Claim Missing Document
Check
Articles

Found 32 Documents
Search

Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa dalam Pembelajaran Matematika Menggunakan Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik di SMP Fajriah, Noor; Asiskawati, Eef
EDU-MAT Vol 3, No 2 (2015)
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Unlam Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada era globalisasi manusia dituntut memiliki kemampuan dalam memperoleh, memilih, mengelola, informasi untuk dimanfaatkan dalam kehidupan yang menuntut kita memiliki kemampuan berpikir kreatif. Berdasarkan pengamatan, proses pembelajaran matematika di SMP Negeri 1 Banjarmasinpada umumnya hanya berpusat pada hasil, soal yang disajikan terutama mengenai ingatan dengan hanya menyajikan satu jawaban atau cara benar. Kondisi ini sulit memunculkan kemampuan berpikir kreatif. Pembelajaran yang terpusat pada guru mengakibatkan siswa memberikan respon kurang baik saat menerima pelajaran.Salah satu upaya untuk mengatasi masalahadalah melalui penerapan pendekatan Pendidikan Matematika Realistik (PMR). Hal ini karenaadanya karakteristik PMR yang diterapkan dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kreatif dan respon siswa dalam pembelajaran matematika menggunakan pendekatan PMR. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IX H yang berjumlah 25 siswa dan objeknya adalah kemampuan berpikir kreatif dan respon siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan dokumentasi, tes, dan angket. Tes kemampuan berpikir kreatif dianalisis menggunakan statistika deskriptif yaitu rata-rata dan persentase, respon siswa dianalisis menggunakan skala Likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kreatif siswa menggunakan pendekatan PMR berada pada kategori tinggi dengan rincian tiap indikator yaitu, indikator kelancaran berada pada kategori tinggi, keluwesan berada pada kategori sedang, dan orisinalitas berada pada kategori rendah. Sementara itu siswa menunjukkan respon setuju terhadap pembelajaran menggunakan pendekatan PMR. Kata kunci:  kemampuan berpikir kreatif, pendekatan PMR, respon siswa.
Penerapan Metode PQ4R dalam Pembelajaran Matematika di Kelas VII SMP Yuliana, Ira; Fajriah, Noor
EDU-MAT Vol 1, No 1 (2013)
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Unlam Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran saat ini seharusnya menunjuk pada proses belajar yang menempatkan siswa sebagai center stage performance. Metode PQ4R memiliki kelebihan dapat membuat siswa belajar secara mandiri dan aktif dalam proses pembelajaran. Maka dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana dan apakah terdapat perbedaan yang signifikan dari hasil belajar matematika siswa dengan menggunakan metode PQ4R dan metode ekspositori dan respon siswa terhadap pembelajaran  menggunakan metode PQ4R. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan membandingkan dua kelas dengan perlakuan yang berbeda. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu memilih kelas VII A sebagai kelas kontrol dan  kelas VII B sebagai kelas eksperimen dengan pertimbangan tertentu. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, dokumentasi, tes dan respon. Teknik analisis data dengan menggunakan statistika deskriptif dan statistika inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata hasil belajar siswa menggunakan metode PQ4R dan ekspositori berkualifikasi baik, tidak ada yang perbedaan yang signifikan antara siswa yang diberi pembelajaran menggunakan metode PQ4R dengan ekspositori, dan siswa memberikan respon setuju terhadap pembelajaran matematika menggunakan metode PQ4R. Kata Kunci : Metode PQ4R, Hasil Belajar Siswa, Respon Siswa.
