Claim Missing Document
Check
Articles

THE USE OF INDONESIAN LANGUAGE AS THE FIRST LANGUAGE BY CHILDREN OF THE BALINESE FAMILY (SENTENCE ANALYSIS IN TERMS OF CONTENTS AND STRUCTURE) Liniati, Ni Wayan; Rasna, I Wayan; Sudiana, I Nyoman
Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora Vol 3, No 1 (2019): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (417.192 KB) | DOI: 10.23887/jppsh.v3i1.17358

Abstract

This research aimed to describe (1) the use of Indonesian language as the first language in terms of sentence based on the content and structure of children in the Balinese ethnic families and (2) the constraints faced by the Balinese ethnic families in Banjar Bernasi in using the Indonesian language as the first language of their children. The subject of this research was the Balinese family in Banjar Bernasi who used the Indonesian language as the first language of their children. The object of this research was the use of Indonesian language as the first language of children in the Balinese family ethnic in Banjar Bernasi and the constraints faced by the family in Banjar Bernasi in using the Indonesian language as the first language of their children. The data collection methods used were observation method, interview, and recording. There were several steps in analyzing the data, namely data reduction, data presentation, and conclusions. The results showed that (1) the use of Indonesian language as the first language of children in the Balinese ethnic families in Banjar Bernasi in terms of sentence based on the content and structure could be declared that children on the primary school were able to use the sentence well. (2) There was no constraint felt by parents in teaching the Indonesian language to their children. That was because the children had already been using the Indonesian language as a mother language start from the baby. Based on the results of research and discussion, it can be concluded that children were able to use the Indonesian language well in terms of sentences based on the content and structure. Therefore, it is suggested to parents to always teach their children to speak well so that children are able to communicate by using the Indonesian language effectively.
EFFECT OF PERSONALITY ON SPEAKING SKILLS OF LANGUAGE DEPARTEMENT IN SMA NEGERI 1 SAWAN Cahyani, Kadek Dwi; Sutama, I Made; Rasna, I Wayan
Journal of Education Research and Evaluation Vol 4, No 2 (2020)
Publisher : LPPM Undiksha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jere.v4i2.24663

Abstract

This study aimed to know the effect of personality on speaking skills of Language Departement in SMA Negeri 1 Sawan. The population in this study were 106 students from 3 classes. Purposive Sampling was used as the sampling technique in this study. The number of samples in this study were 70 students, consisting of 30 introvert students and 40 students with extrovert personalities. The research method was Ex Post Facto research design. The data were analyzed by using T-test and the significance level was ? = 0.005. The data were collected by using questionnaire and test. The results showed that there was an effect of personality on students? speaking skills, with the significance value 0,000 less than 0.005 and it was seen from the average score of extrovert students? speaking skills was 83.47 meanwhile the average score of introvert students? speaking skills was 79.60. So, H0 is rejected and H1 is accepted. 
Membangun Sikap Bahasa Positif terhadap Bahasa Indonesia Dewantara, I Putu Mas; Suandi, I Nengah; Putrayasa, Ida Bagus; Rasna, I Wayan
Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora Vol 2, No 2 (2018): Oktober
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (278.238 KB) | DOI: 10.23887/jppsh.v2i2.15974

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan model 4D (Define, Design, Develop, dan Disseminate). Tujuan penelitian adalah mengembangkan perangkat pembelajaran bahasa Indonesia untuk membangun sikap bahasa positif terhadap bahasa Indonesia. Pada makalah ini pembahasan lebih difokuskan pada pola insersi nilai-nilai untuk membangun sikap bahasa terhadap bahasa Indonesia dan efektifitas perangkat yang dikembangkan. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, studi dokumen, dan angket. Analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola insersi penanaman sikap bahasa positif dapat dilakukan dengan menganalisis pembelajaran dan menanamkan nilai pada materi pembelajaran. Uji efektifitas menunjukkan bahwa insersi sikap bahasa dalam bahan ajar efektif menumbuhkan sikap bahasa positif terhadap bahasa Indonesia.
PENGGUNAAN TEKS CERITA RAKYAT BALI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS NASKAH DRAMA PADA SISWA KELAS XI BAHASA SMA NEGERI 1 MENDOYO ., I Pt Agus Phebi r; ., Drs. I Wayan Rasna,M.Pd; ., Drs. I Nyoman Merdhana, M.Pd
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v2i1.3953

