Salsabila, Nilza Humaira
Mathematics Education Department, Faculty Of Teacher Training And Education, Universitas Mataram. Jl. Majapahit No. 62, Mataram, West Nusa Tenggara, 83115

Published : 69 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan

Pengaruh Kecerdasan Interpersonal dan Kecerdasan Matematis-Logis Terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Lely Santika Putri; Syahrul Azmi; Nilza Humaira Salsabila; Nurul Hikmah
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 2b (2022): Juni
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i2b.411

Abstract

Kemampuan komunikasi matematis menjadi salah satu kemampuan matematika yang wajib dimiliki siswa. Salah satu faktor yang  dapat mempengaruhi kemampuan komunikasi matematis siswa adalah kecerdasan, diantaraya kecerdasan interpersonal dan kecerdasan matematis-logis. Kecerdasan interpersonal dibutuhkan untuk dapat memiliki kemampuan komunikasi yang baik. Sedangkan kecerdasan matematis-logis dibutuhkan untuk menyelesaikan permasalahan matematis dengan benar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh kecerdasan interpersonal dan kecerdasan matematis-logis terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Praya baik secara parsial maupun simultan. Jenis penelitian ini adalah penelitian korelasional dengan metode kuantitatif. Populasi penelitian ini seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Praya tahun ajaran 2021/2022. Pengambilan sampel ditentukan menggunakan simple random sampling sehingga diperoleh sampel penelitian yaitu siswa kelas VIII.2 dan VIII.5. Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis regresi sederhana dan analisis regresi ganda. Sebelum melakukan uji hipotesis, peneliti terlebih dahulu melakukan uji prasyarat yaitu uji normalitas, uji linearitas, uji multikolinearitas dan uji heteroskedastisitas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) kecerdasan interpersonal memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa dengan kontribusi sebesar 9,3%; 2) kecerdasan matematis-logis memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa dengan kontribusi sebesar 15,1%; 3) kecerdasan interpersonal dan kecerdasan matematis-logis memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa dengan kontribusi sebesar 16,7%.  Sehingga dapat disimpulkan bahwa kecerdasan interpersonal dan kecerdasan matematis-logis memiliki pengaruh posistif dan signifikan terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Praya tahun ajaran 2021/2022 baik secara parsial maupun simultan.
Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Ditinjau dari Disposisi Matematis Siswa Kelas VIII SMPN 24 Mataram Pada Materi Persamaan Garis Lurus Tahun Ajaran 2021/2022 Aprilianti Aprilianti; Sripatmi Sripatmi; Nilza Humaira Salsabila; Nani Kurniati
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 3b (2022): September
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i3b.820

Abstract

Kesulitan siswa dalam belajar matematika bukan merupakan masalah yang baru, salah satunya ditunjukkan dengan kurang kemampuan siswa dalam memecahkan masalah matematika. Untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika, siswa harus memiliki sikap afektif seperti disposisi matematis untuk membantu siswa agar lebih percaya diri, berpikir terbuka, bertekad kuat serta minat dan keingintahuan siswa terhadap pembelajaran matematika. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah siswa kelas VIII SMPN 24 Mataram tahun ajaran 2021/2022 dalam menyelesaikan soal persamaan garis lurus berdasarkan disposisi matematis. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan teknik cluster sampling dan subjek penelitian yang terpilih pada penelitian ini adalah 6 siswa kelas VIIIA SMPN 24 Mataram. Adapun teknik pengumpulan data dengan menggunakan angket, tes dan wawancara. Teknik analisi data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif yaitu dengan angket disposisi matematis dan tes kemampuan pemecahan masalah ditinjau dari disposisi matematis. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini yaitu 2 siswa dengan disposisi matematis kategori tinggi memiliki tingkat kemampuan pemecahan masalah dengan kategori baik sekali. Kemudian 2 siswa dengan disposisi matematis kategori sedang memiliki tingkat kemampuan pemecahan masalah dengan kategori cukup. Selanjutnya 2 siswa dengan disposisi matematis kategori rendah memiliki tingkat kemampuan pemecahan yang berbeda yaitu kurang dan kurang sekali. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa yang memiliki disposisi matematis dengan kategori tinggi memiliki tingkat kemampuan pemecahan masalah dengan kategori sangat baik. Selanjutnya siswa yang memiliki disposisi matematis dengan kategori sedang memiliki tingkat kemampuan pemecahan masaalah dengan kategori cukup. Kemudian siswa yang memiliki disposisi matematis dengan kategori rendah memiliki tingkat kemampuan pemecahan yang kurang dan kurang sekali.
Pengaruh Kecerdasan Interpersonal dan Kecerdasan Matematis-Logis Terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Lely Santika Putri; Syahrul Azmi; Nilza Humaira Salsabila; Nurul Hikmah
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 2b (2022): Juni
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i2b.411

