Claim Missing Document
Check
Articles

Pengaruh Motivasi Belajar Guru Terhadap Keterampilan Membuat Bahan Ajar Berbasis Informasi Dan Teknologi Di SMP Negeri 139 Jakarta Khoirul Umam; Tjipto Djuhartono; Puput Irfansyah
RELASI : JURNAL EKONOMI Vol 15 No 2 (2019)
Publisher : STIE Mandala Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31967/relasi.v15i2.308

Abstract

The purpose of this research activity is to measure and determine whether or not there is influence between motivation to study MS Power Point and Blog programs on teacher skills in making presentation slides and Blogs by using MS Power Point and Blog programs in information-based teacher teaching materials preparation training programs and technology at 139 Jakarta Public Middle School. The target to be achieved specifically in this research activity is the output of research carried out can be used as an indicator of decisions and policies for the Head of Jakarta SMP Negeri 139 in an effort to improve the competence of teachers in the schools they lead. The type of research carried out is quantitative descriptive using a statistical approach from the primary data obtained. The method used in the research activities at 139 Jakarta Public Middle School is through a survey using a questionnaire and literature review as a support in this study. The results showed that there was a very low influence between teacher learning motivation and the teacher's ability to make teaching materials as evidenced by the calculation of the correlation coefficient of 0.043 or 4.3% which could be interpreted as teachers' awareness to learn and master teaching skills using learning media Information and Technology based is very low.
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN LOKASI PEMASANGAN IKLAN AJANG PROMOSI BIMBEL MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (Studi Kasus: Bimbel Sony Sugema College) puput Irfansyah; Syamsiah Syamsiah; tjipto djuhartono
JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 2, No 1 (2015): JABE
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (913.528 KB) | DOI: 10.30998/jabe.v2i1.1076

Abstract

Pengambilan keputusan yang dilakukan secara cepat, tepat sasaran, dan dapat dipertanggungjawabkan menjadi kunci keberhasilan dalam persaingan global di waktu mendatang. Memiliki banyak informasi saja tidak cukup, jika tidak mampu meramunya dengan cepat menjadi alternatif alternatif terbaik di dalam proses pengambilan keputusan, Sistem pendukung keputusan merupakan suatu sistem yang interaktif, yang membantu pengambil keputusan melalui penggunaan data dan model-model keputusan untuk memecahkan masalah yang sifatnya semi terstruktur maupun yang tidak terstruktur. AHP merupakan suatu model pendukung keputusan yang dikembangkan oleh Thomas L. Saaty.Model pendukung keputusan ini akan menguraikan masalah multi faktor atau multi kriteria yang kompleks menjadi suatu hirarki, menurut Saaty (1993), hirarki didefinisikan sebagaisuatu representasi dari sebuah permasalahan yang kompleks dalam suatu struktur multi level dimana level pertama adalah tujuan, yang diikuti level faktor, kriteria, sub kriteria, dan seterusnya ke bawah hingga level terakhir dari alternatif. Dengan hirarki, suatu masalah yang kompleks dapat diuraikan ke dalam kelompok-kelompoknya yang kemudian diatur menjadi suatu bentuk hirarki sehingga permasalahan akan tampak lebih terstruktur dansistematis. Dari hasil penelitian menunjukkan pemanfaatan Analytical Hierarchy Process (AHP) sebagai model sistem pendukung keputusan penentuan lokasi pemasangan iklan promosi bimbel sony sugema college dapat membantu pekerjaan tim pemasangan iklan promosi dalam menentukan prioritas keputusan untuk dilaksanakannya pemasangan iklanajang promosi melalui proses pembobotan multikriteria dan seleksi dengan lebih cepat, cermat dan lebih efektif. Kata Kunci : Sistem Pendukung Keputusan, Pemasangan Iklan, Analytical Hierarchy Process
Shopping Convenience UMKM Jakarta dan Yogyakarta melalui Viral Marketing Media Fanpage Tjipto Djuhartono; Ai Annisaa Utami; Wening Estiningsih
JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 3, No 2 (2016): JABE
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (261.924 KB) | DOI: 10.30998/jabe.v3i2.1763