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui penggunaan teks cerita rakyat Bali dalam rangka meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis naskah drama, (2) mengetahui aktivitas siswa dalam pembelajaran menulis naskah drama, (3) mendeskripsikan respons siswa kelas X1 bahasa SMA Negeri 1 Mendoyo terhadap teks cerita rakyat Bali dalam rangka meningkatkan kemampuan menulis naskah drama. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X1 bahasa di SMA Negeri 1 Mendoyo. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, tes, dan kuesioner. Hasil penelitian ini adalah ketuntasan hasil belajar siswa dalam pembelajaran menulis naskah drama, (2) aktivitas siswa dalam pembelajaran menulis naskah drama tergolong sangat aktif, (3) respons positif siswa secara klasikal atau menunjukkan ketertarikan terhadap teks cerita yang digunakan.Kata Kunci : menulis naskah drama, teks cerita rakyat Bali. This study aimed at (1) determining the use of Balinese folklore texts in order to improve students' competency of writing a drama script, (2) determining the students’ activity in learning to write a drama script, (3) describing the response XI graders of SMA 1 Mendoyo toward the use of Balinese folklore texts in order to improve the competency of writing a drama script. This research was a classroom-based action research. Subjects in this study were XI graders in a language class of SMA 1 Mendoyo. The data were collected through observation, test, and questionnaire. The results of this study were the students’ mastery of learning outcomes in writing a drama script, (2) the activity of students in learning to write a drama script classified into a very active level, (3) the positive response of students classically or showed interest toward the folklore texts used in this study. keyword : writing a drama script, Balinese folklore texts.
PEMBINAAN DAN MANAJEMEN PRODUKSI MAJALAH SEKOLAH PADA EKSTRAKULIKULER JURNALISTIK DI SMA NEGERI 4 SINGARAJA ., I Gede Gita Wiastra; ., Drs. I Wayan Rasna,M.Pd; ., I Made Astika, S.Pd.
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v3i1.5415

