Claim Missing Document
Check
Articles

PENERAPAN METODE VERY LOW FREQUENCY ELECTROMAGNET (VLF-EM) UNTUK MENAFSIRKAN BIDANG LONGSORAN, STUDI KASUS DESA JOMBOK, KECAMATAN NGANTANG, KABUPATEN MALANG, JAWA TIMUR Wijayanto, Totok; Santosa, Bagus Jaya; Warnana, Dwa Desa; Candra, Arya Dwi
Jurnal Spektra Vol 16, No 3 (2015): Spektra: Jurnal Fisika dan Aplikasinya
Publisher : Jurnal Spektra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakKelongsoran sering terjadi pada tanah yang memiliki topografi curam. Salah satunya adalah yang terjadi di Desa Jombok, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Pada areal seluas satu hektar dijumpai penurunan permukaan tanah (longsor). Daerah longsoran ini diteliti dengan menggunakan salah satu metoda Geofisika, yaitu Very Low Frequency-Electromagnetic (VLF-EM). Data lapangan yang didapatkan dari hasil pengukuran metode VLF-EM biasanya tercampur dengan noise dan outlier. Pada penelitian ini digunakan filter NA-MEMD untuk menghilangkan noise dan outlier. Digunakan Filter Karous-Hjelt untuk menganalisa data secara kualitatif. Sedangkan analisa secara kuantitatif diperoleh dengan melakukan pemodelan inversi menggunakan INV2DVLF. Hasil analisis VLF-EM dengan menggunakan filter NA-MEMD mampu mereduksi noise dan outlier dari data pengukuran. Sedangkan hasil inversi 2D menunjukkan bahwa terdapat zona anomali yang menunjukkan zona lemah atau rawan longsor di area penelitian. AbstractLandslide often occurs in a steep topography ground. One of them is happened in the Jombok village, Ngantang, Malang, East Java. Land subsidence (landslides) often occur in this area. The landslide area investigated using one of the Geophysics methods, the Very Low Frequency-Electromagnetic (VLF-EM). The field datas obtained from measurement results of VLF-EM method are usually mixed with noise and outliers. In this research, NA-MEMD filter.is used to eliminate the noise and outliers. Karous-Hjelt (K-Hjelt) filter is udes to qualitative analyze of the data. While quantitative analysis is obtained by performing inversion modeling using INV2DVLF. VLF-EM analysis results using the NA-MEMD filter is able to reduce the noise and outliers of measurement data. While the 2D inversion results indicate that there is an anomalous zone which indicates weak or landslide-prone zones in the study area.Keywords: VLF-EM, NA-MEMD, K-Hjelt filter, INV2DVLF, Landslide.
Pemetaan Kerentanan Tsunami Kabupaten Lumajang Menggunakan Sistem Informasi Geografis Widodo, Amien; Warnana, Dwa Desa; N R, Juan Pandu G; Lestari, wien; Iswahyudi, Ary
IPTEK Journal of Proceedings Series No 2 (2018): The 2nd Conference on Innovation and Industrial Applications (CINIA 2016)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23546026.y2018i1.3410

Abstract

Kabupaten Lumajang merupakan wilayah yang rentan terhadap tsunami karena berbatasan langsung dengan Pantai Selatan yang menjadi pusat gempa bumi serta keadaan pesisir pantai selatan Lumajang yang memiliki tingkat kepadatan penduduk dan pemukiman, aktivitas pemerintahan dan perekonomian yang tinggi. Pemetaan tingkat kerentanan tsunami perlu dilakukan sebagai informasi mitigasi dan rencana tata ruang wilayah. Lokasi penelitian adalah 5 (lima) kecamatan di pesisir Pantai Selatan Lumajang yaitu Yosowilangun, Kunir, Tempeh, Pasirian, dan Tempursari. Tujuan penelitian ini adalah membuat peta kerentanan tsunami Kabupaten Lumajang menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG). Pendekatan variabel kerentanan meliputi elevasi daratan, kemiringan, morfometri pantai, penggunaan lahan, jarak dari pantai dan jarak dari sungai. Metodologi penelitian antara lain pengumpulan data primer dan sekunder, pengolahan data parameter yang mewakili tiap variabel kerentanan serta pemberian bobot dan skor. Hasil kajian ini menghasilkan peta-peta variabel kerentanan wilayah penelitian yang selanjutnya dapat digunakan untuk kebijakan pemerintah daerah dan tindakan mitigasi seperti pemetaan tingkat risiko tsunami.
Groundwater Analysis Using Vertical Electrical Sounding and Water Quality Tester in Sukolilo Area, Surabaya, East Java: Significant Information for Groundwater Resources Bahri, Fuad Aulia; Rismayanti, Hasibatul Farida; Warnana, Dwa Desa
IPTEK Journal of Proceedings Series No 2 (2017): The 2nd Internasional Seminar on Science and Technology (ISST) 2016
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23546026.y2017i2.2283

