Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

Madu Galo-galo sebagai Upaya Pencegahan Stunting di Nagari Taram Handayani, Puji Gusri; Hidayat, Hafiz; Febriani, Rahmi Dwi; Zahri, Triave Nuzila; Hanifa, Nurul; Maharani, Intan; Humayroh, Dinda; Rosanty, Nabilah; Ridho, Fadilur; Nasution, Indra Pernanda Putra
Connection : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 1 (2024): Januari- Juni
Publisher : Prodi Bimbingan dan Konseling Islam IAIN Langsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32505/connection.v4i1.8152

Abstract

Stunting menjadi masalah serius yang dapat berdampak jangka panjang pada kualitas hidup anak dan masa depannya. Untuk mengatasi stunting, perlu dilakukan penanganan holistik, pemenuhan gizi, pelayanan kesehatan, dan pemanfaatan pangan lokal seperti mengkonsumsi madu galo-galo. Madu galo-galo terbukti mengandung zat yang bermanfaat bagi kesehatan manusia, termasuk mineral, polifenol, vitamin, asam amino, karotenoid, enzim, asam organik, dan senyawa volatil. Madu galo-galo mengandung banyak nutrisi yang baik untuk tubuh dan dapat membantu mengurangi resiko stunting ketika dikonsumsi secara bersamaan dengan pola makan yang seimbang dan asupan gizi yang cukup. Karena mengandung sumber tambahan nutrisi, madu galo-galo dapat dikonsumsi untuk membantu anak yang mengalami stunting di Nagari Taram Kecamatan Harau. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan dan pemahaman ibu mengenai stunting dan upaya pencegahannya di Nagari Taram Kecamatan Harau. Metode kegiatan yang digunakan berupa penyuluhan, ceramah dan tanya jawab mengenai pencegahan stunting kepada peserta posyandu. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 7 Februari 2024. Upaya ini dilakukan dengan harapan dapat memberikan kontribusi positif berupa penurunan angka stunting di Nagari Taram Kecamatan Harau, dan perbaikan kualitas sumber daya manusia di masa mendatang.
Enhancing Critical Thinking in Society 5.0: An Evaluation of High Order Thinking Skills (HOTS) in Secondary Education Zahri, Triave Nuzila; Sari, Azmatul Khairiah; Sari, Resti Elma
International Journal of Research in Counseling and Education Vol 7, No 2 (2023): International Journal of Research in Counseling and Education
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/00644za0002

Abstract

In the evolving landscape of Society 5.0, the imperative for students to think critically has become paramount. The acquisition of high order thinking skills (HOTS) plays a pivotal role in nurturing students to become independent, creative thinkers. These skills, encompassing analysis, evaluation, and the generation of innovative ideas, are essential for adapting to the dynamic demands of the modern era. However, the transition to HOTS-based learning poses challenges for students accustomed to conventional teaching methods. This study, conducted among 265 selected students from SMP Negeri 30 Padang using a stratified random sampling technique, employed a questionnaire for data collection. Descriptive statistical analysis revealed that 77% of students exhibited HOTS in performing tasks, 77% in answering exams, and 76% in actively engaging with the learning process. Moreover, gender disparities were observed in HOTS-based learning, with 74% of male students demonstrating proficiency compared to 79% of female students. The findings underscore the necessity for educational institutions to address the readiness of students for HOTS-based learning methodologies. Recognizing the gender-based variations in HOTS proficiency, schools are urged to implement targeted strategies to enhance students' critical thinking skills, ensuring optimal outcomes in the learning process. This research contributes valuable insights into the ongoing efforts required to cultivate HOTS-based learning environments in secondary education.
Hubungan Persepsi tentang Keterlibatan Ayah dalam Pengasuhan dengan Kematangan Emosi Siswa Perempuan di SMA Negeri 5 Pariaman Enjelina, Putri Serli; Sukma, Dina; Zahri, Triave Nuzila
Consilium Vol 2, No 1 (2022): Consilium
Publisher : Consilium

