Claim Missing Document
Check
Articles

Pengalaman Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Wangi-Wangi Selatan Kabupaten Wakatobi (Studi Pada Ibu Yang Tidak Emesis Gravidarum) Astri Maulani; Wardiah Hamzah; Harpiana Rahman
Window of Public Health Journal Vol. 2 No. 6 (2021)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v2i6.314

Abstract

Kehamilan merupakan suatu peristiwa transisi sosial dan psikologis yang amat kritis. Berdasarkan tinjauan keilmuan, kehamilan merupakan proses fisiologis dan normal, yang tidak hanya berhubungan dengan aspek biologis saja, namun berhubungan dengan aspek sosial, budaya, psikologikal, emosional dan spiritual seorang perempuan dalam kehidupan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengalaman berupa, stres, emosi, kecemasan, dan depresi pada ibu yang tidak emesis gravidarum di wilayah kerja puskesmas wangi-wangi selatan kabupaten Wakatobi. Metode penelitian kualitatif. Data berupa wawancara mendalam (Indepth-Interview) dan observasi dengan menggunakan pedoman wawancara (interview-guide). Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dan diperoleh sampel sebanyak 10 informan ibu hamil tidak emesis gravidarum. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis taksonomi (taxonomi analysis). Hasil penelitian pengalaman ibu hamil didapatkan stres berdasarkan usia ibu dengan usia diatas 20 tahun mudah stres dibanding dibawah 20 tahun disebabkan status ekonomi dan pekerjaan sehingga menyebabkan ibu sering melamun dan menyendiri. Emosi berdasarkan paritas multigravida lebih sensitif dibanding primigravida disebabkan jumlah anak dan permasalahan rumah tangga yang terjadi antara suami dan istri, membuat ibu marah atau menangis. Terdapat dua kecemasan mengenai keadaan janin dan persalinan berupa rasa takut dengan umur kehamilan 12-24 minggu dan 34-36 minggu. Depresi yang menunjukkan bahwa ibu yang tidak emesis gravidarum terbebas dari depresi. Diharapkan peneliti selanjutnya meneliti pengalaman ibu hamil yang tidak emesis gravidarum.
Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Masyarakat terhadap Protokol Kesehatan Covid-19 Andi Vira Aulia; Andi Rizki Amelia; Wardiah Hamzah
Window of Public Health Journal Vol. 3 No. 1 (2022)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v3i1.356

Abstract

Covid-19 merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus corona dan menjadi masalah kesehatan dunia saat ini dan jumlah kasus baru di Indonesia setiap harinya masih ditemukan dengan angka yang fluaktif. Kelurahan Macanang merupakan salah satu kelurahan yang memiliki peningkatan kasus Covid-19 yang tinggi dibandingkan dengan kelurahan lainnya yang berada di Kabupaten Bone. Pengetahuan tentang Covid-19 ini sangat penting dimiliki oleh masyarakat sehingga masyarakat mampu untuk mengambil keputusan dalam berperilaku yang tepat dalam rangka memutus rantai penularan Covid-19. Penelitian ini dilaksanakan untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan perilaku masyarakat terhadap protokol kesehatan Covid-19 pada masyarakat Kelurahan Macanang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain Cross-Sectional Study yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat pendidikan, pengetahuan, pekerjaan dan pendapatan dengan perilaku masyarakat terhadap Covid-19. Sampel berjumlah 384 responden yang diambil dengan teknik Random Sampling dengan menggunakan kuesioner kepada masyarakat Kelurahan Macanang Kabupaten Bone. Analisis data yang digunakan yaitu Univariat dan Bivariat dengan Uji Chi-Square. Hasil penelitian yang diperoleh ada hubungan antara pengetahuan dengan perilaku masyarakat (p= 0,000), ada hubungan antara pendapatan dengan perilaku masyarakat (p= 0,000), tidak ada hubungan antara tingkat pendidikan dengan perilaku masyarakat (p= 0,438), dan tidak ada hubungan antara pekerjaan dengan perilaku masyarakat terhadap protokol kesehatan Covid-19 (p= 0,931). Adapun saran yang dapat disampaikan pada penelitian ini adalah diharapkan setiap individu perlu memiliki pengetahuan yang cukup mengenai protokol kesehatan Covid-19 dan pemerintah diharapkan lebih merata dalam memberikan edukasi mengenai protokol kesehatan Covid-19 kepada masyarakat, serta pemantauan dari pemerintah dan masyarakat tetap diperlukan guna mempertahankan situasi yang kondusif dalam upaya pemutusan rantai penularan Covid-19.
Analisis Faktor Determinan Terhadap Perkembangan Motorik Halus Pada Balita Stunting Di Puskesmas Mandai Kabupaten Maros Aulia Almukarramah; Hasriwiani Habo Abbas; Arman; Wardiah Hamzah; Nurul Ulfah Mutthalib
Window of Public Health Journal Vol. 3 No. 2 (2022)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v3i2.373

