Claim Missing Document
Check
Articles

Found 37 Documents
Search

Memperkuat Civic Engagement Pada Generasi Muda Sihombing, Sinta Roulina; Hodriani, Hodriani; Alhudawi, Usman
Pancasila and Civics Education Journal Vol 2, No 2 (2023): PANCASILA AND CIVICS EDUCATION JOURNAL
Publisher : Pancasila and Civics Education Journal (PCEJ)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/pcej.v2i2.16044

Abstract

Penguatan civic engagement sangat diperlukan karena memiliki aspek yang penting bagi peningkatan sumber daya manusia dan juga memiliki tujuan-tujuan tertentu yang pastinya harus dicapai demi kemajuan suatu bangsa. Keterlibatan warga negara dalam kehidupan sosial menjadi harapan untuk mewujudkan cita-cita masyarakat. Civic Engagement salah satu konsep utama dalam Community Civics untuk dapat berpartisipasi dalam kehidupan public. Dengan demikian, penelitian ini bertujuan memberikan gambaran mengenai bagaimana penguatan Civic Engagement pada generasi muda. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kepustakaan, dimana peneitian ini akan menjabarkan secara deskriptif mengenai penguatan Civic Engagement pada generasi muda. Penelitian kepustakaan merupakan suatu penelitian yang digunakan dalam mengumpulkan informasi dan data dengan bantuan berbagai macam material yang ada seperti, buku, berita, jurnal, dan sebagainya.
Telaah Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dalam Memperkuat Soft Skill Mahasiswa Nurjannah, Siti; Alhudawi, Usman; hodriani, Hodriani
Pancasila and Civics Education Journal Vol 3, No 1 (2024): PANCASILA AND CIVICS EDUCATION JOURNAL
Publisher : Pancasila and Civics Education Journal (PCEJ)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/pcej.v3i1.17022

Abstract

Perubahan situasi dan kondisi alam membuat seluruh aspek kehidupan berubah yang kemudian harus menyesuaikan dengan situasi terkini. Hal ini termasuk pada aspek pendidikan di Indonesia, yang merubah sesuai kurikulum pendidikan sesuai kebutuhan zaman. Kurikulum ini terlahir karena adanya dampak pandemi yang menyebabkan learning loss dan menyesuaikan tuntutan abad 21 yang menitik beratkan pada pendidikan berbasis luaran atau dikenal sebagai Outcomebased Education (OBE) hingga di butuhkan mahasiswa dengan lulusan yang memiliki soft skill yang baik guna bisa bersaing di dunia kerja. Dengan kebijakan kurikulum baru ini diharapkan mahasiswa dapat memperkuat soft skillI-nya dengan mengikuti program yang yang telah di sediakan oleh Kemendikbud. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan program Merdeka belajar-Kampus Merdeka (MBKM) dapat memperkuat soft skills mahasiswa. Metode penelitian ini menggunakan studi pustaka dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) yang di ikuti mahasiswa mampu memperkuat soft skills mahasiswa. Soft skill tersebut muncul dari pengalaman mahasiswa selama megikuti program MBKM yang akan berguna untuk kehidupan dunia kerja nantinya.
PROBLEMATIKA PEMBELAJARAN PPKn DI SMA NEGERI 1 SIBOLGA (STUDI KASUS MASA PANDEMI COVID-19) Naibaho, Junaidi; Sitompul, Hodriani
Pancasila and Civics Education Journal Vol 2, No 1 (2023): PANCASILA AND CIVICS EDUCATION JOURNAL
Publisher : Pancasila and Civics Education Journal (PCEJ)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (701.562 KB)