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) teknik membina penerbitan majalah sekolah pada ekstrakulikuler jurnalistik di SMA Negeri 4 Singaraja dan (2) manajemen produksi majalah sekolah pada ekstrakulikuler jurnalistik di SMA Negeri 4 Singaraja. Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah pembina dan tim redaksi majalah Kharisma SMA Negeri 4 Singaraja. Objek penelitian ini adalah pembinaan dan manajemen produksi majalah sekolah. Data dalam penelitian ini dikumpulkan melaui metode observasi dan wawancara untuk teknik membina penerbitan majalah sekolah. Data mengenai manajemen produksi majalah sekolah dikumpulkan dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah (1) teknik yang digunakan dalam membina penerbitan majalah Kharisma, yaitu tanya jawab, tes, diskusi, penugasan, bimbingan, dan motivasi dan (2) manajemen produksi majalah Kharisma SMA Negeri 4 Singaraja dapat dilihat dari fungsi-fungsi manajemen, yaitu perencanaan ditemukan adanya program kerja dan perencanaan isi majalah. Pada fungsi pengorganisasian ditemukan sistem perekrutan anggota dan sumber dana penerbitan. Fungsi pelaksanaan berjalan tidak sesuai perencanaan. Fugsi pengestafan dilakukan dengan pelatihan-pelatihan dan fungsi pengawasan kurang maksimal karena tidak dilakukan secara intens. Simpulan penelitian ini adalah (1) selain teknik motivasi, seluruh teknik yang digunakan oleh pembina di atas sangat tepat karena sesuai dengan karakteristik pembinaan yang dilaksanakan dan (2) manajemen produksi majalah Kharisma kurang baik karena pelaksanaan tidak sesuai dengan perencanaan yang disebabkan oleh kurang ketatnya pengawasan, walaupun dari segi perencanaan, pengorganisasi, dan pengestafan dijalankan dengan baik. Saran atas pelaksanaan penelitian ini adalah fungsi rekreatif ekstrakulikuler lebih dimaksimalkan agar siswa senang mengikuti kegiatan.Kata Kunci : pembinaan jurnalistik, manajemen majalah, ekstrakulikuler The objectives of this study were to describe (1) the technique of teaching the school magazine publication in journalism extracurricular at SMA Negeri 4 Singaraja and (2) the management of school magazine production in journalism extracurricular at SMA Negeri 4 Singaraja. This study used descriptive qualitative research design. The subjects of this study were the instructor and the editor team of Kharisma SMA Negeri 4 Singaraja magazine. The objects of this study were the coaching and the production management of the school magazine. The data in this research were collected through the method of observation, interview, and documentation with the instruments of observation guideline / field note and recording device. The results of this study were divided into two categories. First, the techniques used in teaching the publication of Kharisma SMA Negeri 4 Singaraja magazine, answers and questions technique, test technique, discussion technique, assignment technique, guidance technique, and motivation technique. Secondly, Kharisma magazine production management SMA Negeri 4 Singaraja can be seen from management functions, namely (1) planning, discovered the existence of the work program and planning of contents, (2) organizing, discovered systems and resources recruitment publication, (3) the implementation of the plan not run well, (4) staffing done with training, and (5) the supervision not maximum because of the less concentration of editorial leadership.The conclusions of this study are (1) in addition to motivational techniques, all techniques used by the coach in the beggining already right because according to the characteristics in places and (2) production management Kharisma magazine is not good because the implementation is not in accordance with the plan due to lack of strict supervision, although in terms of planning, organizing, and staffing run well. Suggestions for the implementation of this research is more extracurricular recreational function is maximized so that students enjoy participating in activities. The conclusions of this study are (1) in addition to motivational techniques, all techniques used by the builder at the very top of the right because according to the characteristics of the guidance is implemented and (2) production management Charisma magazine is not good because the implementation is not in accordance with the plan due to lack of strict supervision , although in terms of planning, organizing, and pengestafan run. Suggestions for the implementation of this research is more extracurricular recreational function is maximized so that students enjoy participating in activities.keyword : journalism coaching, magazine management, extracurricular
PENERAPAN MEDIA VIDEO BREAKING NEWS DI TELEVISI GUNA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS EKSPLANASI PADA SISWA KELAS VIII SMP MUTIARA SINGARAJA Rohman, Abdul; Rasna, I Wayan; Darmayanti, Ida Ayu Made
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol 9, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v9i2.20484

Abstract

Penelitian tindakan kelas yang dilakukan di SMP Mutiara Singaraja ini bertujuan mengetahui (1) langkah-langkah pembelajaran menulis teks eksplanasi dengan menggunakan video breaking news pada siswa kelas VIII SMP Mutiara Singaraja, (2) hasil peningkatan kemampuan siswa menulis teks eksplanasi melalui video breaking news pada siswa kelas VIII SMP Mutiara Singaraja, dan (3) respons siswa terhadap penerapan media video breaking news dalam pembelajaran menulis teks eksplanasi di kelas VIII SMP Mutiara Singaraja. Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Subjek penelitian ini adalah siswa dan guru bahasa Indonesia kelas VIII SMP Mutiara Singaraja. Objek penelitian ini adalah proses pembelajaran serta peningkatan kemampuan menulis teks eksplanasi melalui media video breaking news, dan respons siswa. Data dikumpulkan dengan metode observasi, tes, dan kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) proses pembelajaran terdiri dari beberapa langkah dan berjalan dengan baik sekaligus siswa aktif dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran, (2) tercapainya ketuntasan hasil belajar menulis teks eksplanasi siswa, yakni pada siklus I memperoleh skor rata-rata 74,5%, sedangkan pada siklus II nilai ratarata siswa meningkat menjadi 82,6%, dan (3) respons siswa pada siklus I dan siklus II tergolong positif terhadap penggunaan media video breaking news untuk meningkatkan kemampuan dalam menulis teks eksplanasi. Rata-rata perolehan respons pada siklus I sebesar 41,46 dan pada siklus II sebesar 42,07. Dapat disimpulkan bahwa penerapan media video breaking news di televisi dapat meningkatkan keterampilan menulis teks eksplanasi pada siswa kelas VIII SMP Mutiara Singaraja. Kata Kunci: video breaking news, menulis, teks eksplanasi.
KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA TEENLIT DAN PERANANNYA DALAM MENUNJANG PENDIDIKAN KARAKTER DI SEKOLAH MENENGAH: STUDI NOVEL AISYAH PUTRI THE SERIES: JILBAB IN LOVE KARYA ASMA NADIA ., Dewa Ayu Wijayanti Kusuma Dewi; ., Drs. I Wayan Rasna,M.Pd; ., Drs.I Wayan Artika,S.Pd,M.Hum
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol 7, No 2 (2017):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v7i2.11271

