Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Agristan

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DIVERSIFIKASI PENERIMAAN RUMAH TANGGA BURUH PANEN SAWIT RAKYAT DI KECAMATAN AIR RAMI mahdalena, imelda; Windirah, Nola; Reswita, Reswita; Kifli, Gontom Citoro
Jurnal Agristan Vol 7, No 1 (2025): Jurnal Agristan
Publisher : Jurusan Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/agristan.v7i1.14242

Abstract

Masyarakat Kecamatan Air Rami bekerja sebagai buruh panen sawit rakyat karena akses yang mudah dan penerimaan yang stabil. Namun, fluktuasi produktivitas tandan buah segar (TBS) dan keterbatasan akses ke sektor formal menyebabkan ketergantungan pada pekerjaan ini. Untuk mengurangi risiko ekonomi, rumah tangga melakukan diversifikasi penerimaan melalui pekerjaan sampingan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sumber penerimaan, tingkat diversifikasi menggunakan Income Diversity Indeks (IDI), dan faktor-faktor yang memengaruhi Income Diversity Indeks (IDI) rumah tangga buruh panen sawit rakyat. Sampel sebanyak 100 rumah tangga dipilih dengan teknik snowball sampling. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dokumentasi, serta kuesioner, dan dianalisis secara deskriptif dan kuantitatif dengan regresi double-log.Hasil penelitian menunjukkan rata-rata penerimaan dari sektor pertanian (Rp 1.789.150 atau 89,31%) dan non-pertanian (Rp 214.250 atau 10,69%), dengan IDI sebesar 1,39 (kategori rendah). Pekerjaan sampingan berpengaruh signifikan terhadap IDI, sedangkan variabel usia, pengalaman kerja, pendidikan, dan jumlah anggota keluarga tidak signifikan. Diversifikasi dilakukan untuk mengurangi ketergantungan pada satu sumber penerimaan dan meningkatkan stabilitas ekonomi rumah tangga.
ANALISIS ELEMEN PEMBENTUK PRODUK UNGGULAN DAERAH DALAM MENDUKUNG PROGRAM DESA WISATA DI DESA LOKASI BARU PROVINSI BENGKULU Windirah, Nola; Novanda, Ridha Rizki; Yuristia, Rahmi; Trisusilo, Agung
Jurnal Agristan Vol 6, No 1 (2024): Jurnal Agristan
Publisher : Jurusan Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/agristan.v6i1.9996

Abstract

Periode Pemerintahan Kabinet Indonesia Bersatu (2009-2014) model pemberdayaan masyarakat melalui pariwisata pernah dilakukan dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Pariwisata. Pada saat itu konsep yang digunakan Community Based Tourism (CBT). Desa Lokasi Baru Provinsi Bengkulu merupakan salah satu desa yang turut berperan dalam mewujudkan program wisata tersebut. Desa Lokas Baru memiliki program desa wisata yang harus diwujudkan pada tahun 2023. Kebutuhan informasi potensi-potensi desa yang dapat menjadi penunjang desa wisata sangat tinggi. Minimnya informasi yang tersedia menyebabkan perencanaan desa wisata menjadi terhambat, sehingga perlu dilakukan penelitian untuk mengidentifikasi potensi-potensi desa Lokasi Baru. Penentuan kriteria-kriteria serta teknik pengambilan keputusan dalam penentuan produk unggulan menjadi tujuan penelitian ini.  Penelitian menggunakan pendekatan analisis 7 bentang dengan metode focus group discussion (FGD) bersama para stakeholder yang terlibat dalam pengambil kebijakan desa. Selanjutnya, hasil 7 bentang akan dioleh menggunakan AHP dalam menetapkan elemen-elemen pembentuk produk unggulan desa melalui wawancara menggunakan kuisioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Desa Lokasi Baru memiliki ketujuh elemen potensi desa diantaranya alam, sosial, ekonomi, teknologi, pasar, manusia, dan lingkungan. Hasil AHP menunjukkan beberapa produk unggulan desa Lokasi Baru yang dapat dikembangakan dalam mendukung program desa wisata diantaranya pengalaman SDM, ragam mata pencaharian, ragam produk pasar desa, hubungan sosial, lahan perkebunan, dan tingkat adopsi teknologi. Pemanfaatan produk-produk unggulan desa dapat dilakukan secara kolaborasi atau individu dalam mewujudkan desa wisata.