Abstract

This research purpose to find out groundwater quality and environmental pollution that has occurred in aquifer of Sukolilo, Surabaya, East Java. Vertical Electrical Sounding is a geoelectric method to measure the resistivity of the rocks. This instruments is used to obtain subsurface information about aquifer depth.  Water quality tester is used to know water quality by measuring acidity, conductivity, salinity, Oxidation Reduction Potential, and Total Dissolved Solid parameter. The result shows that aquifer has about 3.17 m thickness and lied at 0.45 to 3.62 m with lithology of alluvium. Lithology changes toward the north shown by different depth of the layers of rock. There has been sea water intrusion in groundwater aquifer at Sukolilo area. It was shown by high salinity and high Total Dissolved Solid parameter of some water samples with the higher values approaching sea. Therefore, it can be concluded that water from the unconfined aquifer in Sukolilo was polluted and not worthy for consumption.
STUDI SEBARAN INDEK KERENTANAN TANAH AKIBAT GEMPA BUMI WILAYAH PANTAI PUGER JEMBER Alihudien, Arief; Suhartinah, Suhartinah; Warnana, Dwa Desa
HEXAGON Vol 2, No 02 (2016): Hexagon
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/hgn.v2i02.1132

Abstract

Wilayah Indonesia termasuk daerah yang rawan terjadi gempa bumi, karena terletak pada pertemuan tiga jalur aktivitas seismik (lempeng bumi) dengan kategori yang sangat aktif. Gempa bumi dapat merusak bangunan. Terdapat empat faktor penyebab kerusakan bangunan yang diakibatkan gempa bumi, antara lain: magnitude gempa, jarak bangunan terhadap sumber gempa, kualitas bangunan dan karakteristik tanah dimana bangunan tersebut berdiri. Dari keempat penyebab tingkat kerusakan bangunan tersebut, ada dua hal yang bisa diupayakan untuk mengurangi jumlah korban akibat gempa bumi yaitu meningkatkan kualitas bangunan dan mengetahui atau memetakan karakteristik atau watak respon tanah terhadap getaran gempa bumi. Dalam makalah ini akan dsampaikan hasil penelitian tentang karakteristik tanah akibat gempa bumi diwilayah dekat pantai puger. Dalam rangka mendapatkan karakteristik tanah digunakan  hasil pengukuran mikrotremor.  Adapun hasil pengkuran menggunakan mikrotremor di wilayah puger didapat nilai rata rata dari frekwensi natural tanah adalah 1,19 dan Amplifikasi rata rata adalah 5,358, sedang indek kerentanan rata rata adalah  62,290.
Identifikasi Hidrogeologi Situs Candi Dan Petirtaan Jolotundo Menggunakan Inversi Metode VLF-EM Putra Sukandar, Eka Cahya; Widodo, Amien; Warnana, Dwa Desa
Jurnal Geosaintek Vol 4, No 2 (2018)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1288.564 KB) | DOI: 10.12962/j25023659.v4i2.4294