Abstract

Stunting merupakan masalah kesehatan yang sering menyebabkan motorik halus anak terganggu dan terlambat. Motorik halus merupakan gerakan yang melibatkan bagian-bagian tubuh tertentu dan dilakukan oleh sebagian otot-otot kecil tubuh. Prevalensi stunting di Kabupaten Maros menempati urutan ke empat tertinggi (>40,0%).Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan Perkembangan Motorik Halus pada balita stunting di Masa Pandemi Covid-19 di Puskesmas Mandai Kabupaten Maros. Jenis penelitian yang digunakan adalah Observasi Analitik dengan rancangan cross sectional study. Populasi sebanyak 98 balita stunting. Pengujian hipotesis dengan uji Chi-Square. Instrumen yang digunakan kuesioner dan microtoice. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 17,3% balita stunting memiliki motorik halus normal dan sebanyak 82,7% balita stunting memiliki motorik halus suspect. Terdapat hubungan pola makan (p=0,036), riwayat penyakit infeksi (p=0,032) dan pemberian ASI (p=0,003) dengan motorik halus balita stuntingsedangkan tidak terdapat hubungan pengetahuan ibu (p=0,604) dengan motorik halus balita stuntingdi Puskesmas Mandai Kabupaten Maros.Kesimpulan dari penelitian bahwa terdapat hubungan pola makan, riwayat penyakit infeksi, pemberian ASI dan tidak terdapat hubungan pengetahuan ibu dengan motorik halus balita stunting.Penelitian ini menyarankan kepada orang tua agar selalu memperhatikan tumbuh kembang anak sejak lahir agar tidak mengalami kelambatan pertumbuhan.
Hubungan Beban Kerja Dengan Kejadian Covid-19 Pada Tenaga Kesehatan Di RSUD Sayang Rakyat Makassar Andi Husnul Khatima; Andi Nurlida; Yuliaty; Ikhram Hardi S; Wardiah Hamzah
Window of Public Health Journal Vol. 3 No. 2 (2022)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v3i2.375

Abstract

Virus Corona atau COVID-19 diduga dibawa kelelawar dan hewan lain yang dimakan manusia hingga terjadi penularan. Coronavirus sebetulnya tidak asing dalam dunia kesehatan hewan, tapi hanya beberapa jenis yang mampu menginfeksi manusia hingga menjadi penyakit radang paru. eban kerja terlalu berlebihan akan mengakibatkan stress kerja baik fisik maupun psikis dan reaksi-reaksi emosional, seperti sakit kepala, gangguan pencernaan dan mudah marah. Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui hubungan beban kerja dengan kejadian COVID-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sayang Rakyat di Kota Makassar. Jenis penelitian ini adalah menggunakan rancangan penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross-sectional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui beban kerja dengan kejadian COVID-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sayang Rakyat di Kota Makassar berjumlah 113 sampel tenaga kesehatan dengan cara membagikan kuesioner serta melakukan pengukuran denyut nadi kerja. Penelitian ini dianalisis secara univariat dan bivariat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 113 tenaga kesehatan, yang mengalami beban kerja ringan sebanyak 38 orang (33,6%) dan yang mengalami beban kerja berat sebanyak 75 orang (66,4%). Hasil uji analisis bivariat pada penelitian ini adalah hasil uji statistik dengan chi-square diperoleh p value = 0,08 < 0,05 yang berarti ada hubungan beban kerja dengan kejadian Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sayang Rakyat di Kota Makassar. Diharapkan tenaga kesehatan selalu memperhatikan kondisi kesehatan tubuhnya, dengan cara ikut melaksanakan program vaksinisasi yang dilakukan oleh pemerintah, memanfaatkan waktu istirahat dengan baik agar tetap sehat selama masa pandemi Covid-19 ini.
Job Analysis Tenaga Kesehatan Di Dinas Keseahatan Kota Gorontalo Suleman, Jihan Friska Putriani; Wardiah Hamzah; Nurmiati Muchlis
Window of Public Health Journal Vol. 3 No. 4 (2022)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v3i4.450