Abstract

PPKn ialah salah satu mata pelajaran yang mempersiapkan anak didik menjadi masyarakat negeri yang pintar, bertanggung jawab, serta berkeadaban. Pembelajaran daring merupakan alternatif pembelajaran pada kondisi pandemi Covid-19 dan pembelajaran tatap muka dua kali dalam satu minggu juga sudah diterapkan. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan problematika pembelajaran PPKn masa pandemi Covid-19 di SMA Negeri 1 Sibolga. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara dan studi pustaka.Hasil penelitian penghambatan yang ditemukan pada pembelajaran PPKn yaitu seperti kuota dan koneksi internet, pelaksanaan pembelajaran, alat penunjang yang masih kurang mendukung, dan guru merasa bingung dalam penggunaan model dan metode pembelajaran yang tepat.
UPAYA PERLINDUNGAN HAK ASASI PEREMPUAN SEBAGAI KORBAN KEKERASAN DI SUMATERA UTARA Junaidi; Hodriani
JUSTNESS - Jurnal Hukun dan Agama Vol 4 No 1 (2024): March 2024
Publisher : STIH Zainul Hasan Kraksaan Kraksaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61974/justness.v4i01.54

Abstract

Protection, fulfillment, and respect for women's human rights are the responsibility of various parties, both state institutions and community institutions and even political parties. However, there are still many acts of violence against women. The purpose of this research is to find out how to protect women's human rights as victims of violence in North Sumatra. The research method used in this study is the literature literacy method with data collection instruments in the form of books, journals, websites and other sources. The data analysis technique used is the Miles and Huberman model, namely data reduction, data display, and verification. The results of the study are that there are still many cases of violence against women that occur in Indonesia with a total of 2,389 cases in 2020 and in North Sumatra in particular as many as 35 cases of violence against women. efforts to protect against violence the government of North Sumatra has established a Regional Regulation and the Governor of North Sumatra established the Minimum Service Standard for Integrated Services, and Regional Regulation number 3 of 2019 concerning the Protection of Women and Children from Violence.
Peran Guru PPKn dalam Mencegah Terjadinya Bullying Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Percut Sei Tuan Tahun Pelajaran 2020/2021 Batubara, Armi Sari Pratiwi; Endarwati, Adelia; Siagian, Nurhasania; Yunita, Sri; Hodriani, Hodriani
Jurnal Kewarganegaraan Vol 19, No 1 (2022): Maret 2022
Publisher : Department of Pancasila and Civic Education, Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jk.v19i1.27541

Abstract

AbstractThis study is aims to determine the role of PPkn teachers in preventing bullying in class VIII students of SMP Negeri 3 Percut Sei Tuan for the 2020/2021 academic year. The method used in this research is descriptive quantitative. This research was conducted at SMP Negeri 3 Percut Sei Tuan. The population were all eighth grade students consisting of 8 classes totaling 253 students. Determine the sample using the Slovin formula with the results of 72 students, with a percentage of 28% from each class as many as 9 students per class. Data collection instrument was by distributing questionnaires. Data analysis was performed using a simple statistical technique. The results showed that PPKn teachers played a good role in preventing bullying in students which can be seen from the acquisition scores on variable X, as many as 5769 were included in good criteria and seen from the  percentage of 80.12% from the expected 100%. The results of data processing also show bullying which is expressed through the acquisition scor on variable Y, as many as 2868. Bullying behavior ever occurs in class VIII SMP Negeri 3 Percut Sei Tuan in the 2020/2021 academic year which is also shown at 39.83% from the expected 0%.----------------AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru PPKn dalam mencegah terjadinya bullying pada siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Percut Sei Tuan Tahun Pelajaran 2020/2021. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 3 Percut Sei Tuan. Populasi pada penelitian yakni seluruh siswa kelas VIII yang terdiri dari 8 kelas yang berjumlah 253 siswa. Penentuan sampel menggunakan rumus Slovin dengan hasil 72 siswa, dengan persentase sampel sebesar 28% dari tiap kelas yakni sebanyak 9 siswa per kelas. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian dengan menyebarkan angket. Analisis data dilakukan menggunakan teknik statistik sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru PPKn berperan baik dalam mencegah terjadinya bullying pada siswa yang dapat dilihat dari skor perolehan pada variabel X, sebanyak 5769 termasuk dalam kriteria baik dan dilihat dari persentase sebesar 80,12% dari yang diharapkan sebesar 100%. Hasil pengolahan data juga menunjukkan bahwa siswa pernah melakukan bullying yang dinyatakan melalui skor perolehan pada variabel Y sebanyak 2868. Perilaku bullying pernah terjadi pada siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Percut Sei Tuan Tahun Pelajaran 2020/2021 yang ditunjukkan melalui persentase sebesar 39,83% dari yang diharapkan sebesar 0%.  
PENDAMPINGAN PENILAIAN AUTENTIK BERBASIS KARAKTER PADA RANAH KETERAMPILAN UNTUK GURU SMP Deny Setiawan; Apiek Gandamana; Hodriani Hodriani
JURNAL KELUARGA SEHAT SEJAHTERA Vol 18, No 1 (2020): JURNAL KELUARGA SEHAT SEJAHTERA
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jkss.v18i1.25065

