ABSTRAK Perkembangan Artificial Intelligence (AI) telah membawa perubahan signifikan dalam industri e-commerce dan berdampak pada ketenagakerjaan. Dalam artikel ini, kita menjelajahi beberapa aspek penting dari penggunaan AI dalam industri e-commerce. Pertama, AI digunakan untuk mengotomatisasi tugas-tugas rutin seperti pengolahan pesanan dan manajemen inventaris, mengurangi ketergantungan pada tenaga kerja manusia. Kedua, AI memungkinkan personalisasi pengalaman pengguna dengan menganalisis data pelanggan dan memberikan rekomendasi produk yang lebih relevan. Ketiga, AI digunakan untuk menganalisis data besar dan memberikan wawasan bisnis yang berharga, membantu perusahaan e-commerce dalam pengambilan keputusan strategis. Keempat, chatbot berbasis AI dapat memberikan dukungan pelanggan otomatis, mengurangi beban pekerjaan pada karyawan. Terakhir, perkembangan AI juga menciptakan pekerjaan baru yang terkait dengan pengembangan dan manajemen sistem AI. Meskipun AI dapat meningkatkan efisiensi operasional dan pengalaman pelanggan, tantangan etis dan implikasi sosial terkait dengan perubahan dalam ketenagakerjaan harus diatasi. Perusahaan dan pekerja perlu terus mengembangkan keterampilan yang relevan untuk memanfaatkan potensi AI secara efektif dan menghadapi perubahan dalam industri e-commerce...Penelitian ini menggunakan Penelitian hukum normatif adalah sebuah metode penelitian yang fokus pada analisis bahan hukum primer dan sekunder. Metode ini juga sering disebut sebagai penelitian doktrinal. Dalam penelitian ini, peneliti mengumpulkan bahan hukum seperti undang-undang, putusan pengadilan, peraturan, dan literatur hukum lainnya. Data yang digunakan dalam penelitian hukum normatif adalah data sekunder, yang berarti data yang telah ada sebelumnya dan dikumpulkan oleh pihak lain. Peneliti kemudian menganalisis data tersebut secara kualitatif, artinya mencari pola, tema, dan hubungan antara bahan hukum yang dikaji.Hasil penelitian mengungkapkan Artificial Intelligence (AI) telah memberikan dampak yang signifikan terhadap ketenagakerjaan di industri e-commerce. Penggunaan AI dalam otomatisasi tugas rutin, personalisasi pengalaman pengguna, pengolahan data dan analisis, serta pengembangan chatbot telah mengubah cara kerja dan mempengaruhi jenis pekerjaan yang dibutuhkan. Meskipun AI dapat meningkatkan efisiensi operasional dan pengalaman pengguna, penting bagi perusahaan dan pekerja untuk terus mengembangkan keterampilan yang relevan dan mengatasi implikasi sosial dan ekonomi yang terkait dengan perkembangan AI. Kata Kunci : Artificial intelligence; Perkembangan; Cyber Crime.