Claim Missing Document
Check
Articles

Meningkatkan Kompetensi Guru SMA/MA dalam Mendesain Eksperimen Fisika sebagai Upaya Melatihkan Keterampilan Abad 21 Muhamad Gina Nugraha; Andi Suhandi; Heni Rusnayati; hera novia; hana susanti
WaPFi (Wahana Pendidikan Fisika) Vol 7, No 1 (2022): WaPFi (Wahana Pendidikan Fisika) Februari 2022
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (529.167 KB) | DOI: 10.17509/wapfi.v7i1.43969

Abstract

Kegiatan eksperimen merupakan ciri khas dalam pembelajaran sains (salah satunya Fisika) dimana siswa diberikan kesempatan untuk mendapatkan pengalaman sebagaimana para ilmuwan menemukan suatu konsep. Melalui kegiatan eksperimen, siswa dilibatkan secara aktif dalam pembelajaran dan penemuan, sehingga bukan hanya pengetahuan yang akan diperoleh siswa, tetapi juga dilatihkan keterampilan abad 21 yang sangat dibutuhkan siswa. Salah satu penentu pelaksanaan dan keefektifan kegiatan eksperimen dalam pembelajaran Fisika di sekolah adalah pengetahuan dan keterampilan Guru dalam mendesain kegiatan eksperimen, terutama pada massa pandemic dimana pembelajaran umumnya dilakukan secara Daring. Sehingga diperlukan kegiatan pelatihan bagi Guru sebagai upaya melatihkan keterampilan abad 21 siswa melalui kegiatan eksperimen yang tepat. Metode one shot case study dengan instrumen pengumpulan data berupa kuesioner terbuka dan tes penguasaan konsep berbentuk pilihan ganda digunakan untuk melihat dampak dari kegiatan pelatihan yang diikuti oleh 65 peserta Guru SMA/MA dari berbagai daerah se-Indonesia. Berdasarkan hasil pengolah data diperoleh informasi bahwa semua peserta memberikan respon positif terhadap kegiatan pelatihan dengan pencapaian penguasan konsep mendesain eksperimen berada pada kategori cukup. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, kegiatan pelatihan mendesain eksperimen dapat memberikan pengetahuan dan motivasi bagi guru untuk melaksanakan eksperimen dalam pembelajaran fisika disekolah, sehingga diharapkan dapat melatihkan keterampilan abad 21 siswa. Namun demikian, berdasarkan hasil evaluasi kegiatan ditemukan 2 hal yang menjadi bahan refleksi perbaikan kegiatan, yaitu terdapat sekurangnya 4 peserta yang mengalami gangguan jaringan internet selama kegiatan dan durasi waktu pelatihan yang masih kurang.
Cybergogy Trends in Cognitive Psychology of Physics Learning: A Systematic Literature Review from 2019-2023 with NVivo Achmad Samsudin; Hera Novia; Andi Suhandi; Adam Hadiana Aminudin; Muhamad Yusup; Supriyatman Supriyatman; Masrifah Masrifah; Niki Dian Permana; Bayram Costu
Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK) Vol 9, No 2 (2023)
Publisher : UNIVERISTAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/jpfk.v9i2.17257

Abstract

The purpose of this Systematic Literature Review (SLR) is to identify the cybergogy trends in cognitive psychology in physics learning from 2019-2023. The focus of this review includes research methods, technology used, links to cognitive psychology, and physics concepts. A total of 60 articles (60 articles indexed Scopus and 29 of them indexed Scopus and WoS) were used in this review using the Prisma guide. The analysis was carried out with the help of NVivo12 as well as percentage calculations. The results show that: 1) The research method used is dominated by quasi-experiments (22%); 2) The technology used in learning is dominated by virtual reality/lab (35%); 3) Most of the links with cognitive psychology are devoted to conception (33%), and; 4) Physics concepts that are widely used in research are dominated by concepts related to electricity and magnetism (27%). The results of this review indicate that research on cybergogy directly in physics learning is still minimal. However, if it is generalized to research on technology in physics learning over the last five years, it can be seen that the trend is quite good. Thus, the results of this review recommend further research in developing technologies that are popular in physics learning cybergogy, such as the development of virtual reality/lab or Augmented Reality.
CoSiReT: Innovation of ReT (Refutation Texts) to Reduce Students' Misconceptions Concerning Transverse Waves Shobrina Nurul Mufida; Achmad Samsudin; Endi Suhendi; Ida Kaniawati; Hera Novia
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 9 No 11 (2023): November
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v9i11.4544