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan (1) gambaran dunia remaja dalam novel Aisyah Putri The Series: Jilbab In Love karya Asma Nadia dan (2) peranan novel Aisyah Putri The Series: Jilbab In Love dalam menunjang pendidikan karakter di sekolah menengah. Penelitian ini menggunakan ancangan deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan menggunakan metode dokumentasi dengan teknik mungutip dan mencatat. Instrumen dalam pengumpulan data adalah peneliti sendiri dengan bantuan kartu data. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) gambaran dunia remaja muslimah dalam novel Aisyah Putri The Series: Jilbab in Love meliputi, (a) jilbab sebagai identitas remaja muslimah, (b) pandangan remaja muslimah berjilbab terhadap hubungan dengan lawan jenis, (c) hubungan remaja muslimah berjilbab dengan keluarga, dan (d) kepedulian sosial remaja muslimah. (2) Peranan novel Aisyah Putri The Series: Jilbab In Love tampak dari muatan nilainya yang mengandung 15 nilai pendidikan karakter berdasarkan rumusan 18 nilai karakter oleh Puskur Kemendiknas 2010. Nilai tersebut meliputi, nilai religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, menghargai prestasi, bersahabat/komunikatif, cinta damai, gemar membaca, peduli sosial, dan tanggung jawab. Dapat disimpulkan bahwa novel Aisyah Putri The Series: Jilbab In Love menggambarkan kehidupan remaja muslimah dan dapat bermanfaat dalam menunjang pendidikan karakter di sekolah menengah. Adapun saran dalam penelitian ini, yaitu (1) penelitian selanjutnya perlu diarahkan pada penelitian teenlit yang bersifat nonmuslim, (2) jika digunakan untuk pembelajaran, novel ini perlu dipertimbangkan pemanfaatannya ketika berhadapan dengan siswa nonmuslim, dan (3) penting adanya pedoman penggunaan nilai-nilai pada novel ke dalam proses pendidikan karakter.Kata Kunci : novel, remaja, nilai pendidikan karakter In this research there are two purposes, as follows; (1) the over view of the teenage world in the novel entitled Aisyah Putri The Series: Jilbab In Love by Asma Nadia, and (2) the role of novel entitled Aisyah Putri's The Series: The Jilbab In Love by Asma Nadia in supporting the characters education in senior high school. This research uses descriptive qualitative approach. The data is collected by citing and noted. The instrument of data collection is the researcher it self and the use of data card. The result of this research are (1) the over view of teenage world in the novel entitled Aisyah Putri The Series: Jilbab In Love by Asma Nadia, such as (a) Jilbab as the identity of Muslim teenagers, (b) The point of views of Muslim teenagers toward the relationships with the opposite sex, (c) The relationship of Muslim teenagers who are wearing jilbab with their family, and (d) The social awareness of Muslim teenagers. (2) The role of novel entitled Aisyah Putri The Series: Jilbab In Love is shown from the values that contain 15 educational characters which based on 18 educational characters by Puskur Kemendiknas 2010. These values are, religious, honesty, tolerance, discipline, hard work, creative, independent, democracy, curiosity, nationalisme, achievement respect, friendly/communicativeness, peace love, reading habit, social care and responsibility. The result proves that novel of Aisyah Putri The Series: Jilbab in Love describes the life of Muslim teenagers and beneficial to support the educational characters. As for suggestions for this research, which are (1) further research should be directed to research teenlit that are nonMuslim, (2) if used for learning, this novel need to be considered its use when dealing with nonMuslim students, (3) important to have guidelines for using the values of the novel into the process of character education.keyword : novel, teenage, character education
PENGGUNAAN MEDIA FILM UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS X2 DI SMA NEGERI 1 TAMPAKSIRING ., Pande Putu Edi Harnata; ., Drs. I Wayan Rasna,M.Pd; ., Ni Made Rai Wisudariani, S.Pd.
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v2i1.3290

