Claim Missing Document
Check
Articles

Found 39 Documents
Search

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PREZI PADA MATA PELAJARAN MEMBUAT POLA DI SMK AWAL KARYA PEMBANGUNAN GALANG ., Surani; Ampera, Dina
JURNAL PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN Vol 19, No 1 (2017): April 2017
Publisher : FT Unimed

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk: 1) mengembangkan desain media pembelajaran prezi pada mata pelajaran membuat pola dan 2) mengetahui kelayakan atau efektivitas desai media pembelajaran prezi pada mata pelajaran membuat pola di SMK Awal Karya Pembangunan Galang. Serta media yang layak dan dapat digunakan sebagai pengembangan media pembelajaran baru yang membantu siswa dalam mempelajari mata pelajaran membuat pola. Metode penelitian yang digunakan dalam peneltian ini adalah metode Research and Development (R&D). Dengan menggunakan tahap atau prosedur yang sudah diadaptasi yang meliputi: Potensi dan masalah, pengumpulan data, desain media dan uji coba. Subjek uji coba penelitian ini adalah 56 siswa kelas X SMK Awal Karya Pembangunan Galang. Desain uji coba ada dua tahap yaitu: uji coba (tahap validasi) dan uji coba produk. Instrumen pengumpulan data menggunakan angket, angket analisis kebutuhan, validator dan angket efektivitas meliputi skala penilaian dengan taknik analisis data menggunakan skala likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain media pembelajaran prezi pada mata pelajaran membuat pola ini berhasil dikembangkan melalui beberpa tahapan, yaitu 1) hasil penilaian ahli materi dengan skor 83% dengan kriteria baik dan hasil penilaian ahli media dengan skor 87,14% dengan kriteria sangat baik, 2) hasil penilaian uji coba kelompok: uji coba kelompok kecil dengan skor 63,3% , uji coba kelompok sedang dengan skor 79,25% dengan kriteria setuju, dan uji coba kelompok besar atau lapangan 89,25 dengan kriteria sangat setuju, 3) uji efektivitas siswa dengan skor rata-rata 89,25% dengan kriteria sangat setuju dan uji efektivitas guru dengan skor rata-rata 93,33% dengan kriteria sangat setuju. Dengan demikian, desain media pembelajaran prezi pada mata pelajaran membuat pola dianggap layak untuk dijadikan desain media pembelajaran.Kata Kunci: Pengembangan, Media Prezi, Efektivitas Media Prezi, Mata Pelajaran Membuat Pola
Persepsi Siswa Tentang Makanan Sehat dengan Pemilihan Jajanan di Sekolah Dasar Ampera, Dina; Sembiring, Nurpelita
JURNAL PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN Vol 20, No 1 (2018)
Publisher : FT Unimed

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengidentifikasi karakteristik keluarga siswa sekolah dasar (usia ayah / ibu, jumlah anggota keluarga, ayah / ibu pendidikan, pekerjaan ayah / ibu, pendapatan ayah / ibu dan saku besar siswa uang), (2) Untuk mengetahui pengetahuan siswa sekolah dasar tentang makanan sehat, (3) untuk mengetahui pemilihan jajanan siswa sekolah dasar, (4) untuk mengetahui hubungan pengetahuan siswa sekolah dasar tentang makanan sehat. Penelitian ini dilakukan di SD ISLAM PLUS YLPI Pekan Baru. Total sampel 78 siswa. Analisis data menggunakan statistik deskriptif dengan korelasi Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas sampel berusia 10 tahun (46%), jenis kelamin laki-laki (54,3%) dan perempuan (46,7%), dengan uang jajan sebagian besar dalam kategori sedang (50,3%). Karakteristik keluarga berdasarkan usia ayah responden  kategori (40-59 tahun) sebanyak 47,7%. Responden usia ibu sebagian besar masuk kategori dewasa awal (65,4%) Jumlah anggota keluarga responden sebagian besar pada kategori keluarga adalah (2-3 orang) sebanyak 84,6%. Responden ayah pendidikan sebagian besar kategori Sarjana (79,5%). Responden pendidikan ibu sebagian besar masuk kategori sarjana (12-16 tahun) sebanyak 67,8%. Pekerjaan ayah responden bervariasi, termasuk pegawai negeri sipil (PNS), karyawan BUMN, wiraswasta, pengusaha, sementara pekerjaan ibu responden termasuk pegawai negeri sipil (PNS), wiraswasta, pengusaha, bidan dan ibu rumah tangga. Responden pendapatan orang tua kebanyakan berada di kategori tinggi (55,5%). Pengetahuan siswa SD tentang makanan sehat sebagian besar kategori sedang (69,2%). Pilihan camilan yang ada di kedua kategori (71,8%). Hasil uji korelasi Spearman menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan siswa sekolah dasar tentang makanan sehat dengan pemilihan jajanan dengan nilai r = -0,202 dan ρ = 0,067.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PREZI PADA MATA PELAJARAN MEMBUAT POLA DI SMK AWAL KARYA PEMBANGUNAN GALANG ., Surani; Ampera, Dina
JURNAL PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN Vol 19, No 1 (2017): April 2017
Publisher : FT Unimed