Abstract

The research goal was to develop innovative learning media on refutation texts (ReT), scilicet integrating Computer Simulations on Refutation Texts (CoSiReT). CoSiReT's role is to reduce students' misconceptions concerning the basic concept of transverse waves. This research design used 4D (Define, Design, Develop, and Disseminate). Participants include 64 students aged 16-18 years in the Tuban region, East Java, Indonesia (37 male were called Mas, and 27 female were called Mbak). The research instrument used a media validation sheet (15 assessment indicators). The pre-post test instrument used the Multi-representation of a Four-tier Instrument on Transverse Wave (MOFI-OTW). Analysis of data validation results was using a rater test assisted by Rasch's Mini-Facets software. According to the seven validators, the results of CoSiReT fulfill aspects of instructions for use, language, content presentation, and appearance. The percentage of students' misconception reduction was analyzed using the Reduction Misconceptions (RM) adapted from Hake's n-gain equation. Overall, the reduction of misconceptions is in the high category. Thus, it can be concluded that CoSiReT can be developed and used a role in reducing student misconceptions. Researchers or practitioners are expected to implement CoSiReT as a learning innovation that aims to reduce basic misconceptions of transverse waves.
Efektivitas E-Book Interaktif pada Topik Pemanasan Global untuk Melatihkan Keterampilan Berpikir Kritis Peserta Didik Tingkat SMA Haura Fauziyyah Halilah; Dadi Rusdiana; Hera Novia
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 4 No. 11 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/japendi.v4i11.2414

Abstract

Penelitian terhadap efektivitas e-book interaktif untuk melatihkan keterampilan berpikir kritis perlu dilakukan sebagai bagian dari penelitian pengembangan e-book interaktif secara utuh. Penelitian ini dilatarbelakangi kebutuhkan sumber belajar yang terintegrasi dengan program belajar mandiri yang dapat melatihkan peserta didik untuk berpikir kritis. Sebagaimana keterampilan abad ke-21 yang harus dimiliki oleh peserta didik yang dipersiapkan untuk menjadi decisions maker ber-literasi sains di masa depan. Analisis efektivitas e-book interaktif yang dikembangkan dilakukan melalui implementasi dengan control group pre-test post-test design yang melibatkan 32 peserta didik. Metode pengembangan yang digunakan adalah model penelitian dan pengembangan ADDIE (analysis, design, development, implementation, and evaluation).  Hasil implementasi menunjukkan rata-rata ukuran peningkatan pada kontrol sebesar 0,40, sedangkan rata-rata ukuran peningkatan kelas eksperimen sebesar 0,53. Ukuran kekuatan dampak penggunaan e-book interaktif dibandingkan dengan penggunaan modul ditunjukkan oleh nilai effect size sebesar 0,73 yang berada pada kategori cukup berdampak.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING DENGAN PENDEKATAN MULTIREPRESENTASI TERHADAP PENINGKATAN PENGUASAAN KONSEP FISIKA SISWA SMA Kurniasih, Dedeh; Novia, Hera; Jauhari, Agus
Phi: Jurnal Pendidikan Fisika dan Terapan Vol 5, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (758.712 KB) | DOI: 10.22373/p-jpft.v5i2.6619

