Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

Dampak Pendidikan Inklusi terhadap Prestasi Akademik dan Keterampilan Sosial Siswa Berkebutuhan Khusus di SLB Negeri 2 Makassar Sadriani, Andi
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 10 No 20 (2024): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.14188763

Abstract

This study aims to examine the impact of inclusive education on academic achievement and social skills of students with special needs at State Special School 2 Makassar City. Inclusive education is expected to provide equal learning opportunities for students with special needs, improve their academic achievement, and improve social skills in interacting with the environment. This study uses a qualitative approach involving 5 teachers and 3 parents of students as respondents. Data were collected through in-depth interviews, participatory observation, and document analysis, which were analyzed using thematic analysis techniques. The formulation of the problems studied include: (1) the impact of implementing inclusive education on the academic achievement of students with special needs, and (2) the impact of inclusive education on the social skills of students with special needs. The results of the study indicate that inclusive education has a positive effect on improving student academic achievement. With the support of adaptive learning, students with special needs show progress in basic academic skills such as reading and arithmetic. In addition, inclusive education helps students with special needs develop social skills, especially in interacting and communicating with peers. However, challenges in adjusting learning methods and managing differences in abilities still require special attention. Overall, inclusive education at State Special School 2 Makassar City provides positive benefits for students with special needs, both in academic and social aspects.
Konflik Peran Ganda dan Keharmonisan Rumah Tangga: Studi Kasus pada Wanita Karir di Kota Makassar sadriani, andi
EDUSOS: Jurnal Edukasi dan Ilmu Sosial Vol. 1 No. 02 (2024): Volume 01 Nomor 02 ( Des 2024)
Publisher : EDUSOS: Jurnal Edukasi dan Ilmu Sosial

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62330/edusos.v1i02.178

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konflik peran ganda yang dialami wanita karir di Kota Makassar serta dampaknya terhadap keharmonisan rumah tangga. Metode penelitian menggunakan studi literatur dengan merujuk pada berbagai referensi ilmiah. Data dianalisis melalui tahapan reduksi, penyajian data dalam narasi sistematis, dan penarikan kesimpulan. Fokus penelitian meliputi faktor penyebab konflik peran ganda, dampaknya terhadap keharmonisan rumah tangga, dan strategi yang diterapkan untuk mengelola konflik tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konflik peran ganda timbul akibat tekanan budaya patriarki, jam kerja yang panjang, dan tuntutan peran domestik yang berat. Konflik ini berdampak pada hubungan suami-istri, kurangnya perhatian terhadap anak, dan stres emosional yang signifikan pada wanita karir. Selain itu, ketidakseimbangan pembagian tugas domestik menjadi salah satu pemicu utama ketegangan dalam rumah tangga. Studi ini menegaskan pentingnya dukungan pasangan dan komunikasi yang efektif untuk mengurangi dampak negatif konflik tersebut. Penelitian ini memberikan wawasan mengenai tantangan yang dihadapi wanita karir dalam menjalankan peran ganda dan pentingnya upaya bersama untuk menjaga keharmonisan rumah tangga. Temuan ini relevan dalam konteks Kota Makassar, yang masih dipengaruhi oleh norma budaya tradisional.
Peningkatan Kesejahteraan Kelompok Tani Sarroanging Desa Bontomanai Melalui Teknologi Pengolahan Limbah Pertanian Menjadi Produk Ekonomi GH, Muliana; Pratama, Muhammad Isbar; Sadriani, Andi
Panrannuangku Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2024)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengembangan Teknologi dan Rekayasa, Yayasan Ahmar Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35877/panrannuangku3074