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk: 1) mengembangkan desain media pembelajaran prezi pada mata pelajaran membuat pola dan 2) mengetahui kelayakan atau efektivitas desai media pembelajaran prezi pada mata pelajaran membuat pola di SMK Awal Karya Pembangunan Galang. Serta media yang layak dan dapat digunakan sebagai pengembangan media pembelajaran baru yang membantu siswa dalam mempelajari mata pelajaran membuat pola. Metode penelitian yang digunakan dalam peneltian ini adalah metode Research and Development (R&D). Dengan menggunakan tahap atau prosedur yang sudah diadaptasi yang meliputi: Potensi dan masalah, pengumpulan data, desain media dan uji coba. Subjek uji coba penelitian ini adalah 56 siswa kelas X SMK Awal Karya Pembangunan Galang. Desain uji coba ada dua tahap yaitu: uji coba (tahap validasi) dan uji coba produk. Instrumen pengumpulan data menggunakan angket, angket analisis kebutuhan, validator dan angket efektivitas meliputi skala penilaian dengan taknik analisis data menggunakan skala likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain media pembelajaran prezi pada mata pelajaran membuat pola ini berhasil dikembangkan melalui beberpa tahapan, yaitu 1) hasil penilaian ahli materi dengan skor 83% dengan kriteria baik dan hasil penilaian ahli media dengan skor 87,14% dengan kriteria sangat baik, 2) hasil penilaian uji coba kelompok: uji coba kelompok kecil dengan skor 63,3% , uji coba kelompok sedang dengan skor 79,25% dengan kriteria setuju, dan uji coba kelompok besar atau lapangan 89,25 dengan kriteria sangat setuju, 3) uji efektivitas siswa dengan skor rata-rata 89,25% dengan kriteria sangat setuju dan uji efektivitas guru dengan skor rata-rata 93,33% dengan kriteria sangat setuju. Dengan demikian, desain media pembelajaran prezi pada mata pelajaran membuat pola dianggap layak untuk dijadikan desain media pembelajaran.Kata Kunci: Pengembangan, Media Prezi, Efektivitas Media Prezi, Mata Pelajaran Membuat Pola
GURU SEBAGAI POTENSI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI DALAM PENINGKATAN MUTU PEMBELAJARAN DI SMK AMPERA, DINA
Prosiding APTEKINDO Tahun 2010
Publisher : FTK Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peran seorang guru pada pengelolaan kelas sangat penting khususnya dalam menciptakansuasana pembelajaran yang menarik. Itu karena secara prinsip, guru memegang dua tugas sekaligusmasalah pokok, yakni pengajaran dan pengelolaan kelas.Tugas sekaligus masalah pertama, yaknipengajaran, dimaksudkan segala usaha membantu siswa dalam mencapai tujuan pembelajaran.Sebaliknya, masalah pengelolaan berkaitan dengan usaha untuk menciptakan dan mempertahankankondisi sedemikian rupa sehingga proses pembelajaran dapat berlangsung secara efektif dan efisiendemi tercapainya tujuan pembelajaran.Interaksi antara guru dan siswa tidak hanya dilakukan melalui hubungan tatap muka tetapijuga dilakukan dengan menggunakan media-media tersebut. Guru dapat memberikan layanan tanpaharus berhadapan langsung dengan peserta didik. Demikian pula peserta didik dapat memperolehinformasi dalam lingkup yang luas dari berbagai sumber melalui cyber space atau ruang maya denganmenggunakan komputer atau internet. Hal yang paling mutakhir adalah berkembangnya apa yangdisebut “cyber teaching” atau pengajaran maya, yaitu proses pengajaran yang dilakukan denganmenggunakan internet.Kata Kunci : Guru, TIK
GURU SEBAGAI POTENSI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI DALAM PENINGKATAN MUTU PEMBELAJARAN DI SMK DINA AMPERA
Prosiding APTEKINDO Tahun 2010
Publisher : FTK Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peran seorang guru pada pengelolaan kelas sangat penting khususnya dalam menciptakansuasana pembelajaran yang menarik. Itu karena secara prinsip, guru memegang dua tugas sekaligusmasalah pokok, yakni pengajaran dan pengelolaan kelas.Tugas sekaligus masalah pertama, yaknipengajaran, dimaksudkan segala usaha membantu siswa dalam mencapai tujuan pembelajaran.Sebaliknya, masalah pengelolaan berkaitan dengan usaha untuk menciptakan dan mempertahankankondisi sedemikian rupa sehingga proses pembelajaran dapat berlangsung secara efektif dan efisiendemi tercapainya tujuan pembelajaran.Interaksi antara guru dan siswa tidak hanya dilakukan melalui hubungan tatap muka tetapijuga dilakukan dengan menggunakan media-media tersebut. Guru dapat memberikan layanan tanpaharus berhadapan langsung dengan peserta didik. Demikian pula peserta didik dapat memperolehinformasi dalam lingkup yang luas dari berbagai sumber melalui cyber space atau ruang maya denganmenggunakan komputer atau internet. Hal yang paling mutakhir adalah berkembangnya apa yangdisebut “cyber teaching” atau pengajaran maya, yaitu proses pengajaran yang dilakukan denganmenggunakan internet.Kata Kunci : Guru, TIK
Pengembangan Laboratorium Virtual Analisis Kalsium Metode Kompleksometri sebagai Media Pembelajaran Daring Analisis Zat Gizi Mikro Risti Rosmiati; Dina Ampera; Hardi Firmansyah
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 6 No 4 (2020): JURNAL ILMIAH WAHANA PENDIDIKAN
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (174.995 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.4303829