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh tidak maksimalnya pembelajaran fisika dengan pendekatan multirepresentasi yang diterapkan di SMA Negeri 15 Bandung. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh signifikan model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan pendekatan multirepresentasi terhadap peningkatan penguasaan konsep fisika siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah pre-experimental design dengan desain eksperimen one group pretest-posttest design. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas XI MIPA 5 di SMA Negeri 15 Bandung sebanyak 28 orang siswa. Pengumpulan data dilakukan menggunakan tes, dan lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan pendekatan multirepresentasi terhadap peningkatan penguasaan konsep yaitu dengan hasil uji t paired  menunjukkan nilai t hitung absolut sebesar 24,836, yang berarti thitung > ttabel, dengan nilai t tabel yang memiliki signifikasi 5% sebesar 2,052. Hal ini berarti terdapat pengaruh signifikan model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan pendekatan multirepresentasi terhadap peningkatan penguasaan konsep fisika siswa SMA.
Penerapan Strategi Metakognisi dalam Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi Sains Siswa SMA Az-zahra, Salsabila; Novia, Hera; Suyana, Iyon
IPF: Inovasi Pendidikan Fisika Vol. 12 No. 3 (2023): Volume 12 Nomor 3 Tahun 2023
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat peningkatan kemampuan literasi sains siswa dengan menerapkan strategi metakognisi dalam model pembelajaran inkuiri terbimbing dibandingkan dengan penerapan model inkuiri terbimbing saja. Desain penelitian ini menggunakan non-equivalent control group design dengan sampel sebanyak 64 siswa kelas XI SMA. Sampel terbagi kedalam dua kelas yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol yang akan diujikan kemampuan literasi sainsnya. Hasil dari uji independent t-test memperoleh nilai signifikansi sebesar 0,048 dimana nilai tersebut lebih kecil dari taraf signifikansi . Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh dari penerapan strategi metakognisi terhadap kemampuan literasi sains siswa. Selain itu uji N-Gain dilakukan guna melihat peningkatan kemampuan literasi sains siswa pada kedua kelas tersebut. Dihasilkan bahwa nilai N-Gain pada kelas eksperimen dan kelas kontrol berturut-turut adalah 0,66 dan 0,45. Peningkatan kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol. Oleh karena itu, penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan strategi metakognisi dalam model pembelajaran inkuiri terbimbing dapat lebih meningkatkan kemampuan literasi sains siswa dibandingkan dengan penggunaan model pembelajaran inkuiri terbimbing saja.
The profile of students' metacognition and students' critical thinking: Is it correlate? Mahfira, Cladinea; Novia, Hera; Rusyati, Lilit
Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi dan Aplikasi Vol. 12 No. 1 (2024): June
Publisher : Graduate School, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jppfa.v12i1.77117

Abstract

According to ATCS21, critical thinking is crucial for navigating modern complexities, driving innovation, and contributing to society. Research has shown a simultaneous occurrence of metacognitive strategies and high-level cognitive functions like critical thinking, as metacognition helps individuals monitor and adjust their cognitive processes (Mitsea & Drigas, 2019; Yerdelen-Damar & Eryılmaz, 2021). This study aimed to examine the profile of students' critical thinking and metacognition, and their correlation. Using a descriptive survey method, data were collected from 60 junior high school students via the Metacognitive Awareness Inventory (MAI) and Critical Thinking Test (Cronbach's Alpha 0.725). Generally, students' metacognition, in terms of knowledge and regulation, meet an OK criteria, indicating awareness and effective use of learning strategies. While students displayed good abilities in determining assumptions and drawing conclusions while the ability to estimate implications, create questions and determine goals, apply concepts, manage information and differentiate points of view still needs to be improved. Furthermore, there is a positive correlation between students' metacognitive and critical thinking in general. These findings are able to provide valuable insights that can be utilized to enhance the development of metacognitive and critical thinking.
Pengaruh Model Pembelajaran Predict-Observe-Explain Berbantuan Simulasi PhET terhadap Keterampilan Proses Sains Siswa Pada Materi Getaran Harmonik Sederhana Gustiani, Wina Tika; Saepuzaman, Duden; Novia, Hera
Jurnal Kumparan Fisika Vol. 7 No. 2: Agustus 2024
Publisher : Unib Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jkf.7.2.57-66

