cover
Contact Name
Amirullah
Contact Email
amirullah8505@unm.ac.id
Phone
+6282395232077
Journal Mail Official
humanis01jurnal19@gmail.com
Editorial Address
Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Makassar Kampus Gunung Sari, Fakultas Ilmu Sosial Lt.2, Jl. Raya Pendidikan, Makassar. 90222.
Location
Kota makassar,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Humanis : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
ISSN : 14115263     EISSN : 27741613     DOI : 10.26858/humanis.v20i1.19201
Humanis: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan jurnal yang dikelola oleh Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Makassar sejak tahun 2007. Humanis: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan jurnal yang dikelola oleh Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Makassar. Menerbitkan artikel kegiatan pengabdian pada masyarakat bidang pendidikan, sosial, pengembangan sumberdaya manusia,dan teknologi tepat guna. Terbit dua kali dalam satu tahun
Articles 98 Documents
Pelatihan Penulisan Karya Tulis Ilmiah Bagi Guru SMK Yamasi di Kota Makassar Saifuddin, Saifuddin; Tamrin, Sopian; Tenrisau, Muhammad Akhsan; Wahda, Muhammad Aksha; Jusmawati, Jusmawati
Humanis Vol. 22, No. 2 Desember 2023
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/humanis.v22i2.53505

Abstract

Undang-Undang No. 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen, menegaskan guru harus menjadi pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Guru Profesional dituntut untuk memiliki kemampuan dalam berbagai aspek. Tidak hanya memiliki kompetensi dalam pembelajaran, tetapi dalam hal penulisan karya ilmiah menjadi keharusan. Pola Pembinaan Profesionalisme Guru melalui Penulisan Karya Ilmiah harus ditingkatkan secara simultan dan berkesinambungan.Bagi sebagian guru, karya ilmiah merupakan hal yang dianggap“pekerjaan yang sulit”. Akibatnya karya ilmiah menjadi hambatan dalam berbagai hal. Padahal kemampuan menulis karya ilmiah menjadi keharusan bagi seorang guru profesional. Baik dalam peningkatan karier maupun peningkatan pengetahuan dan intelektualitas yang harus dimiliki oleh seorang guru dalam proses pembelajarannya.Kemampuan penulisan karya ilmiah yang dimiliki oleh seorang guru tidak datang dengan sendirinya, melainkan dengan banyak latihan dan kerja keras untuk menguasainya. Bukan hal tidak mungkin seorang guru dapat menulis karya ilmiah, baik penelitian tindakan kelas maupun penelitian lainnya yang berbasis pada keilmuan guru tersebut. Penguasaan penulisan karya ilmiah yang terlatih akan memudahkan guru dalam menulis dengan benar sesuai kaidah-kaidah ilmiah. Jika sudah terbiasa menulis dan menghasilkan banyak karya tulis, akan menunjukkan kualitas pendidik tersebut dan memberi penilaian positif bagi  lembaga di mana guru tersebut mengabdikan dirinya. 
Strategi Mitigasi Bencana Dengan Pengelolaan Sampah Terhadap Siswa SD Inpres Tamamaung III Syahrudin, Darma Jaya; Falihin, Dalilul; Rusdi, Rusdi; Padli, Feri; Khaeruddin, Khaeruddin; Ardin, Hardiani; Romlah, Romlah
Humanis Vol. 23, No. 1 Juni 2024
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/humanis.v23i1.62847