Abstract

The Covid-19 pandemic has led to the online learning system, so it is necessary to develop an alternative learning media to support it. The study objective was to develop a virtual laboratory of complexometric method calcium analysis as an online learning media for micronutrient analysis courses. Research and development studies were carried out in June-August 2020 using the Four-D model (Define, Design, Develop, Disseminate). The defined stage analysis results indicated the need for alternative learning media integrated with technologies such as virtual laboratories. The virtual laboratory of complexometric method calcium analysis contains a title and learning outcome, a review of the analysis principles presented in the dialogue simulation, an explanation of the analysis steps, the analysis process using a 3D simulation, a discussion of calculation methods, and an interactive quiz to evaluate the student comprehension. Expert validation showed that it was feasible as a learning media and had a good student perception. Therefore, it was feasible as an online learning media for the micronutrient analysis course.
PENGEMBANGAN MODUL SULAM PITA BERBASIS KOMPETENSI PADA MATA PELAJARAN KETERAMPILAN KERAJINAN DI KELAS VIII SMP NEGERI 5 PERCUT SEI TUAN Sunani .; Dina Ampera
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & KOMUNIKASI DALAM PENDIDIKAN Vol 3, No 2 (2016): Desember - Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pendidikan
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (705.295 KB) | DOI: 10.24114/jtikp.v3i2.5018

Abstract

Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk : Mengembangkan modul sulam pita berbasis kompetensi pada mata pelajaran keterampilan kerajinan di SMP Negeri 5  Percut Sei Tuan  sebagai media pembelajaran keterampilan kerajinan di kelas VIII SMP Negeri 5 Percut Sei Tuan. Penelitian ini merupakan Research and Development (R&D) dan menggunakan tahap pengembangan Borg and Gall. Pengembangan modul sulam pita berbasis kompetensi dengan 7 langkah sebagai berikut :  (1)  Analisis kebutuhan,  (2) Mengembangkan produk awal,  (3) validasi ahli dan revisi,  (4) Uji coba perorangan ,  (5) Uji coba kelompok kecil,  (6) Uji lapangan ,  (7) Produk akhir. Hasil penelitian menunjukkan; (1) Validasi ahli materi pelajaran Keterampilan Kerajinan dalam  kriteria sangat baik (80,15%),  (2) Validasi ahli media dalam kriteria sangat baik (95,14%),  (3) Validasi ahli desain dalam kriteria sangat baik (96,13%), (4) Uji coba perorangan dalam kriteria sangat baik (88,61%),  (5) Uji coba kelompok kecil dalam kriteria sangat baik (94,44%),  (6) uji lapangan dalam kriteria sangat baik  (95,56%). Dengan demikian, pengembangan media pembelajaran sulam  pita layak digunakan dalam pembelajaran keterampilan kerajinan siswa kelas VIII SMP. Kata Kunci : Pengembangan,  Modul,  Sulam pita Abstract : This study aimed to: Develop a competency-based modules ribbon embroidery on the subjects of craft skills in SMP Negeri 5 Percut Sei Tuan as a medium of learning craft skills in class VIII SMP Negeri 5 Percut Sei Tuan. This study is a Research and Development (R & D) and using the Borg and Gall development stage. Development of competency-based ribbon embroidery module with 7 steps as follows:  (1) Analysis of needs,  (2) To develop the initial product,  (3) The expert validation and revision,  (4) The test individuals,  (5) The test small groups,  (6) Test field,  (7) the final product. The results showed: (1) Validate Craft Skills subject matter experts in the criteria very good (80.15%),  (2) Validation of media experts in the criteria very good (95.14%),  (3) Validation expert in the design criteria very good (96.13%), (4) trials in the criteria of very good individuals (88.61%),  (5) trial was a small group in a very good criterion (94.44%), (6) a field test in a very good criterion (95.56%). Thus, the development of instructional media ribbon embroidery fit for use in learning the craft skills of eighth grade students of SMP.   Keywords : Develop,  Module,  Ribbon Embroidery.
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CD TUTORIAL TERHADAP HASIL BELAJAR MEMBATIK Dina Ampera; Naomi Juliarti
Jurnal TEKNODIK Jurnal Teknodik
Publisher : Pusat Data dan Teknologi Informasi Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (57.313 KB) | DOI: 10.32550/teknodik.v19i3.166