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/0817cons

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena yang terjadi di lingkungan pendidikan yaitu siswa perempuan yang cenderung memiliki persepsi tentang keterlibatan ayah dalam pengasuhan yang berbeda-beda antara satu dengan yang lain. Persepsi tentang keterlibatan ayah dalam pengasuhan adalah bentuk-bentuk cara memahami dan menginterpretasikan tentang keikutsertaan aktif ayah dalam pengasuhan anak. Persepsi tentang keterlibatan ayah dalam pengasuhan dapat memberikan dampak positif terhadap kematangan emosi anak-anak terutama anak perempuan. Maka, penelitian ini bertujuan untuk; (1) mendeskripsikan persepsi tentang keterlibatan ayah dalam pengasuhan siswa perempuan di SMA Negeri 5 Pariaman, (2) mendeskripsikan bagaimana kematangan emosi siswa perempuan di SMA Negeri 5 Pariaman dan (3) menguji dan mendeskripsikan hubungan yang positif signifikan antara persepsi tentang keterlibatan ayah dalam pengasuhan dengan kematangan emosi siswa perempuan di SMA Negeri 5 Pariaman.Jenis penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif dengan pendekatan deskriptif korelasional. Populasi  dalam penelitian ini yaitu siswa perempuan di SMA Negeri 5 Pariaman kelas X, XI, dan XII pada semester Juli-Desember Tahun Ajaran 2023/2024 yang berjumlah 277 orang siswa perempuan. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 117 siswa perempuan yang ditentukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan model skala Likert. Analisis data menggunakan teknik deskriptif dengan persentase dan teknik korelasional dengan Pearson Product Moment.Hasil penelitian mengungkapkan bahwa: (1) Persepsi tentang keterlibatan ayah dalam pengasuhan berada pada kategori baik (46,15%), (2) Kematangan emosi siswa perempuan berada pada kategori baik (73,50), (3) Terdapat hubungan positif dan signifikan yang kuat antara persepsi tentang keterlibatan ayah dalam pengasuhan dengan kematangan emosi siswa perempuan di SMA Negeri 5 Pariaman dengan nilai korelasi 0.508 dan signifikansi 0,000 yang artinya tingkat hubungan antara kedua variabel tersebut berada pada tingkat korelasi sedang.
Hubungan Pengendalian Diri dengan Kecanduan Internet Pada Siswa Kelas XI di SMKN 9 Padang Hidayah, Nur Ayni; S, Neviyarni; Zahri, Triave Nuzila
Current Issues in Counseling Vol 4, No 1 (2024): Current Issues in Counseling
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/0987cic

Abstract

Perkembangan zaman yang semakin canggih, terutama di bidang teknologi komunikasi salah satunya internet, dapat menimbulkan dampak positif dan dampak negatif bagi penggunaanya. Salah satu dampak negatif adalah penggunaan internet yang berlebihan pada peserta didik. Hal ini bisa disebut dengan kecanduan internet. Pada peserta didik kecanduan internet dapat disebabkan karena rendahnya  tingkat pengendalian diri pada peserta didik. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan menguji hubungan antara pengendalian diri (self control) dengan kecanduan internet pada siswa kelas XI di SMKN 9 Padang. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif korelasional. Populasi pada penelitian ini terdiri dari 458 siswa kelas XI dan sampel pada penelitian ini terdiri dari 228 siswa kelas XI. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket berskala yang dianalisis dengan persentase. Kemudian untuk melihat hubungan antara kedua variabel digunakan analisis korelasi dengan bantuan SPSS versi 23. Hasil penelitian mengungkapkan (1) pengendalian diri berada pada kategori sedang dan kecanduan internet berada pada kategori tinggi. (2) terdapat hubungan yang negatif signifikan antara pengendalian diri (self control) dengan kecanduan internet pada siswa kelas XI di SMKN 9 Padang dengan tingkat hubungan kedua variabel tersebut berada kategori sedang.
Peran Konselor dalam Membantu Siswa Mengatasi Hambatan dalam Pemilihan Karier Murti, Atika Ananda; Zahri, Triave Nuzila; Afdal, Afdal; Nurfarhanah, Nurfarhanah
Current Issues in Counseling Vol 4, No 1 (2024): Current Issues in Counseling
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/0981cic