Abstract

ABSTRACTThis activity aims to build character in developing the potential of students who have intelligence, skills, and personality. The mentoring method is carried out through several stages of activities, including: preparation, implementation, evaluation and reflection, as well as follow-up. Thus, the mentoring program that has been carried out can improve teacher competence in the preparation of authentic character-based assessment instruments in the realm of skills. Keywords: Authentic Assessment, Character ABSTRAK Kegiatan ini bertujuan untuk pembentukan karakter dalam mengembangkan potensi peserta didik yang memiliki kecerdasan, keterampilan, dan kepribadian. Metode pendampingan dilaksanakan melalui beberapa tahap kegiatan, antara lain: persiapan, pelaksanaan, evaluasi dan refleksi, serta tindak lanjut. Dengan demikian, program pendampingan yang telah dilakukan dapat meningkatkan kompetensi guru dalam penyusunan instrument penilaian autentik berbasis karakter pada ranah keterampilan. Kata Kunci: Penilaian Autentik, Karakter
PEMBERDAYAAN KELOMPOK NAPOSO NAULI BULUNG LAERIAS SEBAGAI WUJUD PEMBENTUKAN CIVIC DISPOSITION DI DESA PERJUANGAN KECAMATAN SUMBUL KABUPATEN DAIRI Gultom, Gunawan; Hodriani
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Vol 8 No 2 (2024): Volume 8 Nomor 2 Edisi Desember 2024
Publisher : IKIP PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpkn.v8i2.7942

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tentang pemberdayaan kelompok Naposo Nauli Bulung sebagai wujud pengembangan civic disposition pemuda di Desa Perjuangan, Kecamatan Sumbul, Kabupaten Dairi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Subjek penelitian pada penelitian ini adalah Pemerintah Desa, Pengurus Kelompok Naposo Nauli Bulung, dan Orang tua dari Naposo Nauli Bulung tersebut. Jenis data yang dipakai pada penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Pengumpulan data primer dilakukan dengan melakukan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan, data sekunder diperoleh dari buku, jurnal, artikel, dan website yang terkait dengan topik penelitian. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data kualitatif yang meliputi tiga tahapan, yaitu reduksi data (reduction), penyajian data (display data), dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kelompok Naposo Nauli Bulung Laerias sebagai organisasi kepemudaan dapat diberdayakan sebagai wadah pembentukan karakter kewarganegaraan (civic disposition) pada pemuda dimana kelompok naposo nauli bulung laerias menunjukkan komitmen untuk turut serta untuk membentuk karakter pemuda dan mengembangkan potensi pemuda. Kendati demikian, kelompok naposo nauli bulung laerias mendapat beberapa kendala dalam memberdayakan pemuda. Oleh karena itu, perlu perhatian setiap elemen masyarakat untuk dapat memberdayakan kelompok naposo nauli bulung laerias dalam membentuk karakter kewarganegaraan pada pemuda.
Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila sebagai Implementasi Kebijakan Kurikulum Merdeka Belajar di Tingkat SMP Sekolah Murid Merdeka Medan Lailia, Syifa; Hodriani, Hodriani
Journal of Education Technology Information Social Sciences and Health Vol 4, No 1 (2025): March 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jetish.v4i1.5135