Abstract

Abstrak:Membatik memerlukan tata cara pembuatan yang bertahap. Akan lebih baik jika tahap-tahap tersebut dijelaskan melalui materi audio-visual sehingga lebih mudah dimengerti oleh siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan Media CD Tutorial terhadap hasil belajar membatik siswa SMK Negeri I Berastagi dan seberapa efektifkah penggunaan CD Tutorial tersebut terhadap peningkatan hasil belajar siswa dalam membatik. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap Tahun Ajaran 2013/2014, dengan metode quasi eksperimen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar membatik Kelas Eksperimen cenderung cukup (83%), dan hasil belajar membatik Kelas Kontrol juga cenderung cukup (80%). Uji normalitas data pada taraf signifikan 5% dengan dk = 35, diperoleh data hasil belajar membatik Kelas Eksperimen berdistribusi nomal, Lh<Lt(0,0890<0,1610) dan Kelas Kontrol berdistribusi normal, Lh<Lt(0,0911<0,1610). Uji homogenitas, diperoleh Fh<Ft yaitu 1,53 < 1,89 sehingga kedua kelas penelitian memiliki varians sama (homogen). Hal ini membuktikan bahwa terdapat keselarasan antara data hasil penelitian Kelas Eksperimen dengan Kelas Kontrol. Hasil uji hipotesis dengan uji-t diperoleh nilai Sg sebesar 1,28, nilai th sebesar 6,74, sedangkan nilai tt pada taraf signifikansi 5% dengan n = 60 sebesar 1,679. Dengan demikian, th>tt (6,74>1,679). Disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan atas penggunaan Media CD Tutorial terhadap hasil belajar membatik. Selain itu, penggunaan CD tutorial menimbulkan kegairahan dan motivasi dalam belajar, yang bermuara pada pencapaian tujuan pembelajaran.Kata Kunci: Membatik, media CD tutorial, tujuan pembelajaranAbstract:Making batik requires step by step procedure. It is better to explain the steps in audio-visual material so that the students can understand them better. This study aims to find out the effect of Media CD Tutorial usage towards batik learning outcomes of SMKN 1 Berastagi students and its effectiveness in improving the students batik learning outcomes. This research was carried out in the second semester of 2013/2014 academic year, with quasiexperimental methods. The result shows that the Experimental Class’ batik learning outcomes tends to be fair (83%), and the Control Class’ batik learning outcomes also tends to be fair (80%). Normality test data on a significant level of 5% with df = 35 results in normal distribution of Experimental Class’ batik learning outcomes, Lh <Lt (0.0890 <0.1610) and normal distribution of Control Class too, Lh <Lt (0.0911 <0, 1610). Homogenity test results in Fh <Ft namely 1.53 <1.89, so both classes have the same variance (homogeneous). This proves that there is harmony between the data of Experimental Class resulted from the research and those of Control Class. Hypothesis test by using t-est results in Sg value of 1.28, the th value of 6.74, whereas tt value at significance level of 5% with n = 60 is 1,679. Thus Th>Tt (6.74> 1.679). It was concluded that there is a significant effect from the Media CD Tutorial usage towards batik learning outcomes. Besides, Media CD Tutorial usage creates passion and motivation of the students to learn, which, in turn, results in the learning objective achievement.Keywords: Making batik, media CD tutorial, learning objective
MODUL FLIPBOOK DASAR KECANTIKAN SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 BERINGIN Bela Dina Fitrin; Dina Ampera
Flawless. Vol 3, No 1 (2022): JURNAL FLAWLESS EDISI JANUARI 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (516.081 KB) | DOI: 10.24114/fls.v3i1.33918