Abstract

Program Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan Kelompok Tani Sarroanging di Desa Bontomanai, Kabupaten Gowa, melalui teknologi pengolahan limbah pertanian menjadi produk bernilai ekonomi. Limbah pertanian, yang sebelumnya hanya dibuang atau dibakar, diolah menjadi pupuk kompos yang memiliki nilai ekonomis tinggi. Program ini melibatkan serangkaian kegiatan pelatihan yang mencakup sosialisasi tentang dampak buruk limbah pertanian yang tidak dikelola dengan baik, pengolahan limbah menjadi kompos, hingga pelatihan manajemen pemasaran. Teknologi yang diperkenalkan, termasuk mesin pemotong dan pengaduk, membantu meningkatkan efisiensi proses produksi kompos. Hasil program menunjukkan bahwa petani tidak hanya memperoleh keterampilan teknis dalam pembuatan kompos, tetapi juga dalam pemasaran produknya, yang secara signifikan meningkatkan pendapatan mereka. Dengan demikian, kegiatan ini berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan ekonomi dan kesadaran lingkungan masyarakat.
UPAYA PENERAPAN BUDAYA MAPPATTABE’ PADA SANTRI PONDOK PESANTREN TAHFIZUL QUR’AN NURUL ASYKAR BTN PEPABRI SIDRAP Azzahra, Aisyah Zakiah; Ahmad, M.Ridwan Said; Sadriani, Andi
Pinisi Journal of Sociology Education Review Volume 5, Nomor 1 Maret 2025
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/pjser.v5i1.70221

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui; Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui; 1) Penyebab memudarnya budaya mappattabe’ pada santri Pondok Pesantren Tahfizul Qur’an Nurul Asykar BTN Pepabri Sidrap dan 2) Upaya penerapan budaya mappattabe’ pada santri Pondok Pesantren Tahfizul Qur’an Nurul Asykar BTN Pepabri Sidrap. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif dan pendekatan studi kasus. Jumlah informan dalam penelitian ini sebanyak 12 orang diantaranya, 1 kepala pondok pesantren, 3 guru, 3 pembina dan 5 siswa yang ditentukan melalui teknik purposive sampling dengan kriteria yaitu: 1) Kepala pondok pesantren, 2) guru, 3) Pembina, 4) Siswa. Teknik pengumpulan data yakni observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan Triangulasi. Analisis data yaitu pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Penyebab memudarnya budaya mappattabe’ pada santri Pondok Pesantren Tahfizul Qur’an Nurul Asykar BTN Pepabri Sidrap yaitu: a) Pengaruh lingkungan, b) Perkembangan zaman, c) Tidak peduli terhadap budaya lokal. 2) Upaya penerapan budaya mappattabe’ pada santri Pondok Pesantren Tahfizul Qur’an Nurul Asykar BTN Pepabri Sidrap yaitu: a) Pembinaan akidah akhlak, b) Pembekalan dan praktek dakwah, c) Kajian rutin, d) Pengabdian masyarakat, e) Pengenalan nilai-nilai yang relevan, c) Pelaksanaan sosialisasi.
Dilema Peran Ganda: Studi Fenomenologis Perempuan Buruh di Kabupaten Pinrang Sadriani, Andi
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 11 No 5.D (2025): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan 
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to deeply understand the experiences of female workers in Pinrang Regency in carrying out their dual roles as breadwinners and housekeepers. This study uses a qualitative approach with a phenomenological method to explore the subjective meaning of participants' life experiences. Data were collected through in-depth interviews with a number of female workers and analyzed using thematic analysis techniques. The results of the study show five main themes that represent the dynamics of the dual roles of female workers, namely: (1) economic motivation as the main driver of work, (2) difficulty in dividing time between work and household chores, (3) psychological and physical stress due to dual workloads, (4) adaptive strategies in navigating roles, and (5) views on social support and policies that are still minimal and less supportive of women's needs. This study confirms that female workers are in a vulnerable position due to the patriarchal social structure that has not fully changed. These findings provide an important contribution to efforts to strengthen the voices of female workers and encourage the formulation of fairer and gender-responsive public policies, especially in the informal labor sector in rural areas.
Konstruksi Sosial Gender dalam Pola Asuh Orang Tua di Era Digital (Studi Kasus Pada Keluarga di Kota Makassar) Sadriani, Andi
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 11 No 5.D (2025): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan 
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to examine how social gender construction shapes parenting patterns in families in the digital era. A qualitative approach was used with an in-depth interview method with 10 married couples in Makassar City who have school-age children. Data were analyzed using thematic techniques, with steps ranging from interview transcription, data coding, identification of main themes, to interpretation based on the theory of social construction of gender. The results of the study show that although the digital era has changed many aspects of life, the division of roles in childcare is still dominated by traditional gender construction. Mothers remain the main party responsible for care, including accompanying children in online learning, monitoring gadget use, and searching for digital learning resources. Meanwhile, fathers tend to take a supporting or corrective role, which appears only when needed. These findings reflect how internalized gender norms continue to influence parenting practices in families, even amidst technological advances. The digital era, which should be an opportunity to encourage a more equal division of roles, actually shows a double burden for women. Therefore, transformative efforts are needed through gender education, father involvement campaigns, and family policies that support equal parenting so that families can become fair and adaptive spaces in the digital era.
PEMBERDAYAAN ANAK PUTUS SEKOLAH MELALUI KEGIATAN LITERASI DAN NUMERSI INTERAKTIF DI RUSUNAWA RAJAWALI KOTA MAKASSAR Sadriani, Andi; Firdaus. W. Suhaeb; Ernawati. S. Kaseng; Muhammad Syukur; Zainal Arifin
Ininnawa : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2025): Vol. 3 No. 1 (2025): Volume 03 Nomor 01 (April 2025)
Publisher : Program Studi Manajemen FEB UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/ininnawa.v3i1.8029