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) sebagai bagian dari penerapan Kebijakan Kurikulum Merdeka di tingkat SMP Sekolah Murid Merdeka (SMM) di Medan. Fokus utama dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi jenis-jenis proyek yang diterapkan serta menilai kesesuaian proyek tersebut dengan dimensi Profil Pelajar Pancasila. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Subjek yang terlibat dalam penelitian ini adalah kepala sekolah dan guru dari SMP SMM Medan. Data dianalisis dengan mengikuti tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SMM Medan mengimplementasikan Kurikulum Merdeka dengan pendekatan blended learning yang mengkombinasikan pembelajaran daring melalui Learning Management System (LMS) dan pembelajaran tatap muka berbasis proyek. Proyek P5 yang dilaksanakan meliputi pembiasaan doa universal, nusantara time, kelas ekspresi, pameran karya, dan field trip. Setiap proyek dirancang untuk mencerminkan nilainilai dalam Profil Pelajar Pancasila, seperti iman dan takwa, berkebhinekaan global, gotong royong, berpikir kritis, kemandirian, dan kreativitas. Pelaksanaan proyek P5 di SMM Medan berhasil mencerminkan dimensi Profil Pelajar Pancasila, mendukung pembentukan karakter siswa, dan selaras dengan tujuan dari Kurikulum Merdeka.
PENDAMPINGAN KADER BINA KELUARGA LANSIA DALAM PENGEMBANGAN MODUL LANSIA SMART DI SEKOLAH SELARAS DESA TANDEM HULU II KABUPATEN DELI SERDANG Berutu, Nurmala; Hodriani, Hodriani; Setya Diningrat, Diky; Rahmi, Ana; Junaidi, Junaidi
Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 8, No 1 (2025): Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/kumawula.v8i1.55572

Abstract

Indonesia is projected to experience a 41.4% increase in its elderly population, marking the highest growth rate globally. One of the key issues faced by Tandem Hulu II Village is the significant proportion of elderly residents, who currently make up approximately 34% of the total population. This categorizes Tandem Hulu II Village as an ageing population. The objective of this initiative is to assist BKL cadres in developing structured and easy-to-understand teaching modules, supported by engaging learning media such as videos and games tailored for the elderly. The implementation method employs a persuasive approach, including mentoring and socialization, group discussions, Q&A sessions, simulations, the application of teaching modules, as well as documentation and reporting. The outcomes of this initiative demonstrate that the PKM team from Universitas Negeri Medan successfully created the Lansia SMART Module and the Lansia SMART Facilitator Book. These modules are complemented by various interactive learning media, such as educational videos and games, making the learning process more engaging and easier to understand. Furthermore, the socialization and mentoring conducted by the PKM Unimed team for the Family Elderly Development (BKL) cadres yielded highly positive results, significantly enhancing the participants’ knowledge.Indonesia diperkirakan akan mengalami peningkatan jumlah populasi lansia sebesar 41,4%, merupakan angka peningkatan tertinggi di seluruh dunia. Permasalahan yang dihadapi oleh Desa Tandem Hulu II bahwa hingga saat ini persentase Lansia mencapai angka signifikan, yaitu sekitar 34%, dari jumlah penduduk, sehingga Desa Tandem Hulu II telah masuk dalam Kategori penduduk tua atau Ageing Population. Adapun tujuan kegiatan ini yaitu memberikan Pendampingan kepada Kader BKL dalam mengembangkan modul ajar yang terstruktur dan mudah dipahami didukung dengan menyiapkan media Pembelajaran video dan permainan yang menarik bagi Lansia. Metode Pelaksanaan Menggunakan Pendekatan persuasif, Pendampingan dan Sosialisasi, Diskusi kelompok, Tanya jawab, simulasi, Penerapan Modul Ajar, Pencatatan dan pelaporan. Hasil kegiatan memperlihatkan bahwa Tim PKM Universitas Negeri Medan berhasil menciptakan Modul Lansia SMART dan Buku Fasilitator Lansia SMART. Modul ini didukung oleh berbagai media pembelajaran interaktif seperti video dan game edukatif yang membuat proses belajar lebih menarik dan mudah dipahami oleh peserta. Selain itu, Sosialisasi dan pendampingan yang dilakukan oleh tim PKM Unimed terhadap Kader Bina Keluarga Lansia (BKL) menunjukkan hasil yang sangat positif, dimana setelah dilakukannya Pendampingan menunjukkan Peningkatan pengetahuan peserta.
PENDAMPINGAN KADER BINA KELUARGA LANSIA DALAM PENGEMBANGAN MODUL LANSIA SMART DI SEKOLAH SELARAS DESA TANDEM HULU II KABUPATEN DELI SERDANG Berutu, Nurmala; Hodriani, Hodriani; Setya Diningrat, Diky; Rahmi, Ana; Junaidi, Junaidi
Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 8, No 1 (2025): Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/kumawula.v8i1.55572

