Articles
Alat Monitoring Beban Trafo Tiga Phasa Menggunakan Arduino Berbasis Web
Ali Usman Nasution;
Sukardi Sukardi
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 1 No 2 (2020): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jtein.v1i2.32
Listrik sudah merupakan menjadi kebutuhan sekunder manusia, yang dimana segala segi kehidupan manusia sudah terkoneksi ke listrik. Maka dari itu pada pendistribusian energy listrikke konsumen harus slalu terjaga ke stabilannya. Padasaat pendistribusian energy listruk, gangguan yang sering terjadi adalah gangguan ketidakstabilan beban pada trafo, gangguan ini akan megakibatkan mangalirnya arus pada penghantar netral, dan lebih parah akan mengkibatkan kerusakan pada transformator itu sendiri. Maka oleh karena itu, perlu dibuat suatu alat monitoring beban trafo berbasis mikrokontroler berbasis web, sehingga jika terjadi ketidak stabilan beban akan bisa dengan cepat dapat dideteksi. Dan ini akan menghemat waktu dalam pemonitoringan beban transformator yang masih dilakukan secara langsung ke tempat transformator tersebut dengan jadwal yang telah ditentukan. Sensor sct013 yang dipasang pada trafo tersebut akan membaca arus dan sensor zmpt101b akan membaca tegangan dari trafo tersebut, dan hasil pembacaan tersebut akan di diolah oleh arduino mega 2560, hasil dari pengolahan tersebut akan di tampilkan dalam lcd berupa tanggal, tegangn, arus, dan daya. Selain itu hasil dari pembacaan sensor yang telah di olah arduino ini dikirim ke database yang telah dibauat. Proses pengiriman data dari arduino ini dilakukan oleh modul esp8266-01 yang telah di konfigurasi dengan arduino. Sehingga pemonitoringan beban trafo bisa di lihat kapan pun di website alinasution.epizy.com.
Rancangbangun Alat Sinkronisasi Generator Berbasis Mikrokontroler
Atika Endefi;
Sukardi Sukardi
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 1 No 2 (2020): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jtein.v1i2.54
Sinkronisasi merupakan salah satu cara untuk mendapatkan energi listrik yang besar dari generator dengan cara memparalelkannya. Adapun syarat dari sinkronisasi generator adalah nilai frekuensi, sudut fasa, urutan fasa-fasa dan tegangan sama. untuk sinkronisasi ini digunakan dua buah generator yangmana generator 1 (utama) dianggap sebagai set point yang akan disesuaikan oleh generator 2 (parallel) untuk menyamakan nilai syarat sinkronisasi. dalam penyamaan tegangan, digunakan metode boost converter yang merupakan jenis DC-DC converter yang menaikkan tegangan DC melalui pengaturan PWM. Untuk sistem kendalinya, kontroller akan menampilkan nilai syarat generator 2 (paralel) dengan generator 1(utama). Untuk sudut fasa, alat akan menyesuaikan otomatis dengan cara mengulang penghidupan generator dengan kendali close loop hingga di dapatkan nilai sudut fasa yang sama. Saat nilai syarat sinkronisasi kedua generator sama, kontroller akan mengaktifkan kontaktor sehingga terjadi sinkronisasi generator.
Rancang Bangun Pengontrolan Suhu dan Kelembaban pada Proses Fermentasi Tempe Berbasis Internet of Things
Berdi Gunawan;
Sukardi Sukardi
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 1 No 2 (2020): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jtein.v1i2.63
Proses tempe tradisional butuh waktu 30 sampai 36 jam, untuk mengubah kedelai mentah menjadi tempe jadi. Lamanya proses pengolahan tempe dapat mempengaruhi waktu pemasaran serta mempengaruhi ragi tempe yang mudah menghitam jika terlalu lama masa fermentasi tempe. Maka muncul sebuah ide untuk membuat sebuah alat yang bisa memonitoring dan mengontrol proses fermentasi tempe menggunakan internet. Alat fermentasi ini bekerja pada rentang suhu 30oC - 35oC. Pada rentang suhu tersebut, waktu fermentasi tempe kedelai mentah akan menjadi tempe jadi butuh 16 jam. Pada alat proses monitoring tempe menggunakan sensor DHT 22. Alat ini dikontrol dengan mikrokontrolker NodeMCU. Pada alat ini dilakukan monitoring suhu melalui sensor DHT22, jika suhu lebih rendah dari set point maka NodeMCU akan melakukan perintah ON pada lampu dan jika set point suhu tinggi dari yang ditentukan maka NodeMCU akan melakukan perintah OFF pada lampu, dan sampai pada batas set point waktu yang ditentukan. Hasil pembacaan dapat dipantau menggunakan aplikasi blynk yang terhubung ke internet.