Kemampuan Siswa Sekolah Menengah Pertama dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Berdasarkan Gaya Kognitif Fajriah, Noor; Angky Suseno, Arief
EDU-MAT Vol 2, No 1 (2014)
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Unlam Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Karakteristik siswa dalam menyelesaikan masalah matematika berbeda-beda karena cara bertingkah laku, menerima, menilai, berpikir, dan memproses informasi dari masalah tersebut berbeda. Perbedaan ini disebut dengan “cognitive styles” (gaya kognitif) yang kemungkinan mempengaruhi kemampuanmatematika siswa. Gaya kognitif yang digunakan dalam penelitian ini  adalah gaya kognitif Field Dependent (FD) dan Field Independent (FI). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan yang signifikan kemampuan siswa dalam menyelesaikan masalah matematika berdasarkan gaya kognitif tersebut. Populasi dalam penelitian ini adalah Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Banjarmasin Tengah. Teknik analisis data menggunakan statistika deskriptif dan statistika inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaaan yang signifikan kemampuansiswa SMP dalam masalah matematika berdasarkan gaya kognitif.Kata kunci: masalah matematika, gaya kognitif.
Meningkatkan Pemahaman Konsep Matematis Siswa pada Materi SPLDV melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-Pair-Share di Kelas VIII SMP Fajriah, Noor; Sari, Desnalia
EDU-MAT Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Unlam Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu tujuan mata pelajaran matematika adalah agar siswa mempunyai kemampuan memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antarkonsep atau algoritma secara luwes, akurat, efisien, dan tepat dalam pemecahan masalah. Penelitian ini bertujuan untuk (1) meningkatkan pemahaman konsep matematis siswa dan (2) mengetahui aktivitas belajar siswa pada pokok bahasan sistem persamaan linear dua variabel (SPLDV) melalui model pembelajaran kooperatif tipe think-pair-share di kelas VIIID SMP Negeri 19 Banjarmasin tahun pelajaran 2015-2016. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIIID SMP Negeri 19 Banjarmasin tahun pelajaran 2015-2016 yang berjumlah 36 orang dan objek penelitian ini adalah pemahaman konsep matematis siswa per indikator pada pokok bahasan sistem persamaan linear dua variabel. Pemahaman konsep pada penelitian ini terdiri dari (1) menyatakan ulang sebuah konsep, (2) mengklasifikasi objek-objek menurut sifat-sifat tertentu (sesuai dengan konsepnya), (3) memberi contoh dan non-contoh dari konsep, (4) menyajikan konsep dalam berbagai bentuk representasi matematis, (5) mengembangkan syarat perlu atau syarat cukup suatu konsep, (6) menggunakan, memanfaatkan, dan memilih prosedur atau operasi tertentu, dan (7) mengaplikasikan konsep atau algoritma pemecahan masalah. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Pada siklus I terdiri dari lima pertemuan dan siklus II terdiri dari tiga pertemuan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dan statistika deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman konsep matematis siswa pada pokok bahasan sistem persamaan linear dua variabel melalui model pembelajaran kooperatif tipe think-pair-share di kelas VIIID SMP Negeri 19 Banjarmasin tahun pelajaran 2015-2016 meningkat dan aktivitas belajar siswa selama siklus I dan siklus II untuk berdiskusi dengan kelompok termasuk dalam kriteria tinggi, maju ke depan kelas menyampaikan hasil diskusi atau menjawab soal termasuk dalam kriteria rendah, memberikan tanggapan termasuk dalam kriteria tinggi, mengajukan pertanyaan dan membuat kesimpulan termasuk dalam kriteria sangat rendah.
Pemahaman Matematis Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama (SMP) Fajriah, Noor; Suji Santoso, Dwi
EDU-MAT Vol 2, No 2 (2014)