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui shopping convenience konsumen UMKM yang mengarah pada keuntungan yang di terima oleh konsumen dan kualitas yang diterima oleh konsumen karena pembelian secara on line melalui viral marketing media fanpage. Metode penelitian dilakukan secara deskriptif yang bersifat follow up study dengan objek penelitian UMKM yang terdapat di Yogyakarta dan Jakarta, teknik sampling dilakukan secara purposive. Indikator Shopping convenience yang dibahas dalam penelitian ini adalah ease of use dan usefulness. Hasil dari penelitian ini membuktikan bahwa viral marketing dengan media fanpage meningkatkan shopping convenience konsumen dalam melakukan kegiatan transaksi jual beli online. Tingkat shopping convenience konsumen atas ease of use dimana konsumen percaya bahwa teknologi fanpage dapat digunakan dengan mudah dan bebas dari masalah sebesar 86% masuk dalam klasifikasi sangat setuju dari total responden, sedangkan shopping convenience konsumen atas usefulness sebesar 79% masuk dalam klasifikasi setuju dimana konsumen percaya bahwa penggunaan fanpage akan meningkatkan performa mereka dalam membeli dan memilih barang secara online
IMPACT OF GHG EMISSION FROM PALM OIL MILL EFFLUENTS AND POPULATION GROWTH, GDP PER CAPITA CHANGE, AND THE TECHNOLOGY Erwinsyah Erwinsyah; Tjipto Djuhartono
JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 6, No 4 (2020): JABE (Journal of Applied Business and Economics)
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jabe.v6i4.5850

Abstract

The palm oil sector gives a significant contribution to the Indonesian economy and reached 34.5 million tons or 58 percent of world production in the year 2016. The scientific community agrees that palm oil expansion can contribute to the emission of Green House Gasses, including methane emissions from palm oil mill effluent (POME). The purpose of this research is to develop a model for assessing environmental impacts caused by the production of methane from POME. This study hypothesizes a correlation between the increasing population and changes in their GDP per capita of main palm oil importing countries with changes in Regional GDP in the provinces of Riau, North Sumatra, Central Kalimantan, South Sumatra, and West Kalimantan. The econometric analyses used in this study performed with the Eviews Statistical Data Processing model. Data used for this study was from the year 2010 to the year 2016, taken from the official Indonesian statistics and palm oil statistics. The results of this research include the Indonesian oil palm production for the period 2010-2016, the oil palm and POME production in five provinces mentioned above, forecast Model of POME Production, POME production elasticity, and possible policy intervention on GHG methane emission reduction.
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN LOKASI PEMASANGANIKLAN AJANG PROMOSI BIMBEL MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (Studi Kasus: Bimbel Sony Sugema College) Syamsiah Syamsiah; Puput Irfansyah; Tjipto Djuhartono
JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 2, No 1 (2015): JABE
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (451.505 KB) | DOI: 10.30998/jabe.v2i1.1446

Abstract

Decision-making is done in a fast, effective, and accountable to be the key to success in global competition in the future. Having a lot of  information is not enough, if it is unable mixes quickly becoming alternative best alternative in the decision making process, decision support system is an interactive system, which helps decision-makers through the use of data and decision models to solve problems that are semi structured or unstructured. AHP is a decision support models developed by Thomas L. Saaty. Models supporting this decision will spell trouble multi-factor or multi complex criteria into a hierarchy, according to Saaty (1993), the hierarchy is defined as a representation of a complex problem in a structure of multi-level where the first level is a goal, followed by level factors, criteria, sub-criteria, and so on down to the last level of the alternatives. By hierarchy, a complex problem can be decomposed into their groups were then organized into a hierarchical form so that the problem would appear more structured and systematic. The results showed the use of Analytical Hierarchy Process (AHP) as a model for decision support system determining the location of the advertising campaign bimbel sony sugema college can help the team work advertising campaign in prioritization decisions for the implementation of the advertising campaign event through a weighting process multiple criteria and selection more quickly, accurate and more effective.
Pengaruh Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada Pt National Finance Herwin Tri Munardi; Tjipto Djuhartono; Nur Sodik
Jurnal Arastirma Vol 1, No 2 (2021): JURNAL ARASTIRMA
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (394.095 KB) | DOI: 10.32493/arastirma.v1i2.12371