Abstract

ABSTRAK   Keterampilan proses sains (KPS) sangat penting bagi siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran Fisika yang dituangkan dalam kurikulum terbaru. Hasil survei PISA tahun 2022 menunjukkan bahwa siswa Indonesia rata-rata memperoleh nilai 383 poin pada bidang sains, turun 13 poin dari PISA 2018. Hal ini memerlukan penggunaan model pembelajaran efektif yang dapat meningkatkan KPS siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penggunaan model pembelajaran Predict-Observe-Explain berbantuan simulasi PhET terhadap KPS siswa pada materi getaran harmonik sederhana. Penelitian ini melibatkan 37 siswa SMA di Kabupaten Bandung dan menggunakan metode kuantitatif dengan desain penelitian one-group pretest-posttest. Pengumpulan data menggunakan tes keterampilan proses sains yang dianalisis menggunakan uji normalitas gain serta angket respon siswa yang akan dianlisis menggunakan dengan menggambarkan secara deskriptif berupa persentasi pada setiap respon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran POE memberikan pengaruh yang signifikan. Uji-t sampel berpasangan menghasilkan nilai signifikansi sebesar 0,001, lebih kecil dari taraf signifikansi alfa 0,05. Selain itu, nilai N-Gain ditetapkan sebesar 0,55 termasuk dalam kategori sedang. Pembelajaran mendapatkan respon positif dari siswa bahwa Model POE berbantuan simulasi PhET dapat melatihkan KPS dan membantu memahami materi getaran harmonik sederhana. Kesimpulannya, penggunaan model pembelajaran POE bersamaan dengan simulasi PhET untuk pembelajaran getaran harmonik sederhana memberikan pengaruh dalam meningkatkan keterampilan proses sains siswa.   Kata  kunci—Predict-Observe-Explain, Simulasi PhET, Keterampilan Proses Sains   ABSTRACT   Science process skills are essential for students to achieve the Physics learning objectives outlined in the latest curriculum. The 2022 PISA survey results revealed that Indonesian students scored an average of 383 points in the science sector, indicating a 13-point decrease from PISA 2018. This requires the use of effective learning models that can enhance students' science process skills. This research aims to assess the impact of utilizing the predict-observe-explain learning model assisted by PhET simulation on students' science process skills in the context of simple harmonic vibration lessons. The study involved 37 students from a high school in Bandung Regency and employed a quantitative method with a one-group pretest-posttest research design. Data collection used science process skills tests and student response questionnaires. The research results indicate that using the POE learning model has a significant impact. The paired sample t-test yielded a significance value of 0.001, which is less than the significance level 0.05. Additionally, the N-Gain value was determined to be 0.55, falling into the medium category. The lesson received a positive response or agreement from students that the POE model assisted by PhET simulation can train KPS and help understand simple harmonic vibration lessons. In conclusion, utilizing the POE learning model in conjunction with PhET simulations for teaching simple harmonic vibrations is an influence in enhancing students' science process skills.   Keywords— Predict-Observe-Explain, PhET simulation, Science process skills
Application of Self-Regulated Approach to Strategic Learning (SRSL) APICPEM on Students’ Learning Achievement in the Topic of Sound Waves Sari, Ika Mustika; Medellu, Natania Carmenita; Novia, Hera
Journal of Natural Science and Integration Vol 7, No 1 (2024): Journal of Natural Science and Integration
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jnsi.v7i1.26684

Abstract

Physics is a science that is often considered difficult by students and causes low physics learning achievement. One of the causes of low learning achievement is internal factors that arise from within the students, so a strategy with a self-regulated approach is needed such as the Self-Regulated Approach to Strategic Learning (SRSL) APICPEM (Analyse, Plan, Implement, Comprehend, Problem-Solve, Evaluate, Modify) so that students can carry out learning according to their needs and characteristics. This study aims to determine the application of Self-Regulated Approach to Strategic Learning (SRSL) APICPEM on students’ learning achievement in sound wave material. This research was conducted at a high school in Bandung with a sample of 72 students. The research method used is a mixed method with an unbalanced mixed design (concurrent embedded design). Quantitative data were collected through nonequivalent (posttest only) control group design using the posttest instrument for learning achievement in sound waves. Then qualitative data as a support was collected through narrative qualitative using a SRSL APICPEM mixed questionnaire instrument. The results showed that the implementation of APICPEM SRSL in the experimental group went very good (average score is 80%), with the selection of various student learning strategies according to the characteristics and various other factors, both internal and external factors of students. As well as there is a significant influence from the implementation of SRSL APICPEM on learning achievement with the effectiveness of its influence is evident from the effect size test, which resulted in a value of 0.622, classified as very high. Therefore, this study was able to prove that the application of SRSL APICPEM was able to improve student learning achievement in the topic of sound waves.Keywords: self-regulated, self-regulated approach to strategic learning, learning achievement, sound waves
Opening the gateway to effective learning: Identifying the need for android-based mobile learning media Ardiansyah, Abd Aziz; Novia, Hera; Rudiana, Rudiana
Momentum: Physics Education Journal Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas PGRI Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21067/mpej.v9i1.11064