Abstract

Abstrak. Strategi mitigasi bencana dengan pengelolaan sampah terhadap siswa SD Inpres Tamamaung III, penelitian ini bertujuan agar menumbuhkan kesadaran akan pentingnya kesadaran peduli lingkungan sejak dini serta diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat khususnya siswa-siswi SD Inpres Tamamaung III terhadap kebersihan lingkungan agar dapat menciptakan lingkungan yang bersih dan nyaman serta dapat menghindari akan terjadinya dampak negatif akibat lingkungan yang kotor di masa mendatang. Kegiatan ini dilakukan dengan melakukan penyuluhan serta aksi lapangan kepada peserta didik SD Inpres Tamamaung III. Hasil penelitian ini memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan pemahaman dan kesadaran siswa terhadap pentingnya pengelolaan sampah, serta para siswa menjadi lebih akrab dengan berbagai opsi pengelolaan sampah dan memahami dampak buruk yang dapat dihindari melalui tindakan mereka. Abstract. Disaster mitigation strategy by managing students at SD Inpres Tamamaung III, this research aims to raise awareness of the importance of environmental awareness from an early age and is expected to increase awareness, especially for SD Inpres Tamamaung III students, towards environmental cleanliness in society in order to create a clean and comfortable environment. and can avoid negative impacts due to a dirty environment in the future. This activity was carried out by providing counseling and field actions to students at SD Inpres Tamamaung III. The results of this research provide a positive contribution in increasing students' understanding and awareness of the importance of waste management, as well as students becoming more familiar with various waste management options and understanding the negative impacts that can be avoided through their actions.
Single Parents School : Sekolah Perempuan Untuk Pemberdayaan Single Parents Di Desa Belapunranga Kabupaten Gowa Subair, Ahmad; Sahabuddin, Jumadi; Ridha, Muh. Rasyid; Patahuddin, Patahuddin; Amirullah, Amirullah
Humanis Vol. 22, No. 2 Desember 2023
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/humanis.v22i2.54169

Abstract

Abstrak. Desa Belapunranga terletak di Kec. Parangloe, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Berdasarkan observasi awal ditemukan 70 perempuan Desa Belanpunranga yang berstatus single parent . Para orang tua tunggal ini berusia belasan sampai puluhan tahun dan berpendidikan rendah. Sama dengan perempuan lainnya, penyebab para perempuan ini menjadi single parent adalah usia belum matang, emosi belum stabil, ekonomi, tidak ingin dimadu bahkan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). Setiap single parent di Belapunranga membesarkan 3 sampai 6 orang anak. Secara ekonomi, para orang tua tunggal hanya mengandalkan tenaga mereka dengan menjadi buruh, baik buruh tani, kebun maupun buruh harian bersifat domestik, besaran penghasilannya berkisar Rp.25.000,00–Rp.50.000,00 perhari, dengan upah tersebutlah mereka menafkahi anak-anaknya.Menyikapi permasalahan tersebut, kami menghadirkan solusi dengan mempertimbangkan berbagai potensi yang ada sebagai solusi dan usaha menuntaskan berbagai permasalahan yang ada di Desa Belapunranga. solusi yang kami tawarkan yaitu Single Parents School : Sekolah Perempuan Untuk Pemberdayaan Single Parents Di Desa Belapunranga, menghadirkan Sekolah Perempuan untuk meningkatkan pendapatan perekonomian para single parent . Adapun tujuan dilaksanakannya kegiatan Pengabdian ini, yaitu: 1) untuk meningkatkan kreativitas dan keterampilan Single Parent, 2) membentuk komunitas perempuan yang menghimpun para alumni Sekolah Perempuan yang memiliki rencana kerja produktif, 3) sebagai wadah komunikasi, koordinasi, serta pengembangan diri dari peserta Sekolah Perempuan, 4) meminimalisir segala bentuk tindakan bullying terhadap anak-anak yang memiliki latar belakang keluarga Broken Home, 5) mengubah pola pikir masyarakat secara umum dan para Single Parent secara khusus terkait kesetaraan gender guna membuka lapangan pekerjaan yang lebih luas bagi para Single Parent, 6) memberikan pemahaman kepada Single Parent tentang pentingnya pendidikan keluarga bagi para anak, utamanya yang berlatar belakang keluarga Broken Home , agar pendidikan lebih intensif kepada anak karena Single Parent berperan ganda sebagai seorang Ibu dan Ayah.
Menghargai Masa Lalu: Sosialisasi Sejarah Lokal untuk Membentuk Generasi yang Berintegritas di SMA 2 Majene Patahuddin, Patahuddin; Subair, Ahmad; Asmunandar, Asmunandar; Amirullah, Amirullah
Humanis Vol. 23, No. 1 Juni 2024
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/humanis.v23i1.62205