Abstract

Situs sejarah dan budaya menjadi salah satu peninggalan penting yang perlu dijaga, termasuk di dalamnya situs petirtaan Jolotundo yang berada di wilayah Kabupaten Mojokerto. Pengetahuan akan sistem hidrogeologi akan membantu melestarikan dan menjaga suplai air di situs petirtaan. Metode Very Low Frequency - Electromagnetic(VLF-EM) dipilih untuk memetakan sistem hidrogeologi dan aliran air di wilayah tersebut. Metode ini dipilih karena dapat memetakan wilayah yang jenuh air dengan memanfaatkan nilai resistivitas dari material di wilayah pengukuran. Jumlah lintasan yang diambil sebanyak 6 lintasan dengan spasi yang digunakan bervariasi yakni sepanjang 1 meter, 1,5 meter, serta 5 meter. Nilai resistivitas target sebesar 0-10 Ohm.meter yang merupakan rentang resistivitas dari air. Terdapat anomali yang diidentifikasi sebagai aliran air yang teridentifikasi pada lintasan 2, 3, 4, dan 5. Adapun aliran air tersebut terbentuk dari akuifer dengan tipe akuifer tertekan. Batuan penyusun sistem hidrogeologi daerah penelitian terdiri atas batuan tuff, aglomerat, serta breksi gunung api. Batuan aglomerat berfungsi sebagai batuan penyusun akuifer dari sistem hidrogeologi, sedangkan batuan tuf berfungsi sebagai batuan pembatas, yang menjebak air sehingga tidak keluar dari akuifer. Interpretasi pada penampang hasil pengolahan menunjukkan adanya 2 jalur aliran air dimana aliran pertama berada sejalajr dengan lintasan pertama sementara aliran kedua berada di sebelah timur laut dari aliran pertama. Keadalaman dari kedua aliran tersebut berturut-turut yakni sedalam 20 meter serta 6 meter. Adapun arah kedua aliran tersebut yakni barat laut-tenggara dimana aliran yang ke dua merupakan aliran yang diindikasikan menyuplai air di situs petirtaan Jolotundo. Dugaan ini dikuatkan dengan posisi situs yang berada tepat di bawah aliran ke dua.
Analisis Citra Landsat ETM+ untuk Kajian Awal Penentuan Daerah Potensi Panas Bumi di Gunung Lamongan, Tiris, Probolinggo Utama, Widya; Bahri, Ayi Syaeful; Warnana, Dwa Desa
Jurnal Fisika dan Aplikasinya Vol 8, No 1 (2012)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (115.786 KB) | DOI: 10.12962/j24604682.v8i1.858

Abstract

Dalam peneltian, citra Landsat ETM+ dipakai untuk mengidentifikasi geomorfologi dan distribusi temperatur permukaan bumi untuk mengenali daerah prospek potensi panas bumi di wilayah Gunung Lamongan, Tiris, Kabupaten Probolinggo. Koreksi yang dilakukan dalam pengolahan citra dilakukan secara standar. Interpretasi geomorfologi menunjukan adanya sesar dominan pada arah barat laut - tenggara. Interpretasi suhu permukaan menunjukkan manifestasi sumber panas bumi di permukaan di dekat sistem sesar. Hal ini menunjukkan bahwagunung Lamongan merupakan daerah potensi energi panas bumi yang perlu dikaji lebih lanjut untuk mendeliniasi daerah reservoir di bawah permukaan melalui kajian geologi, geokimia dan geofisika.
Inversi 1-D Pada Data Magnetotellurik Di Lapangan X Menggunakan Metode Occam Dan Simulated Annealing Wijaya, R. Aldi Kurnia; Bahri, Ayi Syaeful; Warnana, Dwa Desa Warnana; Darmawan, Arif Darmawan
Jurnal Geosaintek Vol 2, No 2 (2016)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (790.289 KB) | DOI: 10.12962/j25023659.v2i2.1920

Abstract

Metode magnetotellurik merupakan salah satu metode elektromagnetik pasif yang mengukur fluktuasi medan listrik (E) dan medan magnet (B) dengan tujuan untuk menentukan konduktivitas bawah permukaan. Proses inversi dilakukan untuk memodelkan kondisi bawah permukaan. Dalam penelitian ini proses inversi dilakukan dengan metode Occam dan Simulated Annealing. Metode Occam merupakan metode untuk menyelesaikan permasalahan non-linier menggunakan pendekatan linier sedangkan metode Simulated Annealing merupakan metode untuk menyelesaikan permasalahan non-linier menggunakan pendekatan global, berupa Guided Random Search. Untuk menyelesaikan permasalahan non-linier tersebut dibuat program berbasis Matlab yang dengan menggunakan algoritma Occam dan Simulated Annealing. Dalam penelitian ini digunakan data sintetik dan data hasil pengukuran di lapangan panas bumi X dengan menggunakan metode magnetotellurik. Tahapan dalam penelitian ini adalah pembuatan program, validasi menggunakan data sintetik, validasi dengan membandingkan hasil inversi program konvensional (WinGlink), dan analisa penampang 1-D. Hasil dari penelitian ini adalah analisa terhadap penampang cross section resistivitas 1-D hasil inversi sehingga diketahui sebaran konduktivitas di Lapangan X.
Identifikasi Rekahan Dangkal Akibat Aktivitas Lumpur Sidoarjo Di Kecamatan Tanggulangin – Kabupaten Sidoarjo Menggunakan Metode Ground Penetrating Radar (GPR) Pratama, Ilham Adi; Warnana, Dwa Desa; Syaifuddin, Firman
Jurnal Geosaintek Vol 3, No 1 (2017)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (940.386 KB) | DOI: 10.12962/j25023659.v3i1.2947