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan: (1) peningkatan kemampuan siswa dalam menulis cerpen dengan menggunakan media film, (2) media film yang mampu meningkatkan keterampilan siswa dalam menulis cerpen, (3) langkah-langkah pembelajaran menulis cerpen yang tepat melalui penggunaan media film, dan (4) respons siswa terhadap penggunaan media film dalam pembelajaran menulis cerpen. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek dalam penelitian ini adalah guru bahasa Indonesia dan siswa kelas X2 SMA Negeri 1 Tampaksiring. Objek penelitian ini adalah peningkatan kemampuan siswa, media film yang digunakan, langkah-langkah, dan respons siswa dalam penggunaan media film. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode tes, metode dokumentasi, metode observasi, dan metode kuesioner. Data yang diperoleh dari metode tes dan metode kuesioner dianalisis dengan teknik deskriptif kuantitatif. Data yang diperoleh dari metode dokumentasi dan metode observasi dianalisis dengan teknik deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) terjadi peningkatan skor rata-rata nilai kelas dalam tes menulis cerpen sebesar 5.07 dari 78.96 pada siklus I menjadi 84.03 pada siklus II, (2) media film yang berjudul TWIT(LOVE)WAR dapat memberikan inspirasi dan menumbuhkan rasa percaya diri siswa ketika menulis cerpen, (3) ada beberapa langkah dalam pembelajaran menulis cerpen dengan menggunakan media film, yaitu memberikan contoh nyata saat menjelaskan materi, memberikan penguatan, menggunakan film yang menarik perhatian siswa, dan memberikan penghargaan kepada siswa yang aktif di kelas, dan (4) siswa memberikan respons sangat positif terhadap penggunaan media film dalam pembelajaran menulis cerpen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan media film dapat meningkatkan keterampilan menulis cerpen siswa kelas X2 SMA Negeri 1 Tampaksiring. Kata Kunci : media, film, menulis cerpen This study aimed at describing: (1) the improvement of students’ competency of writing short story through the use of movie as a media, (2) movie as a media that could improve the students’ competency of writing short story, (3) the learning syntax of teaching writing short story through the use of movie as a media, and (4) the students’ response toward the implementation of movie in teaching writing short story. This study was classroom-based action research conducted in two cycles. The subject was the teacher of Bahasa Indonesia and students who belonged to X2 class of SMA Negeri 1 Tampaksiring. The object was the improvement of students’ competency, the used movie, the learning syntax and the students’ response toward the implementation of movie. The methods of data collection were test, documentation, observation and questionnaire. The data gained from conducting test and questionnaire were analyzed descriptive quantitatively. The data collected from documentation and observation methods were analyzed descriptive qualitatively. The results of this study were (1) there was improvement of classical mean score in writing short story in which 5.07 from 78.96 in cycle I to 84.03 in cycle II, (2) the movie entitled TWIT(LOVE)WAR could give inspiration and grew the students’ confidence in writing short story, (3) there were some appropriate steps needed to be employed in teaching writing short story by using movie as a media namely giving the real example in explaining the material, giving reinforcement through the use of attractive movie and giving appreciation to the active students, and (4) the students showed positive attitude toward the implementation of movie as a media in teaching writing short story. The findings of this study showed that the implementation of movie as a media could improve the student’s competency of writing short story especially those who belong in X2 class of SMA Negeri 1 Tampaksiring. keyword : media, movie, writing short story
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK (PROJECT BASED LEARNING) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS PROSEDUR KOMPLEKS OLEH GURU DI KELAS X BAHASA BUDAYA DI SMA NEGERI 4 SINGARAJA ., I Kadek Sudarsana; ., Drs. I Wayan Rasna,M.Pd; ., Drs.I Wayan Artika,S.Pd,M.Hum
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v3i1.5290