Abstract

Tujuan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada PT National Finance.Metode. Penelitian dilakukan dengan metode Asosiatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PT National Finance dengan besar sampel sebanyak 40 responden, dengan teknik sampling yang digunakan yaitu sampling jenuh. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner sebanyak 18 pernyataan. Analisis data menggunakan regresi linier sederhana.Hasil. Hasil pengujian hipotesis diperoleh Lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan Pada PT National Finance, hal tersebut dapat dibuktikan dari nilai thitung 10,830 > ttabel 2,024. Hal tersebut menunjukan bahwa semakin baik keadaan lingkungan kerja karyawan maka akan semakin meningkatkan kinerja karyawan.Implikasi. PT National Finance harus memperhatikan, mengevaluasi dan mengoptimalkan aspek-aspek Lingkungan Kerja, selain itu juga harus dapat menambahkan nilai-nilai yang baik dalam Lingkungan Kerja, sehingga karyawan dapat meningkatkan kinerja mereka, untuk mendukung kemajuan perusahaan.
Pengaruh Kerjasama Tim terhadap Kinerja Karyawan Di Pt Lion Superindo Farhan Elang Ibrahim; Tjipto Djuhartono; Nur Sodik
Jurnal Arastirma Vol 1, No 2 (2021): JURNAL ARASTIRMA
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (411.191 KB) | DOI: 10.32493/arastirma.v1i2.12369

Abstract

Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kerjasama tim terhadap kinerja karyawan di PT. Lion Superindo.Metode. Penelitian ini dilakukan dengan metode Asosiatif. Populasi penelitian ini adalah seluruh karyawan PT. Lion Superindo Cabang Duren Tiga sebanyak 47 karyawan dengan sampling purposive diperoleh sampel sebanyak 47 karyawan. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner sebanyak 19 pernyataan. Analisis data menggunakan regresi linier sederhana.Hasil. Terdapat pengaruh positif dan signifikan kerjasama tim terhadap kinerja karyawan PT. Lion Superindo hal tersebut dapat dibuktikan dari nilai thitung 7,77 > ttabel 2,01. Hal tersebut menandakan bahwa semakin baik penerapan kerjasama tim yang dilakukan perusahaan maka akan semakin meningkat pula kinerja karyawan pada PT. Lion Superindo.Implikasi. Implikasi dari hasil penelitian ini adalah bahwa untuk meningkatkan kinerja karyawan dapat dilakukan dengan perbaikan kerjasama tim yang baik dan efektif, seperti meningkatkan antusiasme dalam bekerja, mengurangi konflik kerja, serta memperbaiki hubungan antar kelompok.
Implementation of Total Quality Management (TQM) on Teaching Factory (TEFA) Vocational Middle School in Bogor District Tjipto Djuhartono; Prasetio Ariwibowo; Lubban Anwari Alhamidi
Tarbawi Vol 7 No 02 (2021): November 2021
Publisher : Jurusan Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32678/tarbawi.v7i02.4847