Abstract

Respecting the Past: Socialization of Local History to Form a Generation with Integrity at SMA 2 Majene aims to increase students' understanding and appreciation of local history. The program involves a combination of classroom learning and field activities, including visits to historical sites and dialogue with historians and local residents. To measure the effectiveness of the program, a pre-test and post-test were carried out on 30 students participating in the program. The average pre-test score was 60, while the average post-test score increased significantly to 80.67. An average increase of 20.67 points shows the program's success in increasing students' knowledge and appreciation of local history. This data is supported by qualitative feedback which shows an increase in student enthusiasm and interest in historical material. This program not only enriches students' understanding, but also fosters pride in local cultural heritage. It is hoped that the long-term impact of this program will be to form a young generation that has a high historical awareness and is able to preserve their cultural heritage. The success of this program can be a model for other schools in developing similar programs to strengthen local history education. Abstract. Menghargai Masa Lalu: Sosialisasi Sejarah Lokal untuk Membentuk Generasi yang Berintegritas di SMA 2 Majene bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan apresiasi siswa terhadap sejarah lokal. Program ini melibatkan kombinasi pembelajaran di kelas dan kegiatan lapangan, termasuk kunjungan ke situs-situs bersejarah serta dialog dengan ahli sejarah dan warga setempat. Untuk mengukur efektivitas program, dilakukan pre-test dan post-test terhadap 30 siswa peserta program. Rata-rata nilai pre-test adalah 60, sedangkan rata-rata nilai post-test meningkat signifikan menjadi 80.67. Peningkatan rata-rata sebesar 20.67 poin menunjukkan keberhasilan program dalam meningkatkan pengetahuan dan apresiasi siswa terhadap sejarah lokal. Data ini didukung oleh umpan balik kualitatif yang menunjukkan peningkatan antusiasme dan minat siswa terhadap materi sejarah. Program ini tidak hanya memperkaya pemahaman siswa, tetapi juga menumbuhkan kebanggaan akan warisan budaya lokal. Dampak jangka panjang dari program ini diharapkan dapat membentuk generasi muda yang memiliki kesadaran sejarah yang tinggi dan mampu melestarikan warisan budaya mereka. Keberhasilan program ini dapat menjadi model bagi sekolah lain dalam mengembangkan program serupa untuk memperkuat pendidikan sejarah lokal
Kuliah Kerja Nyata Terpadu CSR Perusahaan Konstruksi Bagi Masyarakat deden, deden
Humanis Vol. 22, No. 2 Desember 2023
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/humanis.v22i2.52314

Abstract

Real Work Lectures (KKN) is a form of community service carried out by students in an interdisciplinary, institutional and partnership manner as a form of higher education tridharma activities. As the social dynamics of society, regional government, central government and the global world change, the KKN program at Gunung Jati Swadaya University (UGJ) is directed at a KKN pattern based on community empowerment. CSR (Corporate Social Responsibility) has been popularly used in Indonesia since the 1990s. Several companies have actually been carrying out CSA (Corporate Social Activity) or "corporate social activities" for a long time. Even though we don't call it CSR, in fact the action is close to CSR, which represents a form of company "participation" and "concern" for social and environmental aspects. The method for implementing CSR integrated KKN is academics (students and lecturers) through KKN activities in collaboration with PT. PP (Persero) is actively involved in implementing CSR activities. The CSR method used by PT. PP (Persero) in the construction sector, especially in the field of road and bridge construction, is by direct involvement and establishing partnerships, where in this method the company directly enters into partnerships with stakeholders and the community, carrying out CSR directly to communities in need. The result of implementing CSR is that the company contributes assist the government in economic development, poverty alleviation, and the like. CSR also provides benefits for the company itself. With CSR, the company will be closer to the surrounding community while getting operational support, and the company will also get a good and positive image in the eyes of the community. Apart from that, CSR can help society in various fields, for example the economic sector such as distributing basic necessities, compensation, and so on. There are also in the health sector such as blood donation programs, Covid-19 vaccinations, and so on.
Pelatihan Penulisan Teks Berbahasa Inggris Bagi Pengajar Bahasa Inggris Amin, Fatimah Hidayahni; Hanafie, Nurharsya Khaer; Luhriyani, Seny; Mohamad, Andi Riswan; Adys, Himala Praptami
Humanis Vol. 23, No. 1 Juni 2024
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/humanis.v23i1.62868