Abstract

Penelitian ini bertujuan (1) mendeskripsikan wujud perencanaan (Silabus dan RPP) penerapan model pembelajaran berbasis proyek (project based learning) dalam pembelajaran menulis teks prosedur kompleks kelas X Bahasa Budaya SMA Negeri 4 Singaraja, (2) mendeskripsikan hambatan penerapan model pembelajaran berbasis proyek (project based learning) dalam pembelajaran menulis teks prosedur kompleks kelas X Bahasa Budaya SMA Negeri 4 Singaraja, dan (3) mendeskripsikan keunggulan penerapan model pembelajaran berbasis proyek (project based learning) dalam pembelajaran menulis teks prosedur kompleks kelas X Bahasa Budaya SMA Negeri 4 Singaraja. Penelitian ini menggunakan ancangan deskriptif-kualitatif. Subjek penelitian adalah guru bahasa Indonesia dan siswa kelas X Bahasa Budaya serta objek penelitian ini ialah pembelajaran menulis teks prosedur kompleks dengan model pembelajaran berbasis proyek (project based learning) di kelas X Bahasa Budaya yang meliputi: perencanaan, hambatan, dan keunggulan dalam pembelajaran teks prosedur kompleks. Data penelitian ini dikumpulkan melalui metode observasi dan wawancara. Instrumen penelitian ini adalah lembar observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) wujud perencanaan (silabus) yang mencakup beberapa komponen, yaitu komponen silabus Kurikulum 2013 meliputi: identitas mata pelajaran, kompetensi inti, kompetensi dasar, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar. RPP mencakup beberapa komponen, yaitu: kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, tujuan pembelajaran, materi ajar, metode pembelajaran, media/alat pembelajaran dan sumber pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan penilaian. Hambatan yang dihadapi guru ada dua yaitu dari aspek guru dan peserta didik. Keunggulan yang dapat ditemukan adalah peserta didik termotivasi dan lebih terbuka mengeluarkan ide-idenya. Kata Kunci : pembelajaran berbasis proyek, teks prosedur kompleks This research has purposes (1) to describe the form of planning (syllabus and RPP) the applying the model of Project Based Learning in learning how to write the complex procedure text class X Culture Language SMA Negeri 4 Singaraja, (2) to describe the obstacles in applying the project based learning model in learning how to write the complex procedure text class X Culture Language SMA Negeri 4 Singaraja, and (3) to describe the superiority of applying the project based Learning in learning how to write the complex procedure text class X Culture Language SMA Negeri 4 Singaraja. This research used the Descriptive-qualitative design. The subjects of this research were the Indonesia Language teacher and the students in class X Culture Language with the object of this research was the complex procedure text learning. The data of this research were collected through observation and interview method. The instruments of this research were the observation sheet and documentation. The result of this research showed that (1) the form of planning (syllabus) that covered several component, that is the components of syllabus curriculum 2013 that covered: the identity of the lessons, KI, KD, learning materials, learning activities, assessment, duration, and resources. RPP covered several components, that is: KI, KD, indicators, learning goals, learning materials, learning methods, media/learning tools, and learning resources, learning activities and assessment. There are two obstacles that faced by the teacher, that is from the teacher’s aspect and the students. The superiority that can found are the students can be motivated and more open to share their ideas. keyword : project based learning, complex procedure text
PEMBINAAN DAN PENGGUNAAN BAHASA DALAM MENULIS KARYA ILMIAH PADA EKSTRAKURIKULER KARYA ILMIAH REMAJA (KIR) DI SMA LABORATORIUM UNDIKSHA ., Ni Nyoman Dewi Narayukti; ., Dr. I Wayan Artika,S.Pd,M.Hum; ., Prof. Dr. Drs. I Wayan Rasna, M.Pd.
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol 7, No 2 (2017):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v7i2.14452

