Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK TERHADAP KEMAMPUAN LITERASI SISWA SEKOLAH DASAR Suyana, Nana; Hikmah, Nurul; Jumriah, Jumriah; Fahrudin, Ahmad; Fayola, Ayyesha Dara; Saifullah, Saifullah
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 8 No. 2 (2025): Volume 8 No. 2 Tahun 2025
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v8i2.46091

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh model pembelajaran berbasis proyek (Project Based Learning/PjBL) terhadap kemampuan literasi siswa sekolah dasar melalui metode studi literatur. Literasi sebagai kompetensi dasar sangat penting untuk menunjang keberhasilan belajar dan pengembangan potensi siswa. Model pembelajaran berbasis proyek memungkinkan siswa untuk belajar secara aktif, kolaboratif, dan kontekstual sehingga mampu meningkatkan keterampilan literasi secara menyeluruh, mulai dari literasi membaca, menulis, numerasi, hingga literasi sains. Melalui tinjauan literatur dari berbagai penelitian terkini, ditemukan bahwa penerapan PjBL memberikan dampak positif yang signifikan terhadap kemampuan literasi siswa di berbagai mata pelajaran dan jenjang kelas. Selain itu, PjBL juga meningkatkan motivasi belajar dan keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran. Penelitian ini mengidentifikasi adanya kebutuhan untuk integrasi model PjBL secara lebih sistematis dan berkelanjutan dalam kurikulum sekolah dasar agar hasil literasi dapat lebih optimal. Novelty penelitian ini terletak pada pendekatan komprehensif yang mengkaji berbagai aspek literasi dalam konteks PjBL di sekolah dasar, sekaligus menyoroti gap penelitian sebelumnya yang lebih fokus pada satu jenis literasi saja. Dengan demikian, hasil kajian ini diharapkan dapat menjadi rujukan bagi guru, praktisi pendidikan, dan pembuat kebijakan dalam mengembangkan strategi pembelajaran yang efektif untuk meningkatkan literasi siswa sekolah dasar.
Pengaruh Literasi Digital dan Soft Skill Terhadap Minat Berwirausaha Pada Siswa SMK Kota Bekasi Cleopatra, Maria; Sahrazad, Sara; Mila Vernia, Dellia; Widiyarto, Sigit; Suyana, Nana
JURNAL PENDIDIKAN Vol 33 No 1 (2024): March
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/jp.v33i1.4857

Abstract

Literasi digital merupakan kemampuan yang penting dalam pembelajaran di sekolah. Pembelajaran yang dibarengi oleh literasi digital akan menjadi modal penting bagi siswa SMK. Soft Skill juga factor penting dalam pembelajaran, khususnya pembelajaran kewirausahaan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh literasi digital dan Soft Skill terhadap minat berwirausaha. Metode penelitian menggunakan metode kuantitatif. Data diambil dengan wawancara, dokumentasi dan pengisian kuesioner. Responden sebanyak 51 siswa kelas X SMK di kota Bekasi. Data diolah dengan menggunakan SPSS 21. Uji asumsi dengan melakukan uji normalitas,kollinearitas, Heteroskedastisitas, Anova dan table Rsquare dengan uji regresi linear. Hasil penelitian menunjukkan bahwa literasi digital berpengaruh terhadap minat berwirausaha dan Soft Skill berpengaruh pada minat berwirausaha. Pihak sekolah sebaiknya dapat memberikan pengetahuan digital kepada siswa secara optimal, sehingga siswa dapat beradaptasi dengan pekerjaan yang menggunakan teknologi.  
EFEKTIVITAS METODE COOPERATIVE LEARNING PADA HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI PUISI SISWA KELAS X SMA AL-IKHLAS KOTA BEKASI Setyowati, Luluk; Widiyarto, Sigit; Ati, Aster Pujaning; Manurung, Lengsi; Sandiar, Loecita; Suyana, Nana
Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP) Vol. 5 No. 2 (2023): Bahasa Indonesia Prima (BIP)
Publisher : Bahasa Indonesia Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/bip.v5i2.3929

Abstract

Learning the Indonesian language and literature still needs to be optimal. Learning needs to get the attention of teachers and educational observers. Good learning makes students happy and comfortable and gets optimal learning results. This study aimed to determine the effectiveness of cooperative learning in class X high school students with poetry material. The method used is an experimental method with the type of pretest-posttest. Respondents who participated in the study were 42 students. Research activities were carried out from January to March 2019. The study's results stated an increase of 4.7464 when students used cooperative learning. The learning process begins with forming groups and interactions between students and teachers. This method can provide added value before and after using the method.
Kebijakan Pendidikan Nasional Menghadapi Tantangan Global Sebuah Analisis Strategis dan Prioritas Suyana, Nana; Dalmeri, Dalmeri; Sugiharto, Sugiharto; Jupriadi, Jupriadi
Journal of Education Research Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v5i1.888