Abstract

Studi PKM ini bertujuan untuk memfasilitasi dan membekali peserta PKM dengan materi-materi menulis teks bacaan bahasa Inggris, yaitu teks deskfriptif, teks naratif, dan teks pengumuman, dan menghasilkan tulisan teks bahasa Inggris yang dapat dijadikan sebagai materi pembelajaran bagi peserta didik. Ada lima metode yang dilakukan adalah analisis topik tulisan, penyajian contoh-contoh teks dan strukturnya, penentuan topik tulisan dan isiannya, penulisan, dan penyajian hasil tulisan teks. Berdasarkan hasil pelatihan PKM, ditemukan bahwa peserta dapat dengan mudah menuliskan ide-ide mereka dalam tulisan karena hasil pertimbangan pilihan topik sendiri, pengetahuan mengenai situasi dan kondisi terutama mengenai kemampuan peserta didik mereka, dan penggunaan bahasa dalam tulisan teks sesuai maksud yang sebenarnya dari penulis sebagai peserta PKM. Namun, terdapat kendala khususnya dalam pemahaman penggunaan tata bahasa Inggris di dalam menuliskan teks bacaan berbahasa Inggris. Sehingga, dirasa perlu untuk melakukan kegiatan monitor dan pendampingan untuk memeriksa penggunaan tata bahasa Inggris dengan baik dan benar.  Abstract. This PKM study aims to facilitate and equip PKM participants with materials for writing English reading texts, namely descriptive texts, narrative texts, and announcement texts, and produce written English texts that can be used as learning materials for students. There are five methods used, namely analyzing written topics, presenting examples of text and their structure, determining writing topics and content, writing, and presenting the results of written text. Based on the results of PKM training, it was found that participants could easily write down their ideas in writing due to consideration of their own topic choices, knowledge of situations and conditions, especially regarding the abilities of their students, and the use of language in written texts according to the true intentions of the writer as PKM participants. However, there is an obstacle, especially in understanding the use of English grammar in writing English reading texts. So, it is deemed necessary to carry out monitoring and mentoring activities to check the use of English grammar properly and correctly
PKM pada Kelompok Ibu-Ibu Pembuat Kue-Kue Basah Tradisional di Soppeng Syahadat, Susanti I Mutia
Humanis Vol. 23, No. 2 Desember 2024
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/humanis.v23i2.68013

Abstract

Permasalaha pokok dalam pengabdian ini adalah Limbah ampas kelapa dibuang begitu saja sebagaimana sampah-sampah basa lainnya dan Ibu- ibu pembuat kue-kue basa kurang kraetif atau belum memahami pemenfaatan limbah ampas kelapa dalammembuat kajompi sebagai potensi yang dapat menjadi sumber pendapatan. Sousi yang ditawarkan adalah melati kelompok ibu-ibu tentang cara memanfaatkan limbah ampas kelapa menjadi bahan makanan berupa Kajompi. Sejenis makanan berupa lauk, maupun dalam bentuk kue-kue basa dan kering. Untuk lauk bisa dikonsumsi bersama nasi setelah diproses dengan mencampurrempah-rempah tertentu, lalu digoreng setelah itu bisa dikonsumsi. Untuk kue-kue kering bisa dalam bentuk biscuit dengan menggunakan tepung ampas kelapa dengan menggunakan metode sederhana yakni bahan dasar ampas kelapa, telur, margarin,dan gula pasir dimikser, kemudian ditambahkan tepung ampas kelapa dicampur terigu dan susu bubuk lalu diuleni sampai kalis. Selanjutnya dibuat adonan dilembaran tipis, lalu dicetak sesuai keinginan lalu dipanggang hingga matang (suhu 150 ⁰C selama30 menit).
Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis Virtual Reality dalam Pembelajaran Sejarah di SMA 23 Makassar Ridha, Muh. Rasyid; Amirullah, Amirullah; Malihu, La; sanur, Ilham samudra; Rifal, Rifal
Humanis Vol. 23, No. 2 Desember 2024
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/humanis.v23i2.68489

