksi sea level rise (SLR) 10 cm per tahun, akan berdampak pada penurunan ketersediaan lahan permukiman. Tinggi kenaikan muka air laut berkisar antara 0,5 meter pada tahun ke-10, hingga mencapai ketinggian kenaikan 5,0 meter pada tahun ke-100. Akibatnya akan terjadi genangan air laut di permukiman penduduk seluas 13,02 ha pada tahun ke-10 danpada tahun ke-100 menjadi 226,5 ha. Diperlukan upaya rekayasa lingkungan, seperti membangun tanggul pantai dan memperbaiki rancangan konstruksi bangunan permukiman, agar dapat mengurangi dampak terhadap ketersediaan lahan permukiman. Kenaikan muka air laut yang berdampak terhadap penduduk dan permukiman di Pulau Karimunjawa dan Kemujan membutuhkan adanya adaptasi sebagai upaya mitigasi dampak.
Analysis of The Level of Fish Resources Utilization in The Tegal Regency Beach Waters, Central Java Dian Sutono; Robet Perangin-angin; Suharyanto Suharyanto; Haris Hendi; Noor Zuhry
Jurnal Perikanan dan Kelautan Vol 11, No 1 (2021)
Publisher : JURNAL PERIKANAN DAN KELAUTAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33512/jpk.v11i1.11382

Abstract

This study aims to determine the relationship between the catch of each effort unit (CPUE) and the effort to catch fish resources in the coastal waters of Tegal Regency, based on the data series for the last ten years (2011-2020) with survey and interview research methods. The results showed that the existing conditions of fishing effort during the previous ten years had decreased by an average of 1.66 %. The production of fish caught and CPUE landed in Larangan Coastal Fishing Port, Tegal Regency, shows an average increasing trend of 10.91 % and 11.98 %, respectively. The calculation of the relationship between CPUE and effort provides information for MSY of 1,002.24 tons/year, TAC of 801.79 tons/year, with a utilization rate of 120.08 %. Based on the calculation data, it indicates that the average exploitation of fish resources in the coastal waters of Tegal Regency is 962.80 tons/year, which is still below the MSY (1,002.24 tons/year) but has already exceeded the TAC (801.79 tons/year) utilization rate of 120.08 %.
Back Matter Vol. 2 No. 1 Robet Perangin-angin
PELAGICUS Volume 2 Nomor 1 Tahun 2021
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/plgc.v2i1.10382

Abstract

Back Matter PELAGICUS Vol. 1 No. 1 Januari 2020 Robet Perangin-angin
PELAGICUS Volume 1 Nomor 1 Januari 2020
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (730.538 KB) | DOI: 10.15578/plgc.v1i1.8900

Abstract

Front Matter Vol. 1 No. 3 Robet Perangin-angin
PELAGICUS Volume 1 Nomor 3 September 2020
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/plgc.v1i3.9354

Abstract

Front Matter Vol. 2 No. 2 Robet Perangin-angin
PELAGICUS Volume 2 Nomor 2 Tahun 2021
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/plgc.v2i2.10383

Abstract

Front Matter PELAGICUS Vol. 1 No. 1 Januari 2020 Robet Perangin-angin
PELAGICUS Volume 1 Nomor 1 Januari 2020
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (904.73 KB) | DOI: 10.15578/plgc.v1i1.8939

Abstract

Back Matter Vol. 1 No. 3 Robet Perangin-angin
PELAGICUS Volume 1 Nomor 3 September 2020
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/plgc.v1i3.9355

Abstract

Back Matter Vol. 2 No. 2 Robet Perangin-angin
PELAGICUS Volume 2 Nomor 2 Tahun 2021
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/plgc.v2i2.10384

Abstract

Co-Authors Achmad Fahrudin Achmad Fahrudin Achmadil Razaq Asva Adibrata, Sudirman Afif Al Magribi Afriana Kusdinar Aisyah, Liastiana Akbar, Arham Hafidh Ali Suman Ali Suman Aman Saputra Andi Irawan Andre Michael Angkasa Putra Ati Rahadiati Ati Rahadiati, Ati Aulia Rahman Nasution Benny Khairuddin Beta Indy Sulistyowati Choerudin, Hery Citra Kusuma, Luh Putu Ayu Savitri Dedi Dedi Dendi Haris Dendi Haris Dendi Haris Denny Syaputra Devi Wulansari Dian Sutono Dian Sutono Dian Sutono Eddy Sugriwa Husein Eli Nurlaela Eli Nurlaela Eli Nurlaela Ernik Yuliana Fanani, Muhammad Zainal Franto, Franto Galib, Muliani Goenaryo Goenaryo Goenaryo Goenaryo Hafsaridewi, Rani Haris Hendi Haris, Dendi Harisjon Harisjon Hasan Eldin Adimu Heru Kurniawan Alamsyah Hery Choerudin Hidayat, Azmi Pebriana Iya Purnama Sari Jamaludin, M Kadi Istrianto Kadi Istrianto Kadi Istrianto Khairuddin, Benny Kim V Van Komarullah, Umam La Ode Wahidin Luh Putu Ayu Savitri Citra Kusuma Maman Hermawan Maman Hermawan Maman Hermawan Markus Samu Samu Maulita, Mira Mohamad Ardi Partadisastra Muftiadi, M. Rizza Muhammad Alief Rizky Fahrezy Muhammad Firmansyah, Muhammad Muhammad Iqbal Mubarok Muhammad Muhammad Muhammad Yusuf Annur Muliani Galib Mustasim, Mustasim Nasruddin Ninef, Jotham S.R. Noor Zuhry Nurlaela, Eli Prasetyono, Untung Raden Mohamad Adha Akbar Rahmad Surya Hadi Saputra Rahmansyah, Fachrurizal Devlyn Rahmat Kurnia Rahmat Mualim Raja Rijik Rani Hafsaridewi Ratih Purnama Sari Rico Evan Aryanda Rio Prasetyo Simanullang Saputra, Aman Saputra, Rahmad Surya Hadi Sarifah Aini Simanjuntak, Hengki Soegiono Soepardi Sugiono Soepardi Suharyanto, Suharyanto Sulistiono Sulistiono Sulistiono Sulistyowati, Beta Indi Surharyanto Sutono Hs, Dian Talim Sumarno Tatty Yuniarty Tofani, Anam Tumpu, Mula Ully Wulandari, Ully Untung Prasetyono Utomo, Dela Wibawa, Yuzan Fudhaili Tri Yuli Purwanto, Yuli Yundari, Yundari