Abstract

The purpose of this qualitative research was to determine and analyze the effectiveness of the implementation of the Total Quality Management (TQM) program in Vocational High Schools in Bogor Regency and to determine and analyze the effectiveness of the implementation of Total Quality Management (TQM) on Teaching Factory (TEFA) in Vocational High Schools in the District. Bogor. The research location was conducted at SMK Negeri 01 Bogor Regency and SMKS PGRI Citeureup based on purposive sampling and library research from statistical data at the Bogor Regency Education Office and the Bogor Regency Ministry of Religion as the primary and secondary data objects for analysis. Data collection techniques using interview techniques, observation or observation, and documentation studies with data analysis techniques using data reduction, data presentation, and drawing conclusions or verification. The results of this study are The process of implementing TQM teaching factory in learning at SMK PGRI 01 Cibinong and SMKS PGRI Citeureup refers to the concept of Plan - Do - Check - Action (PDC). The plan (input) includes planning learning tools such as curriculum implementation, syllabus, lesson plans, attendance, teaching materials, media, assessment sheets and worksheets. Do (Process) includes carrying out learning according to planned lesson plans and the teaching factory learning model and block system. Output (Control) includes the implementation of learning evaluation, competency evaluation, teacher performance evaluation and internal audit, and making improvements and adjustments according to the assessment from the industry on an ongoing basis.
Bimbingan Konseling Berpengaruh terhadap Akhlak Siswa Kelas II pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Tjipto Djuhartono; Bakti Toni Endaryono
SAP (Susunan Artikel Pendidikan) Vol 6, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (743.185 KB) | DOI: 10.30998/sap.v6i2.10285

Abstract

This study aims to determine How Counseling Guidance Affects the Morals of Students at SDIT Assalam Bekasi Regency. The method used in this study is the Quantitative Method and literature study with the preparation, implementation, and final stages. The data collection techniques used were observation, interviews, and distributing questionnaires to a population of 20 students by taking the population later for research. The results of this study showed that first, the effect of Counseling Guidance on the Morals of Class II Students at SDIT Assalam was very good in terms of motivation for implementing home learning and had something very potential in spurring students' morals, but not good from the individual side of students. Second, from the results of the data analysis questionnaire, it was known that the Counseling Guidance on the Morals of Students in Class II Aqidah Morals Subjects at SDIT Assalam was obtained by 52%. These results indicated that there was a significant relationship between counseling guidance and student morals. and the remaining 48% was influenced by other factors such as student background, family and so on.
KEMAMPUAN PESERTA DIDIK DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATEMATIKA Ratna Widianti Utami; Bakti Toni Endaryono; Tjipto Djuhartono
Faktor Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 5, No 3 (2018): Faktor : Jurnal Ilmiah Kependidikan
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI, Jakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (28.823 KB) | DOI: 10.30998/fjik.v5i3.2719

Abstract

ABSTRAKSekolah dasar harus menjadi pondasi yang kuat untuk mencapai jenjang pendidikan lebih tinggi hal ini tidak lah lepas dari awal jenjang pendidikan yang dimulai sejak dari PAUD dan TK karena merupakan jenjang pendidikan untuk memulai pembentukan karakter anak. Salah satu mata pelajaran yang di berikan di setiap jenjang pendidikan adalah Matematika. Matematika merupakan salah satu ilmu yang memiliki peranan penting dalam membentuk pola pikir peserta didik, karena dalam matematika peserta didik dituntut untuk memiliki kemampuan berpikir logis, sistematis, analitis serta kemampuan pemecahan masalah. Berbagai upaya telah dilakukan guru dalam meningkatkan kemampuan peserta didik dalam memahami mata pelajaran matematika. Akan tetapi hasil yang diharapkan masih kurang maksimal bahkan proses belajar dan mengajar menjadi tidak menyenangkan dan cenderung membosankan bagi peserta didik. Salah satu masalah matematika yang sering ditemukan yaitu kesulitan peserta didik dalam menyelesaikan soal cerita.  Padahal soal cerita merupakan bentuk evaluasi kemampuan peserta didik dalam memahami konsep dasar matematika yang telah dipelajari, berupa soal penerapan rumus..