Abstract

Perencanaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK) untuk setiap Puskesmas yang tidak optimal menyebabkan ketidaksesuaian antara perencanaan kebutuhan tenaga kesehatan dengan realisasi pemenuhan kebutuhan yang mengakibatkan adanya kekurangan dan atau kelebihan jenis tenaga SDMK di Puskesmas. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggali informasi job analysis tenaga kesehatan di Dinas Kesehatan Kota Gorontalo. Jenis penelitian ini menggunakan kualitatif dengan pendekatan evaluative. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam dan telaah dokumen. Informan dalam penelitian ini adalah kepala seksi SDMK Dinas Kesehatan dan pengelola Rencana Kebutuhan (RENBUT) SDMK setiap puskesmas. Hasil penelitian berdasarkan perencanaan kebutuhan SDMK untuk seluruh puskesmas tidak memiliki tim khusus untuk perencanaan SDMK sehingga diperoleh bahwa pembagian tenaga masih kurang sesuai dengan standar Permenkes no. 33 tahun 2015 yang meliputi perencanaan perekrutan SDMK, kondisi jumlah SDMK, data pendukung, dan metode perencanaan. Terdapat 7 orang (2,04%) tenaga kesehatan yang tidak sesuai dengan jenjang pendidikannya. Masih terdapat kekosongan jabatan sehingga masih dibantu oleh tenaga kesehatan lainnya. Perencanaan kebutuhan SDMK di Puskesmas dilaksanakan melalui pengusulan dari pihak Puskesmas dikoordinasikan dengan dinas kesehatan baik untuk pengususulan CPNS maupun pengusulan tenaga kontrak BOK dan kontrak daerah.
Analisis Pola Konsumsi Mikronutrien Pada Anak Autism Spectrum Disorder (ASD) Di Kota Makassar Tahun 2022 Yahya, Rachmadina; Wardiah Hamzah; Abd. Gafur; Nasruddin Syam; Septiyanti
Window of Public Health Journal Vol. 4 No. 1 (2023)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v4i1.488

Abstract

Autism Spectrum Disorders (ASD) adalah suatu gangguan perkembangan pervasif yang ditandai oleh melemahnya kemampuan bersosialisasi dan bertingkah laku. Jumlah kasus anak ASD usia 5-13 tahun pada tahun 2014 di Kota Makassar sebanyak 185 kasus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pola dan perbandingan konsumsi mikronutrien (Ca,Cu,dan Zn) terhadap tingkat keparahan pada anak ASD di Kota Makassar Tahun 2022. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional, teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 30 orang. Hasil penelitian diperoleh terdapat 19 anak ASD berjenis kelamin laki-laki dan 11 anak ASD berjenis kelamin perempuan. Hasil  uji statistik hubungan antara pola konsumsi Ca, Cu dan Zn terhadap tingkat keparahan anak ASD masing-masing variabel yaitu pola konsumsi Ca terhadap tingkat keparahan ( p = 0,37 > 0,05), pola konsumsi Zn terhadap tingkat keparahan (p= 0,21> 0,05) dan pola konsumsi Cu terhadap tingkat keparahan (p= 0,41> 0,05) yang berarti tidak ada perbedaan antara kedua variabel. Kesimpulan dari hasil penelitian bahwa tingkat keparahan dengan persentase terbesar pada kategori autism tingkat rendah adalah 76,6%, kategori autism tingkat sedang 13,3% , kategori autism tingkat berat 10,0% dan tidak ada hubungan antara asupan kalsium (Ca), seng (Zn), dan tembaga (Cu) dengan tingkat keparahan anak ASD. Disarankan bagi orang tua perlu penyuluhan terkait konsumsi kecukupan (Ca, Cu dan  Zn) dan pemilihan bahan makanan yang baik untuk anak serta bagi penelitian selanjutnya dapat meneliti terkait permasalahan anak ASD terkait pola konsumsi yang dianjurkan dan tidak dianjurkan.
Hubungan Stres Kerja Dengan Komitmen Organisasi Pada Bidan Puskesmas Di Kota Makassar Busman, Sry Ayu; Wardiah Hamzah; Rezky Aulia Yusuf; A. Rizki Amelia; Nurbaety
Window of Public Health Journal Vol. 3 No. 6 (2022)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v3i6.539

