Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search
Journal : Geosfera: Jurnal Penelitian Geografi

Penerapan Model Pembelajaran Learning Cycle 5e Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Geografi Pada Materi Sebaran Dan Pengelolaan Sumber Daya Alam Indonesia di Kelas XI IPS 2 SMA Negeri 1 Suwawa Hardayanti S. Makur; Nurfaika Nurfaika; Syahrizal Koem
Geosfera: Jurnal Penelitian Geografi Vol 2, No 1 (2023): Geosfera: Jurnal Penelitian Geografi
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34312/geojpg.v2i1.20245

Abstract

Permasalahan hasil belajar siswa kelas XI IPS 2 di SMAN 1 Suwawa disebabkan oleh pembelajaran belum maksimal karena siswa kurang berpartisipasi dan hanya mengandalkan guru. Hasil belajar siswa di SMA Negeri 1 Suwawa kelas XI-IPS 2 belum mencapai KKM 75 dengan nilai rata-rata hanya 60. Alternatif pembelajaran dengan menggunakan model Learning Cycle 5E siswa tidak hanya menjadi objek pasif dalam pembelajaran akan tetapi aktif terlibat dalam seluruh proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI IPS 2 di SMAN 1 Suwawa dengan menggunakan model pembelajaran Learning Cycle 5E. Penelitian ini merupakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subyek penelitian yang digunakan yaitu kelas XI IPS 2 SMAN 1 Suwawa. Subyek penelitian yang digunakan yaitu kelas XI IPS 2 dengan jumlah siswa sebanyak 29 orang. Instrumen yang digunakan yaitu soal test yang berjumlah 5 butir soal dengan indikator kognitif. Untuk mengetahui apakah terjadi kenaikan hasil belajar atau tidak, dilakukan perbandingan hasil belajar siklus I dengan siklus II. Hasil penelitian menggunakan model pembelajaran Learning Cycle 5e terdapat peningkatan hasil belajar siswa kelas XI IPS 2 SMAN 1 Suwawa.
Kearifan Lokal Masyarakat Desa Torosiaje Terhadap Budidaya Perikanan Mayang, Rohmila; Sutiah, Endang; Nurfaika, Nurfaika; Melo, Ramla Hartini
Geosfera: Jurnal Penelitian Geografi Vol 3, No 1 (2024): Geosfera: Jurnal Penelitian Geografi
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/geojpg.v3i1.25757

Abstract

Penelitian ini mengkaji kearifan lokal masyarakat Desa Torosiaje dalam budidaya perikanan yang berkelanjutan. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan peran kearifan lokal dalam mengelola dan mengembangkan sumber daya perikanan di Desa Torosiaje. Metode yang digunakan adalah observasional deskriptif dengan pendekatan kualitatif fenomenologis. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat Desa Torosiaje memiliki pengetahuan lokal yang mendalam mengenai pengelolaan ekosistem perairan dan penggunaan alat tangkap tradisional yang ramah lingkungan. Sistem zonasi perairan dan budidaya ramah lingkungan menjadi bagian integral dalam strategi pengelolaan sumber daya perikanan yang berkelanjutan. Pemberdayaan masyarakat melalui pendidikan, pelatihan, dan partisipasi aktif dalam pengambilan keputusan juga berkontribusi signifikan terhadap keberhasilan pengelolaan budidaya perikanan. Kesimpulannya, kearifan lokal Desa Torosiaje berperan penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem perairan dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN VLOG (VIDEO BLOGGING) PADA MATERI PENGETAHUAN DASAR GEOGRAFI DI KELAS X IPS SMA NEGERI 1 TAPA Abas, Komala Dewi; Nurfaika, Nurfaika; Mohamad, Nurdin; Sutiah, Endang
Geosfera: Jurnal Penelitian Geografi Vol 2, No 2 (2023): Geosfera: Jurnal Penelitian Geografi
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/geojpg.v2i2.23158

Abstract

A vlog is a video containing opinions, stories or daily activities which are usually written on a blog. Vlogs can be used as learning media because they are easy to create and manage by anyone. This research aims to develop learning media using Vlog (Video Blogging). The method used in the research is development research with the ADDIE model. The results of this research can be concluded that the development of learning media using Vlog (Video Blogging) has passed validity trials by material experts who got a percentage score of 86.66%, the next validator is a product expert validator who got a percentage score of 95.55% and finally by an expert validator learning which obtained a percentage of 88.57%. The results of students' responses to learning media using Vlog (Video Blogging) Basic Geography Knowledge material were carried out twice, namely a limited scale test and a general scale test. The limited test in class X-1 SMAN 1 Tapa got a result of 87.2%, while the general test in class Vlog (Video Blogging) can be used in the learning process in class related to basic Geography Knowledge material. Keywords: Vlog, Video Blogging, Basic Geography Knowledge, ADDIE
Kemampuan Berpikir Spasial Peserta Didik Menggunakan Citra Google Earth Pada Mata Pelajaran Geografi di SMA Negeri 2 Gorontalo S. Salam, Rafika; Nurfaika, Nurfaika; Koem, Syahrizal; Rubama, Felix
Geosfera: Jurnal Penelitian Geografi Vol 2, No 2 (2023): Geosfera: Jurnal Penelitian Geografi
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/geojpg.v2i2.22569