Kendali Alat Pelontar Bola Tenis Lapangan Berbasis Mikrokontroler
Gusnita Parmita Sari;
Sukardi Sukardi
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 1 No 2 (2020): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jtein.v1i2.65
Alat Pelontar Bola Tenis dapat mempermudah pelatih dalam menerapkan ball feeling pada atletnya. Pelontar bola tenis di kontrol oleh mikrokontroler Arduino Mega 2560 menggunakan bahasa pemograman C, yang dikontrol adalah motor DC, motor stepper beserta rangkaian lainnya. Pengaturan kinerja motor agar bekerja sesuai yang dibutuhkan digunakan beberapa komponen seperti Push Button, Switch, dan Potensiometer. Alat ini juga menggunakan 2 buah sensor yaitu ACS712 sensor arus, dan Sensor Tegangan ZMPT101B yang digunakan dalam pembacaan arus beserta tegangan pada motor. Hasil dari Alat pelontar bola tenis adalah dapat melontarkan bola tenis dari arah kiri, kanan, atas, tengah dan bawah.
Rancang Bangun Kontrol Pintu Air Dan Monitoring Ketinggian Air Sungai Berbasis Internet of Things (IoT)
Gilang Mahendra;
Sukardi Sukardi
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 2 No 1 (2021): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jtein.v2i1.134
Alat pada tugas akhir ini disuplai dengan tegangan 5 VDC digunakan untuk mensuplay tegangan NodeMCU, motor servo dan sensor ultrasonik. NodeMCU digunakan sebagai pusat proses data yang digunakan pada tugas akhir ini, motor servo digunakan untuk membuka dan menutup pintu air. Pada saat supply di hidupkan sensor ultrasonik akan membaca ketinggian air, jika mencapai pada tinggi tertentu maka mikrokontroler NodeMCU akan mengirim status ketinggian serta siaga 1 atau 4 pada aplikasi android. Pada saat supply di hidupkan sensor ultrasonik akan membaca ketinggian air, jika mencapai pada tinggi tertentu maka mikrokontroler NodeMCU akan mengirim status ketinggian serta siaga 1 atau 4 pada aplikasi android. Saya membagi menjadi dua kondisi pada penampungan pertama yaitu ketika ketinggian air mencapai 12 cm, motor servo akan membuka 45 dan pintu terbuka setengah serta mengirimkan status Siaga 4 dan kemudian jika air sudah mencapai ambang batas yaitu ketinggian 17 cm motor servo akan membuka pintu 90atau seluruhnya maka air akan mengalir ke penampungan selanjutnya dan mengirimkan notifikasi pada Telegram yaitu Siaga 3.