Abstract

Kemampuan komunikasi matematis menjadi salah satu kemampuan matematika yang wajib dimiliki siswa. Salah satu faktor yang  dapat mempengaruhi kemampuan komunikasi matematis siswa adalah kecerdasan, diantaraya kecerdasan interpersonal dan kecerdasan matematis-logis. Kecerdasan interpersonal dibutuhkan untuk dapat memiliki kemampuan komunikasi yang baik. Sedangkan kecerdasan matematis-logis dibutuhkan untuk menyelesaikan permasalahan matematis dengan benar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh kecerdasan interpersonal dan kecerdasan matematis-logis terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Praya baik secara parsial maupun simultan. Jenis penelitian ini adalah penelitian korelasional dengan metode kuantitatif. Populasi penelitian ini seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Praya tahun ajaran 2021/2022. Pengambilan sampel ditentukan menggunakan simple random sampling sehingga diperoleh sampel penelitian yaitu siswa kelas VIII.2 dan VIII.5. Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis regresi sederhana dan analisis regresi ganda. Sebelum melakukan uji hipotesis, peneliti terlebih dahulu melakukan uji prasyarat yaitu uji normalitas, uji linearitas, uji multikolinearitas dan uji heteroskedastisitas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) kecerdasan interpersonal memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa dengan kontribusi sebesar 9,3%; 2) kecerdasan matematis-logis memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa dengan kontribusi sebesar 15,1%; 3) kecerdasan interpersonal dan kecerdasan matematis-logis memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa dengan kontribusi sebesar 16,7%.  Sehingga dapat disimpulkan bahwa kecerdasan interpersonal dan kecerdasan matematis-logis memiliki pengaruh posistif dan signifikan terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Praya tahun ajaran 2021/2022 baik secara parsial maupun simultan.
Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Ditinjau dari Disposisi Matematis Siswa Kelas VIII SMPN 24 Mataram Pada Materi Persamaan Garis Lurus Tahun Ajaran 2021/2022 Aprilianti Aprilianti; Sripatmi Sripatmi; Nilza Humaira Salsabila; Nani Kurniati
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 3b (2022): September
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i3b.820

Abstract

Kesulitan siswa dalam belajar matematika bukan merupakan masalah yang baru, salah satunya ditunjukkan dengan kurang kemampuan siswa dalam memecahkan masalah matematika. Untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika, siswa harus memiliki sikap afektif seperti disposisi matematis untuk membantu siswa agar lebih percaya diri, berpikir terbuka, bertekad kuat serta minat dan keingintahuan siswa terhadap pembelajaran matematika. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah siswa kelas VIII SMPN 24 Mataram tahun ajaran 2021/2022 dalam menyelesaikan soal persamaan garis lurus berdasarkan disposisi matematis. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan teknik cluster sampling dan subjek penelitian yang terpilih pada penelitian ini adalah 6 siswa kelas VIIIA SMPN 24 Mataram. Adapun teknik pengumpulan data dengan menggunakan angket, tes dan wawancara. Teknik analisi data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif yaitu dengan angket disposisi matematis dan tes kemampuan pemecahan masalah ditinjau dari disposisi matematis. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini yaitu 2 siswa dengan disposisi matematis kategori tinggi memiliki tingkat kemampuan pemecahan masalah dengan kategori baik sekali. Kemudian 2 siswa dengan disposisi matematis kategori sedang memiliki tingkat kemampuan pemecahan masalah dengan kategori cukup. Selanjutnya 2 siswa dengan disposisi matematis kategori rendah memiliki tingkat kemampuan pemecahan yang berbeda yaitu kurang dan kurang sekali. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa yang memiliki disposisi matematis dengan kategori tinggi memiliki tingkat kemampuan pemecahan masalah dengan kategori sangat baik. Selanjutnya siswa yang memiliki disposisi matematis dengan kategori sedang memiliki tingkat kemampuan pemecahan masaalah dengan kategori cukup. Kemudian siswa yang memiliki disposisi matematis dengan kategori rendah memiliki tingkat kemampuan pemecahan yang kurang dan kurang sekali.