Abstract

Indonesia is projected to experience a 41.4% increase in its elderly population, marking the highest growth rate globally. One of the key issues faced by Tandem Hulu II Village is the significant proportion of elderly residents, who currently make up approximately 34% of the total population. This categorizes Tandem Hulu II Village as an ageing population. The objective of this initiative is to assist BKL cadres in developing structured and easy-to-understand teaching modules, supported by engaging learning media such as videos and games tailored for the elderly. The implementation method employs a persuasive approach, including mentoring and socialization, group discussions, Q&A sessions, simulations, the application of teaching modules, as well as documentation and reporting. The outcomes of this initiative demonstrate that the PKM team from Universitas Negeri Medan successfully created the Lansia SMART Module and the Lansia SMART Facilitator Book. These modules are complemented by various interactive learning media, such as educational videos and games, making the learning process more engaging and easier to understand. Furthermore, the socialization and mentoring conducted by the PKM Unimed team for the Family Elderly Development (BKL) cadres yielded highly positive results, significantly enhancing the participants’ knowledge.Indonesia diperkirakan akan mengalami peningkatan jumlah populasi lansia sebesar 41,4%, merupakan angka peningkatan tertinggi di seluruh dunia. Permasalahan yang dihadapi oleh Desa Tandem Hulu II bahwa hingga saat ini persentase Lansia mencapai angka signifikan, yaitu sekitar 34%, dari jumlah penduduk, sehingga Desa Tandem Hulu II telah masuk dalam Kategori penduduk tua atau Ageing Population. Adapun tujuan kegiatan ini yaitu memberikan Pendampingan kepada Kader BKL dalam mengembangkan modul ajar yang terstruktur dan mudah dipahami didukung dengan menyiapkan media Pembelajaran video dan permainan yang menarik bagi Lansia. Metode Pelaksanaan Menggunakan Pendekatan persuasif, Pendampingan dan Sosialisasi, Diskusi kelompok, Tanya jawab, simulasi, Penerapan Modul Ajar, Pencatatan dan pelaporan. Hasil kegiatan memperlihatkan bahwa Tim PKM Universitas Negeri Medan berhasil menciptakan Modul Lansia SMART dan Buku Fasilitator Lansia SMART. Modul ini didukung oleh berbagai media pembelajaran interaktif seperti video dan game edukatif yang membuat proses belajar lebih menarik dan mudah dipahami oleh peserta. Selain itu, Sosialisasi dan pendampingan yang dilakukan oleh tim PKM Unimed terhadap Kader Bina Keluarga Lansia (BKL) menunjukkan hasil yang sangat positif, dimana setelah dilakukannya Pendampingan menunjukkan Peningkatan pengetahuan peserta.