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengkaji (1) proses pembinaan menulis karya ilmiah dalam ekstrakurikuler karya ilmiah remaja (KIR) di SMA Laboratorium Undiksha, (2) penggunaan bahasa dalam karya ilmiah siswa pada ekstrakurikuler karya ilmiah remaja (KIR) di SMA Laboratorium Undiksha, dan (3) keterkaitan pembinaan menulis karya ilmiah dengan penggunaan bahasa dalam karya ilmiah siswa pada ekstrakurikuler karya ilmiah remaja (KIR) di SMA Laboratorium Undiksha. Penelitian ini menggunakan ancangan deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen pengumpulan data menggunakan pedoman wawancara, pedoman observasi, kartu data, serta alat perekam suara, dan kamera. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) proses pembinaan menulis karya ilmiah pada ekstrakurikuler karya ilmiah remaja (KIR) di SMA Laboratorium Undiksha, yang meliputi (a) pemberian materi dasar karya ilmiah, (b) berlatih menulis karya ilmah, dan (c) berlatih presentasi. (2) Ditemukan kesalahan penggunaan bahasa dalam karya ilmiah siswa, yakni kesalahan (a) ejaan dan (b) tata kalimat. (3) Penggunaan bahasa karya ilmiah siswa berkaitan dengan pembinaan yang diberikan oleh pembina. Hal tersebut dikarenakan oleh pengetahuan siswa terhadap penggunaan bahasa yang telah diberikan dalam pembinaan diterapkan ketika menulis karya ilmiah. Simpulan penelitian ini (1) dalam proses pembinaan ekstrakurikuler KIR pembina juga memberikan pembinaan penggunaan bahasa, (2) masih ditemukannya kesalahan penggunaan bahasa walaupun telah diberikan pembinaan, (3) keterkaitan pembinaan dan penggunaan bahasa dapat dilihat dari lebih sedikitnya ditemukan kesalahan penggunaan bahasa. Adapun saran dalam penelitian ini, yaitu kegiatan pembinaan harus dilakukan lebih intensif dengan mengikuti forum-forum ilmiah.Kata Kunci : pembinaan, penggunaan bahasa, ekstrakulikuler, karya ilmiah remaja (KIR) This study aims to review (1) the process of writing scientific in extracurricular KIR at Undiksha Laboratory High School, (2) the use of language in students scientific work on extracurricular KIR at Undiksha Laboratory High School, and (3) the correlation of scientific writing with the use of language in students scientific work on extracurricular KIR at Undiksha Laboratory High School. This research was descriptive qualitative approach. The data were collected by observation, interview, and documentation.The instruments were used, namely interview guides, observation guides, data cards, as well as voice recorders, and cameras. The results of this study show (1) the process of writing scientific papers on extracurricular KIR at Undiksha High School Laboratory, which includes (a) giving KIR basic material, (b) practicing writing scientific papers, and (c) presentation exercise. (2) The use of language in students scientific works were found language errors include (a) spelling and (b) sentences. 3) The correlation of coaching relationship with the use of language in writing scientific papers. It because students knowledge of the use of language that has been given in coaching is applied when writing scientific papers. It can be concluded that (1) in the process of coaching extracurricular KIR the coach also provide guidance of the use of language, (2) it still found discovery errors in the use of language even though it has been given coaching, (3) the linkage of coaching and language usage can be seen from the fewer errors of language use. As for suggestion in this research, that the coaching should be done more intensively by following scientific forums.keyword : coaching, language use, extracurriculars, KIR