Abstract

Kesulitan yang dialami oleh siswa dalam merencanakan pilihan karir terjadi karena adanya hambatan yang dirasakan oleh siswa. Hambatan tersebut dapat berasal dari faktor internal antara lain minat, bakat dan arah kecenderungan kemampuan yang dimiliki dengan kesesuaian pilihan karier, kemudia dari faktor eksternal berupa pengaruh dari lingkungan keluarga, perubahan kurikulum, informasi terkait bimbingan karier yang kurang, keadaan ekonomi, pengaruh dari teman sebaya dalam pilihan karier. Pelayanan bimbingan dan konseling diharapkan dapat membantu siswa menghadapi hambatan yang dirasakannya melalui program atau bimbingan karier yang dilakukan oleh Guru BK. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan terkait peran Guru BK dalam melaksanakan bimbingan karier untuk membantu siswa mengatasi hambatan yang dirasakan oleh siswa dalam pemilihan karier. Metode penelitian yang digunakan berupa tinjauan pustaka (study literature) terkait hasil-hasil penelitian yang relevan dan sesuai. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa Guru BK dapat melaksanakan pelayanan bimbingan dan konseling, berupa melaksanakan bimbingan karier yang sesuai dengan hambatan-hambatan yang dirasakan oleh siswa, dengan merencanakan program-program yang sesuai untuk memudahkan siswa dalam mengatasi hambatan yang dirasakan siswa dalam pemilihan karier.
Prevention of Stunting among Pregnant Women through Mindfulness Training and Health Education in Solok District Syukur, Yarmis; Putra, Ade Herdian; Zahri, Triave Nuzila; Sari, Azmatul Khairiah
Jurnal Aplikasi IPTEK Indonesia Inpress (2024)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/4.111148

Abstract

This Community Service (PkM) activity aims to reduce the birth rate of stunted babies in Nagari Kinari, Bukit Sundi District, Solok Regency, through mindfulness training and health education for pregnant women. Stunting is a serious health problem affecting children's physical and cognitive development. One of the main causes of stunting is stress in pregnant women, which impacts fetal development. Mindfulness training was introduced to help pregnant women manage stress, thus creating a healthier environment for fetal growth. This activity was carried out for two days on August 3-4, 2024, in Nagari Kinari, involving 30 pregnant women as participants. The program included health counseling, mindfulness practice sessions, discussions, and consultations with health workers. The program results showed a significant decrease in participants' stress levels and increased knowledge about pregnancy health and the importance of stress management. The mindfulness therapy taught proved effective and can be applied by the participants in their daily lives. In conclusion, this training contributes to efforts to prevent the birth of stunted babies. It is expected to be a model intervention applied in other areas with similar problems.
Gambaran perilaku altruistik siswa SMK dan implikasinya terhadap layanan Bimbingan dan Konseling Atika, Nur; Yendi, Frischa Meivilona; Karneli, Yeni; Zahri, Triave Nuzila
Counseling and Humanities Review Vol 4, No 1 (2024): Counseling and Humanities Review
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/000751chr2023

Abstract

Perilaku altruistik sangat penting dimiliki oleh setiap siswa, karena terjadi penurunan perilaku menolong pada siswa, seperti siswa yang egosentrisme dan tidak peduli terhadap lingkungan sekitar. Jika hal ini dibiarkan lebih lanjut, maka perilaku egoisme dan individualisme dianggap normal oleh masyarakat, mengingat pada saat sekarang remaja rentan akan kehilangan sikap dan karakter dalam dirinya. Oleh sebab itu perilaku altruistik perlu ditingkatkan agar tercipta hubungan sosial yang baik, salah satunya melalui layanan bimbingan dan konseling. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perilaku altruistik siswa Sekolah Menengah Kejuruan ditinjau dari lima indikator, yaitu indikator empati, interpretasi, tanggung jawab sosial, inisiatif dan rela berkorban. Hasil penelitian secara keseluruhan berada pada kategori tinggi, jika dilihat dari beberapa indikator, indikator empati, tanggung jawab sosial, inisiatif, rela berkorban berada pada kategori tinggi sedangkan indikator interpretasi berada pada kategori sedang. Berdasarkan hasil penelitian diharapkan guru bimbingan dan konseling dapat memberikan pelayanan sesuai dengan kebutuhan siswa dalam meningkatkan perilaku altruistik.
Examining the impact of learning motivation, desire to work, and curiosity of students in the post-COVID-19 pandemic era Syukur, Yarmis; Afdal, Afdal; Fikri, Miftahul; Zahri, Triave Nuzila; Anggraini, Osy Khalisyah
Journal of Education and Learning (EduLearn) Vol 19, No 1: February 2025
Publisher : Intelektual Pustaka Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.11591/edulearn.v19i1.21352