Abstract

This study aims to analyze the impact of using Virtual Reality (VR) based learning media in learning history at SMA 23 Makassar. VR technology offers an immersive learning experience with three-dimensional visualization, allowing students to explore historical events and locations virtually without leaving the classroom. The research began with planning in the form of team formation and debriefing, followed by the preparation stage for one week. Preparatory activities include communication with history educators of SMA 23 Makassar, preparation of schedules, determination of implementation locations, making broadcast materials, and procurement of supporting equipment and materials. The results showed that the use of VR had a positive impact in improving students' understanding of complex and abstract historical concepts. Students showed higher interest in learning history due to a more interesting and interactive learning atmosphere. In addition, the use of VR also contributes to the improvement of students' digital literacy, which is relevant to the 21st century skill needs. This study concludes that VR-based learning media has great potential to improve the quality of history learning if supported by the development of adequate infrastructure and content. Recommendations are given for collaboration between educators, technology developers and the government to overcome existing obstacles and maximize the benefits of this technology in education. Abstract. Penelitian ini bertujuan menganalisis dampak penggunaan media pembelajaran berbasis Virtual Reality (VR) dalam pembelajaran sejarah di SMA 23 Makassar. Teknologi VR menawarkan pengalaman belajar yang imersif dengan visualisasi tiga dimensi, memungkinkan siswa menjelajahi peristiwa dan lokasi bersejarah secara virtual tanpa meninggalkan ruang kelas. Penelitian dimulai dengan perencanaan berupa pembentukan dan pembekalan tim, dilanjutkan tahap persiapan selama satu minggu. Kegiatan persiapan meliputi komunikasi dengan pendidik sejarah SMA 23 Makassar, penyusunan jadwal, penetapan lokasi implementasi, pembuatan bahan tayang, serta pengadaan peralatan dan bahan pendukung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan VR memberikan dampak positif dalam meningkatkan pemahaman siswa terhadap konsep-konsep sejarah yang kompleks dan abstrak. Siswa menunjukkan minat yang lebih tinggi terhadap pembelajaran sejarah karena suasana belajar yang lebih menarik dan interaktif. Selain itu, penggunaan VR juga berkontribusi pada peningkatan literasi digital siswa, yang relevan dengan kebutuhan keterampilan abad ke-21. Penelitian ini menyimpulkan bahwa media pembelajaran berbasis VR memiliki potensi besar untuk meningkatkan kualitas pembelajaran sejarah jika didukung dengan pengembangan infrastruktur dan konten yang memadai. Rekomendasi diberikan untuk kolaborasi antara pendidik, pengembang teknologi, dan pemerintah guna mengatasi kendala yang ada dan memaksimalkan manfaat teknologi ini dalam pendidikan.
Memaksimalkan Pemanfaatan Ruang Publik Melalui Sosialisasi dan Koordinasi antar Kelompok Kepentingan di Kota Makassar saifuddin, Saifuddin; Ismail, Ashari; Sunania, Sunania; Jusnawati, Jusnawati; Rijal, Muh
Humanis Vol. 23, No. 2 Desember 2024
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/humanis.v23i2.67674

