Claim Missing Document
Check
Articles

Found 37 Documents
Search

The Integrasi Pemberdayaan Perempuan Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Di Desa Ujung Serdang, Kabupaten Deli Serdang Pakpahan, Rugun Elis Deoktavia; Hodriani, Hodriani
JURNAL SOSIAL EKONOMI DAN HUMANIORA Vol. 11 No. 2 (2025): JURNAL SOSIAL EKONOMI DAN HUMANIORA
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jseh.v11i2.792

Abstract

Women's empowerment is an effort to encourage and improve the ability of women to be more empowered. However, in its implementation, there are often challenges that go unnoticed, such as traditional stereotypes that place women solely as housekeepers. This is often a barrier to women's participation in social and economic activities. This research aims to examine the role of women's empowerment in efforts to improve community welfare in Ujung Serdang Village. This research uses a qualitative method with a descriptive approach. Data collection techniques were conducted through observation, interviews, and documentation. The research subjects included the Head of Ujung Serdang Village and housewives. The results showed that the women's empowerment program in Ujung Serdang Village succeeded in improving community welfare through skills training and support from village institutions. Although faced with obstacles such as the burden of multiple roles and traditional views, women are still able to increase their income and family economic independence. To ensure the sustainability of the program, strong cooperation between the village government, the village government, and the village government is needed. To ensure the sustainability of the program, strong cooperation between the village government, family, and community is needed to support women's empowerment.
Plagiarism Trademark Dispute between Ms Glow and Ps Glow: Case Study Judge's Decision No. 2/Pdt.Sus-HKI/Merek/2022/PN Niaga Mdn Junaidi; Hodriani; Perangin-angin, Reh Bungana Beru
The Digest: Journal of Jurisprudence and Legisprudence Vol. 5 No. 1 (2024): The Digest, June 2024
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/digest.v5i1.7032

Abstract

In the realm of business and competitive markets, branding plays a crucial role. A brand serves as a key identifier with the primary goal of distinguishing an entrepreneur's products from those of competitors. This article examines the trademark dispute between MS Glow and PS Glow, revealing two different rulings from the same legal case, specifically the cancellation of a trademark. The differing interpretations of the Trademark and Geographical Indications Law by the judges have raised concerns, prompting scrutiny of the clarity in the application of trademark law in Indonesia. This research uses a normative method, utilizing secondary data that includes primary legal materials such as court decisions and legislative texts related to trademarks. Additionally, secondary legal materials such as journals and books are referenced to enhance understanding. The data analysis methodology employed is qualitative juridical analysis. The findings show that both cases share a common issue similarity in beauty product brands. Each party claims to possess legitimate intellectual property rights and asserts that they have avoided any trademark infringement. Notably, the legal dispute between PS Glow and MS Glow does not fall under the Nobis in Idem principle, as the lawsuit filed in the Surabaya court was initiated before the Medan Commercial Court’s decision had been finalized. This study offers important insights into trademark disputes, the application of trademark law in Indonesia, and the complexities involved in handling trademark conflicts between competing parties.
Pengembangan Media Pembelajaran PKn dengan Pendekatan Dilema Moral Berbasis Android Berbantuan Augmented Reality Hodriani, Hodriani; Halking, Halking; Dharma, Surya; Nainggolan, Mangido; Junaidi, Junaidi
Jurnal Moral Kemasyarakatan Vol 10 No 1 (2025): Volume 10, Nomor 1 - Juni 2025
Publisher : Universitas PGRI Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21067/jmk.v10i1.11832

Abstract

Permasalahan utama dalam penelitian ini adalah rendahnya literasi budaya dan kewargaan mahasiswa dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan, khususnya dalam memahami dilema moral dalam konteks kehidupan berbangsa dan bernegara. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan media pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan berbasis dilema moral dengan bantuan teknologi Augmented Reality (AR) guna memperkuat literasi budaya dan kewargaan mahasiswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan Research and Development (R&D) dengan model pengembangan Borg and Gall berupa analysis design, development, implementation, and evaluation. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, angket, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan secara deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil validasi menunjukkan bahwa media yang dikembangkan memperoleh skor rata-rata 4,5 dari ahli materi dan 4,45 dari ahli media, yang keduanya termasuk kategori “Sangat Baik.” Penilaian dari praktisi pembelajaran juga menunjukkan hasil positif. Keseluruhan data membuktikan bahwa media pembelajaran ini layak untuk diujicobakan lebih lanjut sebagai alternatif inovatif dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan yang kontekstual dan berbasis dilema moral untuk meningkatkan literasi budaya dan kewargaan.
Eksplorasi Karakter Politik Demokrasi Buya Hamka Dalam Membentuk Civic Disposition Pada Mahasiswa Nababan, Ramsul; Safitri, Ira; Junaidi, Junaidi; Dharma, Surya; Hodriani, Hodriani
Jurnal Moral Kemasyarakatan Vol 10 No 2 (2025): Volume 10, Nomor 2 - Desember 2025
Publisher : Universitas PGRI Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21067/jmk.v10i2.12395