Studi Kelayakan Sistem Grounding Pada Gedung Olahraga Universiras Negeri Padang
Miftahul Rianda;
Ali Basrah Pulungan;
Sukardi Sukardi;
Taali Taali
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 3 No 1 (2022): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jtein.v3i1.205
Nilai tahanan pentanahan yang baik agar dapat terhindar dari gangguan adalah < 5 Ω. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tahanan pentanahan dan menganalisa nilai tahanan serta merancang sistem pentanahan. penelitian dilakukan di Gedung Olahraga Universitas Negeri Padang. Penelitian ini menggunakan metode 3 titik dengan Earth Tester untuk mendapatkan hasil nilai tahananya. Berdasarkan pengukuran yang dilakukan didapatkan rata-rata nilai tahanan pentanahan yang ada di Gedung Olahraga Universitas Negeri padang sebesar 26.54 Ω .nilai tahanan pada Gedung Olahraga Universitas Negeri Padang ini sangat tidak layak, sehingga untuk memperbaiki nilai tahanannya maka dilakukan perancangan ulang. Jenis tanah yang ada di sekitar Gedung Olahraga Univeristas Negeri padang merupakan tanah rawa yang memiliki nilai tahanan jenis tanah sekitar 10-30 Ω. Untuk mendapatkan angka tahanan yang bagus maka dibutuhkan pentanahan yang memiliki kedalaman 12 Meter dan dibuatkan sebuah kotak kontrol supaya memudahkan dalam melakukan pemeliharaan sistem pentanahan.
Rancang Bangun Alat Penyiram Tanaman Hias Otomatis Berdasarkan Kelembaban Berbasis Mikrokontroler
Indri Diani Putri;
Sukardi Sukardi
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 3 No 1 (2022): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jtein.v3i1.210
Tanaman hias merupakan tanaman yang paling banyak dibudidayakan pada saat ini karena nilai keindahan yang dimilikinya. Namun, untuk memperoleh tanaman hias yang berkualitas dibutuhkan perawatan yang baik. Permasalahan yang terjadi pada penyiraman tanaman hias ini masih dilakukan secara manual dengan memanfaatkan tenaga manusia tanpa memperhatikan kadar air yang dibutuhkan masing-masing tanaman hias yang berbeda. Tujuan penelitian ini adalah membuat alat penyiram tanaman hias agar kelembaban tanah pada tanaman hias terpenuhi. Metode penelitian alat penyiram tanaman hias ini berbentuk percobaan atau eksperimen. Penyiraman tanaman hias pada alat ini dilakukan secara otomatis dengan menggunakan solenoid valve dan memanfaatkan sensor kelembaban untuk mendeteksi kelembaban tanah, air akan mengalir pada solenoid ketika kelembaban tanah yang dibutuhkan tanaman belum mencapai set poin, sedangkan air akan berhenti mengalir pada solenoid ketika kelembaban tanah yang dibutuhkan tanaman telah mencapai set poin. Monitoring persentase kelembaban tanah dapat dilihat pada Blynk. Hasil pengujian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa alat ini bekerja dengan baik sesuai dengan perancangan.
Pengoptimalan Pelaksanaan Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL) untuk Menekan Susud Non Teknis di PT PLN (Persero)Unit Layanan Pelanggan (ULP) Balai Selasa
Windi Jumardi;
Sukardi sukardi
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 3 No 1 (2022): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jtein.v3i1.219
Pengoptimalan Pelaksanaan Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL) untuk menekan susut non teknis yang dilakukan di Unit Layanan Pelanggan Balai Selasa dengan tujuan untuk meningkatkan penjualan kWh. Penelitian ini dilakukan karena kurangnya jumlah kWh di Ulp Balai Selasa dan tingginya angka susut melebihi target yang telah ditetapkan. Data yang dibutuhkan untuk Analisa berasal dari data DLDP dan pemakaian pelanggan yang tidak wajar selama 2 semester, serta menganalisa masalah dilapangan yang menghambat jalannya P2TL. Hasil penelitian yang telah dilakukan untuk pengoptimalan P2TL yang dilakukan pada semester II tahun 2020, dengan hasil realisasi jauh lebih tinggi dibandingkan realisasi pada semester I tahun 2020. Hal ini tentu akan mempengaruhi nilai susut pada Ulp balai selasa terutama untuk susut non teknis. Untuk nilai kWh temuan P2TL pada semester II 2020 naik sebesar 258,71% atau menjadi 355.929 kWh dibanding semester I 2020 yang mendapatkan kWh temuan P2TL sebesar 99.225 kWh. Dengan langkah pengoptimalan ini capaian P2TL melebihi target yaitu sebesar 104%. Maka dengan dilakukan optimalisasi P2TL di Ulp Balai Selasa sudah menekan jumlah susut non teknis dan meningkatkan penjualan nilai kWh