Abstract

Ruang publik kota-kota di Indonesia umumnya masih menimbulkan persoalan dan perbedaan kepentingan oleh berbagai pihak. Pertentangan penggunaan ruang publik oleh berbagai macam kelompok masyarakat masih terjadi. Memperebutkan ruang publik untuk berbagai kepentingan oleh Masyarakat menunjukkan lemahnya sosialisasi dan koordinasi berbagai kelompok kepentingan. Situasi ini, juga terjadi di Kota Makassar dimana penyelenggaraan pemerintahan pada tingkatan kota yang mengakibatkan kurangnya sosialisasi dan koordinasi terhadap kelompok kepentingan yang terlibat. Sehingga sangat penting untuk memaksimalkan sosialisasi dan koordinasi antar kelompok masyarakat dengan pemerintah kota atau dinas terkait dalam pemanfaatan ruang publik. Kegiatan ini dilaksanakan dengan cara memberikan sosialisasi dan koordinasi  antar kelompok kepentingan. Materi sosialisasi disajikan secara interaktif dengan cara merangsang pemikiran peserta agar dapat mengemukakan pendapat serta permasalahnnya. Kegiatan ini memberikan pemahaman kepada aparatur kota dan berbagai kelompok kepentingan, khususnya peran dan fungsinya. Metode Fokus Group Discussion ( FGD) merupakan cara yang tepat untuk mempertemukan pandangan yang berbeda dalam pemanfaatan ruang publik, baik sebagai tempat rekreasi, olah raga, maupun kegiatan ekonomi yang sifatnya komersil. Kegiatan ini, menghasilkan pemahaman yang konperhensif dan adil bagi masyarakat dan juga pemerintah setempat. Kegiatan ini tidak dipandang hanya sekedar transfer pengatahuan, tapi jauh lebih penting untuk mengangkat harkat dan martabat manusia di perkotaan.
Pelatihan Peningkatan Kompetensi Guru Melalui Penyusunan Bahan Ajar Berbasis Digital bagi Guru IPS SMP di Kabupaten Jeneponto Hasni, Hasni; Najamuddin, Najamuddin; Padli, Feri; Amirullah, Amirullah; Khaeruddin, Khaeruddin
Humanis Vol. 23, No. 2 Desember 2024
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/humanis.v23i2.66682

Abstract

Kebutuhan akan peningkatan kompetensi guru di era digital semakin penting, terutama dalam bidang pengajaran berbasis teknologi. Guru IPS SMP diharapkan mampu menyusun bahan ajar yang lebih interaktif dan inovatif untuk meningkatkan minat belajar peserta didik. Pelatihan ini bertujuan membantu guru memanfaatkan teknologi digital untuk pengembangan bahan ajar yang sesuai dengan kurikulum dan kebutuhan peserta didik. Sasaran dari pelatihan ini adalah perwakilan guru-guru yang mengajar mata pelajaran IPS di jenjang SMP di Kabupaten Jeneponto. Hasil dari pelatihan ini terbukti efektif dapat memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kompetensi guru IPS SMP di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Indonesia  dalam merancang bahan ajar yang inovatif dan relevan dengan perkembangan zaman. Guru terampil menggunakan media visual dan audio, serta mulai mengeksplorasi penggunaan aplikasi pendidikan berbasis daring untuk memperkaya bahan ajar, seperti Google Classroom, Kahoot, dan Quizizz. Dengan solusi yang terarah, pelatihan ini dapat memberikan dampak yang lebih signifikan dan berkelanjutan dalam meningkatkan kompetensi guru  IPS dalam merancang bahan ajar yang inovatif dan interaktif.Abstract. The need for increased teacher competence in the digital era is increasingly important, especially in the field of technology-based teaching. Junior high school social studies teachers are expected to be able to develop more interactive and innovative teaching materials to increase students' interest in learning. This training aims to help teachers utilize digital technology to develop teaching materials that are in accordance with the curriculum and the needs of students. The target audience of this training was representatives of teachers who teach social studies at the junior high school level in Jeneponto District. The results of this training proved effective in making a real contribution in improving the competence of junior high school social studies teachers in Jeneponto District, South Sulawesi, Indonesia in designing innovative and relevant teaching materials. Teachers are skilled at using visual and audio media and have begun to explore the use of online-based educational applications to enrich teaching materials, such as Google Classroom, Kahoot and Quizizz. With a targeted solution, this training can have a more significant and sustainable impact in improving the competence of social studies teachers in designing innovative and interactive teaching materials.

Page 9 of 10 | Total Record : 98