Abstract

Tingkat stres kerja pada bidan di Kota Makassar dalam tiga tahun terakhir mengalami peningkatan dari 60% ke 90% sedangkan stres kerja berhubungan dengan komitmen organisasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan dari stres kerja dengan komitmen organisasi pada bidan puskesmas di Kota Makassar. Jenis penelitian ini adalah penelitian Kuantitatif dengan desain penelitian cross-sectional study. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 270 orang yang terbagi menjadi 2 golongan yaitu PNS sebanyak 239 dan NON PNS sebanyak 31. Adapun sampel dalam penelitian ini sebanyak 159 bidan. Teknik pengambilan sampel yaitu menggunakan teknik purposive sampling. Metode analisis data yang digunakan univariat, bivariat dengan menggunakan Chi-square dan SPSS.Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 63,5% memiliki komitmen organisasi baik dan sebanyak 36,5% memiliki komitmen organisasi kurang baik. Terdapat hubungan stres kerja fisiologis (p=0,000), stres kerja psikologi (p=0,000), stres kerja perilaku (p=0,000) dengan komitmen organisasi pada bidan Puskesmas di Kota Makassar. Kesimpulan dari penelitian bahwa terdapat hubungan stres kerja fisiologis, stres kerja psikologi, stres kerja perilaku dengan komitmen organisasi pada bidan Puskesmas di Kota Makassar. Penelitian ini menyarankan kepada semua Kepala Puskesmas dan Bidan Puskesmas seluruh Kota Makassar memperhatikan stres kerjanya dari faktor fisiologis, psikologis dan perilaku agar tetap produktif dalam menjalani pekerjaannya.
Faktor Yang Berhubungan Dengan Tindakan Tidak Aman (Unsafe Action) Pada Pekerja Bagian Produksi Di PT. Industri Kapal Indonesia (PERSERO) Kota Makassar Yunus, Alma Awaliyah; Muhammad Ikhtiar; Wardiah Hamzah; Ikhram Hardi; Yuliati
Window of Public Health Journal Vol. 3 No. 3 (2022)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v3i3.564

Abstract

Menurut data yang dikeluarkan oleh International Labour Organization (ILO) sebesar 2,78 juta pekerja meninggal setiap tahun karena kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja. Sekitar 2,4 juta (86,3 persen) kematian disebabkan oleh penyakit akibat kerja, sementara lebih dari 380.000 (13,7 persen) disebabkan kecelakaan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan tindakan tidak aman (unsafe action) pada pekerja bagian produksi di PT. Industri Kapal Indonesia (Persero) Kota Makassar. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan metode cross sectional. Populasi penelitian ini sebanyak 130 pekerja, sampel penelitian sebanyak 98 pekerja yang diambil secara random sampling dari pekerja bagian produksi di PT. Industri Kapal Indonesia (Persero) Kota Makassar. Cara pengambila data melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi dengan menggunakan kuesioner, alat tulis dan kamera. Teknik pengambilan data uji kolerasi Chi-square pada program SPSS dengan tingkat kepercayaan 95% (α=0,05). Ada hubungan antara pendidikan dengan tindakan tidak aman (p=0,000), Ada hubungan masa kerja dengan tindakan tidak aman (p=0,005), tidak ada hubungan antara pengetahuan dengan tindakan tidak aman (p=1,000), tidak ada hubungan antara pengawasan k3 dengan tindakan tidak aman (p=0,581), tidak ada hubungan antara kelelahan kerja dengan tindakan tidak aman (p=1,000), dan tidak ada hubungan penggunaan APD dengan tindakan tidak aman (p=1,000) pada pekerja bagian produksi di PT. Industri Kapal Indonesia (Persero) Kota Makassar. Perlu adanya pendisiplinan pekerja atau hukuman bagi pekerja yang tidak mematuhi aturan keselamatan dan Kesehatan ker.ja
Faktor yang berhubungan dengan Rujukan Pasien Peserta BPJS di Puskesmas Bangkala Kota Makassar Tahun 2023 Magfirah, Magfirah; Ap, A. Rizki Amelia; Hamzah, Wardiah
JUMANTIK (Jurnal Ilmiah Penelitian Kesehatan) Vol 9, No 1 (2024)
Publisher : Prodi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat UIN Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/jumantik.v9i1.15481