Abstract

Rusunawa Rajawali Kota Makassar, merupakan kawasan permukiman kumuh dengan tingkat putus sekolah tinggi akibat keterbatasan ekonomi, akses pendidikan, dan motivasi belajar. Program Ceria Berilmu digagas untuk memberdayakan 10 anak usia 7–12 tahun melalui pendekatan literasi dan numerasi berbasis komunitas pada 20–23 Maret 2025. Program ini bertujuan meningkatkan kemampuan dasar akademik, rasa percaya diri, dan kemandirian anak-anak putus sekolah. Pendekatan fun-learning diterapkan menggunakan media interaktif seperti cerita bergambar, permainan numerasi, dan alat bantu dari bahan daur ulang, dengan pelibatan aktif orang tua, tokoh masyarakat, dan pengelola Rusunawa melalui sosialisasi dan pelatihan. Evaluasi menunjukkan peningkatan signifikan dalam kemampuan membaca, menulis, dan berhitung, serta perubahan positif pada antusiasme, kerja sama, dan motivasi belajar anak-anak. Pembentukan Kelompok Belajar Mandiri dan kemitraan dengan komunitas lokal mendukung keberlanjutan inisiatif. Program ini membuktikan bahwa pendekatan pendidikan yang inklusif, kontekstual, dan kolaboratif dapat mengatasi hambatan struktural, memberdayakan anak-anak marginal, dan memperkuat kapasitas komunitas untuk pembelajaran berkelanjutan
PERAN MODAL SOSIAL KELUARGA DALAM PERKEMBANGAN SOSIAL ANAK USIA DINI DI LINGKUNGAN PERKOTAAN Sadriani, Andi
EDUKIDS : Jurnal Inovasi Pendidikan Anak Usia Dini Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/edukids.v5i1.5422

Abstract

ABSTRACT This study was motivated by the phenomenon of declining quality of social interaction of early childhood in urban environments, which is thought to be related to the declining role of social capital in families due to increasingly individualistic urban lifestyles. The focus of this study is to analyze the forms of family social capital, the role of this social capital in supporting the social development of early childhood, as well as supporting and inhibiting factors in optimizing family social capital in Makassar City. This study uses a qualitative approach with data collection techniques in the form of in-depth interviews with ten parents who have early childhood. Data were analyzed using thematic analysis techniques to identify important patterns from respondents' narratives. The results of the study indicate that family social capital in the urban environment of Makassar City is present in the form of trust, shared values ??and norms, and social networks, although the level of intensity varies between families. Social capital plays an important role in shaping children's social skills such as empathy, cooperation, and communication skills. Supporting factors include parental awareness, good communication, and environmental support, while inhibiting factors are economic pressure, parents' busy work, and the negative influence of digital media. This study confirms that family social capital is an important foundation in the social development of early childhood, and needs to be strengthened through parenting strategies that are adaptive to the challenges of urban life. ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena menurunnya kualitas interaksi sosial anak usia dini di lingkungan perkotaan, yang diduga berkaitan dengan berkurangnya peran modal sosial dalam keluarga akibat gaya hidup urban yang semakin individualistis. Fokus penelitian ini adalah menganalisis bagaimana bentuk-bentuk modal sosial keluarga, peran modal sosial tersebut dalam mendukung perkembangan sosial anak usia dini, serta faktor pendukung dan penghambat optimalisasi modal sosial keluarga di Kota Makassar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara mendalam terhadap sepuluh orang tua yang memiliki anak usia dini. Data dianalisis menggunakan teknik analisis tematik untuk mengidentifikasi pola-pola penting dari narasi responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modal sosial keluarga di lingkungan perkotaan Makassar hadir dalam bentuk kepercayaan, nilai dan norma bersama, serta jaringan sosial, meskipun tingkat intensitasnya bervariasi antar keluarga. Modal sosial berperan penting dalam membentuk keterampilan sosial anak seperti empati, kerja sama, dan kemampuan komunikasi. Adapun faktor pendukungnya meliputi kesadaran orang tua, komunikasi yang baik, dan dukungan lingkungan, sementara faktor penghambatnya adalah tekanan ekonomi, kesibukan kerja orang tua, dan pengaruh negatif media digital. Penelitian ini menegaskan bahwa modal sosial keluarga merupakan fondasi penting dalam perkembangan sosial anak usia dini, dan perlu diperkuat melalui strategi pengasuhan yang adaptif terhadap tantangan kehidupan perkotaan.
KETIMPANGAN PERAN EKONOMI DALAM RUMAH TANGGA: STUDI TENTANG ISTRI SEBAGAI PENCARI NAFKAH UTAMA DI KABUPATEN PINRANG Sadriani, Andi; Utami Mappe, Ulfa
Pinisi Journal of Sociology Education Review Volume 5, Nomor 1 Maret 2025
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/pjser.v5i1.73681