Abstract

Saat ini, demokrasi di Indonesia belum secara maksimal terlaksana. Hal ini dibuktikan dengan masih adanya pelanggaran-pelanggaran demokrasi. Untuk itu, agar demokrasi pada masa kini dan pada masa yang akan datang menjadi lebih baik, maka mahasiswa sebagai agen perubahan sangat diperlukan kehadirannya. Membentuk mahasiswa yang berkarakter demokrasi, salah satu hal yang dapat dilakukan ialah dengan menelusuri karakter politik demokrasi Buya Hamka. Dengan demikian, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan karakter politik demokrasi Buya Hamka dalam membentuk civic disposition (karakter kewarganegaraan) pada mahasiswa. Metode penelitian yang digunakan ialah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan ialah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemikiran Buya Hamka memiliki relevansi kuat dalam membentuk civic disposition mahasiswa di era kontemporer. Tiga pilar utama yang ditekankan yaitu kepemimpinan berakhlak, musyawarah, dan ketakwaan sebagai landasan moral. Pilar-pilar ini membentuk karakter kewarganegaraan yang religius, bertanggung jawab, adil, dan menjunjung persatuan. Nilai-nilai tersebut dapat diinternalisasikan melalui aktivitas akademik dan sosial mahasiswa. Pemikiran Buya Hamka berkontribusi pada pengembangan demokrasi yang etis, humanis, dan berlandaskan Pancasila.
Peran Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPK) Dalam Menanggulangi Tindak Kekerasan di SMPN 2 Medan Manurung, Putri Adinda; Sitompul, Hodriani
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Vol 9 No 1 (2025): Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Edisi Juni 2025
Publisher : UNIVERSITAS PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpkn.v9i1.8112

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPK) di SMP Negeri 2 Medan dalam mengatasi kekerasan di lingkungan sekolah. Menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, data diperoleh melalui observasi, wawancara, dokumentasi (primer), serta literatur relevan seperti buku dan jurnal (sekunder). Subjek penelitian meliputi anggota TPPK, kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru PPKn, guru BK, dan lima siswa. Analisis data dilakukan melalui tahap reduksi, penyajian, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa TPPK berperan aktif dalam mencegah dan menangani kekerasan dengan melakukan pemantauan, penanganan kasus secara cepat, serta edukasi dan pelatihan. Mereka juga mengedepankan pendekatan konseling, pembinaan karakter, dan sosialisasi kebijakan antikekerasan. Selain itu, TPPK memastikan mekanisme penanganan kekerasan dipahami seluruh warga sekolah, serta berupaya menciptakan lingkungan yang aman, inklusif, dan sesuai dengan prinsip Sekolah Ramah Anak (SRA).
PERAN PEMERINTAH DESA DALAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN EKONOMI DI DESA SIGAOL SIMBOLON KABUPATEN SAMOSIR Nainggolan, Gaby Agustina; Hodriani, Hodriani; Pinem, Windawati; Prayetno, Prayetno; Ndona, Yakobus
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 8 No. 2 (2025): Volume 8 No. 2 Tahun 2025
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v8i2.46911

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana Peran pemerintahan desa dalam Pemberdayaan Masyarakat sebagai upaya meningkatkan ekonomi di Desa Sigaol Simbolon, Kabupaten Samosir. Ada pun permasalahan dalam penelitian ini  Program pemerintah desa masih belum berjalan dengan efektif untuk meningkatkan perekonomian masyarakat desa Sigaol Simbolon, masih kurang nya partisiapsi masyarakat terhadap program. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui wawancara dana analisis dokumen. Teknik analisis menggunakan reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemerintah Desa Sigaol Simbolon secara aktif melaksanakan berbagai program pemberdayaan, pemerintah desa telah melaksanakan berbagai upaya nyata seperti pelatihan keterampilan, bantuan alat pertanian, pengembangan homestay, dan pembukaan akses jalan ke lahan pertanian. Program-program tersebut secara umum disambut positif dan telah memberikan dampak terhadap peningkatan produktivitas pertanian, pertumbuhan usaha rumah tangga, serta peluang ekonomi dari sektor wisata lokal. Namun, tantangan masih muncul dalam hal rendahnya partisipasi sebagian masyarakat akibat kurangnya pemahaman atau kepedulian terhadap program
Pendampingan Kader BKB dan Posyandu dalam Pembuatan MPASI Biskuit Memanfaatkan Pangan Sumber Laut dan Tanaman Herbal Berutu, Nurmala; Diningrat, Diky Setya; Sitompul, Hodriani; Ingtyas, Fatma Tresno
Al-Mu'awanah: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/almuawanah.v2i2.9677

Abstract

Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini secara umum bertujuan untuk mendampingi kader BKB dan Posyandu dalam pembuatan MPASI Biskuit dengan memanfaatkan pangan sumber laut dan tanaman herbal Desa Paluh Sibaji Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang. Mitra dalam PKM ini adalah Anggota BKB dan Posyandu di Desa Paluh Sibaji Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang. Permasalahan yang dihadapi oleh anggota mitra adalah menurunkan angka prevalensi stunting pada anak baduta di Desa Paluh Sibaji Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang. Hal ini mengaharuskan Mitra mencari solusi yang tepat untuk menekan dan menurunkan angka prevalensi stunting di Desa tersebut. Sehubungan dengan permasalahan yang dihadapi mitra, maka pada program pengabdian kepada masyarakat ini akan memberikan solusi untuk melakukan pendampingan terhadap kader BKB dan Posyandu untuk pembuatan MPASI sesuai dengan kandungan gizi yang seimbang dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada di Desa tersebut. Metode yang digunakan untuk mencapai tujuan kegiatan pengabdian ini adalah metode pendidikan, sosialisasi, pendampingan pembuatan produk, dan proses standarisasi pada produk yang sudah dihasilkan. Pelatihan Tingkat keberhasilan dari kegiatan pengabdian pada masyarakat dana BOPTN ini akan terukur dari dihasilkannya : 1) Peningkatan kualitas SDM dalam pengetahuan pembuatan MPASI, 2) Produk MPASI sesuai dengan Gizi yang Seimbang.