Abstract

The health service referral system is the organization of health services that regulates the delegation of duties and responsibilities of health services reciprocally both vertically and horizontally. The purpose of this study was to determine the factors related to patient referral participants (BPJS) at the Bangkala Health Center, Makassar City in 2023. . This type of research is a quantitative observational study using a cross sectional approach. The population in this study is the BPJS participant community who visited the Bangkala Health Center in Makassar City in the last month of 2022 with a total of 956 participants. The samples in this study were 282 samples. The sampling technique is using probability sampling method with accidental sampling technique. The results showed that there was no relationship with knowledge (p=0.873). Meanwhile, the variables significantly related to BPJS patient referrals were the availability of medicines (p=0.000) and the availability of medical devices (p=0.000). The conclusion from this study is that there is a relationship between the availability of medicines, the availability of medical devices and BPJS referrals. While the knowledge variable is not related to BPJS patient referrals.
Hubungan Keikutsertaan Kegiatan Prolanis dengan Kualitas Hidup Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Bangkala Musdalifah, Musdalifah; Hamzah, Wardiah; Baharuddin, Alfina
JUMANTIK (Jurnal Ilmiah Penelitian Kesehatan) Vol 9, No 1 (2024)
Publisher : Prodi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat UIN Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/jumantik.v9i1.15482

Abstract

Chronic diseases cause disability in sufferers, so the Government, through BPJS Health, collaborates with health facilityservices to design a program known as “Chronic Disease Management Program” which is a system that combines management and communication if health services for participants with certain diseases through efforts to treat the disease independently. This research aims to determine the relationship between participation in Prolanis activitiesand the quality of life of the elderly. The type of research used is an analytical survey method using a Cross Sectional Study. The population in this study were 63 elderly who participated in Prolanis in the Bangkala Community Health Center working area. The sampling technique used was Exhaustive sampling. Data was collected through questionnaires and analysis using univariate and bivariate test, with a confidence level of    α = 0.05. The research result show that reminders do not have a significant relationship with the elderly where the p value is 0.229. Monitoring health status has a significant relationship with the quality of life of the elderly where the p value is 0.033. Drug services do not have a significant relationship with the quality of life of the elderly where the p value is 0.214. Club activities have a significant relationship with the quality of life of the elderly where the p value is 0.047 based on the results of the chi-square test. Therefore, Bangkala Health Center Health officers are expected to pay more attention to reminder activities. Participants are also expected to carry out health status monitoring activities, drug services and club activities more regularly.
Co-Authors A. Rizki Amelia Abd. Gafur Abd. Gafur Ahri, Reza Aril Alfina Baharuddin Alfriana, A. Titien Alwi, Muhammad Khidri Amelia, Andi Rizki Andi Asrina Andi Husnul Khatima Andi Multazam Andi Nur Azizah Andi Nurlida Andi Nurlinda Andi Rizki Amelia Andi Vira Aulia AP, A. Rizki Amelia Arianti, Putri Dwi Arman Arni Isnaini Arfah Arni Rizqiani Rusydi Arni Rizqiani Rusydi Arni Rizqiani Rusyidi Asnaniar, Wa Ode Sri Astri Maulani Astriani Aulia Almukarramah Busman, Sry Ayu Een Kurnaesih Ella Andayanie Fachrin, Suharni a. Fatmah Afrianty Gobel Fauziah, Khafifahtul Febrizka Hayati Fitriyanti, Pipit H. , Reny Amalia Haeruddin Haeruddin Haeruddin Handayani, Sri Ayu Harpiana Rahman Hasmi Rahmah Hikma Idris, Fairus Prihatin Ikhram Hardi S Ikhtiar, Ikhtiar Irna Diyana Kartika Irwan, Andi Ayesha Ananda Justika Reski Justika Resky Lestari, Aisyah Ayu Magfirah, Magfirah Mansur Sididi Masriadi, Masriadi Miranda Momonto Muhammad Ikhtiar Musdalifah Musdalifah Musdalifah, Musdalifah Muthi’ah Sahra Fadillah Patangke Nasruddin Syam Nugrahayu Nur Azizah Fadilah Tunizah Nur Fadilla Nurbaeti Nurbaety Nurbiyanti. AB, A. Sri Nurfachanti Fattah Nurgahayu Nurmiati Muchlis Nurul Ulfah Mutthalib Pratiwi, Yuyun Ika Qhumairah, Alvira Rahmawati, Rahmawati Ramadhana, Amalia Puteri Razak, Andi Yulinar Reza Aril Ahri Reza, Andi Tenri Rezky Aulia Yusuf Risqiandri, Azzahra Anindya Rumata, Samsila Mona S, Syiar Cakke. S. , Ikhram Hardi Salam, Dewi Syafia Samuel, Frezzy Sanatha Sarina, Nitha Sartika Sartika Sartika Septiyanti Suleman, Jihan Friska Putriani Sumiati Sumiati Syiar Cakke. S Tahir, Santiani Taslim, Ali Akbar Ulfa Sulaeman Ulfa Sulaiman Ulfah Sulaiman Yahya, Rachmadina YULIATI Yuliaty Yunus, Alma Awaliyah Yusriani, Yusriani