Pemberdayaan wanita nelayan untuk meningkatkan kapasitas usaha abon Ikan Konnya (Ikan Kakatua) di Dusun Ujunge merupakan upaya untuk meningkatkan kesejahteraan mereka serta keberlanjutan usaha pengolahan ikan secara keseluruhan. Permasalahan utama mitra adalah mitra belum memiliki pengetahuan tentang CPPOB, minimnya pengetahuan mitra mengenai inovasi produk, mitra belum memiliki pencatatan usaha yang baik, serta mitra masih minim pengetahuan terkait pemasaran produk. Solusi yang di tawarkan adalah dengan memberikan pelatihan dan pendampingan inovasi produk, pelatihan dan pendampingan produksi (CCPOB dan penerapan alat tepat guna), serta pelatihan dan pendampingan manajemen usaha (manajemen keuangan dan manajemen pemasaran). Metode pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan meliputi tahap pengamatan dan sosialisasi, tahap pemilihan dan penyusunan metode kegiatan, tahap pelaksanaan yang terdiri dari monitoring dan evaluasi serta tahap pelaporan luaran kegiatan. Dari kegiatan pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat secara garis besar diidentifikasi permasalahan utama dari mitra saat ini, yaitu: pengetahuan mitra mengenai inovasi produk masih minim, pengetahuan mitra mengenai Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik (CPPOB) masih minim, mitra masih sangat minim pengetahuan terkait pemasaran produk, serta mitra belum memiliki pencatatan usaha. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah peningkatan pengetahuan mitra mengenai CPPOB, peningkatan keterampilan mitra dalam mengolah abon ikan konya aneka rasa (original dan pedas), peningkatan pengetahuan mitra mengenai pencatatan usaha dan pembukuan, peningkatan pemberdayaan wanita nelayan, serta meningkatnya pengetahuan mitra mengenai pemasaran produk dan kemampuan mitra mengelola akun Shopee.Kegiatan pengabdian kepada masyarakat akan terus di lanjutkan oleh tim, dengan harapan mitra mampu meningkat usahanya dari segi kuantitas dan pendapatan.