Kebun Raya Bogor (KRB) menarik banyak pengunjung setiap hari. Tingginya jumlah pengunjung ini menjadikan aspek keselamatan di dalam area KRB sangat penting untuk diperhatikan oleh pengelola. Deteksi dini terhadap kerusakan pohon diyakini berperan krusial dalam meminimalkan risiko serta menjaga lingkungan tetap aman. Forest Health Monitoring menyediakan informasi yang dapat membantu pengelola dalam menentukan strategi pemeliharaan dan perawatan pohon yang tepat. Penilaian kesehatan pohon dilakukan dengan mengevaluasi kerusakan pohon, yang meliputi lokasi, jenis, dan tingkat keparahannya. Berdasarkan hasil pemantauan, nilai Indeks Kerusakan pada Klaster 3, 5, dan 6 adalah 4,35; 4,55; dan 2,62, yang semuanya termasuk dalam kategori sehat. Jenis kerusakan yang paling umum ditemukan pada area koleksi liana adalah batang dan cabang yang patah atau mati, sedangkan jenis kerusakan yang paling jarang ditemukan adalah akar yang patah atau mati serta daun yang mengalami perubahan warna. Untuk menjaga kesehatan pohon dan mencegah kerusakan lebih lanjut, tindakan yang perlu dilakukan oleh pengelola mencakup pemangkasan, penyiraman, pemupukan, penyiangan gulma, serta pengendalian hama dan penyakit.