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi dan prioritas kebijakan pendidikan yang berjalan di Indonesia dalam menghadapi tantangan global sekarang ini. Pasca Pandemi COVID sembilan belas kebijakan pendidikan mengalami perubahan yang cenderung keluar dari cita-cita Pancasila dan UUD RI seribu sembilan ratus empat puluh lima. Kebijakan pendidikan tidak lagi mengarah pada pembentukan manusia seutuhnya, bahkan berorientasi pada berbagai hal yang bersifat pragmatis. Permasalahan ini menjadi perhatian utama peneliti saat melihat pendidikan menjadi proses yang melegitimasi ketimpangan yang terjadi pada berbagai sekolah SMA Swasta di kawasan DKI Jakarta. Metode penelitian kualitatif yang digunakan peneliti dengan fokus pada studi literatur terhadap berbagai kebijakan pendidikan yang diterapkan Pasca Pandemi COVID . Adapun sumber data utama pada penelitian ini berasal dari kebijakan pendidikan yang sedang berjalan di berbagai lembaga pendidikan, serta buku-buku yang membahas kebijakan pendidikan maupun topik-topik yang berkaitan erat dengan pembahasan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kebijakan yang berkembang dalam bidang manajemen pendidikan yaitu desentralisasi pendidikan, dalam bidang kurikulum yaitu kurikulum tingkat satuan pendidikan yang berbasis kompetensi atau KTSP, Kurikulum Merdeka dalam proses pembelajaran ada program percepatan belajar atau learning accelleration. Kebijakan-kebijakan baru ini perlu mendapat perhatian yang serius sampai pada tataran guru sebagai ujung tombak, terutama sistem pendidikan yang dikembangkan sekarang ini. Sistem pendidikan yang diartikan sebagai himpunan bagian atau komponen yang saling berhubungan secara teratur dan merupakan suatu keseluruhan. Kesimpulan yang dapat dikemukakan bahwa pendidikan pada hakikatnya adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
PELATIHAN MANAJEMEN PENGELOLAAN KELAS KEPADA GURU-GURU TAMAN PENDIDIKAN AL-QUR’AN DI TPQ AL-IHSAN SINDANGJAYA, PADAKEMBANG, TASIKMALAYA, JAWA BARAT Suyana, Nana; Ulina, Ninta Sri; Kusman, Agus; Bahrudin, Bahrudin; Oktavia, Nabila
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 5 (2024): Vol. 5 No. 5 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i5.36217

Abstract

Peningkatan kualitas sumber daya manusia merupakan prasyarat utama untuk mewujudkan negara yang maju, kuat, dan sejahtera. Pendidikan berperan penting dalam membentuk sumber daya manusia yang kompeten. Dalam konteks ini, guru sebagai salah satu pelaku utama pendidikan memiliki peran krusial dalam keberhasilan proses pembelajaran di sekolah. Guru bertanggung jawab dalam membantu perkembangan peserta didik untuk mencapai tujuan pendidikan dan kehidupan mereka secara optimal di masa depan. Pemahaman yang baik tentang teori dan implementasi pembelajaran pengelolaan kelas sangat diperlukan untuk menciptakan suasana belajar yang aktif dan menyenangkan. Pengelolaan kelas mencakup pengaturan kelas, fasilitas fisik, rutinitas, serta berbagai komponen pembelajaran lainnya. Tujuan dari pengelolaan kelas adalah menciptakan dan mempertahankan kondisi kelas yang kondusif sehingga proses belajar mengajar dapat berlangsung secara efektif dan efisien.Taman Pendidikan al-Qur’an (TPQ) Al-Ihsan dan guru-guru TPQ se Kecamatan Padakembang, Tasikmalaya, Jawa Barat, merupakan bagian dari stakeholders yang bertanggung jawab dalam pembelajaran di lembaga mereka. TPQ berperan penting dalam membentuk generasi qur’ani yang berakhlak mulia. Oleh karena itu, guru-guru TPQ perlu memahami dan mampu mengimplementasikan manajemen pengelolaan kelas agar dapat menciptakan generasi qur’ani yang berkualitas di masa depan.
MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS TEKNOLOGI: APAKAH EFEKTIF DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MAHASISWA PADA PERGURUAN TINGGI Latuny, Leny Sopia; Sriwati, Meny; Priastuti, Dyah Nugraheny; Roza, Nelli; Suyana, Nana; Syafii, Muhamad
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 4 (2024): Special Issue Vol. 7 No. 4 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i4.36316

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi efektivitas media pembelajaran berbasis teknologi dalam meningkatkan motivasi dan hasil belajar mahasiswa di perguruan tinggi. Dalam era digital saat ini, penggunaan teknologi dalam pendidikan menjadi semakin penting, terutama di lingkungan pendidikan tinggi yang terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur, dengan menganalisis berbagai penelitian terdahulu yang membahas penerapan media pembelajaran berbasis teknologi. Hasil analisis menunjukkan bahwa penggunaan media seperti e-learning, aplikasi mobile, dan video interaktif dapat meningkatkan motivasi mahasiswa. Mahasiswa merasa lebih terlibat dan memiliki kontrol lebih besar dalam proses pembelajaran, yang pada gilirannya berkontribusi pada peningkatan hasil belajar. Namun, penelitian ini juga mengidentifikasi beberapa tantangan, termasuk kesenjangan akses teknologi di antara mahasiswa dan perlunya pelatihan bagi pengajar dalam memanfaatkan teknologi secara efektif. Dengan memperhatikan faktor-faktor ini, institusi pendidikan dapat merancang strategi yang lebih baik untuk mengimplementasikan media pembelajaran berbasis teknologi. Penelitian ini memberikan kontribusi terhadap pemahaman tentang pentingnya integrasi teknologi dalam pendidikan dan dampaknya terhadap pengalaman belajar mahasiswa. Temuan ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pengambil keputusan di lembaga pendidikan dalam menciptakan lingkungan belajar yang lebih inklusif dan efektif.