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya kemampuan peserta didik dalam berpikir spasial terhadap pembelajaran geografi dengan menggunakan citra Google Earth Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan peserta didik dalam berpikir spasial terhadap pembelajaran geografi dengan menggunakan citra Google Earth. Data dalam penelitian ini yaitu data hasil tes peserta didik soal tes pembelajaran geografi mengggukan citra Google Earth. Metode pengumpulan data dilakukan dengan tes. Data dianalisis menggunakanuji uji-T dengan SPSS  23 for Windows. Taraf signifikasi  sebesar  0,05 untuk mengambil keputusan uji hipotesis. Bedasarkan hasil Hasil uji hipotesis didasarkan pada taraf signifikansi 0,030 0,05. Penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa citra Google Earth dapat memengaruhi kemampuan berpikir spasial siswa.
Pemetaan Kebutuhan Air Domestik Masyarakat Di Kecamatan Limboto Provinsi Gorontalo Fadila, Nur; Nurfaika, Nurfaika; Rusiyah, Rusiyah
Geosfera: Jurnal Penelitian Geografi Vol 1, No 1 (2022): Geosfera: Jurnal Penelitian Geografi
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (489.283 KB) | DOI: 10.34312/geojpg.v1i1.14300

Abstract

Domestic water has an important role to meet the needs of human life. The need and use of water always increase which is directly proportional to population growth. Limboto Subdistrict has increased every year, causing an increase in population, development and also the need for water is increasing both domestic, agricultural and plantation water needs. For this reason, planning and conservation related to water resources, especially groundwater, is important to study. The formulation or purpose in this paper is to analyze the spatial distribution of domestic water demand in eight villages in Limboto District. The method used in this study is the direct interview method to determine the water needs of the community, domestic water needs are analyzed using the standard calculation method for domestic water needs based on SNI 9-6728.1.202. The results of this study indicate that Hunggaluwa Village and Hutuo Village are areas that have high domestic water needs (QDMI) with a total of 633,477 (L/person/day) and 589,985 (L/person/day) while areas that have domestic water needs (QDMI) very low, namely in Kayu Merah Village with a total of 115,980 (L/person/day).
PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DENGAN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATERI DINAMIKA LITOSFER Buhang, Nursulistiawati; Nurfaika, Nurfaika; Rusiyah, Rusiyah; Kobi, Wiwin
Geosfera: Jurnal Penelitian Geografi Vol 3, No 2 (2024): Geosfera: Jurnal Penelitian Geografi
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/geojpg.v3i2.26922

Abstract

Abstrak Hasil belajar di SMA Negeri 1 Gorontalo Utara setelah dilakukan observasi awal menunjukkan masih rendah dengan nilai rata-rata hasil ulangan semester yaitu 61. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah penerapan model Problem Based Learning (PBL) dengan pembelajaran berdiferensiasi dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi dinamika litosfer. Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas(PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus, setiap siklus2 kali pertemuan yang terdiri atas pelaksanaan tindakan ,observasi, dan refleksi. Hasil penelitian penerapan model Problem Based Learning dengan pembelajaran berdiferensiasi bahwa siswa di kelas X4 memiliki gaya belajar yang berbeda-beda yaitu gaya belajar visual, auditori, dan kinestetik. Hasil belajar siswa pada siklus I berjumlah 75% siswa yang memperoleh nilai lebih dari 86, sedangkan pada siklus II berjumlah 91% siswa yang memperoleh nilai lebih dari 86. Hal ini menunjukkan terjadi peningkatan hasil belajar pada siklus I dan II, setelah dilakukan penerapan model Problem Based Learning dengan pembelajaran berdiferensiasi. Penerapan model Problem Based Learning dengan pembelajaran berdiferensiasi dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada kelas X4
ANALISIS KETERSEDIAAN SARANA DAN PRASARANA OBJEK WISATA DI KECEMATAN KABILA BONE KABUPATEN BONE BOLANGO Tamau, Nadiya; Nurfaika, Nurfaika; Rusiyah, Rusiyah
Geosfera: Jurnal Penelitian Geografi Vol 3, No 2 (2024): Geosfera: Jurnal Penelitian Geografi
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/geojpg.v3i2.29896

Abstract

Kecamatan Kabila Bone adalah salah satu kecamatan di Kabupaten Bone Bolango yang sebagian besar wilayahnya terdiri dari pesisir pantai, yang memungkinkan banyak tempat wisata pantai dan wisata bahari di daerah tersebut. Terdapat tiga objek wisata unggulan di daerah tersebut yang cukup populer  serta memiliki potensi pengembangan, dan potensi ekowisata  antara lain Objek Wisata Kurenai, Objek Wisata Hiu Paus, dan Objek Wisata Botutonuo. Penelitian ini  bertujuan untuk menganalisis ketersediaan sarana prasarana pada objek wisata, Untuk mengetahui apakah ketersediaan sarana prasarana pada objek wisata tersebut sudah sesuai dengan Standar Peraturan Menteri Pariwisata No 3 tahun 2018. Pengumpulan data  dalam penelitian ini menggunakan metode  observasi dan wawancara  kemudian dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan  bahwa  pada Objek Wisata Kurenai  terdapat  6 sarana prasarana. Sarana prasarana pada objek wisata   tersebut  belum ada  sama sekali yang sesuai dengan standar Peraturan Menteri Pariwisata.  Pada Objek Wisata Hiu Paus tersedia 9 sarana prasarana, beberapa  sarana prasarana yang sudah sesuai  dengan Standar Peraturan Menteri Pariwisata  yaitu akses  jalan setapak, gazebo, dan gapura identitas. Sementara pada Objek Wisata Botutonuo tersedia 8 sarana prasarana. Adapun sarana prsarana  yang sudah sesuai dengan Standar Peraturan Menteri Pariwisata yaitu akses  jalan setapak, tempat parkir, gazebo, dan  gapura identitas, selebihnya sarana prasarana yang tersedia belum sesuai dengan Peraturan Menteri Pariwisata.