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Unlam Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemahaman matematis merupakan salah satu keterampilan berpikir tingkat tinggi yang mendukung kemampuan pemecahan masalah. Menurut Wilson (Minarni, 2012) mengemukakan ternyata fakta dalam laporan hasil evaluasi TIMSS (The Trends of Mathematical and Science Studies) tahun 1999, 2003, dan 2007 menunjukkan bahwa kemampuan pemahaman matematis siswa Indonesia termasuk ke dalam kategori rendah. Sehingga tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pemahaman matematis siswa Kelas VIII SMP. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, dengan subjek siswa kelas VIII-B SMP Negeri 23 Banjarmasin Pelajaran 2013-2014. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalahdokumentasi dan tes. Teknik analisis data menggunakan statistika deskriptif: rata-rata dan persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa  pemahaman matematis siswa kelas VIII-B SMP Negeri 23 Banjarmasin tahun pelajaran   2013-2014 pada kriteria cukup dengan rincian pemahaman instrumental pada kriteria baik dan pemahaman relasional pada kriteria kurang. Kata kunci: pemahaman matematis, siswa SMP.
KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA PADA MATERI TEOREMA PYTHAGORAS DI KELAS VIII SMP NEGERI 15 BANJARMASIN TAHUN PELAJARAN 2016/2017 Fajriah, Noor; Nor, Jumaidi
EDU-MAT Vol 5, No 2 (2017)
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Unlam Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemampuan yang memegang peran sangat penting pada pembelajaran matematika yaitu kemampuan komunikasi matematis karena komunikasi matematis yaitu kemampuan dalam menulis, menginterretasikan dan mengevaluasi ide, simbol, istilah, serta informasi matematika. Tapi ada faktor-faktor mempengaruhi tahap ke­mam­puan komunikasi matematis siswa, yaitu siswa masih sulit dalam memberikan argumen pada jawaban siswa, siswa juga kesulitan membuat sketsa serta meng­ungkapkan soal atau kejadian sehari-hari ke simbol-simbol matematik. Tujuan pene­litian ini untuk mendeskrpisikan kemampuan komunikasi matematis siswa pada ma­teri Teorema Pythagoras di kelas VIII SMP Negeri 15 Banjarmasinr Tahun Pela­jaran 2016/2017 serta menunjukkan bahwa adanya perbedaan dari kemampuan komu­nikasi matematis siswa  di kelas VIII  A, VIII B, VIII E, VIII F, VIII G, dan VIII H pada materi Teorema Pythagoras di SMP Negeri 15 Banjarmasin Tahun Pelajaran 2016/ 2017. Metodenya deskriptif adalah metode yang dipakai. Semua siswa kelas VIII SMP Negeri 15 Banjarmasin adalah populasi penelitian ini dengan jumlah 246 siswa serta terbagi pada 8 kelas. Sampel penelitiannya yaitu siswa kelas VIII SMP Negeri 15 Banjarmasin sebanyak 6 kelas yang berjumlah 173 orang siswa. Teknik pengum­pulan data memakai bentuk tes yaitu soal uraian. Hasil penelitian ini menyatakan kemampuan komunikasi matematis siswa pada materi Teorema Pythagoras di kelas VIII SMP Negeri 15 Banjarmasin, pada aspek 1 termasuk dalam kualifikasi sangat kurang, pada aspek 2 termasuk dalam  kualifikasi cukup, dan aspek 3 termasuk dalam  kualifikasi cukup. Ada perbedaan signifikan pada aspek kemampuan komu­nikasi matematis  antara siswa kelas VIII A, VIII B, VIII E, VIII F, VIII G, dan VIII H pada kemampuan menyatakan ide-ide matematis melalui tulisan serta menggam­barkan secara visual yaitu hanya pada aspek 1. Kata kunci: Kemampuan Komunikasi matematis, Teorema Pythagoras, dan SMP Negeri 15 Banjarmasin
Penerapan Outdoor Learning dengan Media Klinometer Terhadap Aktivitas dan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Fajriah, Noor; Soraya, Selfina
JURNAL REVIEW PEMBELAJARAN MATEMATIKA Vol 2 No 1 (2017)
Publisher : UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15642/jrpm.2017.2.1.28-39