Abstract

Rencana pengeboran sumur gas baru PT. Lapindo Brantas di Tanggulangin, Sidoarjo dinilai beresiko karena lokasinya yang dekat dengan pusat semburan yang telah rusak dan masih sangat rawan, sehingga masih ada potensi keluarnya semburan di area tanggul dan sekitarnya jika dibor. Selain itu, aktivitas lumpur sidoarjo menyebabkan kondisi bawah permukaan di daerah penelitian menjadi rentan terhadap resiko rekahan dan penurunan tanah. Oleh sebab itu, perlu dilakukan penelitian tentang kondisi bawah permukaan dangkal menggunakan metode Ground Penetrating Radar (GPR) yang bertujuan untuk mendeteksi rekahan dangkal yang berada di sekitar daerah rencana pengeboran. Metode GPR dipilih karena dapat memetakan kondisi bawah permukaan yang dangkal secara terperinci dengan resolusi yang tinggi. Berdasarkan hasil penelitian ini, diketahui bahwa pada daerah rencana pengeboran terdapat banyak rekahan berpola radial dengan arah barat daya-timur laut dan rekahan berpola melingkar (circular) yang berarah barat laut-tenggara. Kondisi tersebut membuat daerah bawah permukaan di sekitar lokasi rencana pengeboran menjadi tidak stabil dan berisiko karena dapat menyebabkan penurunan tanah di daerah sekitar dan dikhawatirkan dapat memperluas semburan lumpur panas pada daerah penelitian
Identifikasi Intrusi Air Laut Pada Air Tanah Menggunakan Metode Resistivitas 2d Studi Kasus Surabaya Timur Wardhana, Rizky Rahmadi; Warnana, Dwa Desa; Widodo, Amien
Jurnal Geosaintek Vol 3, No 1 (2017)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j25023659.v3i1.2945

Abstract

Kawasan Surabaya Timur telah mengalami intrusi air laut dan berdampak pada akuifer air tanah sehingga memiliki kualitas air dengan adanya kadar garam yang terdapat pada sumur penduduk sekitar. Masalah adanya dugaan intrusi air laut ini telah diidentifikasi dengan menggunakan metode geolistrik dengan menggunakan konfigurasi wenner-schlumberger yang terletak di kawasan Surabaya Timur yang bertujuan untuk mengidentifikasi adanya intrusi air laut. Pengambilan data telah dilakukan pada kawasan Surabaya Timur saja. Data sumur juga dilakukan pengambilan sampel untuk mendapatkan hasil parameter air berupa elevasi muka air tanah, Salinitas, TDS, pH, dan Konduktivitas. Akuisisi data geolistrik dilakukan pada 3 titik lokasi yaitu Sutorejo, Klampis, dan ITS dengan menggunakan metode Resistivitas 2D dan Induced Polarization. Tahapan dari pengolahan data menggunakan perangkat lunak Res2Dinv. Berdasarkan hasil interpretasi pada daerah peneltian Sutorejo, pada kedalaman 0.6-3,5 meter atau pada perlapisan paling atas diduga terjadi intrusi air laut dengan nilai resistivitas 0.734-6.31 ohm.m yang terdapat pada bagian tengah hingga Timur Laut. Dugaan ini juga didukung dari hasil penelitian dari metode Induced Polarization yang menujukkan nilai 0.202 msec pada kedalaman 0.6 - 3.5 meter.
Studi Sebaran Air Lindi Berdasarkan Korelasi Data Resistivitas 2D, Data Uji Laboratorium Dan Data Pemboran Tpa Ngipik Kabupaten Gresik Arsyadi, Ahmad Qomaruddin; Warnana, Dwa Desa; Sutra, Nila; Soemitro, Ria Asih Aryani
Jurnal Geosaintek Vol 3, No 3 (2017)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1263.607 KB) | DOI: 10.12962/j25023659.v3i3.3216