Co-Authors ., Dewa Ayu Wijayanti Kusuma Dewi ., Dwi Indah Yuliana Ni Made ., I A Putu Nikke Widhi Ariani ., I KADEK DARMADI ADIYASA ., I KADEK MUSTIKA ., KOMANG SUJANA ., NI KADEK OKTAVIANA ., NI KADEK SANTYA PRATIWI ., Ni Kadek Widiastini ., NI KOMANG SRIYANI ., Ni Made Anggun Purwati ., Ni Made Sauca Yukti ., Ni Nyoman Dewi Narayukti ., NI WAYAN DESI BIDRAWATI ., SITI HAJAR A. A. Sg. M. Indrawati Abdul Rohman Abdul Rohman Adiyasa, I Kd. Darmadi AG, Sukalima Agustina, I Wayan Andiani, Dyah Asih, Sang Ayu Putu Sri Br Sembiring, Grecia Piorentina Cahyani, Kadek Dwi Darmawati, Anak Agung Sri Dewa Ayu Anggun Sudewi . Dewa Ayu Wijayanti Kusuma Dewi . Dewa Komang Tantra Dewa Putu Astawan Ariputra . Dewa Putu Astawan Ariputra ., Dewa Putu Astawan Ariputra Drs. I Nyoman Merdhana, M.Pd . Drs. I Nyoman Seloka Sudiara, M.Pd . Dwi Indah Yuliana Ni Made . Elly, Kadek Ermina Nurjaya Erwin . G. Artawan Gde Artawan Gosong, I Made Guna, I Gusti Putu Satia Gusti Ayu Nyoman Juliartini . Gusti Ayu Putu Pentas Dewianti . I A Putu Nikke Widhi Ariani . I Dewa Gede Budi Utama I Gde Artawan I Gede Gita Wiastra . I Gede Gita Wiastra ., I Gede Gita Wiastra I Gede Nurjaya I GEDE PUTRA ARIAWAN . I Gede Satria Aditya Wibawa I Gede Yogi Eriawan . I Gusti Ayu Diah Citra Rasmi I Gusti Ayu Putu Pradnyani I Gusti Made Sutjaja I Gusti Putu Satia Guna I Gusti Putu Suastika . I Kadek Agus Sujiwo, I Kadek Agus Sujiwo I KADEK DARMADI ADIYASA . I Kadek Sudarsana . I Kadek Sudarsana ., I Kadek Sudarsana I Kd. Darmadi Adiyasa I Ketut Darma Laksana I Ketut Paramarta I M. Gosong I Made Astika I Made Suastra I Made Sugi Widyantara I Nengah Martha I Nengah Suandi I Nyoman Yasa I Pt Agus Phebi r . I Putu Eka Indra Praja . I Putu Mas Dewantara I Wayan Artika I Wayan Budi Setiawan . I Wayan Endriana . I Wayan Endriana ., I Wayan Endriana I Wayan Gede Mega Saputra . I Wayan Sudiasa . I Wayan Wendra I.B. Suwana I.G.A.Md.Gd. Mudana IB, Putryasa Ida Ayu Made Wedasuwari Ida Bagus Herry Yudha Prawira . Ida Bagus Herry Yudha Prawira ., Ida Bagus Herry Yudha Prawira Ida Bagus Putrayasa Ida Bagus Putrayasa Indrawati, A. A. Sg. M. Juniartini, Ni Made Emy Kadek Adi Wira Permata . KADEK ARY KUNTI PUTRI . Kadek Wirahyuni Kusumaningrum, Ni Ketut Veri Liniati, Ni Wayan M. Sutama M.Hum ., PROF.DR. I NENGAH SUANDI, M.Hum M.Pd Dr. Arifin . M.Pd Drs. I Nyoman Merdhana . M.Pd Drs. I Nyoman Seloka Sudiara . M.Pd Prof. Dr. I Nyoman Sudiana . Made Sri Indriani Made Sutama Made Yeni Kusumayanthi Mardani, Ni Komang N. Suandi Narayukti, Ni Nyoman Dewi Ni Kadek Widiastini . Ni Komang Ayu Sartika Dewi . Ni Komang Mardani Ni Luh, Ayu Puspitawat Ni Made Anggun Purwati . Ni Made Emy Juniartini NI MADE MARTINI . Ni Made Rai Wisudariani Ni Made Sauca Yukti . Ni Made Suaca Yukti Ni Made Yuliani Warlina . Ni Nyoman Dewi Narayukti Ni Nyoman Dewi Narayukti . Ni Nyoman Mei Artini Ni Putu Ari Krisnayanthi Subyanto Ni Putu Desy Damayanthi . Ni Putu Diana Sari Ni Putu Khrisna Ajmadewi Ni Putu Pande Tresnayani Ni Putu Sintya Winata . Ni Wayan S. Binawati Ni Wayan Sariani Numertayasa, I Wayan Nurjaya, Ermina Nurul Humairah Pande Putu Edi Harnata . Pande Tresnayani, Ni Putu Petrus Sepi Kogoya Prof. Dr. I Made Sutama,M.Pd . Prof. Dr. I Nengah Suandi,M.Hum . Putri, Ida Ayu Puti Rika Wibawanti Rani Larassati S.S. M.Pd Ida Ayu Sukma Wirani . Sang Ayu Putu Sri Asih Sang Ayu Putu Sriasih SRI RAHAYU Suindratini, Dewa Ayu Nyoman Sujiwo, I Kadek Agus W.S. Binawati Werdiatmaja, I Made Widyantara, I Made Sugi Widyatnyana, Kadek Nara