Rancang Bangun Alat Visitor Counter Berbasis NodeMCU Esp8266 dan Bot Aplikasi Telegram
Ahmad Fauzan;
Sukardi Sukardi
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 3 No 2 (2022): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jtein.v3i2.260
Dengan jumlah penduduk yang besar memungkinkan berbagai kegiatan di Indonesia terjadi melebihi kapasitas maksimum yang tentunya dapat menyebabkan kerugian materiil ataupun immateriil. Upaya mencegah terjadinya aktivitas atau kegiatan yang dapat melebihi kapasitas maksimum tersebut mendasari rancang bangun alat visitor counter ini. Sesuai dengan artinya alat visitor counter merupakan sebuah perangkat yang mampu menghitung jumlah pengunjung masuk ataupun keluar pada suatu lokasi. Mempunyai kelebihan untuk terhubung dengan jaringan internet, alat ini memungkinkan untuk melakukan proses monitoring dengan perangkat smartphone melalui aplikasi Telegram. Dengan menggunakan jenis penelitian eksperimen, perancangan alat visitor counter ini mencakup perancangan dan pembuatan hardware maupun software serta uji coba kinerja alat. Dalam mendeteksi adanya aktivitas pengunjung, alat ini menggunakan dua buah sensor ultrasonik HC-SR04 yang bekerja secara berdampingan untuk membedakan pengujung masuk dan keluar. Input tersebut diproses oleh NodeMCU Esp8266 sebelum dikirimkan ke aplikasi Telegram. Yang menarik adalah aplikasi Telegram berperan sebagai input dan juga output dalam perancangan alat visitor counter ini. Fungsi input untuk memasukan nilai batas maksimum pengunjung yang mana apabila batas ini tercapai maka indikator LED merah akan menyala. Dan tentunya fungsi output untuk menampilkan data jumlah pengunjung. Berdasarkan data dari hasil uji coba yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa alat visitor counter dapat bekerja dengan baik sesuai dengan fungsinya dan mampu mengirimkan data secara tepat pada aplikasi Telegram.
Rancang Bangun Robot Pelontar Bola Tenis Lapangan Berbasis Internet of Thing (IoT)
Sukardi Sukardi;
Trivaldo Putra;
Hambali Hambali;
Muldi Yuhendri
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 4 No 1 (2023): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jtein.v4i1.339
Pada era revolusi industri 4.0 saat ini, industri akan memasuki dunia virtual serta penggunaan mesin-mesin automasi yang terintegrasi dengan internet sehingga efek yang ditimbulkan dari penerapan teknologi ini adalah meningkatnya efisiensi produksi dan terjadi peningkatan produktivitas serta daya saing. Pada bidang olahraga tenis lapangan, teknologi automasi yang terintegrasi dengan internet ini belum banyak diterapkan. Salah satu penggunaan teknologi yang terintegrasi dengan internet ini dapat diaplikasikan kedalam sebuah alat pelontar bola tenis lapangan sehingga memudahkan atlet dan pelatih tenis lapangan dalam berlatih. Dalam penelitian ini, merancang sebuah robot pelontar bola tenis lapangan berbasis Internet of Thing (IoT) yang bertujuan untuk memberikan kemudahan dan efisiensi untuk para atlet dan pelatih dalam berlatih. Pembuatan alat ini terdiri dari perangkat keras seperti Arduino Mega2560, ESP32, motor DC, driver BTS7960, display LCD 16x2, I2C, sensor IR, selonoid, sensor ultrasonik, push button, dan joystick modul. Adapun perangkat lunak (software) yang digunakan yaitu Arduino IDE dan Blynk. Hasil dari penelitian ini adalah alat ini dapat digunakan dengan beberapa jenis permainan dan dapat dikendalikan secara wireless melalui jaringan internet yang dapat dioperasikan pada smarthphone.