Abstract

This research aims to examine the influence of learning motivation based on environmental conditions, desire to work, and main desires. To achieve this, a quantitative research design was used, and a total of 500 students (101 boys and 399 girls) in Indonesia were selected as respondents using proportional random sampling techniques. Data collection was carried out using a learning motivation scale questionnaire. The results showed that students had a high level of motivation, with an average score of 50.8. The desire to work can be seen from hopes and dreams, as well as a conducive environment. It is known that external factors such as encouragement from others and involvement in activities have a greater influence with significance scores of 0.801 and 0.766 respectively. Meanwhile, appreciation and hopes or aspirations each received a score of 0.709 and 0.704. This implies that encouragement and activity can be integrated into the student's self. The research also shows that gender does not have a significant effect on the desire to learn. However, providing appropriate encouragement and rewards will increase students' willingness to learn, which can be maintained by educational institutions and parents and instill a desire for personal progress and development.
Increasing Cyberbullying Awareness through Cognitive Behavior-Based Spiritual Counseling: Systematic Review Putra, Febri Wandha; Zahri, Triave Nuzila; Fadli, Rima Pratiwi; Maharani, Ade; Abdillah, Maulana Hamid
International Journal of Research in Counseling and Education Vol 8, No 2 (2024): International Journal of Research in Counseling and Education
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/00690za0002

Abstract

One of the negative impacts is the increasing phenomenon of cyberbullying today. Cyberbullying cases occur in almost all countries around the world. Individuals who engage in cyberbullying tend to have low self-awareness. This study aims to identify the impact of cognitive behavioural spiritual counselling in increasing awareness of cyberbullying. A systematic review was conducted over the past five years using the keywords “cyberbullying, cyberbullying awareness, spiritual counselling, cognitive behaviour” and the population, intervention, comparison, outcomes, and study design (PICOS) in the Scopus database (187 articles), Willey (69 articles), and Science Direct (70 articles) published in the past five years using the keywords “cyberbullying, cyberbullying awareness, spiritual counselling, cognitive behaviour”. The selected articles were those using quantitative and longitudinal research methods published between 2019 and 2024, where the study participants were adolescents who had either engaged in or witnessed cyberbullying. A total of 30 articles met the inclusion criteria for this review. Based on the results of the article review, it was found that awareness of cyberbullying can be increased through cognitive behaviour-based spiritual counselling services. Cognitive behaviour-based spiritual counselling services aim to help individuals identify various physical, emotional, and spiritual responses, enabling clients to redefine themselves and enhance their understanding and rational beliefs by eliminating irrational thoughts.
Konselor dalam Konseling Kelompok Pada Pendekatan Analisis Transaksional Zahri, Triave Nuzila; Neviyarni, Neviyarni; Karneli, Yeni; Netrawati, Netrawati
Jurnal Aplikasi IPTEK Indonesia Vol 5, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/4.25462

Abstract

Analisis transaksional berakar dari tradisi psikodinamika. Analisis transaksional juga mendapat pengaruh dari konsep keadaan ego dan pemikiran Erikson tentang perkembangan manusia yang berupa rangkaian urutan dalam kehidupan seseorang, yang kemudian disebut Berne sebagai life script. Pendekatan analisis transaksional banyak digunakan tidak hanya dalam bidang konseling dan psikoterapi, tapi juga dalam bidang lain seperti pelatihan pendidikan, manajemen dan komunikasi. Pendekatan analisis transaksional cocok digunakan untuk membantu klien dalam menangani berbagai tipe dan tingkat problem dan disfungsi. Mencakup situasi problematic sederhana, melalui reaksi stress sementara, hingga kesulitan berelasi dan emosi yang jauh mengakar serta gangguan kepribadian.