Abstract

TPA Ngipik Kabupaten Gresik dalam perencanaannya dibuat dengan menerapkan sistem Sanitary Landfill. Namun saat ini TPA Ngipik telah beroperasi dengan sistem pengelolaan Open Dumping sejak tahun 2003. Penerapan sistem Open Dumping menyebabkan pencemaran mudah terjadi baik pencemaran air, tanah dan udara. Penelitian ini mengorelasikan data resistivitas 2D, uji resistivitas skala laboratorium dan data hasil pemboran. Penelitian ini ditujukan untuk mengidentifikasi sebaran lindi dan kedalamannya berdasarkan korelasi data tersebut. Telah dilakukan pengukuran Resistivitas 2D Konfigurasi Wenner-Schlumberger dengan spasi 0.5 m dan total panjang 15.5 m pada musim kemarau dan musim penghujan. Dilakukan pula pengujian resistivitas skala laboratorium sebagai data korelasi Resistivitas 2D. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil inversi pengukuran sesuai dengan  litologi lempung dengan rentang resistivitas sebesar 0.1 – 43.78 Ωm dan telah sesuai dengan data hasil pemboran berupa litologi lempung hingga kedalaman 30 m. Pada lintasan pengukuran juga telah teridentifikasi terdapat sebaran air lindi dengan nilai resistivitas sebesar 0.1 – 1.5 Ωm.  Kedalaman sebaran air lindi dari hasil penelitian ialah lebih besar dari 1 meter.
Co-Authors Abdurahman Wafi Adhatus Solichah Ahmadiyah, Adhatus Solichah Adib Banuboro Adib Banuboro Afdhal, Ramsyi Faiz Ahmad Iqbal Hamami Ahmad Syahdi Al Khawarizmi Aisha, Fahrenzy Yona Al Viandari, Nourma Alfatih, Ismail Zaky Alpius Dwi Guntara Amien Widodo Anggi Arwin Pratama Anicetus Wihardjaka Annisa R. Varhana Arief Alihudien Arief Alihudien, Arief Arif Darmawan Arif Darmawan Ariyanti, Nita Ariyanti, Nita Arsyadi, Ahmad Qomaruddin Arsyadi, Ahmad Qomaruddin Ary Iswahyudi Arya Dwi Candra Aryaseta, Bagas Aryaseta, Bagas Asmarani, Pingky Kartika Asmaul Mufida Aviani, Nisya Bagus Jaya Santosa Bahri, Ayi Syaeful Bahri, Fuad Aulia Bayu Tambak Samudra Bayu Tambak Samudra Budiraharjo, Satrio C Cari Darmawan, Arif Darmawan Daryono, Mudrik Rahmawan Deby Nur Sanjaya Dhea Pratama Novian Putra Dhea Pratama Novian Putra Dhea Pratama Novian Putra Diana, Nur Ayu Diptya Mas Nugraha Eki Komara Elysa Nensy Irawan Erik Sapta Perbawa Fahrenzy Yona Aisha Fahrur Aslami Fajar, M. Haris Miftakhul Faqih Ulumuddin Farhan, Eta Farid Hendra Pradana Farid Marianto Farid Marianto Faza Nabeel Fikrizan Hilmy Andradit Firman Syaifudin Garini, Sherly A. Garini, Sherly Ardhya Hamami, Ahmad Iqbal Handaningtyas, Inggrid Hari Supriyanto Harsano Jayadi Herman Pratikno, Herman Heru Mirmanto Hibatullah, Muhammad Irsyad Hilyah, Anik Hutapea, Merry C. Ilham Adi Pratama Imaaduddiin, Muhammad Hafiizh Imam Gazali Indriani, Rista F. Indriani, Rista Fitri Innanda Rizqiani Putri Insani, Alif N. F. Ira M. Anjasmara, Ira M. Irene Malilung Sitanggang Irene Malilung