Abstract

Penelitian ini mengkaji ketimpangan peran ekonomi dalam rumah tangga, khususnya fenomena istri sebagai pencari nafkah utama di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan. Perubahan sosial dan ekonomi yang terjadi, termasuk menurunnya lapangan kerja bagi laki-laki dan meningkatnya partisipasi perempuan dalam sektor informal, telah menyebabkan pergeseran peran tradisional dalam keluarga. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif melalui wawancara mendalam dan observasi pada sepuluh pasangan suami istri, penelitian ini mengungkap pengalaman istri yang memikul beban ekonomi utama sekaligus menghadapi tekanan sosial dan dinamika relasi kekuasaan dalam rumah tangga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa istri tidak hanya menjadi sumber pendapatan utama secara ekonomi, tetapi juga harus menjalankan peran domestik dan menghadapi stigma sosial terkait norma patriarki. Penelitian ini menyoroti bagaimana peran gender dalam rumah tangga di Kabupaten Pinrang mengalami transformasi yang kompleks dan mengimplikasikan perlunya pemahaman lebih lanjut mengenai dampak sosial, psikologis, dan struktural dari perubahan tersebut. Temuan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pengembangan teori dan praktik terkait dinamika keluarga dan gender di konteks pedesaan yang mengalami perubahan sosial-ekonomi.        
Peran Ibu dalam Mendorong Kesadaran Pendidikan Anak Perempuan Pada Keluarga Petani Kabupaten Pinrang Sadriani, Andi
PREDESTINATION: Journal of Society and Culture Vol 8, No 2 (2025): Volume 8 No.2 Maret 2025
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/prd.v8i2.72936

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi peran ibu dalam mendorong kesadaran pendidikan anak perempuan pada keluarga petani di Kabupaten Pinrang. Fokus utama penelitian ini adalah untuk mengetahui peran, strategi, dan penghambat ibu dalam mendukung pendidikan anak Perempuan, serta menganalisisnya dalam kerangka teori konstruksi sosial gender. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Partisipan penelitian terdiri dari ibu-ibu petani yang memiliki anak perempuan usia sekolah. Teknik triangulasi digunakan untuk menguji keabsahan data, dan data dianalisis melalui tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ibu berperan penting dalam mendorong kesadaran pendidikan anak perempuan melalui beberapa bentuk keterlibatan, antara lain memberikan motivasi, menjadi contoh teladan, mengelola keuangan rumah tangga demi keberlangsungan pendidikan, serta melawan hambatan sosial dan budaya yang cenderung membatasi akses perempuan terhadap pendidikan. Dalam kerangka teori konstruksi sosial gender, peran ibu tersebut merepresentasikan upaya dekonstruksi terhadap norma-norma patriarkal yang selama ini menempatkan perempuan dalam posisi subordinat. Penelitian ini menyimpulkan bahwa ibu bukan hanya sebagai pengasuh dalam ranah domestik, tetapi juga sebagai agen perubahan yang memiliki peran strategis dalam menciptakan kesetaraan akses pendidikan bagi anak perempuan di lingkungan keluarga petani.