Abstract

This study aims to explain about students’ activities, mathematical communication skills, students’ achievement and students responses toward the implementation of outdoor learning using clinometers through utilization of schoolyard as a learning resource on the topic of trigonometry in SMA Global Islamic Boarding School (GIBS). The method employed in this study is quasi-experimental with one shot case study. The subject of this study includes 25 female students who are in 10 grade of natural science class. The data are collected through observation, written tests, and questionnaire. Data gained are analyzed using descriptive statistic. The result indicates that: 48% of students’ activities are in the category of active and very active; the average improvement of student’s mathematical communication skills is in the high category; there are 80% of students’ achievements passed the minimum mastery criteria; the students’ responses are satisfied with the learning experience through the implementation of outdoor learning.
PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN BERBASIS ETNOMATEMATIKA MASJID SULTAN SURIANSYAH PADA MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR UNTUK MEMUNCULKAN BERPIKIR KREATIF PESERTA DIDIK Korianto, Korianto; Fajriah, Noor; Amalia, Rizki
JURMADIKTA Vol 4 No 2 (2024): JURMADIKTA
Publisher : Pendidikan Matematika FKIP ULM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jurmadikta.v4i2.2021

Abstract

Minimnya ketersediaan modul yang ada untuk menunjang proses pembelajaran dan memunculkan atau meningkatkan kemampuan berpikir kreatif peserta didik dan juga minimnya soal-soal latihan yang bersifat open ended. Oleh sebab itu, diperlukan modul yang dapat melatih dan memunculkan kemampuan berpikir kreatif peserta didik yang valid dan praktis. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan modul pembelajaran berbasis etnomatematika masjid Sultan Suriansyah materi bangun ruang sisi datar. Metode penelitian yang digunakan adalah pengembangan yaitu Research and Development (R&D) dengan model pengembangan 4D dengan empat tahapan yaitu Define, Design, Development dan Disseminate. Subjek uji coba penelitian adalah peserta didik kelas IX C SMPN 31 Banjarmasin. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen validasi ahli dan angket respon. Validasi dilakukan oleh 3 validator. Uji coba dilakukan kepada 28 peserta didik. Berdasarkan lembar validasi yang diisi validator, dapat disimpulkan modul valid karena diperoleh skor rata-rata yaitu 3,52. Berdasarkan angket yang diisi guru dan peserta didik, dapat disimpulkan modul praktis karena diperoleh skor dari angket guru yaitu 89,15% dan skor dari angket peserta didik yaitu 80,15%. Berdasarkan hal yang telah diuraikan, maka dengan demikian kriteria kevalidan dan kepraktisan modul pembelajaran berbasis etnomatematika masjid Sultan Suriansyah materi bangun ruang sisi datar dapat dikatakan tercapai.
PENGEMBANGAN LKPD BANGUN RUANG BERBASIS ETNOMATEMATIKA MASJID SULTAN SURIANSYAH DI KELAS VIII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA Maliki, Muhammad; Fajriah, Noor; Hidayanto, Taufiq
JURMADIKTA Vol 3 No 3 (2023): JURMADIKTA
Publisher : Pendidikan Matematika FKIP ULM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jurmadikta.v3i3.2141

Abstract

Ada sebagian peserta didik yang tidak begitu tertarik dengan matematika karena menganggapnya sulit dan membosankan. Salah satu alasan utamanya adalah karena kurangnya keterkaitan antara matematika yang peserta didik pelajari di sekolah dengan kehidupan peserta didik. Karena itulah, mengadopsi pendekatan etnomatematika yang menghubungkan matematika dengan budaya lokal menjadi relevan sebagai sarana meningkatkan minat peserta didik terhadap matematika. Penelitian bertujuan mengembangkan LKPD bangun ruang berbasis etnomatematika Masjid Sultan Suriansyah di kelas VIII sekolah menengah pertama yang valid. Metode pengembangan LKPD yang dipakai yaitu Research and Development serta model pengembangan 4D. Pengembangan dilakukan hingga tahap develop dan divalidasi oleh para validator melalui lembar validasi dengan lima aspek, yaitu format, kelayakan isi, kelayakan bahasa menurut BSNP, kontekstual, serta kebudayaan. LKPD memenuhi kriteria validitas dengan persentase validitas semua aspek sebesar 85,22%. Dengan demikian, LKPD yang dikembangkan telah valid. Namun, penelitian lanjutan perlu dilaksanakan untuk mengetahui tingkat kepraktisan dan keefektifannya.
PENGEMBANGAN SOAL MATERI SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL BERKONTEKS LAHAN BASAH UNTUK MELATIH BERPIKIR KRITIS SISWA Anisa, Ratna; Fajriah, Noor; Juhairiah, Juhairiah
JURMADIKTA Vol 4 No 2 (2024): JURMADIKTA
Publisher : Pendidikan Matematika FKIP ULM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jurmadikta.v4i2.2206

Abstract

Matematika merupakan salah satu ilmu dasar yang sangat penting. Pada pembelajaran matematika dibutuhkan kemampuan berpikir kritis agar siswa dapat memecahkan permasalahan matematika yang materinya bersifat abstrak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan proses dan hasil pengembangan soal materi sistem persamaan linear dua variabel berkonteks lahan basah untuk melatih berpikir kritis siswa yang valid, reliabel, memiliki daya beda yang tinggi, tingkat kesukaran soal yang baik dan mendapat respons positif dari siswa. Penelitian ini merupakan jenis penelitian dan pengembangan atau Research and Development (R&D) dengan model pengembangan development research tipe formative evaluation. Subjek penelitian ini adalah 33 orang siswa kelas VIIIA SMP Negeri 1 Banjarmasin. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah lembar validasi, angket respons siswa dan lembar tes soal. Penelitian ini menghasilkan produk pengembangan berupa soal berpikir kritis dengan konteks lahan basah untuk siswa SMP/MTs yang sangat valid dengan skor rata-rata 3,585. Adapun validitas tiap butir soal yang diperoleh dari pengerjaan lembar tes siswa adalah soal 1,2,3 dan 4 dinyatakan valid. Reliabilitas soal diperoleh sebesar 0,718 dan termasuk dalam kategori reliabilitas tinggi. Berdasarkan analisis daya beda soal diperoleh rata-rata 0,452 dan dapat dikategorikan baik. Berdasarkan tingkat kesukaran soal diperoleh bahwa soal 1 dan 2 adalah soal mudah dan untuk soal 3 dan 4 adalah soal sedang. Berdasarkan angket, respons siswa terhadap soal terkategori positif.