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengembangkan e-Modul Flipbook pada Materi Perawatan Kulit Wajah Secara Manual di SMK Negeri 1 Beringin. dan (2) Mengetahui Kelayakan e-Modul Flipbook Pada Materi Perawatan Kulit Wajah Secara Manual di SMK Negeri 1 Beringin. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode penilitian R&D (Research and Development) serta model pengembangan yang digunakan yaitu model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation) Teknik pengumpulan data dilakukan melalui angket, sedangkan teknik analisis data yang digunakan berupa kuantitatif. Uji validitas dilakukan oleh dua orang ahli materi dan dua orang ahli media serta uji coba lapangan seluruh siswa kelas X Tata Kecantikan SMK Negeri 1 Beringin dengan jumlah keseluruhan siswa sebanyak 30 orang. Penelitian dilakukan pada Desember 2021 sampai Januari 2022. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Validasi dari ahli materi memperoleh nilai sebesar 94,12% dengan kategori “sangat baik”. (2) Validasi dari ahli media berada pada kualifikasi “sangat baik dengan nilai sebesar 95,29%. Hal ini menunjukkan bahwa media yang dikembangkan berada dalam kualifikasi “sangat baik”. Selanjutnya pada uji kelayakan (1) Uji coba kelompok kecil berada pada kualifikasi “sangat baik” dengan nilai sebesar 94,00%. (2) Uji coba kelompok sedang berada pada kualifikasi “sangat baik” dengan nilai sebesar 96,00%. (3) Uji coba lapangan berada pada kualifikasi “sangat baik” dengan nilai sebesar 97,00%. Dengan demikian Uji Kelayakan media memperoleh rata-rata skor sebesar 95,67 % dengan kategori “sangat baik”. Maka e-Modul Flipbook Dasar Kecantikan dikategorikan layak digunakan sebagai media pembelajaran.
PENGEMBANGAN MEDIA FLIP BOOK MAKER PADA MATA PELAJARAN KECANTIKAN DASAR SISWA KELAS X TATA KECANTIKAN SMK NEGERI 10 MEDAN Winanda Adyani; Dina Ampera
Flawless. Vol 2, No 2 (2021): JURNAL FLAWLESS JUNI 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (396.436 KB) | DOI: 10.24114/fls.v2i2.33909

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan dan efektvitas dari media flip book maker untuk membantu proses belajar siswa kelas X Tata Kecantikan pada mata pelajaran kecantikan dasar agar layak digunakan sebagai alat bantu guru dalam menyampaikan materi pelajaran yang tujuannya agar peserta didik bisa lebih mudah memahami materi yang diberikan mengenai menentukan proporsi bentuk wajah. Subjek dari penelitian ini ialah siswa kelas X Kc-2 Tata Kecantikan yang jumlahnya 36 siswa. Metode yang dipergunakan untuk penelitian ini ialah R&D (Research and Development). Ada sepuluh langkah dalam penelitian pengembangan ini antara lain : 1) studi pendahuluan dan pengumpulan data, 2) perencanaan, 3) desain produk, 4) validasi oleh validator, 5) revisi untuk menyusun produk awal, 6) uji coba lapangan awal, 7) revisi untuk menyusun produk operasional, 8) uji coba operasional, 9) revisi produk final, 10) diseminasi dan implementasi produk hasil pengembangan. Setelah media didesain kemudian media divalidasikan untuk melihat tingkat kelayakan oleh ahli media dengan persentase rata-rata (92,6%) berkriteria Sangat Baik, lalu validasi oleh ahi materi (90,1%) berkriteria Sangat Baik. Jika media sudah dikatakan layak lalu dilakukan uji coba lapangan kelompok kecil kepada 5 siswa dengan persentase rata-rata (59,1%) berkriteria Cukup Baik, uji coba lapangan kelompok sedang kepada 15 siswa dengan persentase rata-rata (69,7%) berkriteria Baik, dan uji coba lapangan kelompok besar kepada 36 siswa dengan persentase rata-rata (86,4%) berkriteria Sangat Baik. Dan pada uji efektivitas pada siswa dengan kategori sangat baik (88,1%), uji efektivits pada guru dengan kategori sangat baik (88,4%), ini membuktikan bahwa media flip book maker sangat layak dipergunakan pada mata pelajaran kecantikan dasar dalam kegiatan belajar