Sitanggang Irshadibima, Raden Bagus Fauzan Irwan Setyowidodo, Bagus Jaya Santosa Ismail Zaky Al Fatih Ismail Zaky Alfatih Januarti Jaya Ekaputri Juan Pandu G.N.R. Juan Pandu Gya Nur Rochman Khairul Yadi Khairul Yadi Komara, Eki Kurniati, Nani Kusumaningrum, Ajeng Wardhani Lestari, Putri Rida Lestari, Wien Lila Yuwana Lutfi Zakariah M Haris Miftakhul Fajar M. Singgih Purwanto Marianto, Farid Mariyono, M. Meidji, Icha Untari Merry C. Hutapea Moch Lutfi Zakaria Moh Dahlan Th Musa Mohammad Singgih Purwanto Moses Laksono Singgih Muhammad Arif Budiman Muhammad Fawzy Ismullah Massinai Muhammad Irsyad Hibatullah Muhammad Noor Muhammad Reza Shalahuddin Noor Muthmainnah, Melania Suweni Muntini N R, Juan Pandu G Nabila, Debby Dea Naifah, Sonia Ratnaduhita Nurani Natassa Adi Putri Natassa Adi Putri Nefrizal Nefrizal Nefrizal Nefrizal Nila Sutra Nila Sutra Nizar Riyantiyo Noor, Muhammad Reza Shalahuddin Nourma Al Viandari Nur Jannah, Afni Nur Rochman, Juan Pandhu Gya Palgunadi, Kadek H. Palgunadi, Kadek Hendrawan Pegri Rohmat Aripin Prabawa, Septa Erik Pratama, Dandi S. Pratama, Ilham Adi Prataman, Ilham Adi Priatin Hadi Wijaya Priatin Hadi Wijaya Priatin Hadi Wijaya Priatin Hadi Wijaya Wijaya Putra P fikri Muhammad Putra P, Muhammad Fikri Putra Sukandar, Eka Cahya Putra, Dhea P. N. Putra, Dhea Pratama Novian Putra, Riyan Afnanda Putri Rida Lestari Putri Rida Lestari Putri, Innanda Rizqiani Putri, Natassa Adi Putu Dana Karningsih Rachman, Gazali Raden Bagus Fauzan Rahmaningtyas, Ivana Rahmatun Inayah Ramadhani, Annisa V. Rashida, Ailsa Dahayu Ria Asih A. Soemitro Ria Asih A. Soemitro Ria Asih Aryani Soemitro Rindi Kusumawardani Rismayanti, Hasibatul Farida Rismayanti, Hasibatul Farida Rista Fitri Indriani Riyantiyo, Nizar Dwi Rizky Rahmadi Wardhana Rizky Rahmadi Wardhana Robi Alfaq Abdillah Robi Alfaq Abdillah Ry, Rexha Verdhora Samsul Hidayat Samudra, Bayu Tambak Satrio Budiraharjo Sherly Ardhya Garini Sherly Ardhya Garini Sidi, Amor K. Simanjuntak, Andrean Vesalius Hasiholan Sirait, Anne Meylani Magdalena Sorja Koesuma Sri Widiyantoro Suef, Mokhammad Sugeng Kurniawan Sugeng Kurniawan Suhartinah, Suhartinah Suriani, Putri Dwi Suryanto, Wiwit SUTIKNO Sutikno Sutikno Sutikno Sutra, Nila Sutra, Nila Syabibah Zakiyya Zukhrufah Syaeful Bahri Syaifuddin, Firman Syaifuddin, Firman Syaifudin, Firman Taufik Fajar Nugroho Totok Wijayanto Totok Wijayanto, Totok Triahandini, Agnis Trihanyndio Rendy Satrya Ulumuddin, Faqih Varhana, Annisa R. Viandari, Nourma Al Wardhana, Rizky Rahmadi Wardhana, Rizky Rahmadi Widya Utama Widya Utama Wihardjaka , Anicetus Wihardjaka, Anicetus Wijaya, R. Aldi Kurnia Wijaya, R. Aldi Kurnia Wiscahyo, Gelar yadi, Khairul Yani, Beta Fitri Yashar, Putri Nur Fadhilah Yudha Prasetyawan Yusri Prayitna Zakaria, Moch Lutfi Zukhrufah, Syabibah Zakiyya