Abstract

The development of digital technology in the Industrial Revolution 4.0 era has encouraged innovation in education, one of which is through Android-based mobile learning. However, students' mobile learning media use still needs improvement. This research aims to identify special needs in developing physics learning media based on Android applications that can effectively support the teaching and learning process. The method used was a descriptive survey with a mixed-methods approach involving class XI students and high school physics teachers who had implemented technology in learning. Data was collected through questionnaires and semi-structured interviews, which were analyzed thematically and descriptively. The results showed that 90% of students are interested in physics, but 75% find it difficult. As many as 87.5% of students feel more interested when using learning media, and 80% need Android-based applications to increase interest in learning physics. However, only 25% of students have ever used application-based pocketbooks, indicating the low adoption of digital media in physics. This research concludes that developing interactive mobile learning applications that suit student needs and the curriculum is necessary to increase the effectiveness of physics learning. The implications of this research emphasize the need for collaboration between application developers, educators and educational stakeholders to create innovative and relevant learning media. The main recommendation is that schools and educational institutions consider integrating mobile learning applications in the physics curriculum and provide training to teachers to maximize the use of technology in learning.
Co-Authors A. Suhandi Achmad Samsudin Adimayuda, Rizal Agus Jauhari Ahmad H Aminudin, Adam Hadiana Ananta, Bagus Dwi Andhy Setiawan Andhy Setiawan Ardiansyah, Abd Aziz Arifiyanti, Fitria Aripiani, Shabrina Khairunnisa Aryani, Siska Aryani, Siska Dewi Asep Dedi Sutrisno Asep Dedy Sutrisno Az-zahra, Salsabila Bayram Coştu Binar Kurnia Prahani Chieka Mariskha Costu, Bayram Dadi Rusdiana Dahsah, Chanyah Danawan, Agus Dani Gustaman Syarif Dedeh Kurniasih Dewi Eliani Nurjanah Duden Saepuzaman, Duden Efendi, Ridwan Eis Nurzakiyah Eki Nugraha Endi Suhendi Endi Suhendi Faizin, Mohammad Noor Fatimatuzzahra, Ana Febriani Febriyanti, Tanti Firmanul Catur Wibowo Fratiwi , Nuzulira Janeusse Fratiwi, Nuzulira Janeusse Gesha Deliana Sucinta Ghina Aghnia Nur Assyifaa Gustiani, Wina Tika Hadi Nasbey Halilah, Haura Fauziyyah Hana Susanti Haura Fauziyyah Halilah Heni Rusnayati Heni Rusnayati Ida Kaniawati Ihsan Hijria Putra Ika Mustika Sari Ika Mustika Sari Iqbal, Nur Habib Muhammad Irianto Tedja Iyon Suyana J, Dedi Kodir, Solehkun Kokom k KOSASIH KOSASIH, KOSASIH Kunkun, Kunkun Kurniaty, Dewi Lilik Hasanah Lilit Rusyati Lina Aviyanti Mahfira, Cladinea Mardatila, Agnesita Mariskha, Chieka Masrifah, Masrifah Masrifah, Masrifah Medellu, Natania Carmenita Muhamad Gina Nugraha Muhamad Yusup Muhamad Yusup Muslim Muslim Muslim Muslim*, Muslim Mustikazahra, Fadia Nabil, Ziyad Fadhlan Niki Dian Permana P Ningsih, Dena Tresna Nurdini Nurdini, Nurdini NURUL MUFIDA, SHOBRINA Parlindungan Sinaga Putra, Ihsan Hijria Rudiana Rudiana, Rudiana S, Maman Saputra, M. Reza Dwi sari, Lasmita Selly Feranie Shabrina Khairunnisa Aripiani Sihombing, Rizky Agassy siska dewi aryani Sözbilir, Mustafa Supriyatman, Supriyatman Tedja, Irianto Trisnahada, Trisnahada Wartini Wartini, Wartini Zahran, Muhammad Zakiah, Rohmiati